achmadnursamsudin.files.wordpress.com · web viewsumber belajar 6 penilaian berbasis kelas (materi...
Post on 14-May-2018
239 Views
Preview:
TRANSCRIPT
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs 59
Topik PERENCANAAN TINDAKANAlokasi Waktu 4 jam ( 4 x 50 menit) tatap muka,
4 jam ( 4 x 60 menit) tugas terstruktur,
4 jam (4 x 60 menit)
tugas mandiriPertemuan ke 10
o
BAHAN BELAJAR MANDIRI
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
Agar pembelajaran di MGMP pada pembahasan topik Perencanaan Tindakan ini berjalan dengan baik, maka guru peserta di MGMP sebaiknya membawa laporan hasil tugas terstruktur mengenai identifikasi masalah dan rumusan masalah yang akan dicari solusinya oleh masing-masing.
BBM/ PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs58
1. PENGANTARPada pertemuan sebelumnya telah didiskusikan mengenai topik identifikasi masalah dan setiap guru peserta telah menentukan satu masalah yang akan dicari solusinya. Pada pertemuan ini, akan didiskusikan alternatif pemecahan masalah yang diajukan guru peserta, sebagai rangkaian dari kegiatan identifikasi masalah.
Pada pertemuan ke-10 ini akan didiskusikan perenca-naan tindakan yang berhubungan dengan perencanaan pembelajaran sebagai bentuk tindak lanjut untuk perbaikan pembelajaran. Produk dari kegiatan ini berupa perbaikan/penyempurnaan perencanaan pembe-lajaran pada satu topik terpilih yang dijadikan contoh latihan sejak kegiatan identifikasi masalah, yaitu topik Asam, Basa, dan Garam yang digunakan sebagai bahan latihan guru peserta untuk mengembangkan perangkat pembelajaran IPA di SMP.
Ada beberapa hal yang berhubungan dengan topik diskusi pada pertemuan ke-10 ini yang harus diketahui guru pemandu, yaitu sebagai berikut.
a. Kedudukan Topik Perencanaan TindakanTopik Perencanaan Tindakan merupakan topik yang akan didiskusikan pada pertemuan ke-10 dari 16 kali pertemuan MGMP. Topik Perencanaan Tindakan ini merupakan tahap pertama dari empat tahap utama dalam proses pelaksanaan PTK.
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs 59
o
-
Bagan 1.1 Tahapan PTK secara Umum
b. Pentingnya Perencanaan TindakanPerencanaan Tindakan terkait dengan pembuatan rencana mengajar. Topik ini penting dipelajari karena topik ini merupakan salah satu tugas pokok guru dan kompetensi inti guru yang harus dimiliki, yaitu mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu dan menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik (Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru). Membuat perencanaan pembelajaran sebelum
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
Refleksi Awal untuk Identifikasi
Masalah
Perencanaan Tindakan
1
Pelaksanaan
Observasi
Refleksi dan Tindak
Lanjut
Revisi Tind. 1
(Perencanaan Tindakan
II)
Pelaksanaan
Tindakan II
Observasi
Refleksi dan
Tindak Lanjut
Revisi Tind II (Perencanaan Tindakan
III)
Dan Seterusnya
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs58
guru mengajar adalah kewajiban bagi guru. Di samping itu, perencanaan tindakan dalam PTK merupakan tahap pertama dari empat rangkaian proses PTK. Melakukan PTK merupakan implementasi dari kompetensi inti guru, yaitu melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran (Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru).
c. Ruang LingkupRuang lingkup topik Perencanaan Tindakan berhubungan dengan cara mengembangkan perangkat pembelajaran yang mencakup:
1. analisis materi kurikulum,
2. penyusunan silabus,
3. RPP,
4. LKS,
5. media pembelajaran lainnya,
6. instrumen penilaian (termasuk pedoman jawaban dan pedoman penskorannya).
Pembahasan ruang lingkup tersebut dikaitkan dengan dari aspek: (a) pengembangan kurikulum ,(b) penguasaan materi subjek, dan (c) praktik atau strategi pembelajaran.
d. Petunjuk KegiatanPada kegiatan tatap muka di MGMP guru peserta akan melakukan kegiatan sebagai berikut.
1) Mempelajari sumber-sumber belajar yang terkait dengan proses pengembangan perangkat pembe-lajaran (gunakan sumber belajar 3: Teaching Strategy, Modul DBE2)
2) Berdiskusi kelompok: guru peserta berdiskusi berkolaborasi menyusun perangkat pembelajaran. Kegiatan ini merupakan
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs 59
o
implementasi dari suatu tahapan lesson study, yaitu plan.
3) Mempresentasikan hasil; kelompok guru peserta mempresentasikan rancangan RPP yang dibuat secara berkolaborasi untuk ditanggapi oleh anggota kelompok lain.
Pada kegiatan terstruktur, guru peserta ditugaskan antara lain membuat perangkat pembelajaran sesuai topik yang akan diajarkan, melaksanakan pembelajar-an, dan menyusun studi kasus pelaksanaan pembelajar-an. Sedangkan kegiatan mandiri, guru peserta disaran-kan untuk mempelajari bacaan/sumber belajar tentang penyusunan proposal PTK.
2. Kompetensi Dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi dan indikator yang ingin dicapai dalam pembahasan perencanaan ini seperti pada tabel 2.1 berikut.
Tabel 2.1 Kompetensi Dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi
a. Mengembangkan silabus mata pelajaran IPA SMP
1) Menganalisis standar isi mata pelajaran IPA SMP (Standar Kompetensi Mata Pelajaran IPA SMP)
2) Menerapkan prinsip-prinsip peng-embangan silabus untuk menyusun silabus mata pelajaran IPA di SMP
3) Menentukan materi pelajaran yang sesuai dengan tuntutan standar kmpetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran IPA SMP
4) Mengembangkan indikator dan instrumen penilaian .
5) Menentukan pengalaman belajar yang sesuai dengan pencapaian indikator yang dikembangkan.
b. Perangkat pembe-lajaran (RPP, LKS, Instrumen asesmen)
1) Merumuskan tujuan pembelajaran untuk setiap topik/materi pokok yang dirancang pembelajarannya
2) Menentukan kedalaman dan keluasan setiap materi pokok yang akan dibelajarkan kepada siswa.
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs58
3) Menentukan strategi/model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik topik yang akan diajarkan.
4) Menyusun langkah-langkah pembelajaran yang sesuai dengan strategi/model pembelajaran yang dipilih untuk setiap topik yang akan diajarkan.
5) Menentukan media pembelajaran yang dapat membantu siswa memahami konsep –konsep IPA yang akan diajarkan
6) Mengembangkan lembar kerja siswa untuk membantu siswa memahami konsep-konsep IPA yang akan diajarkan.
7) Menyusun instrumen penilaian, kunci atau pedoman jawaban, dan penskoran untuk menilai ketercapaian indikator yang dikembangkan pada setiap topik yang akan diajarkan.
3. PersiapanAgar pelaksanaan kegiatan diskusi di MGMP ini berjalan lancar, ada beberapa persiapan yang sebaiknya dilakukan guru pemandu, yaitu sebagai berikut.
a. Guru pemandu mempelajari topik dan sumber belajar yang disarankan dan relevan.
b. Guru pemandu menyiapkan Bahan Ajar yang dilampirkan seperti dalam tabel 3.1 berikut.
Tabel 3.1 Daftar Bahan Ajar
Bahan Ajar 1 Kompetensi, Indikator Pencapaian Kompetensi, Kegiatan Belajar, dan Hasil belajar yang Diharapkan
Bahan Ajar 2 Kompetensi Inti Guru Terkait dengan Topik Perencanaan
Bahan Ajar 3 Bagan Analisis SK dan KD
Bahan Ajar 4 Format Silabus dan RPP
Bahan Ajar 5 Pengembangan Bahan Ajar
Bahan Ajar 6 LKS dalam Pembelajaran IPA
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs 59
o
Bahan Ajar 7 Ringkasan klasifikasi Model Pembelajaran
Bahan Ajar 8 Ringkasan Metode dan Target Asesmen
Bahan Ajar 9 Format Program Semester
Bahan Ajar 10 Contoh Silabus
c. Guru pemandu menyiapkan alat-alat yang diperlukan dalam sesi ini misalnya: papan tulis /kertas plano, kapur/spidol, LCD dan laptop (bila memungkinkan).
4. Sumber BelajarSumber belajar sebagai bahan pendukung yang dapat digunakan dalam kegiatan diskusi di MGMP seperti dalam tabel 4.1 berikut.
Tabel 4.1 Daftar Sumber Belajar
No. Sumber Belajar
Nama Sumber Belajar Keterangan
Sumber Belajar 1
Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran IPA SMP/MTs
Dalam lampiran
Sumber belajar 2
Cara Menganalisis SK dan KD Dalam lampiran
Sumber Belajar 3
Contoh LKS Bentuk Eksperimen dan Non Eksperimen
Dalam lampiran
Sumber Belajar 4
Contoh Perangkat Pembelajaran Asam, Basa, dan Garam
Lampiran atau pada www. pppptkipa.org
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs58
Sumber Belajar 5
Modul DBE2: Teaching Strategy Modul DBE2
Sumber Belajar 6
Modul/Hand-out Penilaian Berbasis Kelas
Bintek, Depdiknas
Sumber Belajar 7
Asyik Belajar Dengan PAKEM IPA
Depdiknas-Unicef (Proyek MGMP-BE)
SumberBelajar 8
Modul Strategi /Model-model Pembelajaran
UT/UPBJJ atauwww.ppptkipa.org
Sumber Belajar 9
Modul Pembelajaran Kooperatif UT/UPBJJ atauwww.ppptkipa.org
Sumber belajar 10
Materi Pelatihan Terintegrasi Sains, Buku 4, SN-42: Penilaian Berbasis Kelas dalam Pembelajaran Sains.
Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah, Depdiknas
5. Kegiatan BelajarKegiatan 1:10 menitPENGANTARPenjelasan tentang topik yang akan dipelajari, kompetensi, indikator, kegiatan belajar yang akan dilakukan guru peserta, dan produk kegiatan belajar yang diharapkan dari kegiatan belajar
Kegiatan 2:10 menitTANYA JAWABMateri yang telah dibahas pada pertemuan sebelumnya Menanyakan tugas terstruktur
Kegiatan 3: 60 menitDISKUSI KELOMPOK
Peserta mempelajari sumber belajar.Berbagi pengetahuan dan pengalaman untuk memecahkan permasalahan dalam mengembangkan perangkat pembelajaran
Kegiatan 4: 75 menitDISKUSI DAN KERJA KELOMPOK
Peserta membuat perangkat pembelajaran IPA
Kegiatan 5 : 40menit
PRESENTASI KELOMPOK
Peserta mempresentasikan perangkat pembelajaran IPA
Kegiatan 6 : 10 menit
PENUTUP
Peserta merangkum hasil belajar dan menerima informasi tugas terstruktur dan mandiri
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs 59
o
Penjelasan AlurKegiatan 1: Pengantar (10 menit)
Mengawali kegiatan belajar, guru pemandu mengucapkan salam dan menginformasikan topik yang akan dipelajari. Melalui tayangan Bahan Ajar 1: Gambaran Umum Kegiatan Pembahasan Topik Perencanaan, guru pemandu menginformasikan kompetensi, indikator, kegiatan belajar yang akan dilakukan, dan hasil belajar yang diharapkan selama guru mempelajari topik Perencanaan.
Untuk menguatkan pentingnya mempelajari topik perencanaan ini, tayangkan Bahan Ajar 2: Kompetensi Inti Guru. Guru pemandu menginformasikan bahwa mempelajari topik perencanaan merupakan salah satu kompetensi inti (utama) yang harus dikuasai guru.
Kegiatan 2 : Tanya jawab (10 menit)Setelah pengkondisian guru peserta untuk mengikuti diskusi, guru pemandu menanyakan
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs58
topik yang telah dibahas sebelumnya dan selanjutnya guru pemandu mengingatkan kembali tahapan atau desain penelitian tindakan kelas secara umum seperti bagan 1.1. Bagan Tahapan PTK.
Selanjutnya guru pemandu memberikan penguatan kedudukan topik Identifikasi masalah dalam tahapan melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas. Pada waktu menayangkan bagan tahapan PTK secaa umum dengan menggunakan bagan 1.1, informasikan bahwa topik perencanaan berada pada tahapan pertama dalam tahapan kegiatan PTK.
Guru pemandu menginformasikan pula bahwa topik perencanaan yang akan dipelajari pada hari ini akan menentukan keberhasilan pelaksanaan PTK/pem-belajaran. Topik Perencanaan sebagai topik bahasan kali ini tidak hanya terfokus pada penyusunan rencana mengajar (RPP) saja, melainkan juga pada kemampuan guru peserta dalam menganalisis alternatif pemecahan masalah dan mengembangkan alternatif tindakan yang akan dikembangkan berdasarkan akar penyebab masalah yang akan dipilih untuk dicari solusinya.
Kegiatan 3: Diskusi kelompok (60 menit)Guru pemandu meminta guru peserta untuk duduk dalam kelompok-kelompok kecil. Pengelompokan dapat didasarkan pada kedekatan sekolah atau kelas di mana guru mengajar. Setiap guru peserta diminta menuliskan hal-hal yang belum mereka pahami untuk dapat mengembangkan perangkat pembelajaran.
Setelah hal-hal yang belum dikuasai guru peserta teridentifikasi, mintalah setiap guru peserta menggunakan sumber belajar yang diperlukan sesuai dengan yang ingin mereka pahami. Misalnya kelompok guru peserta diskusi I, terdiri 4 anggota:
Guru peserta A belum memahami cara-cara merumus-kan indikator.
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs 59
o
Guru peserta B belum memahami model-model pembe-lajaran.
Guru peserta C belum memahami cara mengembangkan LKS.
Guru peserta D belum memahami cara mengembangkan instrumen penilaian ranah afektif.
Berdasarkan keragaman masalah yang ingin dipahami guru peserta tersebut, guru pemandu dapat menggunakan strategi jigsaw untuk membelajarkan mereka. Setiap guru peserta yang mempunyai masalah yang sama dengan guru peserta A, dia bergabung dengan guru peserta A, guru peserta yang mempunyai masalah yang sama dengan guru peserta B, dia bergabung dengan guru B, demikian seterusnya. Sehingga ada “4 kelompok ahli” yaitu kelompok ahli indikator, ahli model-model pembelajaran, ahli LKS, dan ahli instrumen penilaian ranah afektif.
Guru pemandu meminta setiap “kelompok ahli” membaca sumber belajar yang berhubungan dengan masalah itu, gunakan sumber belajar yang disarankan berikut.
Sumber Belajar 5
Modul DBE2: Teaching Strategy
Sumber Belajar 6
Modul/Handout Penilaian Berbasis Kelas
Sumber Belajar 7
Asyik Belajar Dengan PAKEM IPA
Sumber Belajar Modul Pembelajaran Kooperatif
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs58
9
Sumber Belajar 10
Materi Pelatihan Terintegrasi SAINS, Buku 4
Setelah setiap “kelompok ahli” mempelajari dan memahami masing-masing masalah yang disepakati, anggota kelompok ahli diminta kembali ke kelompok asal mereka. Setiap guru peserta anggota “kelompok ahli” tadi diminta menjelaskan apa yang telah ia pahami di kelompoknya masing-masing sampai semua anggota lainnya dalam kelompok asal mereka memahami ke 4 masalah yang didiskusikan.
Kegiatan 4: Diskusi dan kerja kelompok (70 menit)Pada kegiatan 4 ini, guru pemandu akan membelajar-kan guru peserta di MGMP untuk berlatih bersama menyusun perencanaan mengajar (perangkat pembe-lajaran) dengan contoh topik terpilih Asam, Basa, dan Garam. Ingatkan kepada guru peserta, penyusunan perencanaan pembelajaran secara bersama ini adalah penerapan dari lesson study, yaitu tahapan plan.
Guru pemandu menggarisbawahi bahwa topik Asam, Basa, dan Garam ini hanya contoh saja. Pada tugas terstruktur, Guru peserta harus menerapkan keterampilan ini untuk mengembangkan perangkat pembelajaran yang sesuai dengan topik yang akan dipilih sendiri sesuai masalah yang sudah dipilih pada pertemuan identifikasi masalah untuk dicari solusinya.
Sebelum guru dalam kelompok berlatih bersama, tayangkan Bahan Ajar berikut.
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs 59
o
Melalui tayangan Bahan Ajar di atas, informasikan urutan dalam mengembangkan perencanaan pembelajaran. Dalam latihan ini, guru peserta tidak berlatih sampai menyelesaikan semua tahapan di atas, tetapi akan difokuskan untuk menghasilkan perangkat pembelajaran berupa: silabus, RPP, LKS, dan instrumen penilaian pada Standar Kompetensi (SK) terpilih dan satu topik terpilih, yaitu SK: Klasifikasi Zat dan topik Larutan Asam, Basa, dan Garam sebagai bahan latihan pada pertemuan ini. Walaupun program tahunan dan program semester tidak akan disusun pada pertemuan ini, perlihatkanlah format program semester seperti pada Bahan Ajar 8: Format Program Semester. Selanjutnya, ajak guru peserta melakukan langkah-langkah berikut.
a. Menganalisis kedalaman dan keluasan materi berdasarkan SK dan KD (gunakan Sumber Belajar 1: Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran IPA SMP/MTs.
Hasil analisis dapat berupa bagan seperti pada Bahan Ajar 3: Bagan Analisis SK dan KD dalam bentuk Struktur Makro. Bagan struktur makro dapat terisi, jika guru peserta diberikan bacaan mengenai topik yang akan dianalisis, contoh bacaan dapat dilihat pada Sumber Belajar: 2
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs58
STRUKTUR MAKROKLASIFIKASI
Unsur
Lambang
Sifat unsur
Kegunaan unsur dalam kehidupan sehari-hari
Campur
Contoh campuran
Teknik pemisahan campuran
Destilasi
Sublimasi
Filtrasi
Ekstraksi
Kristalisasi
Penggunaan teknik pemisahan Campuran dalam kehidupan sehari-hari
Senyawa
Sifat senyawa
Asam, Basa, Garam
Sifat Asam, Basa, Garam
Rumus Asam, Basa,
Indikator alami dan buatan
Pembuatan indikator alami asam-
Kegunaan dan dampak senyawa Asam, Basa, Garam dalam kehidupan sehari-hari
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs 59
o
b. Berdasarkan struktur makro tersebut, tentukan keluasan materi yang akan diajarkan, misalnya larutan asam, basa, dan garam. Konsep-konsep yang harus dicapai oleh siswa adalah pengertian asam, basa, dan garam, sifat-sifat larutan asam, basa, dan garam, contoh senyawa asam, basa, garam, dan kegunaan senyawa asam, basa, garam dalam kehidupan sehari-hari, pengertian dan jenis indikator, serta pembuatan indikator alam.
c. Mempelajari KD yang harus dikuasai siswa, rumuskan indikator pencapaian hasil belajar.
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
2. Memahami klasifikasi zat
2.1 Mengelompokkan sifat larutan asam, larutan basa, dan larutan garam melalui alat dan indikator yang tepat.
2.2 Melakukan percobaan sederhana dengan bahan-bahan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari.
2.3 Menjelaskan nama unsur dan rumus kimia sederhana.
2.4 Membandingkan sifat unsur, senyawa, dan campuran.
Dari SK dan KD tersebut, mintalah guru peserta mengidentifikasi kompetensi generik IPA yang dituntut, yaitu kemampuan mengelompokkan. Berdasarkan tuntutan ini, guru peserta harus menentukan kegiatan belajar apa yang akan dirancang untuk siswa, dan keterampilan proses IPA apa lagi yang akan
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs58
dilatihkan/dikembangkan agar siswa mampu mengelompokkan.
Selanjutnya ajaklah guru peserta menyusun silabus, lihat contoh pada Bahan Ajar 11: contoh silabus. Jika guru peserta macet pada saat mengisikan kolom indikator, mintalah mereka melihat kembali struktur makro dan Guru pemandu dapat memberi contoh berikut.
Pengembangan indikator:
Kompetensi Dasar Indikator
2.1 Mengelompokkan sifat larutan asam, larutan basa, dan larutan garam melalui alat dan indikator yang tepat
a. Mengidentifikasi asam, basa dan garam melalui percobaan.
b. Menjelaskan sifat-sifat larutan asam, basa, dan garam.
c. Menentukan zat/ bahan yang ada dalam kehidupan sehari-hari ke dalam kelompok asam, basa, dan garam.
