ibm pengrajin tahu di kampung trunan kota magelang...
Post on 06-Apr-2019
227 Views
Preview:
TRANSCRIPT
USULAN PROGRAM
IPTEKS BAGI MASYARAKAT (IbM)
IbM PENGRAJIN TAHU DI KAMPUNG TRUNAN KOTA MAGELANG
(IKUTAN IbW KOTA MAGELANG)
Oleh :
1. Ketua Dra. Retno Rusdjijati, M.Kes NIDN. 0015026901
2. Anggota Agus Setiawan, MT NIDN. 0631037101
3. Anggota M. Imron Rosyidi, ST, M.Si NIDN. 0626127201
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
2014
iii
DAFTAR ISI
Halaman Judul ................................................................................................................. i
Halaman Pengesahan ....................................................................................................... ii
Daftar Isi .......................................................................................................................... iii
Ringkasan ......................................................................................................................... v
BAB 1 PENDAHULUAN ........................................................................................... 1
BAB 2 TARGET DAN LUARAN .............................................................................. 2
BAB 3 METODE PELAKSANAAN .......................................................................... 2
A. METODE PELAKSANAAN KEGIATAN ............................................. 2
B. PROSEDUR KERJA UNTUK MENDUKUNG REALISASI
METODE YANG DITAWARKAN ........................................................ 5
C. RENCANA KEGIATAN YANG MENUNJUKKAN
LANGKAH-LANGKAH SOLUSI ATAS PERSOALAN PADA
KEDUA ASPEK UTAMA ....................................................................... 6
D. LUARAN YANG DIHASILKAN .......................................................... 8
BAB 4 KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI ........................................................ 8
A. KINERJA LPM PERGURUAN TINGGI DALAM
KEGIATAN MASYARAKAT ................................................................. 8
B. KEPAKARAN TIM PENGUSUL IbM ..................................................... 9
BAB 5 BIAYA DAN JADUAL KEGIATAN ............................................................ 11
A. ANGGARAN BIAYA .............................................................................. 11
B. JADUAL KEGIATAN .............................................................................. 11
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................... 12
LAMPIRAN
Lampiran 1 Justifikasi Anggaran
Lampiran 2 Biodata Ketua dan Anggota Tim Pengusul
Lampiran 3 Gambaran Ipteks yang Akan Ditransfer
Lampiran 4 Peta Lokasi Wilayah Kedua Mitra
Lampiran 5 Surat Pernyataan Kesediaan Kerjasama dari Mitra
Lampiran 6 Surat Pernyataan Penyandang Dana
Lampiran 7 Format Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas
Lampiran 8 Surat Pernyataaan Ketua Pelaksana
iv
RINGKASAN
Tahu merupakan salah satu produk unggulan Kota Magelang. Jumlah pengrajin tahu
di Kota Magelang mencapai 119 unit. Namun dalam perkembangannya kegiatan usaha yang
telah dilakukan selama puluhan tahun tersebut belum mampu meningkatkan kesejahteraan
para pelakunya. Permasalahan yang dihadapi di antaranya adalah pencemaran lingkungan
akibat limbah yang dihasilkan dan lemahnya manajemen usaha seperti belum adanya
penentuan HPP dan pembukuan kegiatan usaha. Sehubungan dengan hal tersebut, maka akan
dilakukan kegiatan pengabdian pada masyarakat dengan tujuan untuk mewujudkan industri
tahu di Kota Magelang yang berdaya saing tinggi dan ramah lingkungan. Sedangkan target
khususnya adalah mengolah limbah cair tahu menjadi biogas sebagai bahan bakar alternatif
proses produksi tahu dan penentuan HPP tahu dan pembukuan kegiatan usaha.
Metode yang akan dipakai dalam pencapaian tujuan tersebut adalah model
pemberdayaan masyarakat partisipatif Participatory Rural Apraisal (PRA). Metode ini
dipilih berdasarkan pertimbangan bahwa yang mempunyai atau menghadapi masalah adalah
mitra, oleh karena itu keterlibatan mitra dalam penentuan pemecahan masalah yang dihadapi
dan penyelesaiannya sangat diperlukan. Metode tersebut dibagi menjadi 3 tahap yaitu
persiapan, pelaksanaan, dan penyusunan laporan. Tahap persiapan dimulai penyuluhan
tentang pengolahan limbah cair tahu secara anaerob dan individual, serta cara menentukan
HPP dan pembukuan kegiatan usaha. Tahap berikutnya adalah tahap pelaksanaan yang
meliputi kegiatan pelatihan, demplot, dan pendampingan. Tahap terakhir dari kegiatan ini
adalah penyusunan laporan kemajuan, artikel ilmiah untuk keperluan publikasi, dan laporan
akhir.
Mitra kegiatan IbM ini adalah dua pengrajin tahu di Kalurahan Tidar Selatan
Kecamatan Magelang Selatan Kota Magelang. Mitra tersebut adalah Industri Kecil dan
Menengah (IKM) Al Maidah dan IKM Unggul, dengan kapasitas produksi per hari rata-rata
250 kg kedelai dan omzet per tahun rata-rata Rp. 36.000.000,-
Kata kunci : IKM tahu, biogas, pembukuan sederhana, HPP, dan ramah lingkungan
1
BAB 1 PENDAHULUAN
Tahu merupakan salah satu jenis olahan pangan sumber protein berbahan baku
kedelai (Glysine spp) yang banyak digemari masyarakat Indonesia bahkan Asia. Meskipun
termasuk olahan pangan yang murah, namun nilai gizinya cukup tinggi, sehingga produk ini
hampir setiap hari dikonsumsi oleh masyarakat.
Sebagian besar produk tahu di Indonesia dihasilkan oleh industri skala kecil yang
umumnya terdapat di Pulau Jawa. Berdasarkan laporan Proyek Environmental Management
Development in Indonesia atau EMDI (Bapedal, 1994), pada tahun 1990 jumlah industri tahu
di Indonesia tercatat sebanyak 25.870 unit dan 63 unit diantaranya merupakan industri skala
besar dan menengah sedang sisanya berskala kecil. Pada industri berskala kecil bahkan mikro
proses produksi tahu dilakukan dengan menggunakan teknologi sederhana mengingat
sumberdaya manusianya sebagaian besar berpendidikan dan berketrampilan rendah. Oleh
karena itu produk yang dihasilkan berkualitas rendah (kurang aman untuk dikonsumsi,
tampilan kurang menarik, dan tidak awet), tingkat efisiensi penggunaan sumberdaya (air dan
bahan baku) rendah, dan produksi limbah yang relatif tinggi belum diolah dengan baik.
Di Kota Magelang yang merupakan kota terkecil di Indonesia (luas wilayahnya
1.085,73 km2
yang terdiri dari 3 kecamatan (RPJMD Kota Magelang tahun 2011-2015)),
jumlah industri kecil penghasil tahu sebanyak 119 unit (Direktori Industri Kecil dan
Menengah Kota Magelang, 2013) yang tergabung dalam 5 Kelompok Usaha Bersama
(KUBE) yaitu KUBE Usaha Abadi, KUBE Unggul, KUBE Sido Mulyo, KUBE Ismoyo, dan
KUBE Nambangan. Meskipun sudah memperoleh pelatihan, pembinaan, dan pendampingan
dari pihak Pemerintah Daerah maupun pihak-pihak lain yang peduli dengan keberadaan
industri penghasil tahu tersebut, namun tampaknya para pelaku usaha belum
mengimplementasikan semua hal yang telah diperoleh dalam menjalankan kegiatan usaha.
