rencana...
Post on 12-Jan-2020
31 Views
Preview:
TRANSCRIPT
RENCANA STRATEGIS FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG TAHUN 2015 - 2019
i
Kata Pengantar
Puji dan rasa Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya dokumen
Rencana Strategis (Renstra) Fakultas Teknik Universitas PGRI Semarang (FT
UPGRIS) tahun 2015-2019. Rencana Strategis Tahun 2015-2019, Fakultas Teknik
Universitas PGRI Semarang dengan berlandaskan kepada Visi dan Misi, serta
evaluasi diri terhadap FT UPGRIS. Strategi pengembangan Fakultas Teknik
mencakup tiga tahapan yaitu: 1) proses evaluasi diri, 2) identifikasi isu/masalah, dan
3) perumusan program kerja yang spesifik dan terukur.
Rencana Strategis Fakultas Teknik Universitas PGRI Semarang 2015-2019
menciptakan sebuah kerangka kebijakan untuk lima tahun mendatang. Renstra FT
UPGRIS, dapat dipergunakan sebagai panduan dalam penyusunan Rencana
Operasional (Renop) dan Program Kerja Dekan Fakultas Teknik, sehingga arah
pengembangan Fakultas dan semua program studi yang bernaung dibawahnya
menjadi lebih terintegrasi dan sinergis. Kerangka kebijakan dalam Renstra menuntut
sivitas akademika untuk dapat bersaing lebih efektif dalam segala bidang jika ingin
berhasil di masa depan.
Penyusunan Rencana Strategis ini dilakukan oleh Panitia Ad hoc Renstra Fakultas
Teknik Universitas PGRI Semarang 2015-2019. Diskusi mendalam dilakukan oleh
panitia untuk mendapatkan informasi dan pandangan terakait dengan rencana
stretegis yang akan dibuat, yaitu dengan senat Fakultas, stakholders dan para pihak
di lingkungan Fakultas Teknik.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut terlibat dalam
proses penyusunan Renstra ini. Mudah-mudahan Renstra FT UPGRIS dapat menjadi
komitmen bersama bagi segenap civitas akademika Fakultas Teknik UPGRIS,
sehingga dapat mengangkat peran FT UPGRIS dalam pembangunan bidang
teknologi, pembangunan Bangsa dan Negara Indonesia.
Sesuai dengan Kebijakan Rektor Univeritas PGRI semarang, tentang keputusan
penyesuaian nama Fakultas Teknik UPGRIS menjadi Fakultas Teknik dan
Informatika, Nomor Keputusan Rektor UPGRIS 003.B/SK/UPGRIS/2017, tanggal
23 Januari 2017.
ii
Semarang, Januari 2017
Dekan Fakultas Teknik
Drs. Bambang Supriyadi, M.P.
ii
Daftar Isi halaman Halaman Judul ……………………………………………………
Pengantar ……………………………………………………
Daftar Isi ……………………………………………………
Bab I Pendahuluan ……………………………………………………
A. Latar Belakang
B. Landasan Hukum
C. Tujuan, Manfaat dan Model
Bab II Visi, Misi dan Tujuan ……………………………………………………
Bab III Analisis Lingkungan Internal Dan Eksternal
Bab IV Tujuan, Sasaran Strategis Dan Arah Kebijakan
Bab V Rencana Dan Indikator Kinerja Serta Monitoring Dan Evaluasi
Bab VIPenutup
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Keberadaan Fakultas Teknik Universitas PGRI Semarang, merupakan
hasil penggabungan IKIP PGRI Semarang dengan Akademi Teknologi
Semarang (ATS), menjadi Universitas PGRI Semarang (UPGRIS), sesuai SK
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 143/P/2014, tanggal 17 April
2014. Ketika masih berbentuk IKIP PGRI Semarang, lembaga ini hanya
memiliki 4 fakultas, namun dengan bergabungnya ATS yang memiliki 3
program studi Diploma 3 bidang teknik, (Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik
Elektronika), maka UPGRIS kini mempunyai 5 fakultas, yaitu:
1. Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP),
2. Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Keolahragaan
(FPIPSKR),
3. Fakultas Pendidikan Matematika, IPA dan Teknologi Informasi
(FPMIPATI),
4. Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni (FPBS),
5. Fakultas Teknik dan Informatika (FTI).
Saat ini Fakultas Teknik UPGRIS menyelenggarakan 3 program studi
Diploma 3 dan 7 program studi Strata 1 (S1) yaitu:
1. Teknik Sipil (S1),
2. Teknik Mesin (S1),
3. Teknik Elektro (S1),
4. Arsitektur (S1),
5. Informatika (S1),
6. Teknologi Pangan (S1).
Dimasa yang akan datang, FTI UPGRIS diharapkan mampu
mensejajarkan dirinya dengan fakultas teknik dari universitas terkemuka lain
di Indonesia, dalam aspek mutu proses pembelajaran dan lulusan, penelitian
2
dan pengabdian masyarakat. Untuk itu Fakultas Teknik dituntut untuk selalu
meningkatkan kualitas proses pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat disertai dengan upaya peningkatan relevansinya dalam rangka
menghadapi persaingan global.
Dengan adanya dinamika lingkungan eksternal yang terjadi dan
dengan melihat Perkembangan FTI Universitas PGRI Semarang pada tahun
terakhir karenanya dibutuhkan cara pandang baru. Paradigma baru yang
dipandang tanggap terhadap perkembangan tersebut adalah outward looking,
yaitu berorientasi kepada pelayanan FTI Universitas PGRI Semarang kepada
pihak luar dengan memanfaatkan secara optimal potensi internal.
Untuk mewujudkan visi, misi dan tujuan yang diembannya tersebut,
FT UPGRIS perlu menyusun program jangka 5 tahun kedepan dalam suatu
dokumen Rencana Strategis Fakultas Teknik Universitas PGRI Semarang.
B. Landasan Hukum
Rencana strategis FTI Universitas PGRI Semarang Tahun 2015-2019
disusun berdasarkan :
1. Undang-undang Dasar Republik Indonesia tahun 1945.
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional.
3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru
dan Dosen.
4. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2007 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025.
5. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2012 tentang
Pendidikan Tinggi.
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan.
7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 tahun 2008 tentang
Guru .
3
8. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 37 tahun 2009 tentang
Dosen.
9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4 tahun 2014 tentang
Penyelenggaraan dan Pengelolaan Perguruan Tinggi.
10. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 tahun 2012 tentang
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 44 tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
(SNPT).
12. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor174/p/2014 tentang Penggabungan IKIP PGRI Semarang dan ATS
yang diselenggarakan YPLP PT PGRI Semarang yang diselenggarakan
YPLP PT PGRI Semarang di Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah .
13. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PGRI tahun 2013.
14. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga YPLP PT PGRI Semarang
Tahun 2007 dan perubahannya tahun 2008.
15. Peraturan Yayasan Nomor : 052.b/P.Y/U/Kpts/3.1/YPLP PT PGRI
/IV/2014 tentang Statuta Universitas Persatuan Guru Republik Indonesia
Semarang.
C. Tujuan, Manfaat, dan Model
1. Tujuan
Rencana strategis FTI Universitas PGRI Semarang tahun 2015-2019
merupakan dokumen perencanaan yang bertujuan untuk memberikan
gambaran dan arah yang jelas tentang masa depan FTI Universitas PGRI
Semarang yang ingin diwujudkan, melalui penyelenggaraan pendidikan
tinggi beserta kebijakan strategis yang dikembangkannya.
2. Manfaat
Penyusunan rencana strategis FTI Universitas PGRI Semarang tahun
2015-2019 dapat dimanfaatkan sebagai acuan dalam:
a. Penyusunan program kerja Pimpinan Fakultas dan jajarannya dalam
mengimplementasikan program-program FTI Universitas PGRI Semarang
selama tahun 2015-2019 dalam rangka mewujudkan visi dan misi.
4
b. Penyusunan Rencana operasional (Renop) tahun 2015-2019.
c. Penyusunan program kerja program studi di lingkungan FTI UPGRIS.
d. Pelaksanaan penjaminan mutu internal di FTI UPGRIS.
e. Kerjasama dengan pemangku kepentingan (stakeholders) baik pemerintah
maupun swasta dalam membantu pelaksanaan program-program FTI
Universitas PGRI Semarang dalam mewujudkan visi dan misi.
f. Pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi Fakultas Teknik, untuk keperluan
bahan akreditasi BAN-PT.
g. Pelaksanaan program dalam pencapaian visi dan misi yang diinginkan
secara efektif, efisien, terarah, terukur dan optimal.
h. Mengantisipasi perubahan lingkungan yang semakin kompleks.
3. Model
Model penyusunan Renstra 2015-2019 disajikan dalam gambar 1 berikut
ini:
5
BAB II
VISI, MISI, TUJUAN
A. VISI
Visi Menjadi Fakultas Teknik dan Infformatika yang unggul dan berjati diri
pada tahun 2025.
B. MISI
1. Menyelenggarakan Pendidikan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi
dalam bidang Keteknikan yang unggul dan berjati diri.
2. Melaksanakan penelitian sebagai dasar peningkatan kualitas
pembelajaran Keteknikan untuk mendukung pembangunan Nasional.
3. Melaksanakan pengabdian kepadamasyarakat sebagai implementasi hasil
penelitian untuk meningkatkan kualitas dan kesejahteraan.
4. Memberikan peneladanan dalam penyelenggaraan pendidikan, penelitian
dan pengabdian kepada masyarakat yang Unggul, Peduli, Gigih, Religius,
ber-Integritas dan Sinergis (UPGRIS).
C. TUJUAN
Program Pendidikan Sarjana bertujuan menghasilkan lulusan yang berkualitas :
a. Berjiwa Pancasila dan memiliki integritas kepribadian yang tinggi;
b. Bersikap terbuka,tanggap terhadap perubahan, kemajuan ilmu dan teknologi
maupun masalah-masalah yang dihadapi masyarakat, khususnya yang berkaitan
dengan bidang keahliannya;
c. Mampu menerapkan pengetahuan dan ketrampilan teknologi yang dimilikinya
sesuai dengan bidang keahliannya dan kegiatan produktif dan pelayanan kepada
masyarakat;
d. Menguasai dasar dasar ilmiah dan pengetahuan serta metodologi bidang
keahlian tertentu sehingga mampu menemukan, memahami, menjelaskan dan
merumuskan cara penyelesaian masalah yang ada di dalam kawasan
keahliannya;
6
e. Menguasai dasar-dasar ilmiah sehingga mampu berpikir, bersikap, dan
bertindak sebagai ilmuwan; dan
f. Mampu mengikuti perkembangan pengetahuan dan teknologi sesuai dengan
bidangnya
7
BAB III
ANALISIS LINGKUNGAN INTERNAL DAN EKSTERNAL
Sebelum ditetapkan tujuan dan sasaran, terlebih dahulu dilakukan evaluasi
terhadap kondisi yang ada pada saat disusun Renstra. Dalam hal ini digunakan
metode analisis SWOT, agar arah perencanaan benar-benar tepat sesuai kondisi
aktual yang ada.
A. Analisis Lingkungan Internal
1. Kekuatan (S)
a. Brand Image.
1) Nama Universitas PGRI Semarang sudah dikenal di tingkat regional,
nasional, maupun internasional.
2) Universitas PGRI Semarang dimiliki oleh organisasi PGRI Provinsi
Jawa Tenagh, pembinaannya dilakukan oleh YPLP PT PGRI
Semarang, menjadikan Universitas PGRI Semarang terlindungi dan
terjaga keberlangsungannya.
3) Dukungan yang kuat dari organisasi PGRI, mulai Pengurus Besar,
Provinsi, Kabupaten/Kota, hingga tingkat Ranting.
4) Lulusan FT Universitas PGRI Semarang cukup kompeten, dikenal
masyarakat dan mampu bersaing..
5) Universitas PGRI Semarang dipercaya oleh pemerintah antara lain
sebagai penyelenggara Sertifikat Guru (Portofolio, PLPG dan PPG),
S1 Kependidikan dalam Jabatan, berbagai BINTEK, DIKLAT
fungsional, program Pascasarjana, dan Pilot Project Pendidikan
Karakter Perguruan Tinggi.
6) Letak Fakultas Teknik Universitas PGRI Semarang sangat strategis
dan mudah dijangkau transportasi.
7) Semua program studi sudah terakreditasi.
8) Kekompakan tiga komponen (PGRI Provinsi Jawa Tengah, YPLP
PT PGRI Semarang dan Universitas PGRI Semarang) merupakan
kekuatan organisasi yang solid.
9) Universitas PGRI Semarang mempunyai jaringan yang sangat luas
8
terpelihara dan efektif baik di tingkat local, nasional, maupun
internasional.
10) Secara kelembagaan mendapat dukungan infrastruktur, keuangan,
dan kebijakan dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan
Tinggi.
b. Sumber Daya Manusia
1) Dosen
a) Jumlah dan kompetensi dosen tetap yang cukup sesuai dengan
ketentuan, serta sistem dan pola perekrutan dosen berjalan semakin
baik.
b) Memiliki kinerja, dedikasi, loyalitas, motivasi dan semangat
kerja baik.
c) Semua dosen sudah berkualifikasi minimal S-2.
d) Kesejahteraan dosen baik.
e) Meningkatnya jumlah dosen yang mengikuti studi lanjut.