2.2 Melakukan percobaan sederhana dengan bahan-bahan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari
a. Mengidentifikasi bagian-bagian tumbuhan yang dapat digunakan sebagai indikator asam-basa.
b. Mengamati gejala yang terjadi pada zat yang diidentifikasi dengan indikator.
c. Mengorganisasikan data hasil percobaan.
d. Menyimpulkan hasil percobaan.
d. Menentukan alokasi waktu dan kegiatan belajar siswa, serta LKS yang akan membantu pemahaman konsep.
Misal untuk penyajian larutan asam, lautan basa, dan larutan garam dialokaskan waktu 6
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs 59
o
jam pembelajaran sesuai dengan KD yang harus dicapai pada topik ini. Pengurutan materi esensial harus sesuai dengan struktur atau sistimatika yang logis berdasarkan keilmuan sehingga pada saat pelaksanaan pembelajaran siswa dapat belajar secara sistematis pula.
e. Menentukan pendekatan pembelajaran yang digunakan, misalnya pendekatan Keterampilan Proses. Mengapa pendekatan ini yang dipilih?, ingatkan guru peserta tentang tuntutan tujuan mata pelajaran IPA , dan garis bawahi lagi hakikat pembelajaran IPA, kutip dari bagian latar belakang dokumen Standar Kompetensi Mata Pelajaran IPA SMP/MTs berikut ini.
.......Oleh karena itu pembelajaran IPA di SMP/MTs menekankan pada pemberian pengalaman belajar secara langsung melalui penggunaan dan pengembangan keterampilan proses dan sikap ilmiah (Sumber: Standar Kompetensi Mata Pelajaran IPA SMP/MTs, 2006)
Guru pemendu selanjutnya menginformasikan salah satu tujuan pelajaran IPA , yaitu: Meningkatkan pengetahuan, konsep, dan keterampilan IPA sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya
Karena tuntutan kompetensi dasar (KD) topik asam, basa, dan garam ini adalah mengelompokkan, dengan demikian pendekatan yang cocok untuk digunakan dalam mengajarkan topik asam, basa, dan garam ini di antaranya pendekatan keterampilan proses IPA. Topik asam, basa, dan garam terkait dengan bahan-bahan yang ada dalam kehidupan sehari-hari siswa, maka pendekatan lain yang digunakan adalah pendekatan kontekstual.
Informasikan jika guru peserta belum memahami pendekatan-pendekatan pembeajaran atau model-model pembelajaran maka pelajari sumber belajar berikut.
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs58
Sumber belajar 5 Modul DBE2: Teaching Strategy
Sumber belajar 7 Asyik Belajar Dengan PAKEM IPA
Sumber belajar 8 Modul Model-Model Pembelajaran IPA
Sumber belajar 9 Modul Pembelajaran Kooperatif
Jika guru peserta belum memahami pembuatan instrumen untuk menilai ranah afektif, maka sarankan mempelajari hand-out berikut:
Sumber belajar 6 Penilaian Berbasis Kelas (materi Penilaian Ranah Afektif dan Psikomotor)
Sumber belajar 10 Materi Pelatihan Terintegrasi Sains, Buku 4, SN-42: Penilaian Berbasis Kelas Dalam Pembelajaran Sains.
f. Menentukan kegiatan siswa yang dapat dirancang berdasarkan keperluan agar siswa dapat menemukan sendiri konsep-konsep yang sedang dipelajari. Kegiatan siswa dapat dituangkan dalam bentuk Lembar Kerja Siswa (LKS). Tentukan judul LKS yang dikembangkan.Guru pemandu dapat memberikan contoh, misalnya sebagai berikut.
Judul LKS Kegiatan Metode
Membedakan Sifat larutan Asam dan Basa dengan Kertas Lakmus
1 Eksperimen
Membuat Indikator Alam 2 Eksperimen
Sifat Korosif Asam 3 Demonstrasi
Sifat Asam Basa Berbagai Bahan di lingkungan sekitar - Eksperimen
Untuk mengembangkan LKS asam, basa, dan garam, Guru pemandu meminta kelompok diskusi guru peserta untuk mengkaji/mengkritisi contoh perangkat pembelajaran asam, basa, dan garam (sumber belajar 4)
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs 59
o
Selanjutnya mintalah guru peserta menelaah RPP, LKS, dan instrumen penilaian dari contoh perangkat asam, basa, dan garam yang ada pada sumber belajar 4, guru peserta mendiskusikan adakah aspek-aspek dalam perangkat pembelajaran tersebut yang masih harus diperbaiki.
Selanjutnya Guru pemandu meminta setiap kelompok untuk memperbaiki perangkat pembelajaran asam, basa, dan garam yang dicontohkan dalam sumber belajar: 4 Contoh perangkat pembelajaran IPA topik asam, basa, dan garam.
Kegiatan 5 Presentasi Kelompok (40 menit)
Guru pemandu meminta setiap kelompok untuk mempresentasikan perbaikan perangkat pembelajaran larutan asam, basa, dan garam yang telah didiskusikan.
Setelah setiap kelompok mempresentasikan, guru pemandu dapat memberikan penguatan mengenai langkah-langkah pengembangan silabus dan RPP serta kaitan langkah ini dengan PTK.
Kegiatan 6: Penutup (10 menit)
Guru pemandu meminta salah seorang guru peserta untuk merangkum hal-hal yang telah dipelajari pada kegiatan pengembangan perangkat pembelajaran sebagai bagian dari topik perencanaan. Setelah itu Guru pemandu memberikan tugas terstruktur.
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs58
Mintalah guru peserta mengeluarkan buku kerja guru, lalu membaca tugas terstruktur yang harus dikerjakan.
TUGAS TERSTRUKTUR
1. Buatlah perangkat pembelajaran sesuai topik yang akan diajarkan dan sesuai dengan masalah yang dipilih. Lakukan langkah-langkah yang sama seperti yang dilatihkan pada diskusi di MGMP ini untuk mengembangkan perangkat pembelajaran.
2. Laksanakan pembelajaran sesuai dengan RPP hasil perbaikan, mintalah rekan sejawat untuk mengobservasi pembelajaran.
3. Refleksikan hasil pembelajaran tersebut dan buat dalam bentuk case study.
4. Buatlah draf perbaikan pembelajaran berdasarkan hasil pembelajaran yang telah dilaksanakan itu.
Tugas Mandiri
Disarankan guru peserta membaca tentang Penyusunan Proposal PTK (misalnya dari modul Hylite; Unit 7:) dalam waktu-waktu senggang guru peserta.
.
5. PENILAIANPenilaian terhadap pencapaian hasil belajar peserta dilakukan melalui produk kegiatan belajar. Produk yang dapat dinilai adalah : silabus, perangkat pembelajaran yang mencakup RPP, LKS/Bahan Ajar, media pembelajaran, instrumen penilaian hasil diskusi bersama di MGMP, serta laporan tugas terstruktur.
Laporan tugas terstruktur yang dibuat guru akan menjadi salah satu tagihan yang akan dijadikan bukti untuk melihat ketercapaian indikator hasil belajar dan dijadikan bahan portofolio guru.
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs 59
o
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1Bahan Ajar 1: Kompetensi, Indikator Pencapaian
Kompetensi, Kegiatan Belajar, dan Hasil belajar yang Diharapkan
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs58
Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi
Kegiatan
Belajar
Hasil Belajar yang
Diharapkan
Mengembangkan silabus mata pelajaran IPA SMP
Menganalisis standar isi mata pelajaran IPA SMP (Standar Kompetensi Mata Pelajaran IPA SMP)
Menerapkan prinsip-prinsip pengembangan silabus untuk menyusun silabus mata pelajaran IPA di SMP
Menentukan materi pelajaran yang sesuai dengan tuntutan standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran IPA SMP
Mengembangkan indikator dan instrumen penilaian .
Menentukan pengalaman belajar yang sesuai dengan pencapaian indikator yang dikembangkan.
Diskusi: analisis SK 2 dan KD 2.1
Diskusi kelompok Penyusun-an silabus
Hasil analisis kedalaman dan keluasan materi asam, basa, dan garam berupa peta konsep atau struktur makro
Silabus mata pelajaran IPA SK 2 : Klasifikasi zat
Menyusun perangkat pembelajaran
Merumuskan tujuan pembelajaran untuk setiap topik/materi pokok yang dirancang pembelajarannya
Menentukan kedalaman dan keluasan setiap materi pokok yang akan dibelajarkan kepada siswa.
Menentukan strategi/model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik topik yang akan diajarkan.
Menyusun langkah-
Diskusi kelompok : menyusun perangkat pembela-jaran asam, basa, dan garam
RPP asam, basa, dan garam hasil perbaikanMedia pembelajaran/LKS hasil perbaikanInstrumen penilaianKunci jawaban dan pedoman penskoran hasil perbaikan
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs 59
o
Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi
Kegiatan
Belajar
Hasil Belajar yang
Diharapkan
langkah pembelajaran yang sesuai dengan strategi/model pembelajaran yang dipilih untuk setiap topik yang akan diajarkan.
Menentukan media pembelajaran yang dapat membantu siswa memahami konsep–konsep IPA yang akan diajarkan.
Mengembangkan lembar kerja siswa untuk membantu siswa memahami konsep-konsep IPA yang akan diajarkan
Menyusun instrumen penilaian, kunci jawaban, dan skoring untuk menilai ketercapaian indikator yang dikembangkan pada setiap topik yang akan diajarkan
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs58
Bahan Ajar 2: Kompetensi Inti Guru Terkait dengan Topik Perencanaan
NO. Kompetensi Inti Kompetensi Guru Mata Pelajaran
3. Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu.