Hal tersebut dibuktikan antara lain oleh 1) aspek produksi seperti belum diterapkannya GMP
dalam proses produksi tahu sehingga kualitas tahu yang dihasilkan belum seragam dan
kesehatan serta keselamatan para pekerja kurang diperhatikan, belum terolahnya limbah cair
yang dihasilkan sehingga mencemari lingkungan, dan peralatan produksi yang digunakan
sudah tidak layak; dan 2) aspek manajemen seperti belum ada Harga Pokok Penjualan (HPP)
tahu sehingga sering muncul persaingan yang tidak sehat antar pelaku usaha dalam menjual
produknya, proses produksi tidak kontinyu karena persediaan bahan baku (kedelai) yang
tidak menentu dengan harga yang fluktuatif dan sumber energi (bahan bakar berupa minyak
tanah, grajen, atau solar) yang semakin mahal dan langka, dan belum diterapkannya
pembukuan untuk mengelola kegiatan usaha sehingga para pelaku usaha jarang mengetahui
2
keuntungan yang dihasilkan. Akibat kondisi tersebut, sebagian besar pelaku usaha penghasil
tahu tingkat kesejahteraannya masih di bawah rata-rata. Jarang yang dapat menyekolahkan
anak-anaknya sampai jenjang Perguruan Tinggi dan tunggakan hutang di bank maupun
supplier kedelai yang tidak dapat dibayar tepat waktu. Padahal kegiatan usaha yang
dijalankan sudah puluhan tahun.
Universitas Muhammadiyah Magelang sebagai salah satu Perguruan Tinggi yang
berada di wilayah Magelang telah melakukan kegiatan pendampingan kepada 2 KUBE Tahu
tersebut dalam skim Ipteks bagi Wilayah (IbW) sejak tahun 2013 yang lalu. Mengingat ruang
lingkup IbW yang luas, maka akan dilakukan kegiatan pengabdian pada masyarakat yang
lebih terfokus pada industri tahu melalui skim Ipteks bagi Masyarakat (IbM).
Sebagai mitra sasaran kegiatan IbM ini adalah IKM Al Maidah dan IKM Unggul.
Dipilihnya kedua IKM tersebut adalah 1) mempunyai kapasitas produksi per hari di atas 250
kg kedelai per hari, 2) omzet produksi di atas Rp. 36.000.000,- per tahun, 3) aktif melakukan
konsultasi dengan tim IbW Universitas Muhammadiyah Magelang, 4) mempunyai motivasi
tinggi untuk berkembang, dan 5) dijadikan panutan para pelaku usaha penghasil tahu yang
lain.
BAB 2 TARGET DAN LUARAN
A. Target
Target dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah mengolah limbah cair tahu
menjadi biogas sebagai bahan bakar alternatif proses produksi tahu dan peningkatan kualitas
usaha melalui penentuan HPP dan pembukuan kegiatan usaha.
B. Luaran
Luaran yang diharapkan dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah:
1. Metode pengolahan limbah cair tahu secara individual
2. Biogas hasil pengolahan limbah cair tahu sebagai bahan bakar alternatif proses produksi
tahu
3. HPP tahu
4. Pembukuan sederhana untuk kegiatan usaha tahu
BAB 3 METODE PELAKSANAAN
A. Metode pelaksanaan kegiatan
Metode yang akan digunakan untuk pelaksanaan kegiatan IbM ini adalah metode
pemberdayaan masyarakat partisipatif dengan model Participatory Rural Apraissal yaitu
3
suatu metode pendekatan dalam proses pemberdayaan dan peningkatan partisipasi
masyarakat, yang tekanannya pada keterlibatan masyarakat dalam keseluruhan kegiatan yang
dilaksanakan.
Tahap-tahap dari model PRA ini adalah:
1. Pengenalan masalah/kebutuhan dan potensi serta penyadaran;
Dalam tahap ini dilakukan identifikasi terhadap berbagai permasalahan yang dihadapi
IKM mitra baik aspek produksi maupun aspek manajemen. Karena kegiatan IbM ini
merupakan bagian dari kegiatan IbW yang sedang dilaksanakan pada tahun kedua ini,
maka permasalahan yang dihadapi IKM mitra sudah diketahui dan diidentifikasi oleh
pengusul.
2. Perumusan masalah dan penetapan prioritas;
Permasalahan yang dihadapi IKM mitra sangat kompleks, mengingat keterbatasan waktu,
tenaga, dan dan pendanaan juga aturan dari Dikti, maka permasalahan yang akan dibantu
penyelesaiannya adalah dari aspek produksi adalah masalah pengolahan limbah cair tahu
dan dari aspek manajemen adalah penentuan HPP tahu dan pembukuan kegiatan usaha.
Penentuan prioritas permasalahan yang akan diselesaikan tersebut dilakukan melalui
diskusi antara tim pengusul dengan kedua IKM Mitra di mana IKM mitra mengalami
kesulitan dalam penyediaan bahan bakar yang murah untuk proses produksi. Bahan bakar
yang biasa digunakan pada awalnya adalah minyak tanah dan grajen, namun kedua jenis
bahan bakar tersebut semakin langka di pasaran sehingga harganya mahal. Kemudian
beralih ke solar, namun pembeliannya dibatasi untuk IKM yang sudah mempunyai
legalitas SIUP. Padahal belum semua pelaku usaha tahu memiliki SIUP. Oleh karena
dengan mengolah limbah cair tahu menjadi biogas, maka akan menjadi sumber energy
atau bahan bakar yang murah dan ramah lingkungan. Selanjutnya masalah penentuan
HPP tahu dan pembukuan sederhana merupakan masalah yang diprioritaskan untuk
segera ditangani. Mengingat para pelaku usaha penghasil tahu belum menetapkan HPP
tersebut, sehingga sering terjadi persaingan yang tidak sehat di antara mereka dalam
menentukan harga jual tahu. Khusus untuk pembukuan kegiatan usaha, sebagian besar
pelaku usaha penghasil tahu belum pernah melakukannya, karena terlalu sibuk, tidak
punya waktu, dan sulit untuk untuk mengerjakannya. Oleh karena itu kondisi ini perlu
dibenahi juga agar setiap pelaku usaha penghasil tahu dapat mengerti dan memahami
keuntungan yang diperoleh dari kegiatan usahanya atau mengetahui keuntungan yang
telah diperolehnya.
3. Identifikasi alternatif-alternatif pemecahan masalah/pengembangan gagasan;
4
Diskusi antara tim pengusul dengan IKM mitra juga diterapkan pada penentuan alternatif-
alternatif pemecahan masalah yang sudah diprioritaskan. Untuk mengolah limbah cair
tahu menjadi biogas maka dilakukan pencarian terhadap sejumlah model pengolahan
yang sudah banyak diteliti maupun dilakukan dalam skala laboratorium dan lapangan.
Salah satu hasil penelitian yang juga menjadi bahan pertimbangan untuk penentuan model
pengolahan limbah cair tahu adalah yang dilakukan oleh tim pengusul (Retno Rusdjijati
dan M. Imron Rosyidi) pada tahun 2008 melalui skim Riset Unggulan Daerah yang
didanai Balitbang Provinsi Jawa Tengah berjudul Pengolahan Limbah Cair Tahu Menjadi
Biogas Sebagai Bahan Bakar Alternatif Pada Industri Pengolahan Tahu. Penelitian
tersebut juga dilakukan di wilayah di mana kedua IKM mitra tersebut berada, namun
dalam implementasi pelaksanaannya belum optimal. Selanjutnya pencarian terhadap
model-model penentuan HPP tahu dan pembukuan sederhana juga dilakukan dengan cara
yang sama. Salah satu bahan pertimbangan yang digunakan untuk pendampingan
pembukuan sederhana adalah hasil penelitian yang dilakukan salah satu tim pengusul
yaitu Retno Rusdjijati dengan judul SAPOR, Simple Accounting Portable bagi UKM
yang didanai oleh LP3M Universitas Muhammadiyah Magelang pada tahun 2012.
