pajak penjualan atas barang mewah (ppnbm)
Post on 01-Dec-2015
156 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
Dasar hukum: Karakteristik PPnBM (Pasal 5 UU PPN 1984) Tarif (Pasal 8 UU PPN 1984) Cara Menghitung (Pasal 10 UU PPN 1984)
Pungutan tambahan disamping PPN Hanya dipungut sekali pada saat impor BKP
yang tergolong Mewah, atau atas penyerahan BKP yang tergolong mewah yang dilakukan oleh pabrikan
Tidak dapat dikreditkan Kecuali apabila eksportir mengekspor BKP
yang tergolong mewah
Bukan barang kebutuhan pokok Dikonsumsi masyarakat tertentu Pada umumnya dikonsumsi oleh
masyarakat berpenghasilan tinggi Dikonsumsi untuk menunjukkan status
Sejak 1 Januari 2007paling rendah 10 % paling tinggi 75 %
Sejak 1 April 2010paling rendah 10 % paling tinggi 200 %
Kendaraan bermotor dengan tarif 10%, 20%, 30%, 40%, 50%, 60%, dan 75%Selain kendaraan bermotor dengan tarif 10%, 20%, 30%, 40%, 50%, dan 75%
Untuk penyerahan di dalam daerah pabean DPP adl Harga jual
Untuk impor adl Nilai Impor Dalam hal terdapat hubungan istimewa (jika
harga jual lebih rendah), DPP hargapasar wajar
Ambulan, kendaraan jenazah,kendaraan pemadam kebakaran, kendaraan tahanan, kendaraan angkutan umum
Untuk protokoler kenegaraan (dari APBN/APBD)
Kendaraan dinas TNI/POLRI (dari APBN/APBD)
Kendaraan patroli TNI/POLRI (dari APBN/APBD)
Dalam bentuk Completely Knocked Down (CKD), yaitu keadaan masih terurai
Dalam bentuk sasis (belum sempurna, dapat dimodifikasi)
Untuk angkutan barang Kendaraan roda dua dengan kapasitas isi
silinder sampai dengan 250 cc
Kelompok kepala susu Minuman bersoda yang
dikemas Wangi-wangian dan
produk kecantikan Alat rumah tangga,
pendingin ruangan, pesawat TV
Peralatan dan perlengkapan rumah tangga
Mainan anak-anak
Minuman beralhohol Permadani Barang dari kaca/hristal Barang dari logam mulia Kapal atau kendaraan
air Balon udara Senjata api Rumah mewah,
apartemen,kondomonium
Pesawat udara
Diketahui:Harga Impor (CIF) = 50.000 x Rp 10 rbbea masuk 50%Hitung PPN dan PPnBM yang teruatang jika tarif PPNBM 10%
DPP : CIF + BEA MASUK : Rp 500 jt + Rp 250 juta : Rp 750 jt
PPN 10% : Rp 75 jtPPnBM 20% : Rp 150 jt
top related