3.1 Memahami prinsip-prinsip pengembangan kurikulum.
3.2 Menentukan tujuan pembelajaran yang diampu.
3.3. Menentukan pengalaman belajar yang sesuai untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diampu.
3.4 Memilih materi pembelajaran yang diampu yang terkait dengan pengalaman belajar dan tujuan pembelajaran.
3.5 Menata materi pembelajaran secara benar sesuai dengan pendekatan yang dipilih dan karakteristik peserta didik.
3.6 Mengembangkan indikator dan instrumen penilaian.
4. Menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik.
4.1 Memahami prinsip-prinsip perancangan pembelajaran yang mendidik.
4.2 Mengembangkan komponen-komponen rancangan pembelajaran.
4.3 Menyusun rancangan pembelajaran yang lengkap, baik untuk kegiatan di dalam kelas, laboratorium, maupun lapangan
10 Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran.
10.1 Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan.
10.2 Memanfaatkan hasil refleksi untuk perbaikan dan
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs 59
o
NO. Kompetensi Inti Kompetensi Guru Mata Pelajaran
pengembangan pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu.
10.3 Melakukan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu.
Sumber: Permendiknas Nomor 16 tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru: Mata Pelajaran di SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK/MAK*
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs58
Bahan Ajar 3: Bagan Analisis SK dan KDContoh Model Struktur Makro sebagai alat untuk menganalisis SK dan KD
LEVEL 1 LEVEL 2 LEVEL 3 LEVEL 4 elaborasi
PERENCANAAN TINDAKAN
BBM/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP/MTs 59
o
Sumber: Nelson Siregar, 2004, Peranan Struktur Ilmu dalam Pengajaran IPA, Bandung: FPMIPA-UPI
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB
/PE
RE
NC
AN
AA
N TIN
DA
KA
N/10/IPA
SM
P84 PER
ENCANAAN TINDAKAN
Bahan Ajar 4: Format Silabus dan komponen-komponen RPPFormat SilabusNama Sekolah : Mata Pelajaran : Kelas/Semester : Standar Kompetensi : Alokasi Waktu :
Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Indikator Penilaian Alokasi waktu Sumber/Alat/Bahan
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
85
PERENCANAAN TINDAKAN
Komponen-komponen/Format RPP
Mata Pelajaran Kelas/ Program Materi Alokasi Waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator
:::::::
1. Tujuan Pembelajaran2. Materi Pembelajaran3. KKM4. Model,Strategi,Pendekatan, dan Metode
a. Modelb. Strategic. Pedekatand. Metode
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB
/PE
RE
NC
AN
AA
N TIN
DA
KA
N/10/IPA
SM
P84 PER
ENCANAAN TINDAKAN
5. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan
Rincian Kegiatan
Waktu(menit)
I
Pendahuluan
Kegiatan Inti
Penutup
VI. Sumber/Alat Bantu1. Sumber :
- buku teks IPA jilid 1 - buku kimia lain yang relevan- Lembar Kerja Siswa
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
85
PERENCANAAN TINDAKAN
2. Alat Bantu:
VII. Penilaian
1. Prosedur Penilaian
a. Penilaian Kognitif
Jenis: Pertanyaan Lisan dan Tulisan
Bentuk: Pilihan Ganda dan Uraian
b. Penilaian Afektif
Bentuk: Lembar Pengamatan Sikap Siswa
c. Penilaian Psikomotor
Bentuk: Lembar Observasi Kinerja Praktikum
2. Instrumen
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB
/PE
RE
NC
AN
AA
N TIN
DA
KA
N/10/IPA
SM
P84 PER
ENCANAAN TINDAKAN
Bahan Ajar 5: Pengembangan Bahan AjarALUR ANALISIS PENYUSUNAN BAHAN AJAR
PENYUSUNAN PETA BAHAN AJAR
SK KD
KOMPETENSIDASAR
STANDAR KOMPETENSI
INDIKATOR
MATERI PELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
BAHAN AJAR
2.1 Mengelompokkan sifat larutan asam, larutan basa, dan larutan garam melalui alat dan indikator yang tepat
2. Memahami klasifikasi zat
Sifat asam, basa, dan garamIndikator alam dan buatan
Membedakan larutan asam, basa, dan garam melalui percobaan
Melakukan percobaan identifikasi sifat larutan asam dan basa
LKS : membedakan sifat larutan asam dan basa dengan kertas lakmus
2. Memahami klasifikasi zat
Indikator alam dan buatan
Sifat asam, basa, dan garam2.1
Mengelompokkan sifat larutan asam, larutan basa, dan larutan garam melalui alat dan indikator yang tepat
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
85
PERENCANAAN TINDAKAN
Bahan Ajar 6. LKS dalam Pembelajaran IPA
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB
/PE
RE
NC
AN
AA
N TIN
DA
KA
N/10/IPA
SM
P84 PER
ENCANAAN TINDAKAN
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
85
PERENCANAAN TINDAKAN
Sumber: Popi K Devi, 2006, Penyusunan LKS (Hand-out), Bandung: PPPPTK IPA
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB
/PE
RE
NC
AN
AA
N TIN
DA
KA
N/10/IPA
SM
P84 PER
ENCANAAN TINDAKAN
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
85
PERENCANAAN TINDAKAN
Bahan Ajar 7 : Ringkasan klasifikasi Model Pembelajaran
Sumber: Popy K Devi,2006, Pengembangan LKS (makalah),Bandung: PPPPTK IPA Sumber: Bruce Joyce, Marsha Weils, 1996, Models of Teaching
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB
/PE
RE
NC
AN
AA
N TIN
DA
KA
N/10/IPA
SM
P84 PER
ENCANAAN TINDAKAN
Sumber: Costa, 1985, Developing of Mind
DEVELOPING MIND(COSTA)
STRATEGI PEMBELAJARAN:
DirectiveMediative
GenerativeCollaborative
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
85
PERENCANAAN TINDAKAN
Lanjutan Langkah-langkah menciptakan penilaian otentikBahan Ajar 8 Ringkasan Metode dan Target Assesmen
Sumber: Stiggin dan Nuryani Rustaman, 2007
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB
/PE
RE
NC
AN
AA
N TIN
DA
KA
N/10/IPA
SM
P84 PER
ENCANAAN TINDAKAN
Sumber: Nuryani Rustaman, 2007
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
85
PERENCANAAN TINDAKAN
Bahan Ajar 9 : FORMAT PROGRAM SEMESTERPROGRAM SEMESTER
Mata Pelajaran : ................................................Satuan Pendidikan : ................................................Kelas/Program : ................................................Semester : ................................................Tahun Pelajaran : ................................................
Standar Kompetensi/Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Alokasi
Waktu
PelaksanaanKetJuli/Jan Agust/Feb Sept/Maret Okt/April Nov/Mei Des/Juni
1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB
/PE
RE
NC
AN
AA
N TIN
DA
KA
N/10/IPA
SM
P84 PER
ENCANAAN TINDAKAN
PROGRAM SEMESTERMata Pelajaran : IPA (aspek Kima)Satuan Pendidikan : SMPKelas/Program : VIISemester : GANJILTahun Pelajaran : 2006-2007
Standar Kompetensi/Kompetensi Dasar
Materi Pembelaj
aran
Alokasi
Waktu
PelaksanaanKetJuli/Jan Agust/Feb Sept/Maret Okt/April Nov/Mei Des/Juni
1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1. ......2. Memahami klasifikasi zat2.1 Mengelompokkan
sifat larutan asam, larutan basa, dan larutan garam melalui alat dan indikator yang tepat
2.2 Melakukan percobaan sederhana dengan bahan-bahan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari
Larutan asam, basa, dan garam
6 jp
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
85
PERENCANAAN TINDAKAN
2.3 Menjelaskan nama unsur dan rumus kimia sederhana
2.4 Membandingkan sifat unsur, senyawa, dan campuran
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB
/PE
RE
NC
AN
AA
N TIN
DA
KA
N/10/IPA
SM
P84 PER
ENCANAAN TINDAKAN
Bahan Ajar 10 : Contoh SilabusContoh Silabus Nama Sekolah : SMPMata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : VII / 1Standar Kompetensi : 2. Memahami klasifikasi zatAlokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran
.1 Mengelompok- kan sifat larutan asam, larutan basa, dan larutan garam melalui alat dan indikator yang tepat
2.2 Melakukan percobaan sederhana dengan bahan-bahan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari
- Indikator asam basa
- Sifat larutan asam, larutan basa, dan larutan garam
Mendiskusikan bahan-bahan di rumah yang berupa asam, basa dan garam
Melakukan percobaan pengujian larutan asam, basa dan garam dengan lakmus
Mendiskusikan sifat larutan asam, basa dan garam berdasarkan data percobaan
Melakukan percobaan pembuatan indikator alam dari macam-macam bunga, daun berwarna dan kunyit
Melakukan percobaan “Pengujian sifat asam basa bahan-bahan kimia dalam kehidupan sehari-hari”
Mendiskusikan data hasil percobaan
Mengamati efek asam terhadap logam
Mendiskusikan dampak pembuangan limbah larutan asam terhadap lingkungan (air dan tanah)
Membedakan asam, basa dan garam melalui percobaan
Menjelaskan sifat-sifat larutan asam, basa dan garam
Menyebutkan bagian-bagian tumbuhan yang dapat digunakan sebagai indikator asam-basa
Menentukan sifat asam basa bahan-bahan yang ada dilingkungan
Menjelaskan dampak larutan asam terhadap logam dan lingkungan
Jenis Tugas individuUlangan Bentuk InstrumenPerformance (kinerja dan sikap), laporan tertulis Tes tertulis
2 JP
2 JP
2 JP
SumberBuku kimiaBahan Lembar kerja,Bahan/alat untuk praktek
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
85
PERENCANAAN TINDAKAN
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
Lampiran 2:SUMBER BELAJARSumber Belajar 1:Standar Kompetensi Mata Pelajaan
IPA SMP/MTs46. Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan
Alam untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs)
A. Latar BelakangIlmu Pengetahuan Alam (IPA) berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, sehingga IPA bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan yang berupa fakta-fakta, konsep-konsep, atau prinsip-prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan. Pendidikan IPA diharapkan dapat menjadi wahana bagi peserta didik untuk mempelajari diri sendiri dan alam sekitar, serta prospek pengembangan lebih lanjut dalam menerapkannya di dalam kehidupan sehari-hari. Proses pembelajarannya menekankan pada pemberian pengalaman langsung untuk mengembangkan kompetensi agar menjelajahi dan memahami alam sekitar secara ilmiah. Pendidikan IPA diarahkan untuk inkuiri dan berbuat sehingga dapat membantu peserta didik untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang alam sekitar.