4. Pemilihan alternatif pemecahan masalah yang paling tepat;
Setelah dilakukan pencarian terhadap sejumlah alternatif pemecahan masalah yang
dihadapi IKM mitra, selanjutnya dilakukan pemilihan dari alternatif-alternatif tersebut
model pemecahan masalah yang paling optimal. Penentuan ini selain meminta pendapat
dari IKM mitra, juga berdasarkan pertimbangan-pertimbangan dari tim pengusul
berdasarkan waktu pelaksanaan, tenaga, dana, dan kemudahan model yang akan
digunakan.
5. Perencanaan penerapan gagasan dan penyajian rencana kegiatan;
Tahap ini disusun oleh tim pengusul dengan tetap melibatkan IKM mitra, sehingga
pelaksanaannya terib dan lancar serta dapat optimal hasilnya. Kegiatan direncanakan
selama 8 bulan.
6. Pelaksanaan pengorganisasian;
Setelah tahap sebelumnya selesai dilakukan, maka tahap berikutnya adalah melakukan
pembagian tugas di antara tim pengusul sesuai dengan kepakaran yang dimiliki.
7. Pemantauan dan pengarahan kegiatan;
Selama kegiatan pengabdian pada masyarakat ini dilaksanakan, maka pemantauan selalu
dilakukan agar kegiatan terarah dan mampu mencapai tujuan secara optimal.
5
8. Evaluasi dan rencana tindak lanjut;
Evaluasi dilakukan setelah seluruh kegiatan pengabdian selesai dilakukan guna
menentukan rencana tindak lanjutnya.
B. Prosedur kerja untuk mendukung realisasi metode yang ditawarkan
Prosedur kerja kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah sebagai berikut:
1. Tahap persiapan
Tahap persiapan meliputi:
a. Memberitahukan kegiatan yang akan dilaksanakan kepada Kepala Diskoperindag
dan Kepala Kantor Lingkungan Hidup Kota Magelang
b. Menyampaikan ijin kepada Kepala Kantor Kalurahan Tidar Selatan yang
wilayahnya digunakan sebagai lokasi kegiatan pengabdian pada masyarakat ini.
c. Menyiapkan teknologi yang akan diterapkan kepada IKM mitra yaitu pengolahan
limbah cair tahu secara individual, penentuan HPP tahu, dan pembukuan sederhana
dengan system SAPOR.
d. Menyusun jadwal kegiatan dan melakukan pembagian tugas di antara anggota tim
pengusul.
2. Tahap pelaksanaan
Tahap pelaksanaan meliputi:
a. Penyuluhan tentang kegiatan pengabdian pada masyarakat yang akan dilakukan
kepada Dinas terkait, perangkat kalurahan, dan kedua IKM mitra.
b. Pelatihan
Pelatihan yang akan diberikan kepada IKM mitra adalah:
1) Achieve Motivation Training yang bertujuan untuk memotivasi IKM mitra
agar berkenan untuk mengikuti kegiatan pengabdian pada masyarakat ini.
2) Pengolahan limbah cair tahu menjadi biogas secara individual.
3) Penentuan HPP tahu
4) Pembukuan sederhana dengan metode SAPOR
c. Pembuatan demplot
Pembuatan demplot meliputi pembuatan prototipe pengolahan limbah cair tahu
menjadi biogas untuk kedua IKM mitra.
d. Pendampingan
Pendampingan dilakukan hingga kegiatan pengabdian pada masyarakat ini
berlangsung selama 8 bulan. Kegiatan pendampingan dilakukan terhadap
pengolahan limbah cair tahu menjadi biogas, pemanfaatan biogas yang dihasilkan,
6
implementasi HPP tahu yang telah ditentukan, dan pembukuan terhadap kegiatan
usaha.
3. Tahap penyusunan laporan
Tahap penyusunan laporan meliputi :
a. Penyusunan laporan kemajuan apabila kegiatan sudah tercapai 75 persen yang
jadwalnya disesuaikan dengan yang telah ditentukan dari Dikti.
b. Penyusunan laporan akhir dilakukan setelah seluruh kegiatan pengabdian pada
masyarakat ini selesai yaitu pada bulan kedelapan.
C. Rencana kegiatan yang menunjukkan langkah-langkah solusi atas persoalan pada
kedua aspek utama
Rencana kegiatan yang akan dilaksanakan sebagai solusi atas persoalan yang dihadapi
IKM mitra diuraikan dalam Tabel 1.
7
Tabel 1. Rencana Kegiatan Ipteks bagi Masyarakat
No Permasalahan Solusi Keterlibatan IKM Mitra
1. Kelangkaan dan harga
bahan bakar yang mahal
Menerapkan teknologi
sederhana pengolahan
limbah cair tahu menjadi
biogas secara individual,
mengingat lahan yang
dimiliki IKM mitra
terbatas. Diharapkan
dengan dihasilkannya
biogas dapat mengatasi
kelangkaan dan
mahalnya harga bahan
bakar yang biasa
digunakan. Di samping
itu dapat menghemat
biaya produksi, sehingga
harga jual tahu dapat
ditekan agar dapat
terjangkau seluruh
kalangan.
Dalam kegiatan ini
diharapkan IKM mitra
berperan aktif yang
ditunjukkan dengan
kesediaannya untuk
mengikuti pelatihan,
berkenan untuk
mempelajari teknologi
yang dikenalkan, dan
menerapkan dalam
kegiatan usahanya sehari-
hari. Selanjutnya IKM
mitra diharapkan juga
dapat menginformasikan
kegiatan yang telah
dilakukan kepada IKM
penghasil tahu yang lain,
sehingga bahan bakar
gratis dan lingkungan yang
nyaman dapat dinikmati
seluruh IKM yang berada
satu sentra dengan IKM
mitra.
2. Pencemaran lingkungan
di antara muncul bau
tidak sedap di lingkungan
perusahaan
3. Terjadi persaingan yang
tidak sehat di antara IKM
penghasil tahu dalam
menentukan harga jual
Penentuan HPP tahu
berdasarkan jenis tahu
yang diproduksi dan
ukuran tahu
IKM mitra
menginformasikan seluruh
data yang digunakan
sebagai bahan
pertimbangan untuk
penentuan HPP tahu.
4. Ketidaktahuan IKM
mitra apakah kegiatan
usaha yang telah
dilakukan
menguntungkan atau
tidak
Melakukan kegiatan
pembukuan sederhana
dengan metode SAPOR
IKM mitra diharapkan
kesediaannya untuk
menyiapkan perangkat
elektronik berupa
komputer untuk melakukan
pembukuan dengan metode
SAPOR dan bersedia pula
menunjuk salah satu
anggota keluarganya atau
karyawannya untuk
diserahi tugas khusus
administrasi.
8
D. Luaran yang akan dihasilkan
Luaran yang dihasilkan disajikan dalam Tabel 2.
Tabel 2. Luaran yang Dihasilkan
No Luaran Spesifikasi
1. Metode pengolahan limbah cair tahu
secara individual
-
2. Biogas hasil pengolahan limbah cair
tahu sebagai bahan bakar alternatif
proses produksi tahu
Biogas adalah campuran dari beberapa
gas yang merupakan hasil fermentasi
dari bahan limbah cair tahu dalam
kondisi anaerob dan gas yang dominan
yang dihasilkan adalah gas Methana
(CH4, 50-70%) dan gas Karbondioksida
(CO2, 30-40%). Biogas hasil fermentasi
memiliki nilai kalor yang cukup tinggi
dengan kisaran 4800-6700 Kkal/m3.
