metode ahp dalam spk

Nama Kelompok :Nendy Akbar RR (L200110072)Dhoni Aprianto (L200110082)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSANDENGAN METODE AHP

Kasus :Suker ingin membeli sepatu sepakbola. Adapun alterntif pilihan sepatu yang akan dibeli Suker adalah Adidas,Nike,Specs dan Lotto.Kriteria penilaian yang dipertimbangkan oleh Suker untuk membeli sepatu adalah ukuran,model,warna,jenis,bahan,made in.

Kriteria : Ukuran (uk) Model (md) Warna (wn) Jenis (jn) bahan (bh) Made in (mi)

Metode AHP

uk lebih penting 2 kali dari Mduk lebih penting 2 kali dari Wnuk lebih penting 3 kali dari Jnuk lebih penting 3 kali dari Bhuk lebih penting 4 kali dari miMd lebih penting 4 kali dari WnMd lebih penting 2 kali dari Jn

Md lebih penting 2 kali dari BhMd lebih penting 4 kali dari miWn lebih penting 2 kali dari JnWn lebih penting 3 kali dari BhWn lebih penting 3 kali dari miJn lebih penting 2 kali dari BhJn lebih penting 2 kali dari miBh lebih penting 2 kali dari mi

uk Md Wn Jn Bh mi

uk 1 2 2 3 3 4

Md 0.5 1 4 2 2 4

Wn 0.5 0.25 1 2 3 3

Jn 0.33 0.5 0.5 1 2 2

Bh 0.33 0.5 0.33 0.5 1 2

mi 0.25 0.25 0.33 0.5 0.5 1

Jumlah 2.91 4.5 8.16 9 11.5 16

Mengisi Matriks Perbandingan Berpasangan

uk Md Wn Jn Bh mi jumlah prioritas

uk 0,34 0,44 0,24 0,33 0,26 0,25 1,86 0,31

Md 0,17 0,22 0,49 0,22 0,17 0,25 1,52 0,25

Wn 0,17 0,05 0,12 0,22 0,26 0,18 1 0,16

Jn 0,11 0,11 0,06 0,11 0,17 0,12 0,68 0,11

Bh 0,11 0,11 0,04 0,05 0,08 0,12 0,51 0,08

mi 0,08 0,05 0,04 0,05 0,04 0,06 0,32 0,05

Menentukan Vektor Prioritas

uk Md Wn Jn Bh mi

uk 1 2 2 3 3 4

Md 0.5 1 4 2 2 4

Wn 0.5 0.25 1 2 3 3

Jn 0.33 0.5 0.5 1 2 2

Bh 0.33 0.5 0.33 0.5 1 2

mi 0.25 0.25 0.33 0.5 0.5 1

Mengukur Konsistensi

Prioritas

0,31

0,25

0,16

0,11

0,08

0,05

X

uk md wn jn bh mi Jumlah

uk 0.31 0,5 0,32 0,33 0,24 0,2 1,9

Md 0,15 0,25 0,64 0,22 0,16 0,2 1.62

Wn 0,15 0,06 0,16 0,22 0,24 0,15 0,98

Jn 0,10 0,12 0,08 0,11 0,16 0,1 0,67

Bh 0,10 0,12 0,05 0,05 0,08 0,1 0,5

mi 0,07 0,06 0,05 0,05 0,04 0,05 0,32

Mengecek nilai Konsistensi

Nilai Random Consistency Index (RI) dapat digunakan patokan tabel berikut

SPK by Hernawan 9

n 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

RI 0 0 0,58 0,9 1,12 1,24 1,32 1,41 1,45 1,49

jumlah prioritas hasil

Uk 1,9 0,31 2,21

Md 1.62 0,25 1,87

Wn 0,98 0,16 1,14

Jn 0,67 0,11 0,78

Bh 0,5 0,08 0,58

mi 0,32 0,05 0,37

Jumlah hasil 6,95

Menghitung rasio konsistensi

Jumlah nilai hasil=6,95n = 6λmax = 6,95 / 6 = 1.15CI = (λmax –n)/n = (1.15-6)/6 = -4.85/6 = -0.80CR=CI/RI = -0.80/1.24 = -0.64<0.1 (Diterima)

Bagus Sedang Kurang

Bagus 1 3 4

Sedang 0,33 1 2

Kurang 0,25 0,5 1

Jumlah 1,58 4,5 7

Ukuran (Uk)