IPA diperlukan dalam kehidupan sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan manusia melalui pemecahan masalah-masalah yang dapat diidentifikasikan. Penerapan IPA perlu dilakukan secara bijaksana untuk menjaga dan memelihara kelestarian lingkungan. Di tingkat SMP/MTs diharapkan ada penekanan pembelajaran Salingtemas (Sains, lingkungan, teknologi, dan masyarakat) secara terpadu yang diarahkan pada pengalaman belajar untuk merancang dan membuat suatu karya melalui penerapan konsep IPA dan kompetensi bekerja ilmiah secara bijaksana.
Pembelajaran IPA sebaiknya dilaksanakan secara inkuiri ilmiah (scientific inquiry) untuk menumbuhkan kemampuan berpikir, bekerja dan bersikap ilmiah serta mengkomunikasikannya sebagai aspek penting kecakapan hidup. Oleh karena itu, pembelajaran IPA di SMP/MTs menekankan pada pemberian pengalaman belajar
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
secara langsung melalui penggunaan dan pengembangan keterampilan proses dan sikap ilmiah.
Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) IPA di SMP/MTs merupakan standar minimum yang secara nasional harus dicapai oleh peserta didik dan menjadi acuan dalam pengembangan kurikulum di setiap satuan pendidikan. Pencapaian SK dan KD didasarkan pada pemberdayaan peserta didik untuk membangun kemampuan, bekerja ilmiah, dan pengetahuan sendiri yang difasilitasi oleh guru.
B. Tujuan
Mata pelajaran IPA di SMP/MTs bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut.1. Meningkatkan keyakinan terhadap kebesaran Tuhan
Yang Maha Esa berdasarkan keberadaan, keindahan dan keteraturan alam ciptaanNya.
2. Mengembangkan pemahaman tentang berbagai macam gejala alam, konsep dan prinsip IPA yang bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-har.
3. Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positif, dan kesadaran terhadap adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara IPA, lingkungan, teknologi, dan masyarakat.
4. Melakukan inkuiri ilmiah untuk menumbuhkan kemampuan berpikir, bersikap dan bertindak ilmiah serta berkomunikasi.
5. Meningkatkan kesadaran untuk berperanserta dalam memelihara, menjaga, dan melestarikan lingkungan serta sumber daya alam.
6. Meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam dan segala keteraturannya sebagai salah satu ciptaan Tuhan.
7. Meningkatkan pengetahuan, konsep, dan keterampilan IPA sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya.
C. Ruang Lingkup
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
Bahan kajian IPA untuk SMP/MTs merupakan kelanjutan bahan kajian IPA SD/MI meliputi aspek-aspek sebagai berikut.
1. Makhluk Hidup dan Proses Kehidupan
2. Materi dan Sifatnya
3. Energi dan Perubahannya
4. Bumi dan Alam Semesta
D. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar
Kelas VII, Semester 1
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
1. Memahami topik ilmiah untuk mempelajari benda-benda alam dengan menggunakan peralatan
1.1Mendeskripsikan besaran pokok dan besaran turunan beserta satuannya
1.2Mendeskripsikan pengertian suhu dan pengukurannya
1.3Melakukan pengukuran dasar secara teliti dengan menggunakan alat ukur yang sesuai dan sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari
2. Memahami klasifikasi zat
2.1 Mengelompokkan sifat larutan asam, larutan basa, dan larutan garam melalui alat dan indikator yang tepat
2.2 Melakukan percobaan sederhana dengan bahan-bahan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari
2.3 Menjelaskan nama unsur dan rumus kimia sederhana
2.4 Membandingkan sifat unsur, senyawa, dan campuran
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
3. Memahami wujud zat dan perubahannya
3.1 Menyelidiki sifat-sifat zat berdasarkan wujudnya dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
3.2 Mendeskripsikan konsep massa jenis dalam kehidupan sehari-hari
3.3 Melakukan percobaan yang berkaitan dengan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari
3.4 Mendeskripsikan peran kalor dalam mengubah wujud zat dan suhu suatu benda serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
4. Memahami berbagai sifat dalam perubahan fisika dan kimia
4.1 Membandingkan sifat fisika dan sifat kimia zat
4.2 Melakukan pemisahan campuran dengan berbagai cara berdasarkan sifat fisika dan sifat kimia
4.3 Menyimpulkan perubahan fisika dan kimia berdasarkan hasil percobaan sederhana
4.4 Mengidentifikasi terjadinya reaksi kimia melalui percobaan sederhana
Kelas VII, Semester 2
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
5. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan
5.1 Melaksanakan pengamatan objek secara terencana dan sistematis untuk memperoleh informasi gejala alam biotik dan a-biotik
5.2 Menganalisis data percobaan gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
5.3 Menggunakan mikroskop dan peralatan pendukung lainnya untuk mengamati gejala-gejala kehidupan
5.4 Menerapkan keselamatan kerja dalam melakukan pengamatan gejala-gejala alam
6. Memahami keanekara-gaman makhluk hidup
6.1 Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup
6.2 Mengklasifikasikan makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki
6.3 Mendeskripsikan keragaman pada sistem organisasi kehidupan mulai dari tingkat sel sampai organisme
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
7. Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem
7.1 Menentukan ekosistem dan saling hubungan antara komponen ekosistem
7.2 Mengidentifikasi pentingnya keanekaragaman mahluk hidup dalam pelestarian ekosistem
7.3 Memprediksi pengaruh kepadatan populasi manusia terhadap lingkungan
7.4 Mengaplikasikan peran manusia dalam pengelolaan lingkungan untuk mengatasi pencemaran dan kerusakan lingkungan
Kelas VIII, Semester 1
Standar Kompeten
si
Kompetensi Dasar
1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia
1.1 Menganalisis pentingnya pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup
1.2 Mendeskripsikan tahapan perkembangan manusia
1.3 Mendeskripsikan sistem gerak pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan
1.4 Mendeskripsikan sistem pencernaan pada manusia dan dan hubungannya dengan kesehatan
1.5 Mendeskripsikan sistem pernapasan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan
1.6 Mendeskripsikan sistem peredaran darah pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan
2. 2.1 Mengidentifikasi struktur dan fungsi jaringan
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
Standar Kompeten
si
Kompetensi Dasar
Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan
tumbuhan2.2 Mendeskripsikan proses perolehan nutrisi dan
transformasi energi pada tumbuhan hijau2.3 Mengidentifikasi macam-macam gerak pada
tumbuhan2.4 Mengidentifikasi hama dan penyakit pada
organ tumbuhan yang dijumpai dalam kehidupan sehari-hari
3. Menjelaskan konsep partikel materi
3.1Menjelaskan konsep atom, ion, dan molekul 3.2Menghubungkan konsep atom, ion, dan molekul
dengan produk kimia sehari-hari3.3 Membandingkan molekul unsur dan molekul
senyawa
4. Memahami kegunaan bahan kimia dalam kehidupan
4.1 Mencari informasi tentang kegunaan dan efek samping bahan kimia dalam kehidupan sehari-hari
4.2 Mengkomunikasikan informasi tentang kegunaan dan efek samping bahan kimia
4.3 Mendeskripsikan bahan kimia alami dan bahan kimia buatan dalam kemasan yang terdapat dalam bahan makanan
4.4 Mendeskripsikan sifat/pengaruh zat adiktif dan psikotropika
4.5 Menghindarkan diri dari pengaruh zat adiktif dan psikotropika
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
Kelas VIII, Semester 2
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari
5.1 Mengidentifikasi jenis-jenis gaya, penjumlahan gaya dan pengaruhnya pada suatu benda yang dikenai gaya
5.2 Menerapkan hukum Newton untuk menjelaskan berbagai peristiwa dalam kehidupan sehari-hari
5.3 Menjelaskan hubungan bentuk energi dan perubahannya, prinsip “usaha dan energi” serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
5.4 Melakukan percobaan tentang pesawat sederhana dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
5.5 Menyelidiki tekanan pada benda padat, cair, dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
6. Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang dan optika dalam produk teknologi sehari-hari
6.1 Mendeskripsikan konsep getaran dan gelombang serta parameter-parameternya
6.2 Mendeskripsikan konsep bunyi dalam kehidupan sehari-hari
6.3 Menyelidiki sifat-sifat cahaya dan hubungannya dengan berbagai bentuk cermin dan lensa
6.4 Mendeskripsikan alat-alat optik dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
Kelas IX, Semester 1
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia
1.1 Mendeskripsikan sistem ekskresi pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan
1.2 Mendeskripsikan sistem reproduksi dan penyakit yang berhubungan dengan sistem reproduksi pada manusia
1.3 Mendeskripsikan sistem koordinasi dan alat indera pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan
2. Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup
2.1 Mengidentifikasi kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi, seleski alam, dan perkembangbiakan
2.2 Mendeskripsikan konsep pewarisan sifat pada makhluk hidup
2.3 Mendeskripsikan proses pewarisan dan hasil pewarisan sifat dan penerapannya.
2.4 Mendeskripsikan penerapan bioteknologi dalam mendukung kelangsungan hidup manusia melalui produksi pangan
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
3. Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
3.1 Mendeskripsikan muatan listrik untuk memahami gejala-gejala listrik statis serta kaitannya dalam kehidupan sehari-hari
3.2 Menganalisis percobaan listrik dinamis dalam suatu rangkaian serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
3.3 Mendeskripsikan prinsip kerja elemen dan arus listrik yang ditimbulkannya serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
3.4 Mendeskripsikan hubungan energi dan daya listrik serta pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
Kelas IX, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar4. Memahami konsep
kemagnetan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
4.1 Menyelidiki gejala kemagnetan dan cara membuat magnet
4.2 Mendeskripsikan pemanfaatan kemagnetan dalam produk teknologi
4.3 Menerapkan konsep induksi elektromagnetik untuk menjelaskan prinsip kerja beberapa alat yang memanfaatkan prinsip induksi elektromagnetik
5. Memahami sistem tata surya dan proses yang terjadi di dalamnya
5.1 Mendeskripsikan karakteristik sistem tata surya
5.2 Mendeskripsikan matahari sebagai bintang dan bumi sebagai salah satu planet
5.3 Mendeskripsikan gerak edar bumi, bulan, dan satelit buatan serta pengaruh interaksinya
5.4 Mendeskripsikan proses-proses khusus yang terjadi di lapisan lithosfer dan atmosfer yang terkait dengan perubahan zat dan kalor
5.5 Menjelaskan hubungan antarar proses yang terjadi di lapisan lithosfer dan atmosfer dengan kesehatan dan permasalahan lingkungan
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
E. Arah Pengembangan
Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan pembelajaran dan penilaian perlu memperhatikan Standar Proses dan Standar Penilaian.
