utilitas tl - 02 - iluminasi
Post on 23-Sep-2015
94 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
-
2.ILUMINASI
DEPARTEMENTEKNIKELEKTROUNIVERSITASINDONESIA
JAKARTA
AGUS.R.UTOMO
UTILITASTENAGALISTRIK
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
2.1.PENGERTIANDASARIluminasi adalah berkas cahaya yang diterima pada luas permukaan tertentu.Terukur dengan satuan Lumens/satuan luas.
Cahaya adalah radiasi elektromagnetik yang memberikan kesan pandangan padaretina mata, dengan panjang gelombang 0.4 . 104 0.75.107 cm. Mengikuti hukumradiasi elektromagnetik.
Sifatsifat cahaya :1. Bergerak pada lintasan berupa garis lurus.2. Dapat direfleksikan dan direfraksikan.3. Dapat ditransformasikan dalam betukbetuk energi lain, yaitu sinyal elektrik.
Panjang gelombang cahaya dinyatakan dengan Angstrom (Ao), 4000 7500 Ao.Panjang gelombangn cahaya berbedabeda, tergantung intensitasnya.
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 1
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
CahayaViolet 4000Ao. CahayaBiru 5000Ao. CahayaKuning 6500Ao. CahayaMerah 7500Ao. Panjanggelombangcahaya>7500Ao,disebutinfrared Panjanggelombangcahaya
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
Satuansatuandidalamiluminasi.Lumen : cahaya yang diterima pada seluruh titik di dalam sebuah bulatan (bola)
dengan radius 1 kaki (foot), dengan standar lilin di titik pusatnya, sebesar1 CP (Candle Power).Disebut juga dengan FootCandle.
Lux : Cahaya yang diterima suatu permukaan dengan luas 1 m2 dari sumbercahaya 1 CP yang berjarak 1 m dari permukaan tersebut.Disebut juga denganMeterCandle.
Untuk bola. Karena luas bola A = 4 r2, maka cahaya yang diterima bola dennganradius 1 m dari sumber cahaya sebesar 1 CP pada titik pusatnya, adalah 4lumen.
Bila radius bola lebih besar, tanpa penambahan cahaya, hanya iluminasinya yangakan berkurang.
Mengikuti Hukum Inversekuadrat : I =
( 1 )
I = Ilummination (degree of illumination intensity) ; CP = Candle Power ; D = jarak dari sumbercahaya.
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 3
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
HukumInverseKuadrat
HukumCosinnusLambert I = (2)
=sudutantaratitikcahayadenganbidangvertikal. Iluminasiakanmaksimumbilacahayategaklurusbidang. Iluminasiakannol(tidakadacahaya)bilacahayaparalel(sejajar)denganbidang(cos =0atau=90o).
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 4
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
Candle Power Horizontal Efektif (Mean Horizontal Candle Power) Cahaya yang mengenai bidang tidak akan terdistribusi rata (non uniform). Cahaya ratarata pada seluruh arah dalam bidang, digambarkan dalam bentukKurva Polar yang menggambarkan distribusi cahaya pada bidang dengan arah yangberbeda.
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 5
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
2.2.PERHITUNGANILUMINASIKuatcahaya(iluminasi)padabidangdibawahcahayadapatdihitungdenganrumus:
I =
atau I =
Bila D = (3)
maka I = (4)
h=Tinggisumbercahayaterhadapobyek(bidangkerja).
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 6
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
FaktorfaktoryangMempengaruhiPencahayaanKoefisienUtilisasi(KU)
KU=
(5)
KU=0.1 0.9,tergantungdarijenisreflektoryangdigunakandankondisilingkungansekitar(warnadinding,jenisdinding,warnalantaidll.).
FaktorCahayaTerbuang(WasteLightFactor);WLF
WLF=
(6)
WLF> 1
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 7
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
ContohSuaturuanghall,panjangL=20,lebarW=20,tinggih=5m.UntukpenerangannyadigunakanbeberapalampupijarmasingmasingPL=100W.Buatdesainpeneranganruanghalltersebut!
Jawab:KU=60%,Leveliluminasieffektif=I=60lux.Eficacy=Eff=13.4lumen/Wattyangterpakai.
