transport layer
Post on 02-Jul-2015
69 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
TRANSPORT LAYER
Lapisan ini bertanggung jawab untuk pengiriman source-to-destination (end-to-end) dari jenis
message tertentu. Tanggung jawabnya sebagai berikut :
- Service-point addressing : setiap message yang berlainan aplikasi harus memiliki alamat
tersendiri yang disebut “Service point address” atau “port address”.
- Segmentation & Reassembly : sebuah message dikirim secara terpisah (segmentation)
menjadi beberapa sequence number kemudian digabung lagi (reassembly) ke tempat
tujuan.
- Connection control : dapat menjadi connection-less (data langsung dikirim ,contoh :
streaming video) dan connection-oriented (data terkumpul dulu, setelah itu langsung
dikirim).
- Flow control : untuk mengontrol aliran end-to-end (process-to-process).
- Error control : untuk mengontrol error yang terjadi di aliran end-to-end.
Transport layer menyediakan logical communication antara proses aplikasi yang berjalan pada
host yang berbeda. Protokol transport berjalan di ultimate sender dan ultimate receiver
Di dalam layer ini, terdapat 2 bagian hal penting, yaitu :
A. UDP (User Datagram Protocol) Adalah protocol process-to-process yang menambahkan alamat port, check-sum error
control, dan panjang informasi data.
- Karateristiknya :
o Connectionless, unreliable delivery service menggunakan protokol IP sebagai
pengangkut message
o Tidak ada pengiriman acknowledgments (ACKs)
o Aplikasi yang menggunakan UDP ini harus bisa menyelesaikan masalah seperti Duplicate
messages, Lost messages, Delayed and Out-of-Order delivery.
o Baik digunakan untuk delay-sensitive traffic seperti video dan voice.
- Berikut proses pengirimannya dengan pengaturan nomor port-nya :
- Kemudian alokasi nomor port-nya :
o Well-Known : sebagian besar sistemnya digunakan oleh proses system (root).
o Registered : sebagian besar sistemnya digunakan oleh proses user.
o Dynamic : jarang ada computer mengunakan alokasi port-nya sampai dynamic.
- Berikut penjelasan Socket address :
- Format message UDP memiliki 2 bagian berbeda yaitu :
o UDP Headers
Berukuran 4 octets yang berisi informasi port dari source dan destination
Source Port : jika tidak digunakan maka berisi nol, jika digunakan maka berisi
UDP protocol port number yang dituju.
Destination Port : nomor port yang diperlukan untuk proses demultiplexing.
Message Length : panjang message dinyatakan dalam octet (minimum 8,
header saja).
Checksum : jika tidak digunakan maka berisi nol dan bisa dibuat nol bila
pengiriman message dilakukan pada LAN (reliable network).
o UDP Pseudo-Header
Digunakan untuk verifikasi datagram UDP telah sampai ke tujuan
Checksum dihitung setelah menambahkan pseudo-header & padding (bila
dperlukan).
Format UDP Pseudo-Header :
Format Datagram UDP Yang Dilengkapi Pseudo-header
- UDP Encapsulation & Decapsulation
B. TCP (Transmission Control Protocol) Adalah protocol yang independent, general purpose (bisa digunakan oleh system lain)
dan menyediakan reliable-delivery .
- Format segmen TCP
- Pembentukan koneksi TCP
o TCP menggunakan 3-way handshake untuk membentuk dan memutuskan koneksi.
o SYN : Bit-bit Synchronization dikirimkan dalam segments 1 dan 2 dari handshake
o ACK : Bit-bit Acknowledgment dikirimkan dalam segments 2 dan 3 dari handshake
o Berikut penggambaranya :
o Koneksi full-duplex dapat dibentuk dalam beberapa macam urutan:
Passive wait (A), Active initiate (B).
Active initiate (A), Passive wait (B).
Simultaneous active initiation (A & B).
o TCP mengabaikan request tambahan untuk koneksi yang sama yang sudah dibentuk
- Menutup koneksi TCP :
o TCP menggunakan modified three-way handshake (four-way handshaking) untuk
menutup koneksi secara halus
o Setelah mengirimkan data yang tersisa, salah satu pihak akan mencoba menutup
setengah koneksi dengan mengirimkan segmen dengan bit FIN diset
o FIN di-acknowledged dan koneksi diputus setengah (menunggu pemutusan dari pihak
lain)
o FIN pertama hanya di-acknowledged
o FIN kedua dikirimkan bersama redundant ACK untuk FIN pertama
o Mesin yang pertama memutuskan koneksi akan mengirimkan ACK terakhir yang
memutuskan koneksi
top related