Bagus Sedang Kurang Jumlah Prioritas Prioritas Sub

Kriteria

Bagus 0,63 0,67 0,57 1,87 0,62 1

Sedang 0,21 0,22 0,28 0,71 0,24 0,39

Kurang 0,16 0,11 0,14 0,41 0,14 0,23

Normalisasi

1 3 4

0,33 1 2

0,25 0,5 1

Menentukan Konsistensi

0,62

0,24

0,14

1,9

0,72

0,42x =

Hasil Perkalian Matriks

Prioritas Jumlah

Bagus 1,9 0,62 2,52

Sedang 0,72 0,24 0,96

Kurang 0,42 0,14 0,56

Jumlah Hasil 4,04

Menghitung nilai konsistensi

Jumlah nilai hasil=4.04 n = 3 λmax = 4.04 / 3 = 1.35 CI = (λmax –n)/n

= (1.35 - 3) / 3 = -1.65 / 3

= -0.55 CR=CI/RI = -0.55/0.58 = -0.94 CR = -0.94 berarti < 0.1 diterima

Bagus Sedang Kurang

Bagus 1 3 3

Sedang 0.33 1 3

Kurang 0.33 0.33 1

Jumlah 1.66 4.33 6

Model (Md)

Bagus Sedang

Kurang Jumlah Prioritas Prioritas sub-Krtieria

Bagus 0.60 0.69 0.33 1.62 0.54 1

Sedang 0.20 0.23 0.50 0.93 0.31 0.57

Kurang 0.20 0.08 0.17 0.45 0.15 0.28

Normalisasi

1 3 3

0.33 1 3

0.33 0.33 1

Menentukan konsistensi

0.54

0.31

0.15

1,92

0,94

0,43x =

Hasil Perkalian matriks

Prioritas Hasil

Bagus 1,92 0.54 2.46

Sedang 0,94 0.31 1,25

Kurang 0,43 0.15 0,58

Jumlah Hasil 4,29

Menghitung nilai konsistensi

Jumlah nilai hasil=4.29 n = 3 λmax = 4.29 / 3 = 1.43 CI = (λmax –n)/n

= (1.43-3)/3 = - 1.57 / 3

= -0.52 CR=CI/RI = -0.52/0.58 = -0.89 CR = -0.89 berarti < 0.1 diterima

Bagus Sedang Kurang

Bagus 1 2 3

Sedang 0.50 1 4

Kurang 0.33 0.25 1

Jumlah 1.83 3.25 8

Warna (Wn)

Bagus Sedang

Kurang

Jumlah Prioritas

Prioritas sub-kriteria

Bagus 0.55 0.62 0.38 1.55 0.52 1

Sedang 0.27 0.31 0.50 1.08 0.36 0.69

Kurang 0.18 0.08 0.16 0.42 0.14 0.27

Normalisasi

1 2 3

0.50 1 4

0.33 0.25 1

Menentukan konsistensi

0.52

0.36

0.14

1.66

1.18

0.40x =

Hasil perkalian matriks

Prioritas Jumlah

Bagus 1.66 0.52 2.18

Sedang 1.18 0.36 1.54

Kurang 0.40 0.14 0.54

Jumlah hasil

4.26

Menghitung nilai konsistensi

Jumlah nilai hasil=4.26 n = 3 λmax = 4.26 / 3 = 1.42 CI = (λmax –n)/n

= (1.42-3)/3 = -0.53

CR=CI/RI = -0.53/0.58 = -0.91 CR = -0.91 berarti < 0.1 diterima

Bagus Sedang Kurang

Bagus 1 3 2

Sedang 0.33 1 2

Kurang 0.5 0.5 1

Jumlah 1,53 4.5 7

Jenis (Jn)

Normalisasi

Bagus Sedang Kurang jumlah prioritas

Prioritas Sub

Kriteria

Bagus 0.65 0.66 0.57 1.88 0.63 1

Sedang 0.22 0.22 0.28 0.72 0.24 0.38

Kurang 0.33 0.11 0.14 0.48 0.16 0.25

1 3 2

0.33 1 2

0.5 0.5 1

Menentukan konsistensi

0.63

0.24

0.16

1,67

0,77

0,6x =

Hasil perkalian matriks

Prioritas Jumlah

Bagus 1,67 0.63 2.3

Sedang 0,77 0.24 1,01

Kurang 0,6 0.16 0,76

Jumlah hasil

4,07

Menghitung nilai konsistensi

Jumlah nilai hasil=4.07 n = 3 λmax = 4.07/ 3 = 1.36 CI = (λmax –n)/n

= (1.36-3)/3 = - 1.64 / 3

= -0.55 CR=CI/RI = -0.55/0.58 = -0.95 CR = -0.95 berarti < 0.1 diterima

Bagus Sedang Kurang

Bagus 1 2 5

Sedang 0.5 1 3

Kurang 0.2 0.33 1

Jumlah 1.7 3.33 9

Bahan (Bh)