2) Tenaga Kependidikan
a) Jumlah tenaga kependidikan yang memadai.
b) Karyawan yang loyal, disiplin, tertib dan jujur, sehingga mampu
memberikan pelayanan dan kinerja yang prima.
c) Memiliki komitmen “Excellent Service for All”
d) Kesejahteraan karyawan baik.
3) Mahasiswa dan Alumni
a) Produktivitas kelulusan tinggi.
b) Daya serap lulusan pada masyarakat tinggi.
c) Motivasi belajar mahasiswa cukup tinggi, dengan prosentase drop
out yang rendah.
d) Masa studi dan masa tunggu lulusan yang semakin pendek
e) Jumlah mahasiswa yang relatif banyak.
f) Prestasi mahasiswa tingkat regional maupun nasional dalam
bidang akademik dan non akademik baik
g) Mahasiswa berasal dari seluruh wilayah Indonesia.
9
h) Memiliki jumlah alumni yang banyak dan tersebar di seluruh
wilayah Indonesia dan luar negeri.
i) Memiliki alumni yang telah menduduki posisi strategis di
masyarakat, industri, dan pemerintahan.
c. Bidang Keilmuan (Program Studi)
1) Semua program studi telah terakreditasi.
2) Program studi yang ditawarkan banyak diminati oleh masyarakat.
3) Kurikulum program studi mengacu pada Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI).
4) Kurikulum memuat nilai-nilai kebangsaan, kedisiplinan, bela
Negara, dan kewirausahaan.
5) Peninjauan kurikulum dilakukan secara berkala untuk menyesuaikan
tuntutan perkembangan kebutuhan.
d. Pendidikan dan Pembelajaran
1) Deskripsi mata kuliah dan silabus serta Satuan Acara Perkuliahan
(SAP) tersusun secara baik.
2) Kalender akademik tiap semester ada.
3) Jadwal perkuliahan tersusun rapi.
4) Proses pembelajaran didukung dengan kelengkapan multi media dan
buku referensi yang memadai.
5) Jumlah tatap muka telah mencapai target.
6) Selalu diupayakan inovasi dalam kegiatan Proses Pembelajaran
(PB).
7) Memiliki pusat kajian dan Laboratorium yang memadai.
e. Penelitian
1) Motivasi dosen dalam penelitian tinggi.
2) Kualitas dan kuantitas penelitian selalu meningkat dari tahun ke
tahun dengan indikator keberhasilan meraih dana dari pihak ketiga,
antara lain hibah bersaing dari DP2M Dikti.
3) kerjasama penelitian telah banyak dilakukan dengan berbagai
institusi.
10
4) Publikasi karya ilmiah dosen sudah mulai banyak dilakukan di jurnal
Ilmiah.
5) Memiliki Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)
yang berstatus Madya.
6) LPPM memberi layanan yang optimal kepada dosen untuk
melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
f. Pengabdian kepada Masyarakat
1) Motivasi dosen dalam pengabdian kepada masyarakat tinggi.
2) Motivasi mahasiswa dalam pengabdian kepada masyarakat tinggi.
3) Pengabdian kepada masyarakat meningkat dari tahun ke tahun
dengan indicator memperoleh dana pengabdian dari pemerintah dan
masyarakat.
4) Kesuksesan pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Vokasi, Posdaya,
Tematik PPM dari Dikti.
5) Mendapat kepercayaan Pemerintah Propinsi dan Kabupaten/kota
dalam penyelenggaraan pengabdian kepada masyarakat.
g. Organisasi dan Manajemen
1) Tata kelola organisasi efektif dan akuntabel.
2) Struktur dan budaya organisasi mampu mendukung manajemen
efektif dan dinamis.
3) Memiliki alternatif sumber pendanaan selain dari mahasiswa.
4) Memiliki Badan Penjaminan Mutu di tingkat Fakultas, Universitas
yang berkinerja baik.
h. Sarana dan Prasarana
1) Laboratorium masing-masing Program Studi telah terpenuhi.
2) Ketersediaan gedung perpustakaan dengan jumlah buku referensi
yang memadai dan sarana penunjang yang baik.
3) Hotspot 24 jam di seluruh area kampus.
4) Software dan hardware E-Learning tersedia.
5) Tersedia TI untuk layanan akademik dan kemahasiswaan.
11
6) Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) tiga lantai.
7) Memiliki klinik kampus untuk pelayanan kesehatan mahasiswa,
dosen, karyawan beserta keluarganya.
8) Memiliki Up radio the Meaning Station yang mendukung
penyebarluasan ilmu pengetahuan dan pendidikan karakter.
2. Kelemahan (W)
a. Sumber Daya Manusia
1) Dosen
a) Kualifikasi Dosen yang menyandang Guru Besar masih kurang.
b) Kualifikasi Dosen S3 masih kurang.
c) Jabatan akademik dosen pada tingkat Asisten dan Lektor cukup,
sedangkan untuk Lektor Kepala dan Guru Besar relatif kurang.
d) Kemampuan Dosen dalam berbahasa asing masih rendah.
2) Tenaga Administrasi
a) Kemampuan inovasi dan mengatasi permasalahan kerja tenaga
administrasi belum ideal.
b) Kualifikasi tenaga administrasi keuangan, kepegawaian,
pengelolaan asset dan administrasi umum belum memenuhi
standar.
c) Kemampuan penggunaan teknologi pendukung kurang memenuhi
standar.
3) Mahasiswa
a) Sebagian mahasiswa hanya memfokuskan pada kegiatan PB
sedangkan pengembangan minat mengikuti ekstrakurikuler masih
rendah.
b) Kegiatan akademik mandiri belum optimal.
c) Kemampuan bahasa asing, sebagian besar mahasiswa masih
kurang.
d) Pada umumnya calon mahasiswa berasal dari ekonomi menengah-
rendah.
e) Kemampuan membaca dan menulis ilmiah mahasiswa belum
optimal.
f) Semangat jiwa bela Negara mahasiswa perlu ditingkatkan.
12
4) Lulusan
a) Data keterserapan lulusan belum akurat.
b) Jiwa untuk menciptakan peluang kerja kurang.
c) Keberanian untuk merantau ke luar Jawa kurang.
d) Lulusan dan alumni belum sepenuhnya memberikan konstribusi
kepada pengembangan universitas.
b. Bidang Keilmuan (Program Studi)
1) Pengembangan SDM belum konsisten dengan pengembangan
program studi
2) Konsistensi dan kedalaman menjabarkan silabus dalam PB masih
variatif.