3. HPP tahu
4. Pembukuan sederhana untuk kegiatan
usaha tahu
BAB 4 KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI
A. Kinerja LPM Perguruan Tinggi dalam Kegiatan Kemasyarakatan
Kinerja Lembaga Penelitian, Pengembangan, dan Pengabdian pada Masyarakat
(LP3M) Universitas Muhammadiyah Magelang dalam 1 tahun terakhir di bidang pengabdian
masyarakat di antaranya adalah 1) menyelenggarakan KKN Posdaya di Kecamatan
Windusari, Kecamatan Mungkid, dan Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang kerjasama
dengan Yayasan Damandiri, 2) menyelenggarakan KKN Vokasi kerjasama dengan Dinas
Pendidikan Nasional Provinsi Jawa Tengah di Desa Wanurejo Kecamatan Borobudur, Desa
Sutopati Kecamatan Kajoran, dan Kalurahan Wates Kota Magelang, 3) melaksanakan
kegiatan Ipteks bagi Wilayah bermitra dengan Universitas Mercu Buana Yogyakarta di
Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang tahun kedua, 4) melaksanakan kegiatan Ipteks bagi
Wilayah di Kota Magelang bermitra dengan Universitas Tidar Magelang tahun pertama, 5)
sosialisasi perpajakan kepada Industri Kecil dan Menengah I Kota dan Kabupaten Magelang
9
oleh Tax Center Universitas Muhammadiyah Magelang kerjasama dengan Direktorat
Jenderal Perpajakan Kanwil Jateng II, 6) kegiatan fasilitasi pengajuan merk dagang bagi 83
Industri Kecil dan Menengah di Kabupaten Magelang bekerjasama dengan Disperinkop dan
UMKM Kabupaten Magelang, dan 7) melakukan survey terhadap kondisi IKM se-Kota
Magelang untuk penyusunan profil kerjasama dengan Diskoperindag Kota Magelang.
Kegiatan-kegiatan pengabdian tersebut memperoleh pendanaan dari pihak luar dengan total
dana sekitar Rp. 500.000.000,-
B. Kepakaran Tim Pengusul IbM yang diperlukan dalam menyelesaikan seluruh
persoalan atau kebutuhan mitra
1. Dra. Retno Rusdjijati, M.Kes
Personil ini merupakan ketua pengusul yang berlatar belakang pendidikan Biologi
Lingkungan (S1) dan Kesehatan Kerja (S2). Di Universitas Muhammadiyah Magelang
sebagai tenaga pengajar pada progam studi Teknik Industri (S1) pada mata kuliah
Pengetahuan Lingkungan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Psikologi Industri, dan
Metodologi Penelitian. Selain sebagai tenaga pengajar, ketua pengusul aktif
melaksanakan kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat tentang berbagai hal
yang berhubungan dengan kewirausahaan, Industri Kecil Menengah (IKM), dan
lingkungan hidup (daftar terlampir). Di samping itu, sejak tahun 2009 hingga tahun
2012, ketua pengusul menjabat sebagai tenaga ahli Kementrian Perindustrian dalam
rangka mendampingi IKM makanan ringan di Kota Magelang. Personil ini juga telah
memperoleh hak paten terhadap alat pembelah tahu yang dirancangnya pada tahun 2011
bersama-sama tim dari Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Magelang. Alat
tersebut sampai saat ini telah digunakan oleh sejumlah IKM kerupuk tahu dalam proses
produksinya. Pada tahun sebelumnya, juga telah memperoleh penghargaan kreativitas
dan inovasi (krenova) dari Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Tengah terhadap mesin
pengering kerupuk yang memanfaatkan gas buang dari proses produksinya sebagai
sumber energi dan termasuk dalam 102 karya inovasi Indonesia yang dikeluarkan oleh
Bussiness Innovation Centre Kementrian Riset dan Teknologi. Oleh karena itu
pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki dapat dimanfaatkan pula untuk membantu
mengatasi permasalahan yang dihadapi IKM mitra dalam kegiatan IbM ini terutama
dalam hal memfasilitasi IKM mitra dalam mengolah limbah yang dihasilkan, penerapan
Good Manufacturing Procedure, cara melakukan proses produksi yang ergonomis, dan
cara menjaga kesehatan maupun keselamatan pekerja dan lingkungan kerjanya.
2. Agus Setiawan, MT
10
Personil ini merupakan anggota pengusul dengan latar belakang pendidikan Teknik
Industri (S1 dan S2). Sebagai pengampu mata kuliah Perancangan Teknik Industri di
Prodi S1 Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Stikubank Semarang. Penelitian
yang dilakukan meliputi bidang riset operasi, rekayasa kualitas dengan desain
eksperimen, dan manajemen operasi, sedangkan kegiatan bidang pengabdian kepada
masyarakat dalam dua tahun terakhir membuat alat bantu produksi untuk IKM pigura
berupa mesin Standing Crosscard dan IKM kerupuk rambak berupa alat pemotong kulit
sapi. Selain itu, personil ini juga menekuni bidang disain grafis dan imaging printing.
Saat ini sedang membimbing skripsi dengan judul Penentuan Kombinasi Optimal
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kualitas Biogas Limbah Cair Tahu dengan Metode
Taguchi dan menyusun artikel ilmiah dengan Peningkatan Kualitas Biogas Air Limbah
Tahu dengan Metode Taguchi yang akan dipublikasikan dalam kegiatan Seminar
Nasional Industri Hijau Tahun 2014 yang dilaksanakan oleh Kementrian Perindustrian,
sehingga pengetahuan yang dimiliki dapat dimanfaatkan pula untuk pelaksanaan
kegiatan Ipteks bagi wilayah yang diusulkan.
3. M. Imron Rosyidi, ST, M.Si
Sebagai salah satu anggota pengusul, personil ini berlatang belakang pendidikan Teknik
Kimia (S1) dan Ilmu Lingkungan (S2). Yang bersangkutan sebagai dosen diprogram
Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Muhamamdiyah Magelang, dengan
mengampu mata kuliah Kimia Dasar, Statistika, Kewirausahaan, dan Analisis
Perancangan Perusahaan. Terkait dengan bidang kepakarannya yang bersangkutan aktif
melakukan penelitian yang berkaitan dengan pengelohan limbah industri dan reduksi
limbah. Beberapa penelitian yang telah dilakukan pada lima tahun terakhir adalah
Pengolahan Limbah Cair Tahu Menjadi Biogas Sebagai Bahan Bakar Alternatif Pada
Industri Pengolahan Tahu (2009). Rancang Bangun Pres Pneumatik Pengepak Sampah
Plastik Dengan Kendali Suhu (2011). Penambahan Reaktor Plasma DBD (Dielectrical
Barrier Discharge) pada metode SNCR (selective Non Catalytic Reduction) untuk
reduksi Emisi Gas Buang Mesin Diesel (2013) dan (2014), sedangkan untuk
pengabdian masyarakat yang telah dilakukan di tahun 2013 terakhir adalah program
pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan dalam bentuk Kuliah Kerja Nyata Vokasi
yang dilaksanakan di desa Sitopati kecamatan Kajoran, dengan bentuk pemberdayaan
sosial ekonomi masyarakat desa Sutopati di dalam ketahanan pangan dan diversifikasi
produk olahan dari jagung. Dari pengalaman, pengetahuan dan kegiatan Tri Dharma
11
yang telah dilakukan oleh yang bersangkutan tentunya dapat dijadikan dukungan dalam
pelaksanaan program IPTEKS di lokasi program IbM agar dapat terlaksana dengan baik.
BAB 5 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
A. Anggaran Biaya
Ringkasan anggaran biaya yang diajukan dalam kegiatan IbM ini adalah sebagai berikut:
Tabel 3. Format Ringkasan Anggaran Biaya Program IbM yang Diajukan
No Komponen Biaya yang diusulkan (Rp)
1. Honorarium (Maks. 30%) Rp. 15.040.000,-
2. Bahan habis pakai dan peralatan Rp. 20.000.000,-
3. Perjalanan (termasuk biaya seminar hasil) (Maks. 15%) Rp. 7.500,000,-
4. Lain-lain: publikasi, laporan, lainnya sebutkan Rp. 7.460.000.-
JUMLAH Rp. 50.000.000,-
B. Jadwal Kegiatan
Kegiatan Ipteks bagi Masyarakat ini direncanakan akan dilaksanakan selama 8 (delapan)
bulan dengan rincian jadwal kegiatan yang disajikan dalam Tabel 4.