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
Sumber belajar 2:
Pengkajian Standar Isi dan Standar Kompetensi
Oleh:Drs. H. Mamat Supriatna, M.Pd.
Widyaiswara Madya PPPG IPAPenyelia: Dra Indrawati, M.Pd.
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONALPUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN
TENAGA KEPENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN ALAM(SCIENCE EDUCATION DEVELOPMENT CENTRE)
JL. DIPONEGORO NO.12, TELP. (022) 4231191, FAX. (022) 4207922
BANDUNG 401152008
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR. .......................................i
A. PENDAHULUAN........................................1
B. TUJUAN DIKLAT ......................................2C. METODEDIKLAT ......................................2
D. ANALISA TOPIK DAN ANALISA MATERI PELAJARAN..................................3
1. Pengertian Analisis dan Analisa Materi Pelajaran.....................................3
2. Kebaikan Analisis Topik dan Analisis Materi Pelajaran..............................................3
3. Kelemahan Analisis Topik dan Analisis Materi Pelajaran..............................................4
4. Langkah-langkah Membuat Analisis Topik dan Analisis Materi Pelajaran...........................4
5. Contoh Analisis Topik Bahan Kajian..................................................8
6. Format Analisis Materi pelajaran..............................................9
DAFTAR PUSTAKA........................................11
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
CONTOH STRUKTUR MAKRO
Pengkajian Standar Isi dan Standar Kompetensi (KTSP)
A. Pendahuluan
Banyak definisi tentang kurikulum. Pada umumnya kurikulum dipandang sebagai seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraaan kegiatan belajar mengajar. Guru harus memahami kurikulum agar dapat menyajikannya dalam bentuk pengalaman yang bermakna bagi siswa. Kurikulum yang ditentukan oleh pemerintah (BNSP) masih berupa dokumen tertulis yang berisikan standar kompetensi dan standar kompetensi dasar.
Selanjutnya tugas guru adalah menjabarkan standar-standar kompetensi tersebut melalui pengembangan indikator pencapaian kompetensi dan menganalisis topik, subtopik pelajaran, serta materi pelajaran agar lebih spesifik. Agar bahan pelajaran dapat disajikan kepada siswa dalam jam pelajaran tertentu, guru masih harus membuat analisis materi pelajaran melalui analisis kegiatan belajar dalam satuan pelajaran.
Penelitian empiris menunjukkan bahwa keberhasilan belajar dapat ditingkatkan apabila bahan-bahan pelajaran yang harus dikuasai siswa dapat dirangkumkan ke dalam suatu struktur yang dapat dimengerti (Helmut Norker, 1981). Pengajaran yang cermat akan memanfaatkan setiap kesempatan yang ada untuk menerapkan wawasan informasi berstruktur yang akan lebih mudah diserap siswa daripada informasi tanpa berstruktur.
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
B. Tujuan
Setelah mempelajari tulisan ini Anda diharapkan dapat:
menjelaskan cara menganalisis topik dan materi pelajaran.
mengidentifikasi pengetahuan, fakta, konsep dan prinsip dari kurikulum yang dianalisis
mensintesiskan pengetahuan, fakta, konsep dan prinsip ke dalam suatu organisasi yang bersifat hirarki ke dalam analisis materi pelajaran.
menyusun bahan kajian kurikulum ke dalam format struktur makro
C. Uraian materi
Analisis Topik dan Analisis Materi Pelajaran
1. Pengertian Analisis Topik dan Analisis Materi Pelajaran
Istilah analisis topik diadopsi dari istilah analisis tugas yang diartikan sebagai tugas yang dianalisis ke dalam bagian-bagiannya. Melalui analisis topik , yang diidentifikasikan adalah pengetahuan, fakta, konsep, dan prinsip, yang pada akhirnya mensintesiskan semuanya itu ke dalam suatu organisasi yang bersifat hirarki dan relevan dengan penulisan suatu kegiatan belajar (Gilbert 1962, Davies 1973). Analisis topik merupakan seperangkat aturan (rule) yang akan menggambarkan organisasi materi suatu bahan pelajaran.
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
Analisis topik merupakan kegiatan guru untuk mengidentifikasi bahan pelajaran. Untuk mengerjakan analisis topik adalah dengan memandang suatu topik sebagai suatu organisasi hirarki dari tingkatan-tingkatan atau komponen-komponen Bahan Ajar dalam urutan yang terperinci. Pada tingkatan tertinggi (topik) mempunyai sejumlah subtopik yang merupakan pokok bahasan dalam Bahan Ajar, dan setiap subtopik mempunyai sub pokok bahasan dan setiap sub pokok bahasan mempunyai uraian Bahan Ajar yang meliputi materi pembelajaran.
2. Kebaikan Analisis Topik dan Analisis Materi Pelajaran
Suatu penelaahan tentang analisis topik akan mengungkapkan sejumlah sifat suatu struktur materi pelajaran.
Struktur disiplin keilmuan menentukan urutan materi pelajaran atau langkah-langkah dalam proses mengajar. Sedangkan materi pelajaran mempunyai struktur tertentu yang harus diikuti untuk mempelajarinya. Misalnya, seorang ahli fisika memilih sikap tertentu terhadap alam semesta, maka siswa yang belajar fisika juga perlu memahami sifat semesta, bila ia belajar suatu Bahan Ajar fisika, agar apa yang dipelajarinya berguna bagi proses berfikirnya (Syaodih, 1988).
3. Kelemahan Menganalisis Topik dan Analisis Materi Pelajaran
Pada awalnya guru mengalami kesulitan saat menganalisis topik pelajaran karena harus merinci topik-topik esensial dan menentukan konsep mana yang tepat atau yang relevan dengan pengajaran; memilah konsep-konsep yang mewakili rincian topik, dan saat menganalisis topik guru memerlukan banyak literatur sebagai pembanding dan penambah wawasan. Setelah guru terbiasa dengan hal ini, maka selanjutnya tidak menjadi kesulitan lagi dan kegiatan belajar mengajar akan dipercepat.
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
4. Langkah-langkah Membuat Analisis Topik dan Analisis Materi Pelajaran
Suatu cara untuk mengerjakan analisis topik pelajaran adalah dengan memandang suatu topik sebagai suatu organisasi hirarki dari tingkatan-tingkatan atau komponen-komponen dalam urutan rinci dan lebih meningkat dari suatu organisasi pengetahuan. Jika pada tingkat tertinggi itu adalah topik yang terdiri dari sejumlah pokok bahasan dan setiap pokok bahasan terdiri dari subpokok bahasan, subpokok bahasan terdiri dari sejumlah materi pelajaran yang terdiri dari sejumlah langkah-langkah pembelajaran, maka dapat digambarkan seperti bagan berikut (analogi dari hirarki tingkat perilaku)
Hirarki Tingkat Prilaku dalam Analisis Topik (Davies, 1973)
Pada analisis topik, pembelajaran menggunakan sejumlah aturan-aturan. Identifikasi aturan ini merupakan bagian yang paling membutuhkan
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
Topik
Kewajiban(Pokok
Bahasan
Kewajiban(Pokok
Bahasan
Kewajiban(Pokok
Bahasan
Kegiatan(Sub P.
Bahasan
Kegiatan(Sub P.
Bahasan
Kegiatan(Sub P.
Bahasan
Unsur Kegiatan(Materi
Pelajaran)
Unsur Kegiatan(Materi
Pelajaran)
Unsur Kegiatan(Materi
Pelajaran)
Tindakan(Langkah)
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
keterampilan dalam keseluruhan proses analisis topik. Seorang guru dituntut untuk melaksanakan analisis topik tersebut seperti seorang ahli (expert) dalam bidangnya. Aturan-aturan merupakan bahan mentah (building blocks) yang bila dihubungkan menjadi suatu “kewajiban-kewajiban” yang pada gilirannya, gabungan kewajiban akan menjadi suatu topik, (Davies, 1973). Aturan ditulis sedemikian rupa sehingga topik itu hanya memuat suatu fakta atau gagasan dan merupakan bentuk kalimat sederhana, serta dalam kalimat pernyataan. Aturan-aturan yang ditulis, harus diatur atau disusun dalam urutan yang wajar dan logis susunannya dari suatu sudut bahan pelajaran. Setiap aturan secara wajar mengarah kepada aturan selanjutnya sehingga secara lengkap dapat menjelaskan pokok bahasan yang ada. Urutan ini cenderung didasarkan kepada keahlian guru sendiri dalam bidangnya, pada pengalaman mengajarnya di sekolah, dan pada pengalaman belajarnya sendiri.
Analisis topik/Analisis Materi Pelajaran dapat direalisasikan ke dalam Model Representasi Mengajar menurut dimensi vertikal dan horizontal. Realisasi vertikal merupakan organisasi mikro berdasarkan elaborasi (menyatakan kedalaman materi) untuk menentukan struktur materi subjek, (Toulmin ,1957). Interaksi sintaktikal dan substantif dinyatakan oleh proposisi (Pn) dan garis penghubung proposisi. Dimensi organisasi diperankan oleh dimensi elaborasi yang mengatur hubungan organisasi struktur makro atau struktur mikro yang diwakili oleh Proposisi (P – n) dan (S – n ).
Pembentukan Model Representasi Mengajar
Beberapa hal yang penting dalam pembentukan Model Representasi Mengajar adalah sebagai berikut.
a. Model represesntasi mengajar terutama dibentuk oleh Strukrur Makro dan Struktur Mikro suatu wacana.
b. Interaksi sistaktikal dan substantif dinyatakan oleh proposisi dan garis penghubung proposisi.
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
c. Dimensi progresi mengalurkann proposisi menurut urutan realisasi motif dan menunjukkan kejelasan antara hubungan unit-unit.
d. Dimensi elaborasi mengatur hubungan organisasi strukur makro dan struktur mikro, dan menunjukkan ketepatan struktur materi subyek dari ilmu yang diwakilinya pada berbagai tingkat .