3) Interaksi dan kerja sama antar disiplin ilmu belum optimal.
4) Budaya akademik perlu ditingkatkan.
5) Kegiatan dan produk akademik masih kurang.
c. Pendidikan dan pembelajaran
1) Pembuatan bahan ajar masih kurang.
2) Kemampuan inovasi dan kreativitas dosen kurang merata.
3) E-learning belum dimanfaatkan secara optimal.
4) Kegiatan pendidikan, peneletian, dan pengabdian masyarakat masih
kurang sinergis.
5) Sistem pembelajaran belim sepenuhnya mengacu Pada Pelatihan
Peningkatan dan Pengembangan Mutu Pembelajaran
6) Teknologi dan sistem informasi belum optimal dalam mendukung
administrasi akademik.
d. Penelitian
1) Struktur lembaga penelitian standar minimal.
2) Kemampuan meneliti dosen belum merata.
3) Belum memiliki jurnal penelitian yang terakreditasi.
4) Publikasi ilmiah internasional Terindeks Scopus masih kurang.
13
5) Belum banyak hasil penelitian yang dipergunakan pada bidang bisnis.
e. Pengabdian pada Masyarakat
1) Struktur lembaga pengabdian kepada masyarakat standar minimal.
2) Kemampuan melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dosen
belum merata.
3) Belum memiliki jurnal pengabdian kepada masyarakat yang
terakreditasi.
f. Organisasi dan Manajemen
1) Belum memiliki SIM (Sistem Informasi Manajemen) berbasis IT
(Information Technology) yang terintegrasi.
2) Kerja sama dengan pihak luar belum maksimal.
3) Sistem penjaminan mutu yang diterapkan belum berjalan sebagaimana
mestinya.
4) Sistem menejemen (SDM, keuangan, asset, dan fasilitas) belum
memenuhi ketentuan Good Governance University.
g. Sarana dan prasarana
1) Kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana tertentu masih perlu
ditingkatkan.
2) Tata kelola sarana prasarana belum optimal.
3) Pemanfaatan sarana dan prasarana tertentu belum optimal.
4) Sebagian laboratorium belum memenuhi standar.
5) Jumlah judul dan eksemplar buku dan jurnal di perpustakaan belum
optimal.
6) Ruang terbuka dan sarana pendukungnya belum memadai.
7) Ruang : dosen, diskusi, ujian skripsi dan lembaga belum memadai.
h. Sumber dana
1) Sumber dana penyelenggaraan pendidikan sebagian besar bersumber
dari mahasiswa.
14
2) Kapasitas lembaga usaha komersial belum mampu memberikan
kontribusi yang memadai.
B. Analisis lingkungan eksternal
1. Peluang (O)
a. Kependudukan
1) Kepercayaan masyarakat terhadap Fakultas Teknik Universitas PGRI
Semarang semakin meningkat.
2) Jumlah peminat tiap program studi semakin tinggi.
3) Lulusan mudah mendapatkan pekerjaan .
4) Jumlah alumni yang besar dan tersebar di seluruh Indonesia.
5) Besarnya jumlah animo mahasiswa untuk kuliah di Semarang semakin
meningkat.
6) Kehidupan berbangsa dan bernegara semakin demokratis.
7) Kebutuhan sumber daya manusia yang juga terus meningkat secara
kualitas dan sinergi terhadap kebutuhan pembangunan nasional dan
global.
b. Sosial ekonomi masyarakat
Keterbatasan social ekonomi masyarakat akan mendorong mereka
mencari program studi yang murah dan mudah bekerja.
c. Peraturan perundang-undangan
Tuntutan peningkatan kualitas S1 bagi guru-guru SMK bidang
teknik merupakan peluang bagi Fakultas Teknik universitas PGRI
Semarang.
d. Teknologi
1) Kemajuan teknologi menjadi peluang untuk melakukan inovasi.
2) Pembangunan (nasional dan global) yang terus meningkat pada
umumnya sangat membutuhkan pengembangan IPTEK.
3) Perkembangan IPTEK semakin cepat.
15
e. Organisasi
1) Banyak sekolah PGRI yang dikelola oleh organisasi PGRI menjadi
peluang bagi Fakultas Teknik Universitas PGRI Semarang.
2) Posisi bersaing yang baik dalam persaingan antara perguruan Tinggi
ditingkat regional pada khususnya dan nasional pada khususnya.
3) Terbukanya peluang kerjasama dengan perguruan tinggi
internasional untuk pengembangan standar pendidikan.
f. Peraturan perundang-undangan dan kebijakan pemerintah dalam
pembangunan pendidikan dan pengembangan profesi guru, menjadikan
guru sebagai profesi yang terhormat.
g. Mendapatkan hak atas kekayaan Intelektual (HaKI).
2. Ancaman (T)
a. Sosial Ekonomi
1) Tidak meratanya pendapatan masyarakat.
2) Rendahnya pendapatan perkapita masyarkat akan mengakibatkan
motivasi melanjutkan studi di perguruan tinggi rendah.
b. Mahasiswa
1) Menyebarnya nilai-nilai neo-liberlaisme yang berdampak pada
lunturnya nilai-nilai kebangsaan dalam masyarakat.
2) Merebaknya peredaran narkoba dan zat adiktif.
3) Menurunnya wawasan kebangsaan, nilai kejuangan, dan apresiasi
terhadap budaya nasional di kalangan generasi muda.
c. Persaingan
1) Sulitnya membuka program studi yang baru.
2) Adanya berbagai ketentuan dan peraturan perundangan tentang
pendidikan yang memberatkan, seperti: ketentuan rasio Dosen
dan mahasiswa; ketentuan EPSBED dan ijin perpanjangan
program studi; ketentuan akreditasi.
16
3) Perguruan Tinggi lain yang memiliki potensi sumber dana yang
cukup tinggi untuk penelitian dan pengembangan pendidikan
bersumber dari Pemerintah, Industri maupun Luar Negeri.
4) Tuntutan teradap sistem manajemen mutu PT yang semakin
meningkat.
5) Tuntutan stakeholders terhadap kompetensi lulusan semakin
meningkat.
6) Meningkatnya kerjasama perguruan tinggi lokal dengan
perguruan tinggi asing dalam menaikkan reputasi perguruan
tinggi.
7) Persaingan dengan peruruan tinggi asing semakin meningkat.
8) Munculnya perguruan tinggi di daerah-daerah sebagai dampak
dari otonomi daerah.
9) Diversifikasi sistem penerimaan dan program studi PTN maupun
PTS.
10) Semakin banyak dibuka lembaga pendidikan tinggi kejuruan
(akademi dan politeknik) dan Lembaga Pendidikan Keterampilan
(LPK) sebagai dampak dari tuntutan dunia kerja.