Tabel 4. Jadwal Kegiatan Ipteks bagi Masyarakat
No Kegiatan Bulan ke-
1 2 3 4 5 6 7 8
1. Persiapan
a. Pengurusan ijin
pelaksanaan kegiatan
IbM
b. Penyiapan teknologi
yang akan diterapkan
2. Pelaksanaan
a. Penyuluhan
b. Pelatihan
c. Demplot
d. Pendampingan
3 Penyusunan laporan
a. Laporan kemajuan
b. Laporan akhir
12
DAFTAR PUSTAKA
Bappedal, 1994. Proyek Environmental Managenet Development in Indonesia atau EMDI.
Direktori Industri Kecil dan Menengah Kota Magelang, 2013
RPJMD Kota Magelang tahun 2011-2015
Raliby, O., Rusdjijati, R., dan Rosyidi, M. I., 2008. Pengolahan Limbah Cair Tahu Menjadi
Biogas Sebagai Bahan Bakar Alternatif Pada Industri Pengolahan Tahu (laporan
penelitian). Balitbang Provinsi Jawa Tengah.
Widianto, A., dan Rusdjijati, R., 2012. SAPOR, Simple Accounting Portable bagi UKM
(laporan Penelitian). LP3M Universitas Muhammadiyah Magelang.
LAMPIRAN
Lampiran 1. Justifikasi Anggaran
1. Honor
Honor Honor/Jam
(Rp)
Waktu
(jam/minggu) Minggu Jumlah (Rp)
Ketua 18.000 10 32 5.760.000
Anggota 1 14.500 10 32 4.640.000
Anggota 2 14.500 10 32 4.640.000
SUB TOTAL (Rp) 15.040.000
2.Peralatan penunjang
Material Justifikasi
Pemakaian Kuantitas
Harga
Satuan (Rp)
Harga Peralatan
Penunjang (Rp)
Modena Gas Water
Heater Gi-10S Unit 2 1.983.000 3.966.000
Rig/Dudukan Buah 2 850.000 1.700.000
Drum Plastik 200 kg
Polygen Buah 4 200.000 800.000
PVC WAFIN Trigis PN-
10 1/2” Buah 20 40.000 800.000
Kabel Listrik (NYM) meter 20 15.000 600.000
Galon kosong 19 liter buah 4 30.000 120.000
Kompor biogas dan biaya
modifikasi buah 2 1.000.000 2.000.000
PVC WAFIN 3” AW buah 5 120.000 600.000
PVC WAFIN 1/2” buah 10 15.000 150.000
Selang Air meter 20 8.500 170.000
Tabung gas 12 liter buah 4 280.000 1.120.000
Konstruksi paket 2 2.000.000 4.000.000
Konstruktor orang 2 1.500.000 3.000.000
SUB TOTAL (Rp) 19.026.000
3.Bahan Habis Pakai
Material Justifikasi
Pemakaian Kuantitas
Harga
Satuan (Rp)
Harga Peralatan
Penunjang (Rp)
Kertas HVS 80 gr rim 6 45.000 270.000
Cartridge HP DI K-209a buah 4 85.000 340.000
Dokumentasi paket 2 250.000 500.000
ATK IKM mitra paket 4 25.000 100.000
SUB TOTAL (Rp) 1.210.000
4. Perjalanan
Material
Justifikasi
Pemakaian Kuantitas
Harga
Satuan (Rp)
Harga Peralatan
Penunjang (Rp)
Transportasi lokal paket 10 200.000 2.000.000
Transportasi regional paket 5 500.000 2.500.000
Bensin dan sopir lokal paket 10 50.000 500.000
Bensin dan sopir
regional paket 5 200.000 200.000
SUB TOTAL (Rp) 5.200.000
5. Lain-lain
Kegiatan Justifikasi Kuantitas Harga
Satuan (Rp)
Harga Peralatan
Penunjang (Rp)
Administrasi paket 1 774.000
774.000
Publikasi paket 3 1.500.000
4.500.000
Seminar hasil kegiatan 3 750.000
2.250.000
Pembuatan laporan paket 20 100.000 2.000.000
SUB TOTAL (Rp) 9.524.000
TOTAL ANGGARAN 50,000,000.00
Lampiran 2. Biodata Ketua dan Anggota Tim Pengusul yang telah ditandatangani
A. Ketua pengusul
1. Identitas Pengusul
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Dra. Retno Rusdjijati, M.Kes
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Jabatan Fungsional Lektor Kepala
4 NIP/NIK/Identitas lainnya 196902151993032001
5 NIDN 0015026901
6 Tempat dan Tanggal Lahir Surakarta, 15 Februari 1969
7 E-mail djankh@yahoo.com
9 Nomor Telepon/HP 0293312126/0811258883
10 Alamat Kantor Jl. Mayjend Bambang Soegeng KM 5
Mertoyudan Magelang
11 Nomor Telepon/Faks 0293326945/0293325554
12 Lulusan yang telah Dihasilkan S1 = 9.239 orang
13. Mata Kuliah yang Diampu 1. Pengetahuan Lingkungan
2. Kesehatan dan Keselamatan Kerja
3. Metodologi Penelitian
4. Tata Tulis Ilmiah dan Komunikasi
5. Psikologi Industri
2. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2 S-3
Nama Perguruan
Tinggi
Universitas Kristen
Satya Wacana
Salatiga
Universitas Gadjah
Mada Yogyakarta
-
Bidang Ilmu Biologi
Lingkungan
Kesehatan Kerja -
Tahun Masuk-Lulus 1987-1991 2003-2005
Judul
Skripsi/Tesis/Disertasi
Pengaruh Berbagai
Konsentrasi NaCl
terhadap
Pertumbuhan dan
Pembentukan
Produk oleh Isolat
Khamir Halofil A1
Pengaruh Paparan
Getaran Tempat
Duduk dan Lama
Kerja terhadap
Kelelahan dan
Kenyamanan
Pengemudi Bis Antar
Kota Antar Provinsi
(AKAP) Semarang-
Yogyakarta
-
Nama Pembimbing Dra. Luciawati
Dewi
1. Dr. Lientje
Setyawati
Mauritz, SPOK
2. Dr. dr. Djoko
Prakosa
3. Pengalaman penelitian dalam 5 tahun terakhir
No Tahun Judul Sumber Dana Jumlah (juta
rupiah)
1. 2009 Pengolahan Limbah Cair Tahu
Menjadi Biogas Sebagai Bahan
Bakar Alternatif Pada Industri
Pengolahan Tahu” .
Riset Unggulan
Daerah (RUD)
Balitbang
Propinsi Jawa
Tengah
23
2. 2011 Pengembangan Teknologi Tepat
Guna (mesin pengering kerupuk
dan alat pembelah tahu) pada
IKM Makanan Ringan Kota
Magelang Guna Peningkatan
Kapasitas Produksi dan
Produktivitas Kerja
(Pengembangan Teknologi
didanai Balitbang Provinsi Jawa
Tengah)
Balitbang
Provinsi Jateng
15
3. 2012 Strategi Peningkatan Daya Saing
Bisnis Melalui Pemanfaatan E-
commerce pada Klaster Makanan
Ringan “Karya Boga” Kota
Magelang (Riset Unggulan
Daerah didanai Balitbang
Provinsi Jawa Tengah).