Contoh Model Struktur Makro :LEVEL 1 LEVEL 2 LEVEL 3 LEVEL 4
elaborasi
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
Lembar LatihanPENGKAJIAN STANDAR ISI DAN STANDAR
KOMPETENSI
I. Tujuan
Guru diharapkan dapat:
Menjelaskan pengkajian Standar Isi dan Standar Kompetensi melalui analisa topik/bahan kajian dalam Standar Isi dan Standar Kompetensi.
Mengidentifikasi pokok bahasan dan sub pokok bahasan.
Mensintesiskan pengetahuan fakta , konsep dan prinsip.
Organisasi yang bersifat hirarki ke dalam analisa bahan kajian.
Merinci pengkajian standar isi dan standar kompetensi ke dalam bentuk analisa materi pelajaran.
Menyusun bahan kajian ke dalam format analisis materi pelajaran.
Menyusun tujuan pembelajaran yang diharapkan.
II. Alat
Format peta konsep
Format Analisa Topik Model Toulmin.
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
Format Analisa Materi Pelajaran.
III. Langkah Kerja
Kegiatan 1
Memilih topik/bahan kajian yang akan dianalisis.
Merinci pokok bahasan/sub pokok bahasan ke dalam peta konsep
Menganalisa peta konsep.
Mensintesakan ke dalam suatu organisasi hirarki dari tingkatan-tingkatan atau komponen-komponen Bahan Ajar yang terstruktur.
Kegiatan II
Mengisi Format Peta Konsep.
Mengisi Format Analisis Topik Model Toulmin.
Mengisis Format Analisis Materi Pelajaran.
Kegiatan III
Mendiskusikan hasil kerja peserta diskusi.
Menyimpulkan.
PETA KONSEP
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
kata penghubung
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
DAFTAR PUSTAKA
Ace Suryadi & Tilaar. (1993). Analisis Kebijakan Pendidikan. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Bueche, F. (1982). Principle of Physics. Tokyo: Kosaido.
Buttler, F Coit. (1979). Instructional System Development for Vocational and Technical Training.
Boston. Educational Technology Publications.
Dahar, W. Ratna. (1989). Teori-teori Belajar. Jakarta: Erlangga.
Davies, I.K. (1973). Competency Based Learning : Management and Design. San Fransisco.
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
Sumber Belajar 4: Contoh Perangkat Pembelajaran Asam, Basa, dan Garam
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Materi Pokok
Alokasi Waktu
:
:
:
:
IPA (aspek Kimia)
VII / 1
Asam, Basa dan Garam
2 x 40 Menit
A. STANDAR KOMPETENSI
Memahami klasifikasi zat
B. KOMPETENSI DASAR
Mengelompokkan sifat larutan asam, basa dan garam melalui alat dan indikator yang tepat
Melakukan percobaan sederhana dengan bahan bahan yang diperoleh dalam kehidupan sehari hari
C. TUJUAN :
1. Konten Sains
Menjelaskan ciri senyawa asam berdasarkan indikator kertas Lakmus.
Menjelaskan ciri senyawa basa berdasarkan indikator kertas Lakmus.
Mengidentifikasi senyawa asam basa suatu zat dengan mengunakan indikator buatan dan alami.
Mengelompokkan senyawa yang termasuk senyawa asam, basa dan garam.
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
2. Konteks Aplikasi Sains
Memberi contoh senyawa asam pada makanan
Memberi contoh senyawa basa yang sering ditemukan dalam kehidupan sehari hari
Menyebutkan fungsi senyawa asam basa pada kehidupan sehari hari.
Menjelaskan alasan orang banyak menggunakan antacid untukmengurangi sakit pada lambung.
Menerapkan konsep asam, basa dalam kehidupan sehari hari
3. Keterampilan Proses
Mengamati perubahan yang terjadi pada kertas lakmus setelah di tetesi bahan yang di uji coba
Mengkorelasikan hasil pengamatan untuk menemukan konsep asam, basa dan netral
Mengamati perubahan yang terjdi pada indicator alami.
Mengkomunikasikan hasil pengamatan dari data yang diperoleh.
Menyimpulkan sifat asam, basa suatu zat berdasarkan indicator yang digunakan.
4. Sikap dan Nilai
Menunjukkan ketertarikan terhadap pembelajaran
Merangsang keinginan bertanya
Ketekunan siswa dalam bekerja
Merasakan manfaat bekerja sama dengan teman.
Merasakan manfaat mengetahui konsep asam, basa dan garam
Merespon pertanyaan guru
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
5. Berpikir Kritis
Menemukan cara membedakan suatu senyawa dengan berbagai macam indikator
Mengidentifikasi ciri senyawa asam, basa dan netral berdasarkan indicator yang digunakan
Menginventaris senyawa asam dan basa yang dapat ditemukan pada kehidupan sehari hari.
Mempredikasikan kemungkinan yang akan terjadi bila kandungan asam lambung tinggi pada manusia
D. MATERI PELAJARAN
Senyawa asam, basa dan garam adalah golongan zat kimia penting dalam kehidupan kita sehari hari. Asam dapat kita bedakan dengan basa dan garam dari rasanya, meskipun tidak semua zat asam, basa, garam boleh kita cicipi karena bersifat korosif dan beracun. Sebaliknya basa mempunyai rasa pahit, dan bila disentuh akan terasa licin.
Pengenalan zat diatas dengan cara dicicipi dan sentuhan bukanlah cara yang tepat. Ada beberapa cara untuk mengetahuinya yaitu dengan menggunakan indikator diantaranya:
1. Kertas Lakmus merah dan biru
2. Larutan indicator seperti: fenoftalin, metil merah, bromtimol biru
3. Indikator alami seperti: bermacam macam bunga yang berwarna, kunyit, kulit buah manggis, kol merah.
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
4. Indikator universal.
E. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN
Model pembelajaran: Konstruktivisme
Pendekatan pembelajaran: Kontekstual dan Keterampilan proses
Metode pembelajaran: Diskusi, Ceramah, eksperimen
F. KEGIATAN PEMBELAJARAN :
NO. Langkah Pembelajaran
Deskripsi Kegiatan
Guru Siswa
1. Tahap KontakBertanya tentang perubahan warna pada baju yang terkena kunyit saat di cuci
Berdiskusi secara bebas
2. Tahap Kuriositi
Mendemonstrasikan terjadinya perubahan warna pada ekstrak bunga kol ungu setelah ditetesi cuka dan air sabunApa yang menyebabkan warna ekstrak bunga kol ungu berubah ?
Berdiskusi secara bebas
3 Tahap Elaborasi Memberi tugas kepada siswa secara kelompok
Berdiskusi dalam kelompok
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
NO. Langkah Pembelajaran
Deskripsi Kegiatan
Guru Siswa
untuk melakukan identifikasi zat dengan indikator alam bunga kol
Meminta siswa mengidentifikasi dan mengelompokkan senyawa asam, basa dan garan dengan menggunakan indikator alami
Membimbing siswa melakukan percobaan dan pengamatan
Membimbing siswa mengkomunikasi-kan hasil pengamatannya
untuk mencari identitas senyawa asam, basa dan netral dengan kertas lakmus
Berdiskusi dalam kelompok untuk mencari identitas senyawa asam, basa dan netral dengan indicator alami
Mengkomunikasikan hasil pengamatan kedalam tabel pengamatan dan menjawab pertanyaan dalam LKS
4.Tahap Nexus(pengambilan kesimpulan)
Memberikan penegasan kesimpulan tentang Ciri
Mendengar dan mencatat penguatan
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
NO. Langkah Pembelajaran
Deskripsi Kegiatan
Guru Siswa
senyawa asam, basa dan netral dengan menggunakan indicator kertas lakmus dan indikator alami
yang diberikan guru
F. Alat dan Bahan
Alat: Pelat tetes Pipet tetes Lumpang dan alu Tabung reaksi
Bahan:
Kertas Lakmus merah dan biru Ekstrak Bunga kembang sepatu Kunyit, Ekstrak Kulit buah manggis Larutan cuka. Air kapur sirih Larutan Natrium Klorida
H. SUMBER PEMBELAJARAN • Buku paket Kimia kelas VII• LKS
A. PENILAIAN
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
a. Teknik
• Test Tulisan
• Unjuk kerja
b. Bentuk Tes
• Pilihan Ganda
• Uji petik topik (LKS)
• Observasi
c. Instrumen
1. Kognitif
NO. Indikator Instrumen (Butir Soal)
1. Mengidetifikasi ciri senyawa asam dan basa berdasarkan indikator kertas Lakmus
1. Bila Kertas lakmus biru di masukan kedalam larutan zat yang berifat asam, akan berwarna:a. Merahb. Biru c. Kuning d. Hijau
2. Menentukan indikator alam yang baik yang dpaat digunakan untuk mengidentifikasi sifat asam basa suatu zat
2. Suatu indikator alami asam basa dikatakan sebagai indicator yang baik adalah:
A. Berubah warna bila diberi larutan asam atau basa
B. Hanya akan berubah warna bila
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
NO. Indikator Instrumen (Butir Soal)
diberi larutan asamC. Hanya akan
berubah warna bila diberi larutan basa
D. Tidak berubah warna bila diberi larutan asam atau basa
3. Mengelompokkan zat yang termasuk senyawa asam, basa dan netral
3. Perhatikan data di bawah ini:
1. Promaag2. Air kapur sirih3. Sabun 4. Air accu 5. Soda kueBermacam zat diatas yang temasuk senyawa basa adalah yang bernomor ....A. 1,2,3B. 1,2,4C. 2,3,5D. 2,4,5
4 Menerapkan konsep asam, basa dalam kehidupan sehari hari
4. Salah satu keuntungan yang diperoleh bila kita mengetahui tingkat asam basa suatu zat adalah dapat memilih:A. Kosmetik
yang cocok untuk kulit
B. Sabun yang cocok dengan jenis
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
NO. Indikator Instrumen (Butir Soal)
kain bajuC. Makanan
yang akan mempertinggi asam lambung
D. Minuman yang menyegarkan
5.Untuk menetralkan tanah yang terlalu asam, maka petani dapat menggunakan A.Pupuk UreaB.KapurC. KomposD. Pupuk kandang
d. Perilaku1. Kemampuan siswa bekerja sama.2. Keterampilan siswa berkomunikasi.3. Tanggung jawab siswa .4. Ketekunan siswa dalam bekerja
e. Psikomotor1. kemampuan melakukan percobaan
dengan kertas lakmus2. kemampuan melakukan percobaan
dengan indicator alami
J. Format Penilaian.
NO
NAMA
SISWA
Kognitif Afektif Psikomotor
Jumlah Keterangan
1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2
123
ABC
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
4 D567
EFG
Keterangan. Setiap nomor pada jenjang kemampuan
kogitif memiliki nilai 2 x 5 = 10 Setiap nomor pada jenjang afektif
mendapat nilai 2,5 x 4 = 10 Setiap nomor pada jenjang Psikomotor
mendapat nilai 5 x 2 = 10 Total nilai kognitif + afektif + psikomotor
= 10 + 10 + 10 = 10
Lembar Kerja Siswa
ASAM, BASA DAN GARAM
Tujuan : Mengidentifikasi senyawa asam basa suatu
zat dengan mengunakan indikator buatan dan alami.