11) Cepatnya perguruan tinggi lain dalam pengembangan ilmu
pengetahuan dan kepemilikan teknologi.
C. Faktor Kunci Keberhasilan
Dari hasil analisis lingkungan yang telah dilakukan, dapat
diidentifikasi faktor kunci keberhasilan sebagai berikut :
1. SDM pendidik dan tenaga kependidikan yang berkualitas.
2. Sistem penjaminan mutu yang akuntabel.
3. Organisasi yang sehat dan tatakelola akademik dan non akademik yang
transparan dan akuntabel.
4. Meningkatkan Kualitas lulusan.
5. Menghasilkan Tata Kelola Universitas yang baik ( Good Governance
University )
6. Meningkatkan Kemandirian Organisasi dan Jaringan Kerjasama di Tingkat
Nasional dan Regional
17
7. Menyelenggarakan Catur Dharma Universitas berbasis sistem manajemen
mutu.
8. Meningkatkan kuantitas dan kualitas Penelitian untuk mengembangkan
proses pembelajaran dan pengabdian masyarakat.
9. Mengembangkan Kegiatan Pengabdian Masyarakat untuk pengembangan
proses pembelajaran dan pengembangan IPTEK.
10. Pengembangan Layanan Pendidikan.
18
BAB IV
TUJUAN, SASARAN STRATEGIS DAN ARAH KEBIJAKAN
A. Kelembagaan
a) Tujuan: menata kelembagaan yang berkinerja efisien dan efektif dalam
mewujudkan visi dan misi fakultas.
b) Sasaran kelembagaan adalah untuk menciptakan tatakerja semua
komponen secara efisien dan efektif yang mampu mewujudkan visi dan
misi fakultas.
c) Kebijakan untuk menyusun struktur kelembagan yang ramping, efektif
dan efisien
d) Program
1. Menata struktur Fakultas secara umum dan hubungannya dengan
Yayasan, badan Pembina serta dengan kelembagaan di bawahnya.
2. Meningkatkan kinerja kelembagaan di tingkat Fakultas sebagai
lembaga penanggung jawab, perencana/pemikir/analis, pengawas
dan penilai sesuai dengan tugas pokok fungsinya.
3. Meningkatkan kinerja dekanat, dan program studi.
B. Akademik
a) Tujuan: meningkatkan penyelenggaraan dan pengembangan akademik.
b) Sasaran: Seluruh civitas akademika.
c) Kebijakan:
1) Meningkatkan kualitas dosen dalam pembelajaran dan rasio dosen
mahasiswa.
2) Meningkatkan jumlah dosen yang berkualifikasi doktor.
3) Meningkatkan kualitas dosen dalam penelitian, pengabdian
masyarakat dan penulisan Jurnal.
4) Membuka program studi baru.
5) Meningkatkan kuantitas dan kualitas mahasiswa dalam memperoleh
berbagai skim hibah kompetitif.
19
6) Meningkatkan indek prestasi mahasiswa secara bertahap sampai
mencapai rata-rata 3,50.
7) Penerapan kurikulum KKNI dan SNPT.
d ) Program :
1) Memotivasi dosen untuk studi lanjut S3 setiap tahunnya satu program
studi minimal satu orang.
2) Mengajukan proposal pembukan program studi baru sesuai studi
kelayakan.
3) Pelaksanaan kurikulum mengacu KKNI dan pemenuhan SNPT yang
didukung oleh kemampuan dosen yang profesional, fasilitas
pembelajaran yang lengkap dan pemanfaatan IT dalan pembelajaran.
4) Monitoring dan evaluasi tentang pelaksanan KKNI dan SNPT sebagai
bahan pengkajian dan penyempurnaan
5) Peningkatan secara bertahap prestasi mahsiswa mencapai IP minimal
3,0 pada tahun 2019 dengan masa study rata-rata 4 tahun yang unggul
dan berkarakter.
6) Memfasilitasi dan mewajibkan dosen dalam penguasaan bahasa
Inggris sampai memperoleh Toefl 500 pada tahun 2019
7) Memfasilitasi dan memotivasi dosen untuk menulis di jurnal nasional
terakreditasi dan jurnal internasional bereputasi, antara lain terindeks
Scopus
C. Kemahasiswaan dan Alumni
a) Tujuan: meningkatkan pengembangan multiple kompetensi dan bakat
khusus mahasiswa.
b) Sasaran: seluruh mahasiswa dan dosen pembimbing.
c) Kebijakan:
1) Meningkatkan kuantitas dan kualitas kegiatan kemahasiswaan.
2) Meningkatkan kualitas dosen pembimbing.
3) Meningkatkan mengembangkan muliple kompetensi dan bakat
khusus mahasiswa.
20
d ) Program:
1) Secara bertahap meningkatkan jumlah mahasiswa.
2) Membangun budaya akademik mahasiswa melalui forum dan
aktifitas ilmiah di dalam maupun di luar kampus.
3) Mengembangkan multiple kompetesi mahasiswa melalui kegiaan
kurikuler dan non kurikuler.
4) Melakukan pemetaan bakat khusus mahasiswa setiap tahun.
5) Melatih pembimbing akademik dan non akademik.
6) Menyusun panduan pengembangan kegiatan kemahasiswaan.
D. Bidang Sumber Daya
1. Sumber Daya Manusia
a) Tujuan: meningkatkan kualitas profesional dan kompetensi SDM
(pendidik dan tenaga kependidikan ) menuju tercapainya Fakultas Teknik
yang unggul dan berjati diri.
b) Sasaran: seluruh pendidik dan tenaga kependidikan serta tenaga
penunjang.
c) Kebijakan:
Kebijakan yang ditempuh untu mencapai sasaran strategis yang
telah ditetapkan adalah:
1. Peningkatan kualitas dosen melalui studi lanjut
2. Peningkatan jumlah dosen dengan pendidikan S3 dan dosen
tersertifikasi
3. Pengembangan kompetensi dosen melalui pelatihan/seminar
nasional dan internasioanal.
4. Peningkatan kualitas tenaga kependidikan melalui pelatihan dan
pendidikan.
d) Program:
1. Studi lanjut S-3 dalam negeri
2. Studi lanjut S-3 luar negeri
3. Program pengembangan Guru Besar
4. Sertifikasi Dosen
21
5. Kerjasama mendatangkan dosen tamu dari luar negeri
6. Pelatihan Pekerti
7. Pelatihan AA
8. Pelatihan pendidikan karakter
9. Seminar lokal dan regional
10. Seminar nasional
11. Seminar Internasional
12. Pelatihan dan tes TOEFL
13. Pelatihan tenaga kependidikan
14. Pelatihan tenaga penunjang fungsional
15. Studi lanjut tenaga kependidikan
2. Sarana dan Prasarana
a) Tujuan: meningkatkan kualitas layanan prima dibidang akademik dan
administrasi, serta peningkatan kapasitas layanan teknologi dan sistem
informasi agar tercapai optimalisasi layanan.
b) Sasaran:
1. Meningkatkan sarana akademik, layanan administrasi akademik dan
kemahasiswaan.
