refrat sinusitis deq

Post on 19-Dec-2015

3 Views

Category:

Documents

2 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

N

TRANSCRIPT

Pendahuluan

• Sinusitis adalah infeksi atau peradangan dari mukosa sinus paranasal.

• Angka kejadian sinusitis akut mendekati 3 dalam 1000 orang, sedangkan sinusitis kronis lebih jarang kira-kira 1 dalam 1000 orang.

• Prinsip utama dalam menangani infeksi sinus adalah dengan drainase sinus, pemberian antibiotik, dan mencegah komplikasi.

ANATOMI SINUS PARANASAL

SINUSITIS

• Sinusitis adalah inflamasi mukosa sinus paranasal.

• Multisinusitis bila mengenai beberapa sinus • Pansinusitis bila mengenai semua sinus

paranasal

Etiologi

• ISPA akibat virus,• rinitis, polip hidung, • kelainan anatomi (seperti septum deviasi atau

hipertropi konka)• infeksi tonsil, • infeksi gigi, • kelainan imunologik, • diskinesia silia (sindroma Kartagener)• Hipertropi adenoid

Faktor predisposisi

• lingkungan yang berpolusi, • udara dingin dan kering • kebiasaan merokok.

Patofisiologi

KOM yang berdekatanedemamukosa saling bertemusilia tidakdapat bergerak ostium tersumbat tekanan negatif pada rongga sinus transudasi serous purulen kronis (hipertrofi, polipoid/kista dan polip)

Klasifikasi

Menurut Konsensus tahun 2004 sinuitis dibagi atas:

• Sinusitis akut, bila infeksi berlangsung dari beberapa hari sampai 4 minggu

• Sinusitis subakut, bila infeksi berlangsung dari 4 minggu sampai 3 bulan

• Sinusitis kronik, bila infeksi berlangsung lebih dari 3 bulan.

Berdasarkan lokasinya, sinusitis dapat dibagi menjadi:

• Sinusitis maksilaris• Sinusitis frontalis• Sinusitis etmoidalis• Sinusitis sfenoidalis

Diagnosis

• Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang.

• Pemeriksaan fisik : inspeksi dari luar, palpasi, rinoskopi anterior, rinoskopi posterior, transluminasi,

• Pemeriksaan Penunjang : radiologi

Kriteria diagnosis sinusitis

Mayor Minor

Nyeri atau rasa tertekan pada wajah

Sekret nasal purulen

Demam

Kongesti nasal

Obstruksi nasal

Hiposmia atau anosmia

Sakit kepala

Batuk

Rasa lelah

Halitosis

Nyeri gigi

Nyeri atau rasa tertekan pada telinga

Diagnosis memerlukan dua atau lebih kriteria mayor atau satu kriteria mayor dengan dua kriteria minor pada pasien dengan gejala lebih dari 7 hari.

Terapi

Tujuan terapi :• Mempercepat penyembuhan • Mencegah komplikasi • Mencegah perubahan menjadi kronik. Prinsip pengobatan membuka sumbatan di KOM sehingga drainase dan ventilasi sinus-sinus pulih secara alami

• Antibiotik dan dekongestan merupakan terapi pilihan pada sinusitis akut bakterial

• Irigasi sinus maksila • Imunoterapi dapat dipertimbangkan jika

pasien menderita kelainan alergi yang berat.• Bedah sinus endoskopi fungsional (BSEF /

FESS) operasi terkini u/ sinusitis kronik yang memerlukan operasi.

KOMPLIKASI

1. Lokal2. Orbital3. Intrakranial4. Distansial

Komplikasi Lokal

Mukokel

• Kista yang mengandung mukus yang timbul di dalam sinus.

• >> sinus maksilaris• Manifestasi : - pembengkakan pada dahi atau fenestra nasalis menggeser mata ke lateral

- diplopia dan gangguan penglihatan- Nyeri kepala

top related