Mengelompokkan senyawa yang termasuk senyawa asam, basa dan garam.
Alat dan bahan : Alat: 1. Pelat tetes2. Pipet tetes3. Lumpang dan alu4. Tabung reaksiBahan
1. Kertas Lakmus merah dan biru2. Ekstrak Bunga kembang sepatu3. Kunyit, 4. Ekstrak Kulit buah manggis5. Larutan cuka.6. Air kapur sirih7. Larutan garam dapur
Kegiatan 1 :1. Letakkan 1 potongan kertas lakmus merah
dan biru ke dalam lubang pelat tetes yang berbeda
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
2. Tetesi masing masing lubang dengan larutan cuka.
3. Amati perubahan yang terjadi4. Catat hasilnya pada tabel di bawah ini5. Lakukan kegiatan 1 – 3 untuk larutan kapur
sirih dan garam dapur.
Tabel Pengamatan 1.
NO. Bahan Warna lakmus merah
Warna lakmus biru
1.2.3.
Tentukan ciri senyawa atau larutan yang bersifat asam, basa dan netral berdasarkan perubahan warna kertas lakmus tersebut!Jawab:………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Kegiatan 2:
1. Masukkan ekstrak bunga kembang sepatu ke dalam pelat tetes menggunakan pipet secukupnya pada tiga lubang yang berbeda
2. Tetesi lubang pertama dengan larutan cuka. Catat perubahannya.
3. Tetesi lubang ke- 2 dengan air kapur sirih. Catat perubahannya!
4. Tetesi lubang ke-3 dengan larutan garam dapur. Catat perubahannya!
5. Lakukan Kegiatan 1 – 3 menggunakan ekstrak kunyit dan kulit buah manggis
Tabel Pengamatan 2.
No. Indikator alami Warna asal Cuka Air Kapur
Larutan Garam Dapur
1 Ekstrak Bunga Sepatu
2Ekstrak Kunyit
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
3 Ektrak Kulit buah Manggis
1. Berdasarkan tabel tersebut, ekstrak tumbuhan manakah yang merupakan indikator alami yang baik? Mengapa?
Jawab ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Kegiatan 3
Lakukan Kegiatan 1 dan kegiatan 2 untuk air jeruk, air sabun, dan larutan soda kue di bawah ini dengan menggunakan indikator kertas lakmus merah – biru dan indikator alami. Amati perubahannya dan catat dalam tabel!
Tabel Pengamatan 3.
Nama Bahan Lakmus merah
Lakmus Biru
Ekstrak Bunga sepatu
Ektrak
kunyit
Ekstrak kulit buah
ManggisAir JerukAir sabun
Larutan soda kue
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
Tentukan sifat ke 3 bahan pada tabel di atas berdasarkan ciri asam, basa dan netral.Jawab
Kesimpulan berdasarkan data di atas adalah:
Denah Tempat Duduk Siswa
1 2 1 23
5 4 3 4
1 2 1 23
5 4 3 4
1 2 1 23
5 4 3 4
1 2 1 23
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
MEJA GURU
Argon Kalsium
Ferrum Fosfor
Helium Hidrogen
NatriumOksigen
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
5 4 3 41 2 1 2
3
5 4 3 4
Keterangan 1. Kelompok Karbon
o Rafimao Dikio Sitio Rekio Yorni
2. Kelompok Kalsiumo Gugumo Santio Ardio Tati
3. Kelompok Ferrumo Evio Ardifo Ridwano Aio Jaenal
4. Kelompok Fosforo Aguso Rinio Andio Wineo Jaenal
SulfurNitrogen
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
5. Kelompok Heliumo Tsarao Sandio Sario Enjang
6. Kelompok Hidrogeno Dinao Dedeo Faisalo Tio
7. Kelompok Oksigeno Yudao Yanio Ferao Denio Djuhardi
8. Kelompok Natriumo Rikio Tatio Faialo Yanto
9. Kelompok Nitrogeno Asepo Ratnao Aldio Tiao Ikhsan
10. Kelompok SulfuroRenioRamdanioFurqonoRini
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
SOAL PRE TEST
Pilihlah jawaban yang paling tepat!
1. Bila Kertas lakmus biru ditetesi larutan bersifat asam maka akan warnanya akan berubah menjadi ....
A. merah
B. biru
C. kuning
D. hijau
2. Suatu indikator alami asam basa dikatakan sebagai indikator yang baik apabila ....
A. berubah warna bila diberi larutan asam atau basa secara kontras
B. hanya akan berubah warna bila diberi larutan asam
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
C. hanya akan berubah warna bila diberi larutan basa
D. tidak berubah warna bila diberi larutan asam atau basa
3. Perhatikan data di bawah ini!
1. Promaag
2. Air kapur sirih
3. Sabun
4. Air accu
5. Soda kue
Bermacam zat tersebut yang temasuk senyawa basa adalah yang bernomor ....
A. 1,2,3
B. 1,2,4
C. 2,3,5
D. 2,4,5
4. Salah satu keuntungan yang diperoleh bila kita mengetahui tingkat asam basa suatu zat adalah dapat memilih....
A. kosmetik yang cocok untuk kulit
B. sabun yang cocok dengan jenis baju
C. makanan yang akan mempertinggi asam lambung
D. minuman yang menyegarkan
5. Untuk menetralkan tanah yang terlalu asam, maka petani dapat menggunakan ....
A. pupuk Urea
B. kapur
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
C. kompos
D. kupuk kandang
SOAL POST TEST
Pilihlah jawaban yang paling tepat !
1. Bila Kertas lakmus merah ditetesi larutan cuka maka akan warnanya akan berubah menjadi ....
A. merah
B. biru
C. kuning
D. hijau
2. Suatu indikator alami asam basa dikatakan sebagai indikator yang baik apabila ....
A. berubah warna bila diberi larutan asam atau basa secara kontras
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
B. hanya akan berubah warna bila diberi larutan asam
C. hanya akan berubah warna bila diberi larutan basa
D. tidak berubah warna bila diberi larutan asam atau basa
3. Perhatikan data di bawah ini!
1. Promaag
2. Soda kue
3. Pasta gigi
4. Air accu
5. Air kapur
Bermacam zat di atas yang temasuk senyawa basa adalah yang bernomor ....
A. 1,2 dan 3
B. 1,2 dan 4
C. 2,3 dan 5
D. 2,4 dan 5
4. Salah satu keuntungan yang diperoleh bila kita mengetahui tingkat asam basa suatu zat adalah dapat memilih....
A. kosmetik yang cocok untuk kulit
B. sabun yang cocok dengan jenis baju
C. makanan yang akan mempertinggi asam lambung
D. minuman yang menyegarkan
5. Untuk menetralkan tanah yang terlalu asam, maka petani dapat menggunakan ....
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
A. kapur
B. kompos
C. pupuk urea
D. kupuk kandang
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP 127
PERENCANAAN TINDAKAN
Daftar Pustaka
BNSP. 2006. Standar Kompetensi Mata Pelajaran IPA SMP/MTs. Jakarta: BNSP
Depdiknas. 2007. Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru. Jakarta:
Depdiknas.
Depdiknas. 2005. Materi Pelatihan Terintegrasi Sains. Buku 4. SN-42: Penilaian Berbasis Kelas
Dalam Pembelajaran Sains. Jakarta: Depdiknas
Joyce, Bruce ;Weil. Marsha, and Showers. Bweverly.1996. Models of Teaching. Fourth Edition. Boston: Allyn and Bacon.
Mamat Supriatna. 2008. Pengkajian Standar Isi dan Standar Kompetensi (Handout). Bandung: PPPPTK
IPA
Nuryani Rustaman. 2007. Asesmen Alternatif(Handout) disampaikan dalam Diklat Guru
IPA SMA di PPPPTK IPA.
Nelson Siregar. 2004. Peranan Struktur Ilmu dalam Pengajaran IPA. Bandung: FPMIPA-UPI
Popy K Devi, 2006. Pengembangan LKS (makalah). Bandung: PPPPTK IPA
Popy K Devi. 2007. Modul Larutan Asam dan basa. Bandung: PPPPTK IPA
Materi Pelatihan Terintegrasi Sains, Buku 4. SN-42: Penilaian Berbasis Kelas Dalam Pembelajaran
Sains. Jakarta: Depdiknas
Joyce, Bruce ;Weil. Marsha. and Showers. Bweverly.1996. Models of Teaching. Fourth Edition. Boston: Allyn and Bacon.
Mamat Supriatna. 2008. Pengkajian Standar Isi dan Standar Kompetensi (Handout). Bandung: PPPPTK
IPA
Nuryani Rustaman. 2007. Asesmen Alternatif(Handout) disampaikan dalam Diklat Guru
IPA SMA di PPPPTK IPA.
Nelson Siregar. 2004. Peranan Struktur Ilmu dalam Pengajaran IPA. Bandung: FPMIPA-UPI
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
PB/PERENCANAAN TINDAKAN/10/IPA SMP
PERENCANAAN TINDAKAN
PERENCANAAN TINDAKAN
126
Popy K Devi. 2006. Pengembangan LKS (makalah). Bandung: PPPPTK IPA
Popy K Devi. 2007. Modul Larutan Asam dan basa. Bandung: PPPPT
top related