2. Ketersediaan perangkat akses internet dan TIK lainnya pada setiap
unit, peningkatan ketersediaan jaringan TIK, percepatan layanan
akademik, umum dan kemahasiswaan.
c) Kebijakan:
1. Penguatan dan pegembangan fasilitas perkuliahan, layanan dan
kegiatan kemahasiswaan.
2. Meningkatkan kapasitas akses TIK.
3. Peningkatan kuaitas jaringa TIK.
4. Pengembangan manajemen aset.
d) Program:
1. Pengembangan ruang kuliah
2. Pengembangan ruang layan administrasi
3. Pengembangan fasilitas kuliah.
22
4. Peningkatan bandwidth akses internet.
5. Peningkatan jaringan / titik akses komputer ( hotspot area)
6. Pengembangan perangkat komputer
7. Pengembangan jaringan
8. Pemantapan jenis jaringan (fiber optic)
9. Pengadaan
10. Perawatan
3. Keuangan
a) Tujuan: Menyediakan dana yang memadai untuk layanan pendidikan yang
dikelola dan dilaporkan secara berkualitas, akuntabel, transparan, efektif,
efisien dan sesuai dengan ketentuan yayasan dan mengacu pada peraturan
pemerinah.
b) Sasaran:
1. Laporan keuangan berkualitas
2. Penyempurnaan prosedur pengelolaan keuangan
3. Penguatan sumber pendanaan dan peningkatan kualitas penyerapan
anggaran
4. Penyempurnaan sistem pengelolaan keuangan berbasis web.
c) Kebijakan:
1. Laporan keuangan disusun dengan ketentuan yang berlaku.
2. Mekanisme dan posedur penerimaan dan pengeluaran uag disusun
seefisien mungkin dan dilaksanakan dengan ketentuan yan berlaku
3. Memaksimalkan upaya perolehan dana yang bersumber bukan dari
mahasiswa.
4. Penyerapan anggaran dilakukan secara sistematis, akuntabel,
transparan, efektif, dan efisien.
5. Dokumen penganggaran dan petunjuk pelaksanaan anggaran disusun
dan diperoleh tepat waktu dan sesuai dengan ketentua yang berlaku.
23
d) Program:
1. Penyususnan laporan keuangan.
2. Penyusunan SOP penerimaan dan pencairan dana.
E. Bidang Kerjasama
a) Tujuan: menyelenggarakan kerjasama dengan institusi di dalam negeri
dan luar negeri dalam rangka mencapai Catur Dharma Universitas dan
promosi kelembagaan.
b) Sasaran: Peningkatan kerjasama dengan institusi pemerintah dan swasta
dalam dan luar negeri.
c) Kebijakan:
1. Penyelenggaraan kerjasama dalam negeri dengan prinsip kesetaraan
saling menghormati dan saling menguntungkan
2. Peningkatan kerjasama luar negeri dalam kerangka pencapaian World
Class University (WCU).
d) Program:
1. Peningkatan kerjasama dengan institusi pemerintah
2. Peningkatan kerjasama dengan universitas dalam dan luar negeri
3. Peningkatan kerjasama dengan industri
4. Peningkatan kerjasama dengan lembaga masyarakat
5. Peningkatan kerjasama akademik
6. Peningkatan kerjasama riset
7. Kerjasama dalam kerangka peningkatan kualitas SDM
24
BAB V
RENCANA DAN INDIKATOR KINERJA SERTA
MONITORING DAN EVALUASI
A. Rencana Kinerja
Rencana Kinerja disusun setiap periode beberapa tahunan, dengan
merumuskan strategi atau cara untuk mencapai sasaran- sasaran yang telah
ditetapkan di dalam rencana strategis yang meliputi Kebijakan, Progam dan
Kegiatan. Untuk dapat mengukur keberhasilan ditetapkan indikator kinerja dan
target kinerja setiap sasaran yang harus dicapai dalam tahun yang bersangkutan.
Target Kinerja ditetapkan untuk setiap indikator kinerja baik untuk indikator
kinerja tingkat sasaran maupun indikator kinerja tingkat kegiatan (yang dapat
terdiri dari : input, output ataupun outcome).
Table 5.1 Roadmap Capaian Kerja
No Komponen/ tahapan
(Roadmap) Teaching University 2015-2019
1 Strategic Intent Koordinasi/ Komitmen :
Organisasi dan spirit sehat
2 Definisi Fakultas yang bertumpu pada pendidikan/
pembelajaran
3 Target Sistem pembelajaran sudah baik:
Proses transfer of knowledge, skill & value
terlaksana dengan baik.
25
Untuk mewujudkan rencana strategis diatas maka disusunkan rencana kegiatan
sebagai berikut :
Tabel 5.2 Rencana Kegiatan
No Uraian
A Kelembagaan
1 Akreditasi progam studi
2 Tata Pamong, kepemimpinan dan pengelolaan
a. Organisasi, tata kerja dan tupoksi
b. Kepemimpinan
(opersional, organisasi dan public)
c. Standar pengelolaan: plan, do, check, action (PDCA)
3 Penjaminan Mutu Evaluasi Mutu Internanal (EMI)
B Akademik
4 a. Meningkatkan IPK mahsiswa
b. Meningkatkan kualitas dan kuantitas mahasiswa
5 Lulusan
a. Masa tunggu memperoleh pekerjaan relative singkat
b. Memberikan pelatihan keterampilan kewirausahaan
c. Memiliki kompetensi sesuai bidang keahlian
6 Pemberlakuan kurikulum mengacu KKNI
a. Setiap program studi menerapkan kurikulum mengacu KKNI
b. Peninjauan kembali kurikulum minimal setiap 2 tahun sekali
c. Mengintegrasikan local and global wisdom ke dalam kurikulum
7 Pengembangan Akademik
a. Meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran
b. Kegiatan ilmiah :
1) Menyelenggarakan forum ilmiah skala dan internasional
2) Berpartisipasi secara aktif forum ilmiah skala nasional dan
internasional.