Balitbang
Provinsi Jateng
40
4. 2012 SAPOR (Simple Accounting
Portable) untuk UKM
LP3M
Universitas
Muhammadiyah
Magelang
3
4. 2013 Kajian Program Magelang Kota
Sejuta Bunga Sebagai Dasar
Perancangan Model
Pemberdayaan Masyarakat
Litbang Kota
Magelang
15
Multidirectional Cycle
5. 2014 Penyusunan Integrated Radial
Cycle (Irc), Model Berbasis
Ekonomi Kerakyatan
Guna Peningkatan Daya Saing
Industri Makanan Olahan
Di Koridor Ekonomi Jawa :
Implementasi R & D Approach
Dikti 200
4. Pengalaman Pengabdian kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir
No
Tahun
Judul Pengabdian
Pendanaan
Sumber Jumlah (juta
rupiah)
1 2009 Diversifikasi Pangan Olahan
Berbasis Komoditas Lokal Guna
Mengatasi Kerawanan Pangan di
Desa Jambewangi Kecamatan
Pakis Kabupaten Magelang
Dikti 50
2 2009 Peningkatan Kelancaran Proses
Produksi Melalui Perancangan Alat
Pengering Kettle Boiler pada
Industri Pembuatan Kerupuk
Ampas Tahu
Dikti 15
3 2011 Pengembangan dan Penguatan
Home Industry Berbasis KUBE di
Desa Pucungrejo Guna
Meningkatkan Kesejahteraan
Masyarakat dan Menuju Desa yang
Madani
Dikti 80
4 2011 Tenaga Ahli Pemasaran Program
PLPBK di Desa Pucungrejo
Kecamatan Muntilan Kabupaten
Magelang
Dinas
Pekerjaan
Umum
Kabupaten
Magelang
25
5 2012-2014 IbW Desa Sewukan Kecamatan
Dukun Magelang : Recovery
Ekonomi Pasca Erupsi Merapi
Melalui Penerapan Teknologi
Pertanian Terpadu
Dikti 100
6 2012 Pemberdayaan Wanita Perdesaan
Melalui Pengembangan Agribisnis
Jamur Guna Meningkatkan
Penghasilan Keluarga di Desa
Wanurejo Borobudur Kabupaten
Magelang (KKN Vokasi didanai
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa
Tengah)
Diknas
Provinsi
Jawa
Tengah
25
7 2012 Penguatan KUBE Berbasis Olahan
Makanan Guna Peningkatan Daya
Saing Produk Lokal di Desa
Pucungrejo
Dikti 80
8 2012 IbM bagi Industri Kecil Menengah
(IKM) Mainan Anak di Kota
Magelang
Dikti 40
9 2013-2014 IbW Kota Magelang dalam Rangka
Peningkatan Daya Saing Produk
Industri Kecil Menengah
Dikti 100
5. Pengalaman penulisan artikel ilmiah dalam jurnal 5 tahun terakhir
No Judul Artikel Ilmiah Volume/Nomor/Tahun Nama Jurnal
1 Pengolahan Limbah Cair Tahu
Menjadi Biogas Sebagai
Bahan Bakar Alternatif pada
Industri Pengolahan Tahu
Vol 7 No. 2 Desember
2009
Jurnal Litbang Provinsi
Jateng
2 Perancangan Alat Pengering
Kerupuk dengan
Memanfaatkan Gas Buang
Proses Produksi
ISBN 978-602-8273-25-1
tahun 2010
Prosiding Seminar
Unwahas
3 Analisis Postur Kerja
Pemotong Batu Guna
Mengurangi Resiko MSDs di
Perusahaan Pemotongan Batu
ISBN : 978-979-796-189-
3 tahun 2011
Prosiding Seminar
Nasional dengan tema
Supply Chain Practices
and Performance
Alam Rizki Citra Indicators yang
diselenggarakan oleh
Jurusan Teknik Industri
Fakultas Teknik
kerjasama dengan
Jurusan Manajemen
Fakultas Ekonomi
Universitas
Muhammadiyah
Malang.
4 Peningkatan Daya Saing
Bisnis Klaster Karya Boga
Melalui Sistem Penjualan
Berbasis E-commerce
Sedang dalam proses
penerbitan
Balitbang Provinsi
Jawa Tengah
5 Redisain Mainan Anak
Berbahan Baku Kayu yang
Ramah Anak dan Lingkungan
ISBN 978-602-98569-1-0 Prosiding ITATS
Seminar Nasional Sains
dan Teknologi Terapan
(SNTEKPAN) 2013
6 Inovasi Asesoris Interior
Model Relief Candi Melalui
Pemanfaatan Serbuk Gergaji
Batu
ISBN 978-602-98569-1-0 Prosiding ITATS
Seminar Nasional Sains
dan Teknologi Terapan
(SNTEKPAN) 2013
7 Standarisasi Produk Guna
Meningkatkan Daya Saing
IKM Mainan Anak di Kota
Magelang.
ISSN 2339-028X, hal
140-146.
Prosiding Simposium
Nasional Teknologi
Terapan (SNTT) I
tahun 2013
8 Standarisasi Produk Guna
Meningkatkan Daya Saing
IKM Tahu di Kota Magelang.
ISSN 2339-028X, hal
154-159.
Prosiding Simposium
Nasional Teknologi
Terapan (SNTT) I
tahun 2013
9 Efektifitas Metode SEFT Guna
Meminimalisasi Kebiasaan
Merokok di Kalangan Pekerja
Home Industry
ISSN 2337-4349, hal 578-
584
Prosiding Seminar
Nasional Ienaco 2014
6. Pengalaman penyampaian makalah secara oral pada pertemuan/seminar ilmiah dalam
5 tahun terakhir
No Nama Pertemuan Ilmiah/
Seminar Judul artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
1 Seminar Nasional Sains dan
Teknologi 2010 “Peran
Teknologi Tepat Guna dalam
Menanggulangi Krisis Energi dan
Menjaga Ketahanan Pangan”
Perancangan Alat
Pengering Kerupuk
dengan Memanfaatkan
Gas Buang Proses
Produksi
Universitas Wahid
Hasyim Semarang
2 Seminar Nasional dengan tema
Supply Chain Practices and
Performance Indicators yang
diselenggarakan oleh Jurusan
Teknik Industri Fakultas Teknik
kerjasama dengan Jurusan
Manajemen Fakultas Ekonomi
Universitas Muhammadiyah
Malang.
Analisis Postur Kerja
Pemotong Batu Guna
Mengurangi Resiko
MSDs di Perusahaan
Pemotongan Batu
Alam Rizki Citra
Universitas
Muhammadiyah Malang
3 Seminar Nasional Sains dan
Teknologi Terapan
(SNTEKPAN) 2013 “Pentingnya
Peranan Perguruan Tinggi dalam
Pengembangan Inovasi
Teknologi Demi Kemandirian
Bangsa
Redisain Mainan Anak
Berbahan Baku Kayu
yang Ramah Anak dan
Lingkungan
Institut Teknologi
Adhitama Surabaya
tanggal 13 Februari
2013
4 Seminar Nasional Sains dan
Teknologi Terapan
(SNTEKPAN) 2013 “Pentingnya
Peranan Perguruan Tinggi dalam
Pengembangan Inovasi
Teknologi Demi Kemandirian
Bangsa
Inovasi Asesoris
Interior Model Relief
Candi Melalui
Pemanfaatan Serbuk
Gergaji Batu
Institut Teknologi
Adhitama Surabaya
tanggal 13 Februari
2013
5 Standarisasi Produk Guna
Meningkatkan Daya Saing IKM
Tahu di Kota Magelang.
ISSN 2339-028X, hal
154-159.
Prosiding Simposium
Nasional Teknologi
Terapan (SNTT) I tahun
2013
6 Standarisasi Produk Guna
Meningkatkan Daya Saing IKM
Mainan Anak di Kota Magelang.