TotalareayangharusditerangiA=LxW=20x10=200m2.Totaliluminasidiperlukan=Itot =AxI=200x60=12.000lux.Keluarancahaya/lampu=CP(L) =PL xEff=100x13.4=1340lumenCahayaefektifyangmencapaibidangkerja=CP(L) xKU=1340x0.6=804lumen.Jumlahlampu=N=(12000)/(804)=15titiklampu.Totaldayadiperlukan:DayaaktifP=NxPL =15x100W=1500W.Lampupijar,rendemen= =1,pf=1.DayanyataS=p/(.pf)=1500VA.
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 8
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
ContohSuaturuanghall,panjangL=20,lebarW=20,tinggih=5m.UntukpenerangannyadigunakanlampuTLdenganfitting2x40W.Buatdesainpeneranganruanghalltersebut!
KU=60%,Leveliluminasieffektif=I=60lux.Eficacy= =13.85lumen/Wattyangterpakai.
TotalareayangharusditerangiA=LxW= 20x10=200m2.Totaliluminasidiperlukan=Itot=200x60=12.000luxKeluarancahaya/lampu=CP(L) =PLxEff=80x13.85=1108lumenCahayaefektifyangmencapaibidangkerja=CP(L)xKU=1108x0.6=664.8lumen.Jumlahlampu=N=(12000)/(664.8)=18.05=18titiklampu.Totaldayadiperlukan:DayaaktifP=NxPL =18x2x40W=1440W.Lampupijar,rendemen= =1,pf=1.DayanyataS=p/(.pf)=1440/0.7=2058VA.
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 9
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 10
d1
d11
d2d21
d11=0.5d1
d21=0.5d2
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
PenempatanStopKontak1
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 11
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
PenempatanPengaturUdara(AC)
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 12
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
Industridanbangunankomersial
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 13
M1
M3
M2
M4
M5
M7
M6
M8
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
Peralatan TL2x40W[VA]
AC[VA]
Motor[VA]
Stopkontak[VA]
Phase R[VA]
Phase S[VA]
Phase T[VA]
TotalPower[VA]
113
TotalPower
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 14
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
METODELUMINOUSFLUKSRATARATAHargakuatpenerangan(luminousflux)rataratapadabidangkerjaadalah:
Untuk kondisi baru
( 7 )
Untukkondisilama
(8)
Secarapraktis,perhitunganditekankanpadajumlahtitiklampuN.
(9)
E = Average illumination (kuat penerangan ratarata).A = Working area = L x W [ m2 ].
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 15
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
D = Maintenancefactor,tergantungpadapemeliharaan,pembersihan(depresiation).
=COU(CoeficientofUtilitation)=Faktorutilisasi=Rendemenpenerangan.1 = Fluks nominal untuk 1 lampu.N = Jumlahlampuatauarmatur
FaktorfaktoryangmempengaruhihargaCOU()adalah:1. Sistempenerangan.