c. Penguasaan bahasa inggris
26
1) Meningkatkan kemampuan berbahasa inggris dosen melalui
pelatihan TOEFL dan TOEIC
2) Meningkatkan kemampuan berbahasa inggris mahasiswa melalui
pelatihan TOEFL dan TOEIC
8 Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
a. Meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat
b. Meningkatkan jumlah publikasi ilmiah (nasional terakreditasi dan
internasional bereputasi)
c. Merintis perolehan HaKI, teknologi tepat guna, buku ajar
reference/ monograf
d. Meningkatkan produk penelitian yang mempunyai nilai ekonomis
C Kemahasiswaan dan Alumni
9 Kemahasiswaan
a. Meningkatkan pendampingan dan perolehan PKM
b. Meningkatkan sumber beasiswa untuk mahasiswa
c. Meningkatkan pengembangan bakat dan minat mahasiswa
d. Meningkatkan proses internalisasi nilai karakter kepada
mahasiswa
10 Alumni
a. Pembentukan Ikatan Alumni
b. Meningkatkan proses internalisasi nilai karakter kepada
mahasiswa
D Sumber Daya
11 Sumberdaya Mahasiswa
a. Peningkatan kualitas dosen melalui studi lanjut
b. Peningkatan jumlah guru besar dan dosen tersertifikasi
c. Pengembangan kompetensi dosen
d. Peningkatan kualitas tenaga kependidikan
27
12 Keuangan
a. Meningkatkan persentase pendapatan institusi yang bersumber
selain dari mahasiswa
b. Persentase alokasi anggaran operasional secara proporsional
c. Meningkatkan investasi usaha dalam rangka pengembangan
institusi
d. Meningkatkan dana cadangan untuk menjamin sustainability
institusi
13 Sarana Prasarana
a. Mengembangkan kampus secara terpadu sesuai dengan jumlah
fakultas dan program studi
b. Rasio mahasiswa
1) Meningkatkan sarana dan prasarana untuk memenuhi
kebutuhan mahasiswa
2) Mengembangkan laboratorium dasar dan laboratorium
pengembangan (progam studi) sesuai dengan kebutuhan
mahasiswa
c. Rasio Dosen
1) Meningkatkan ruang kerja dosen
2) Meningkatkan sarana IT bagi dosen
14 System informasi
a. Meningkatkan kelengkapan sarana system informasi
b. Meningkatkan daya aksebilitas system informasi
c. Membuka layanan pengaduan secara online
E Kerjasama
15 Kerjasama MoU/MoA dan Monev
a. Meningkatkan kerjasama dengan berbagai pihak dalam bidang
pendidikan dan pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat, serta bidang lain pada skala local, nasional dan
internasional
b. Melakukan monev realisasi kerjasama
28
B. Indikator kinerja utama
No Uraian Base
Line
2016 2017 2018 2019
A Kelembagaan
1 Akreditsi Program studi C
100%
C
75%
C 25%
C
100%
B
100%
A 50%
B 50%
2 Tata Pamong,
kepemimpinan, dan
pengelolaan
a. Organisani, tata
kerja atau
tupokasi
75%
75%
80%
80%
85%
b. Kepemimpinan
(operasional,
organisasi dan
publik)
75% 75% 80% 80% 85%
c. Standar
Pengelolaan
(PDCA)
65% 65% 70% 70% 75%
3 Penjaminan Mutu-EMI 65% 70% 75% 75% 80%
B Akademik
4 Mahasiswa
a. IPK
3,00 3,10 3,25 3,40 3,5
b. Jumlah
Mahasiswa
5 Lulusan
a. Masa tunggu
4 bulan 4 bulan 3 bulan 3 bulan 2
bulan
b. Kesesuaian
dengan
kompetensi
pendidikan
75% 75% 80% 80% 85%
29
6 Kurikulum KKNI 25% 50% 75% 85% 100%
7 Pengembangan
akademik
a. Meningkatkan
kualitas
pendidikan dan
pembelajaran
80%
85%
90%
90%
95%
b. Kegiatan ilmiah
:
Menyelenggarak
an forum ilmiah
skala:
- Nasional
3x/thn 3 x/thn 4 x/thn 6 x/thn 8 x/thn
- Internasional 0 x/thn 1 x/thn 1 x/thn 1 x/thn 2 x/thn
Berpatisipasi
secara aktif
forum ilmiah
skala:
- Nasional
1x/
prodi/
thn
2 x/
prodi
/thn
3 x/
prodi/
thn
2 x/
prodi/
thn
4 x/
prodi/
thn
- Internasional 1 x/
prodi/
thn
1 x/
prodi/
thn
1 x/
prodi/
thn
1 x/
prodi/
thn
1 x/
prodi/
thn
c. Penguasaan
bahasa inggris
- Bahasa
inggris
Dosen
- Bahasa
inggris
Mahasiswa
450
400
475
425
475
435
475
445
500
450
30
8 Penelitian dan
Pengabdian kepada
Masyarakat
d. Meningkatkan
jumlah publikasi
ilmiah :
- Nasional
terakreditasi
5/thn
6/thn
7/thn
8/thn
10/thn
- Internasional
bereputasi
2/thn 3/thn 4/thn 5/thn 6/thn
e. Merintis
perolehan :
- HaKI
0
0
0
0
1
- Teknologi
tepat guna
0 1 1 2 2
- Buku ajar 5 6 7 8 10
- Reference/
monoograf
- Meningkatka
n produk
penelitian
yang
mempunyai
nilai
ekonomis
0 1 2 2 3
f. Meningkatkan
jumlah publikasi
ilmiah :
- Naisonal
terakreditasi
5/thn
6/thn
7/thn
8/thn
10/thn
31
C Kemahasiswaan dan Alumni
9 Kemahasiswaan
a. Meningkatkan
pendampingan
dan perolehan
PKM
60%
65%
70%
75%
80%
b. Meningkatkan
sumber beasiswa
untuk mahasiswa
200 225 250 275 300
c. Meningkatkan
pengembangkan
bakat dan minat
mahasiswa
75% 75% 80% 85% 90%
d. Meningkatkan
proses
internalisasi nilai
karakter kepada
mahasiswa
70% 70% 75% 80% 90%
10 Alumni
a. Pembentukan
Ikatan Alumni
100% 100% 100% 100% 100%
b. Meningkatkan
kontribusi
alumni pada
pengembangan
fakultas/Prodi
50% 60% 70% 80% 90%
D Sumber Daya
11 Sumber Daya
Manusia
a. Peningkatan
kualitas dosen
melalui Studi
30%
35%
30%
30%
30%
32
Lanjut
b. Peningkatan
jumlah guru
besar dan Dosen
c. Pengembangan
kompetensi
dosen
d. Peningkatan
kualitas tenaga
kependidikan
5%
50%
70%
5%
60%
75%
5%
65%
80%
6%
70%
85%
6%
75%
90%
12 Keuangan
a. Meningkatkan
persentase
pendapatan
institusi yang
bersumber selain
dari mahasiswa
5%
5%
10%
15%
20%
b. Desentralisasi
alokasi anggaran
50% 55% 60% 70% 80%
c. Pengalokasian
anggaran