ISSN 2339-028X, hal
140-146.
Prosiding Simposium
Nasional Teknologi
Terapan (SNTT) I tahun
2013
7 Efektifitas Metode SEFT Guna
Meminimalisasi Kebiasaan
Merokok di Kalangan Pekerja
Home Industry
ISSN 2337-4349, hal
578-584
Prosiding Seminar
Nasional Ienaco 2014
7. Pengalaman perolehan HKI dalam 5-10 tahun terakhir
No Judul/tema HKI Tahun Jenis No P/ID
1 Alat Pembelah Tahu Pong
Mekanis
2012 Paten
Sederhana
S00201200112
8. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5 tahun
terakhir
No Judul/Tema/Jenis Rekayasa
Sosial Lainnya yang Telah
Diterapkan
Tahun Tempat
Penerapan
Respons
Masyarakat
1 Penyusunan Dokumen
Perencanaan Pengembangan
IKM Kota Magelang
2012 Kota Magelang Hasil
perencanaan
tersebut tahun
2013 ini
dilaksanakan
untuk
kepentingan
masyarakat
terutama para
pelaku usaha
kecil dan
menengah.
Dalam
pelaksanaan
setiap kegiatan,
antusiasme para
pelaku usaha
tersebut cukup
tinggi untuk
mengikuti
kegiatan per
kegiatan.
2 Perencanaan Revitalisasi
Koperasi di Kota Magelang
2012 Kota Magelang Perencanaan
kegiatan
revitalisasi
koperasi sudah
ditunggu oleh
para pelaku
koperasi yang
sudah tidak aktif
tetapi
menginginkan
untuk tetap
berkembang.
9. Penghargaan yang pernah diraih dalam 10 tahun terakhir (dari Pemerintah, asosiasi,
atau instansi lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
penghargaan
Tahun
1 Kreativitas dan Inovasi Pemerintah Kota
Magelang
2007
2 Kreativitas dan Inovasi Pemerintah Kota
Magelang
2008
3 Kreativitas dan Inovasi Pemerintah Kota
Magelang
2009
4 Kreativitas dan Inovasi Pemerintah Kota
Magelang
2009
5 Kreativitas dan Inovasi Pemerintah Kota
Magelang
2010
6 Kreativitas dan Inovasi Gubernur Provinsi
Jawa Tengah
2010
7 102 Inovasi Indonesia Business Innovation
Center (BIC) Kemen-
ristek
2010
8 Kreativitas dan Inovasi Pemerintah Kota
Magelang
2012
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemuadian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima risikonya.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Ipteks bagi Masyarakat.
Magelang, 25 April 2014
Pengusul
Dra. Retno Rusdjijati, M.Kes
B. Anggota pengusul 1
1. Identitas Pengusul
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Agus Setiawan, S.T., M.T.
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Jabatan Fungsional Asisten Ahli
4 NIP/NIK/Identitas lainnya YU.2.02.10.042
5 NIDN 0631037101
6 Tempat dan Tanggal Lahir Magelang, 31 Maret 1971
7 E-mail asetmail@gmail.com
9 Nomor Telepon/HP 085712602728
10 Alamat Kantor Jl. Kendeng V Bendan Ngisor Semarang
11 Nomor Telepon/Faks 024-8414970 / 024-8441738
12 Lulusan yang telah Dihasilkan S-1 = 143 orang
13. Mata Kuliah yang Diampu 1. Perancangan Teknik Industri
2. Menggambar Teknik
3. Metodologi Penelitian
4. Rekayasa Nilai
5. Mekanika Teknik
2. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2 S-3
Nama Perguruan
Tinggi
Universitas
Muhammadiyah
Magelang
Universitas Islam
Indonesia
Yogyakarta
Bidang Ilmu Teknik Industri Teknik Industri
Tahun Masuk-Lulus 1991-1997 2010-2012
Judul
Skripsi/Tesis/Disertasi
Pendekatan
Program Dinamis
melalui Metode
Peramalan untuk
Penjadwalan
Produksi Kertas di
PT Pura Barutama
Kudus
Aplikasi Quality
Function Deployment
dan Metode Taguchi
dalam Perancangan
Label Kemasan Air
Minum Dalam
Kemasan
Nama Pembimbing 1. Ir. RM Haryo
Santoso, MM
2. Ir. Eko Muh
Widodo
1. Prof. Dr. Ir. Hari
Purnomo, MT
2. Ir. Ali Parkhan,
MT
3. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir
No.
Tahun
Judul Penelitian
Pendanaan
Sumber* Jml (Juta Rp)
1. 2011 Perancangan dan
Pengembangan Perangkat
Lunak Perencanaan
Kebutuhan Material
Internal 3
2. 2012 Pengendalian Persediaan
Barang Jadi Multi Item
dengan Kendala Kapasitas
Ruang Penyimpanan dan
Investasi Modal
Persediaan dengan
Metode Lagrange
Multiplier
Internal 3
3. 2012 Pembuatan Pupuk dari
Fermentasi Buah dengan
Desain Eksperimen
Menggunakan Metode
Taguchi
Hibah Dikti 18
4. 2012 The Correlation Between
Quality of Ink and Paper
in Order to Optimaize the
Quality of Printing in
Newspaper Industry
Internal 3
5. 2013 Program Dinamis untuk
Penentuan Lintasan
Terpendek dengan
Algoritma Floyd-Marshall
Internal 3
4. Pengalaman Pengabdian dalam 5 Tahun Terakhir
No.
Tahun
Judul Pengabdian
Pendanaan
Sumber* Jml (Juta Rp)
1. 2010 Pelatihan Menggambar Teknik
dengan menggunakan Software
AUTOcard 2000
Internal 1,5
2. 2011 Pelatihan Desain Grafis bagi
Anak-anak Panti Asuhan Baitul
Falah Pedurungan Kota
Semarang
Internal 1,5
7. 2011 Pelatihan Sablon bagi Anak-
anak Panti Asuhan Baitul Falah
Pedurungan, Kota Semarang
Internal 1,5
8 2012 Pelatihan Photoshop dan
CorelDraw bagi PNS BKD
Pemkot Semarang
Internal 1,5
9. 2013 Pelatihan AutoCad bagi Siswa
SMAN 15 Semarang
Internal 1,5
10. 2013 Standing Crosscard bagi
Kelompok Pengrajin Pigura di
Kab. Demak dan Kab. Kudus
Hibah
(IbM)
45
11. 2014 Pengembangan dan
Perencanaan Alat Pembuat
Batako untuk Meningkatkan
Kapasitas Produksi dan Mutu
Batako pada Perusahaan
Batako Maju Lancar Desa
Kedungsari, Kec. Singorejo,
Kab. Kendal
Internal 3
5. Jurnal Publikasi Dalam 5 Tahun Terakhir
No
Tahun
Judul artikel Ilmiah
Penerbit
Nama Jurnal Volume/No
/Th
1. 2011 Perancangan dan
Pengembangan
Perangkat Lunak
Perencanaan
Kebutuhan Material-
Dinamika Teknik,
Jurnal Pengembangan
Ilmu-ilmu Teknik-
Unisbank Semarang,
ISSN 1412-3339
Vol. V/
No.1/
Januari
2011
2. 2011 Transformasi Fitur
Budaya Produk Desain
Modern, Dinamika
Teknik, Jurnal
Pengembangan Ilmu-
ilmu Teknik
Dinamika Teknik,
Jurnal Pengembangan
Ilmu-ilmu Teknik
Unisbank
Semarang, ISSN
1412-3339
Vol. V/
No.2/Juli
2011
3. 2012 Pengendalian
Persediaan Barang
Jadi Multi Item
dengan Kendala
Kapasitas ruang
Penyimpanan dan
Investasi Modal
Persediaan dengan
Metode Lagrange
Multiplier
Prosiding Seminar
Nasional Sains Dan
Teknologi Ke-3 Tahun
2012, FT Unwahas
Semarang, ISBN 978-
602-99334-1-3
Juni
2012
4. 2013 The Correlation
between Quality of Ink
and Paper in Order to
Optimize the Quality
of Printing in
Newspaper Industry
Journal of Printing
Science and
Technology, Vol.50,
No.1, ISSN 0914-
3319, Japan
(https://www.jstage.jst
.go.jp/browse/nig/50/1
/_contents)
Vol. 50/
No. 1/
Januari
2013
5. 2013 Kekuatan Branding
Kemasan Produk
Dalam Meraih Pasar
Dinamika Teknik,
Jurnal Pengembangan
Ilmu-ilmu Teknik
Vol. VII/
No.2/Juli
2013
Unisbank
Semarang, ISSN
1412-3339
6. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir
No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan
Tempat
1. Pemakalah Seminar Nasional
Sains dan Teknologi ke-3 tahun
2012 Fakultas Teknik Unwahas
Semarang
Pengendalian
Persediaan Barang
Jadi Multi Item
dengan Kendala
Kapasitas ruang
Penyimpanan dan
Investasi Modal
Persediaan dengan
Metode Lagrange
Multiplier
20 Juni 2012
(Universitas
Wahid Hasyim
Semarang)
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima risikonya.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Ipteks bagi Masyarakat.