Bagus Sedang Kurang jumlah prioritas Prioritas Sub

Kriteria

Bagus 0.58 0.60 0.55 1.73 0.57 1

Sedang 0.29 0.30 0.33 0.92 0.31 0.54

Kurang 0.12 0.1 0.11 0.33 0.11 0.19

Normalisasi

1 2 5

0.5 1 3

0.2 0.33 1

Menentukan Konsistensi

0.57

0.31

0.11

1.74

0.92

0.30x =

Hasil Perkalian Matriks

Prioritas Jumlah

Bagus 1.74 0.57 2.31

Sedang 0.92 0.31 1.23

Kurang 0.30 0.11 0.5

Jumlah Hasil 4.04

Menghitung Nilai Konsistensi

Jumlah nilai hasil=4.04 n = 3 λmax = 4.04 / 3 = 1.35 CI = (λmax –n)/n

= (1.35-3)/3 = -0.55

CR=CI/RI = -0.55/0.58 = -0.95 CR = -0.95 berarti < 0.1 diterima

Bagus Sedang Kurang

Bagus 1 4 2

Sedang 0.25 1 4

Kurang 0.5 0.25 1

Jumlah 1.75 5.25 7

Made In (Mi)

Bagus Sedang Kurang Jumlah Prioritas

Prioritas Sub Kriteria

Bagus 0.57 0.76 0.28 1.61 0.53 1

Sedang 0.14 0.19 0.57 0.9 0.3 0.57

Kurang 0.28 0.05 0.14 0.47 0.15 0.28

Normalisasi

1 4 2

0.25 1 4

0.5 0.25 1

Menentukan konsistensi

0.53

0.3

0.15

2.03

1.03

0.48x =

Menghitung Nilai Konsistensi

Hasil Perkalian matriks

Prioritas

Hasil

Bagus 2.03 0.53 2.56

Sedang 1.03 0.3 1.33

Kurang 0.48 0.15 0.63

Jumlah hasil

4.52

Jumlah nilai hasil=4.52 n = 3 λmax = 4.52 / 3 = 1.51 CI = (λmax –n)/n

= (1.51-3)/3 = -0.49

CR=CI/RI = -0.49/0.58 = -0.84 CR = -0.84 berarti < 0.1 diterima

uk :

Menentukan hasil

Prioritas sub-kriteria

1

0,39

0,23

Prioritas sub-kriteria

1

0.57

0.28

Prioritas sub-kriteria

1

0.69

0.27

Prioritas sub-kriteria

1

0.38

0.25

Prioritas sub-kriteria

1

0.54

0.19

Prioritas sub-kriteria

1

0.57

0.28

md : wn :

jn : bh : mi :

uk md wn jn bh mi

0.31 0.25 0.16 0.11 0.08 0.05

Bagus Bagus Bagus Bagus Bagus Bagus

1 1 1 1 1 1

Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang

0.39 0.57 0.69 0.38 0.54 0.57

Kurang Kurang Kurang Kurang Kurang Kurang

0.23 0.28 0.27 0.25 0.19 0.28

Membuat matrik hasil

Diasumsikan terhadap 4 merk sepatu

Menentukan Merk Sepatu Terbaik

uk md wn jn bh mi

Adidas Bagus sedang Sedang Sedang Bagus Kurang

Nike Bagus Bagus Sedang Kurang Bagus Sedang

Specs Sedang Sedang Sedang Kurang Sedang Kurang

Lotto Sedang Sedang Kurang Sedang Bagus Sedang

uk md wn jn bh mi Jumlah

Adidas 0,31 0,07 0,11 0,04 0,08 0,01 0,62

Nike O,31 0,25 0,11 0,03 0,08 0,03 0,81

Specs 0,12 0,14 0,11 0,03 0,04 0,01 0,45

Lotto 0,12 0,14 0,04 0,04 0,08 0,03 0,45

Dari kasus diatas,dapat disimpulkan bahwa merk sepatu terbaik yaitu “NIKE”

SEKIANTERIMAKASIH