operasional
secara
proporsional
60% 65% 70% 75% 80%
d. Meningkatkan
investasi usaha
dalam rangka
pengembangan
institusi
5% 5% 10% 15% 20%
33
13 Saran Prasaran
a. Mengembangkan
kampus secara
terpadu sesuia
dengan jumlah
program studi
80%
80%
85%
85%
90%
b. Rasio
Mahasiswa :
1. Meningkatkan
sarana dan
prasarana untuk
memenuhi
kebutuhan
mahasiswa
70%
75%
80%
85%
90%
2. Mengembangka
n laboratorium
dasar dan
laboratorium
pengembangan
(program studi)
sesuia dengan
kebutuhan
mahasiswa
70% 75% 75% 80% 85%
c. Rasio Dosen:
1. Meningkatkan
ruang kerja
dosen
2 m2/
dosen
2 m2/
dosen
3 m2/
dosen
3 m2/
dosen
4 m2/
dosen
2. Meningkatkan
sarana IT bagi
dosen
60% 65% 70% 70% 75%
36
14 Sistem informasi
a. Meningkatkan
kelengkapan
sarana system
informasi
60%
70%
80%
85%
90%
b. Meningkatkan
daya aksebilitas
system informasi
70% 75% 80% 85% 90%
c. Membuka
layanan
pengaduan
secara online
0% 25% 45% 50% 60%
E Kerjasama
15 Kerjasama MoU/MoA
dan Monev
a. Meningkatkan
kerjasama
dengan berbagai
pihak dalam
bidang
pendidikan dan
pembelajaran,
penelitian dan
pengabdian
kepada
masyarakat,
serta bidang lain
pada skala local,
nasional dan
internasional
60%
65%
70%
80%
85%
35
b. Intensitas
pelaksanaan
monev realisasi
kerjasama
30% 35%
40% 50% 70%
C. Monitoring (pemantauan) dan Evaluasi
Untuk menerapkan system pemantauan dan evaluasi kinerja semua
komponen system pendidikan tinggi di Fakultas Teknik dan Informatika
Universitas PGRI Semarang. Seharusnya teknik Informatika yang sudah
tersedia dimanfaatkan secara optimal. System informasi manajemen
diperbaharui secara rutin sehingga keberadaan pangkalan data Fakultas
Teknik dan Informatika Universitas PGRI Semarang menjadi pendukung
utama proses pengambilan keputusan.
1. Tujuan Pemantauan dan Evaluasi
a. Pemantauan dan evaluasi kegiatan pogram harus memiliki tujuan yang
jelas untuk mengetahui penyelenggaraan program dan pencapaian
Indikator Kerja Utama (IKU) yang tertuang di dalam Rencana
strategis.
b. Penerapan sistem pemantauan dan evaluasi pengembangan pendidikan
tinggi diarahkan untuk mengethui tingkat efisiensi dan efektifitas
penggunaan SDM, anggaran, sarana prasarana, dan kerjasama yang
mendukung program peningkatan mutu lembaga dan daya saing
institusi di tengah-tengah semakin kuatnya persaingan pasar
pendidikan tinggi nasional dan internasional.
35
2. Prinsip Pemantauan dan Evaluasi
a. Penerapan sistem pemantauan kinerja lembaga pendidikan tinggi di
Fakultas Teknik dan Informatika Universitas PGRI Semarang harus
dilakukan secara professional.
b. SOP dan mekanisme kerja pengawasan internal harus disosialisasikan
kepada semua pihak yang diawasi agar mereka memahami maksud
dan tujuan pemantauan evaluasi kinerjanya.
c. Hasil monitoring dan evaluasi kinerja institusi harus direkam dan
informasinya dipublikasikan secara luas kepada semua pemangku
kepentingan dengan menggunakan TIK yang tersedia.
3. Ruang lingkup Pemantauan dan Evaluasi
Ruang lingkup pemantauan dan objek evaluasi institusi mencakup
penyelenggaraan Catur Dharma Fakultas Teknik dan Informatika
Universitas PGRI Semarang, tata kelola penggunaan dan kinerja Sumber
Daya, penggunaan anggaran, persediaan dan pemanfaatan sarana-
prasarana, dan pengembangan kerjasama dengan bebagai pihak di dalam
dan luar negeri.
35
37
BAB VI
PENUTUP
1. Rencana strategis Fakultas Teknik Universitas PGRI Semarang tahun 2015-
2019 adalah dokumen resmi institusi yang harus dijadikan dasar penyusunan
rencana kerja operasinal di lingkungan Fakutas Teknik dan Informatika
Universitas PGRI Semarang.
2. Implementasi Rencana strategis yang dimulai tahun 2015 akan menjadi
pedoman Dekan dan semua unsur pimpinan Fakultas Teknik Universitas
PGRI Semarang dalam merumuskan kebijakan umum dan penyusunan
rencana operasional (RENOP).
3. Semua kegiatan program pengembangan Program Studi dan unit kerja di
lingkungan Fakultas Teknik dan Informatika Universitas PGRI Semarang
sampai dengan tahun 2019 harus selaras dengan Renstra ini.
4. Untuk mencapai visi Fakultas Teknik Universitas PGRI Semarang pada tahun
2025 maka tujuan,sasaran,dan strategi pengembangan Universitas PGRI
Semarang lima tahun kedepan dijabarkan kedalam rencana operasiona
tahunan ( RENOP), termasuk RENOP Program Studi dan unit kerja lainnya.
5. Rencana operasional dan target capainya setiap tahun akan menjadi materi
evaluasi keberhasilan pengembangan Fakultas sampai tahun 2025.
6. Apabila terjadi perubahan lingkungan strategis yang memaksa pimpinan
melakukan perubahan terhadap Renstra ini, pimpinan Fakultas wajib
mendapat persetujuan Senat Fakultas sebelum perubahan tersebut
dilaksanakan.
7. Dekan dan pimpinan Fakultas wajib mengajukan rencana perubahan
implementasi Renstra secara proaktif kepada Senat Fakultas.
8. Untuk menyukseskan implementasi Rencana Strategis Fakultas Teknik dn
Informatika 2015 – 2019 diperlukan komitmen semua unsur sivitas
akademika dan konsistensi semua unsur pimpinan lembaga pada saat
menyususun berbagai keputusan strategis sehingga strategi yang diterapkan
bisa tepat sasaran sesuai dengan Indikator Kinerja Utama (IKU).
top related