a.Direct.................................................. =0.45b.Semidirect......................................... =0.40c.Diffuse............................................... =0.30d.Semiindirect..................................... =0.25e.Indirect.............................................. =0.20
Penempatantitksumbercahayadalamruanganmempengaruhiefisiensipenerangan
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 16
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 17
No JenisPekerjaan KuatPenerangan [Lux]I KANTORa. Ruang Kerja, Tata Usaha, Ruang Tik,
Ruang Administrasi dan Keuangan,400 800
b. Ruang Tunggu, Tangga, Gang. 75
II SEKOLAHa. Ruang Kelas 250 500b. Ruang Gambar 400 800c. Ruang Menjahit 400 800
KuatPeneranganDisarankanuntukRuangan
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
No JenisPekerjaan KuatPenerangan[Lux]
III INDUSTRIa. Pekerjaan sangat halus (peralatan instrumentasi,
jam, dan semua pekerjaan yang perlu ketelitianmata)
2500 5000
b. Pekerjaan halus/telilti (bubut, scrap, polish) 1000 2000c. Pekerjaan biasa (assembling dll). 400 800d. Pekerjaan kasar (Menempa, mengepak dll) 150 300
IV TOKOa. Show Room 500 1000b. ShowWindows (Etalase) 1000 2000
V RUMAH IBADAH (Masjid, Gereja, Pura, Kuil dll). 75 150
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 18
KuatPeneranganDisarankanuntukRuangan(Lanjutan)
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 19
No JenisPekerjaan KuatPenerangan[Lux]
VI RUMAH TINGGALa. Living room (Ruang Keluarga)
Penerangan Umum (General Lighting) 50 100 Penerangan setempat (lokal) 500 1000
b. Ruang Makan (Dining Room) 50 100c. Dapur
Penerangan Umum (General Lighting) 125 250 Penerangan setempat (lokal) 250 500
d. Kamar Tidur, Kamar Mandi, dan Toilet Penerangan Umum (General Lighting) 125 250 Penerangan setempat (lokal) 250 500
e. Tangga, Koridor, Garasi dan Gudang Penerangan Umum (General Lighting) 50 100 Penerangan setempat (lokal) 250 500
KuatPeneranganDisarankanuntukRuangan(Lanjutan)
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 20
BeberapaDataKuatPeneranganLain
No. Kondisi/Lokasi KuatPenerangan[Lux]
1 Sianghari,udaratidakberawan 100.000
2 Sianghari,padabalkon/serambi 5.000
3 Sianghari,dibelakangjendela. 3.000
4 Matahariterbitdanterbenam 500
5 Bulanpurnamadenganlangitcerah 0.25
6 Kantordengankuatpeneranganyangbaik 800
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
PENERANGANSIANGHARIPersyaratanBangunanAgarMendapatkanCahayaSiangHari Cahayasianghariyangmasukkedalambangunan:
2
Iluar =CahaysianghariyangbersifatalamiIlampu =Cahayayangberasaldarilampu(artificial)
Kondisibangunan,agarcahayasiangharidapatmemasukiruangan,disarankan: 0.5
0.2
hwmin =Tinggiminimumjendela [m]. hr =Tinggiruangan[m].Awmin =Luasminimumlubangjendela. [m2 ].Af =Luaslantai [m2 ].
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 21
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
PERHITUNGANPENERANGANSIANGHARIDalamperhitungan,diasumsikanlanngitsebagaisumbercahayayangmerefleksidiffusedenganterangnyasumbercahayasamakuatkesegalaarah.
KuatCahaya=
PeneranganyangmasukmelaluijendelaA:
.
Ein =PenerangandidalamEout =Penerangandiluarfdir =Faktordaylight(direct)
=0.2 20.4%(Praktis).
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 22
A
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
Bilajendelaterhalangolehdindingbangunan
FaktorDaylight(Indirect)
find =Faktordaylight(indirect)LW =LdindingLS =Llangit.
fdir digunakanbiladarijendela,bagiandarilangitmasihterlihat.find digunakanbiladarijendela,bagiandarilangitterlihatkecilsekaliataucenderung
tidakterlihat.find =0.25untuktempattempatyangtidaklangsungmelihatlangit.
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 23
LW
-
UTILITASTENAGALISTRIK ILLUMINASI
2.3.PENERANGANJALANFaktorfaktorutamayangperludiperhatikanadalah:1.Keadaansepanjangkeduasisijalan.2.Volumearuslalulintas.
a.Volumekendaraanbermotorb.Volumepejalankaki.
3. Kecelakaanpadamalamharia.Kecelakaanantarkendaraanb.Kecelakaandenganpejalankaki.
4. Kejahatanpadamalamhari.5. Banyakdanjenistikunganjalan6. Tempatparkir.7. Konstruksijalan:
a.Lebardanbanyakbaris(lines). f.Lebardanlokasijalanpemisahb.Keadaanpermukaanjalan g.Persimpanganc.Banyaktikungandantingkatjalan. h.Bundarand.Lokasidanlebartrotoar. i.Jembatan,viaduct,underpass,overpasse.Jenisdanbanyakjalanakses (jalanlayang,jembatanpenyebrangan)
AGUSR.UTOMO DEPARTEMENTEKNIKELEKTRO UNIVERSITASINDONESIA JAKARTA 24
top related