Semarang, 25 April 2014
Agus Setiawan, S.T., M.T
C. Anggota pengusul 2
1. Identitas Diri
1. Nama Lengkap (dengan gelar) M. Imron Rosyidi, ST. M.Si
2. Jenis Kelamin Laki-laki
3. Jabatan Fungsional Lektor
3. Jabatan Struktural Kepala Biro Umum
4. NIP/NIK/Identitas lainnya 037208184
5. NIDN 06-2612-7201
6. Tempat dan Tanggal Lahir Sidoarjo, 26 Desember 1972
7. E-mail rosyidiimron10@yahoo.co.id
8. Nomor telpon/hp 081328772004
9. Alamat Kantor Jl. Mayjend Bambang Soegeng Km 5
Mertoyudan Magelang Jawa Tengah
56172
10. Nomor Telepon/Faks (0293) 32694/(0293) 325554
11. Alamat e-mail Rosyidiimron10@yahoo.co.id
12. Lulusan yang Telah Dihasilkan S1 = 9239 orang
13. Mata Kuliah yang Diampu 1. Kimia Dasar
2. Statistika
3. Kewirausahaan
2. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2
Nama Perguruan
Tinggi
Universitas Islam Indonesia (UII)
Yogyakarta
UGM Yogyakarta
Bidang Ilmu Kimia Tekstil Lingkungan
Tahun Masuk - Lulus 1991 -1996 1997 -2000
Judul Skripsi/Thesis Perbandingan Penggunaan
Metode Pencelupan Kain Kapas
dengan Zat Warna Reaktif Untuk
Mendapatkan hasil Pewarnaan
Yang Optimal.
Pengolahan dan
Pemanfaatan Lumpur
Limbah Padat Tekstil
Untuk Batu Bata
Nama Pembimbing 1. Dra.Suparmi,. A.Pt
2. Ir. Aris Sugiarto
1. Dr. Bardi
Murachman, SU.
DEA
2. Drs. Tukidal
Yunianto,. M.Sc
3. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir
No Tahun Judul Penelitian Pendanaan
Sumber* Jumlah
(Juta Rp)
1. 2009 Pengolahan Limbah Cair Tahu
Menjadi Biogas Sebagai Bahan Bakar
Alternatif Pada Industri Pengolahan
Riset
Unggulan
Daerah
23
Tahu” . (RUD)
Balitbang
Propinsi Jawa
Tengah
2. 2011 Rancang Bangun Pres Pneumatik
Pengepak Sampah Plastik Dengan
Kendali Suhu LM-35/324” 2011.
Penelitian dengan dana Lembaga
Penelitian Universitas Muhammadiyah
Magelang.
LP3M UMM
untuk
Penelitian
Dosen Muda
7
3. 2013 Penambahan Reaktor Plasma DBD
(Dielectrical Barrier Discharge) pada
metode SNCR (selective Non
Catalytic Reduction) untuk reduksi
Emisi Gas Buang Mesin Diesel.
Penelitian
Dosen Muda
DIKTI
13,5
4. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat Dalam 5 Tahun Terakhir
No Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat Pendanaan
Sumber* Jumlah (Rp)
1. 2009 Pengelolaan Sampah Rumah Tangga
di Desa PucungRejo, Muntilan
Magelang
LP3M
UMM
2.500.000
2. 2012 Pelatihan Pengolahan Data Statistik
Bagi Dosen di Lingkungan Fakultas
Agama Islam Universitas
Muhamadiyah Magelag.
Fakultas
Agama
Islam
UMM
8.000.000
3 2013 Pengolahan Jerami Padi Teknik
Fermentasi sebagai pengganti Hijauan
Pakan Ternak Ruminansia
Fakultas
Teknik
UMM
1.750.000
5. Pengalaman Penulisa Artikel Ilmiah Dalam Jurnal Dalam 5 Tahun Terakhir
No Judul Artikel Ilmiah Volume/
Nomor/Tahun
Nama Jurnal
1. Pengolahan Limbah Cair Tahu
Menjadi Biogas Sebagai Bahan Bakar
Alternatif Pada Industri Pengolahan
Tahu.
Vol.7 No.2 -
Desember 2009.
ISSN. 1412-
9833.
Jurnal Litbang
Provinsi Jawa
Tengah.
2. Analisis Postur Kerja Operator Mesin
Split Pada Proses Pembuatan Kulit
Jenis Wet Blue Menggunakan
Moskuloskeleton Disorders (MSD)
ISBN.978-979-
704-802.
Prosiding
Ergonomics for
Enhanced
Risk Assessment Methods.
Quality of
Work.Universit
as Diponegoro
Semarang.
3. Industrialisasi, Kontribusi dan
Tanggung Jawabnya Dalam
Konservasi Energi Sumberdaya Air
(Studi Kasus di PT. X Yogyakarta).
Teknoin 2010.
ISBN. 978-979-
96964-7-2
Prosiding
Seminar
Nasional
Universtas
Islam Indonesia
Yogyakarta
4. Pengukuran Kualitas Pelayanan dan
Kepuasan Pelanggan Sebagai Upaya
Positioning Produk Jasa. Prosiding
Seminar Nasional Supply Chain
Practices. Fakultas Teknik Universitas
Muhammadiyah Malang
ISBN. 978-979-
796-189-3.
Prosiding
Seminar
Nasional
Supply Chain
Practices.
Fakultas Teknik
Universitas
Muhammadiyah
Malang
5. Rancang Bangun Pres Pneumatik
Pengepak Sampah Plastik Dengan
Kendali Suhu LM-35/324” . Penelitian
dengan dana Lembaga Penelitian
Universitas Muhammadiyah
Magelang.
Majalah Refleksi,
nomor
14/VI/Desember
2012.ISSN 0853-
9359
Universitas
Muhammadiyah
Magelang
6. Pengalaman Penyampaian Makalah Secara Oral Pada Pertemuan/Seminar Ilmiah
Dalam 5 Tahun Terakhir
No Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
1. Seminar Nasisonal
Teknoin 2010
Industrialisasi, Kontribusi dan
Tanggung Jawabnya Dalam
Konservasi Energy
Sumberdaya Air.
Fakultas Teknik UII,
tanggal 17 – 11
Desember 2010,
2. Seminar Nasisonal
Teknik dan
Manajemen
Industri 2011
Pengukuran Kualitas Pelayanan
dan Kepuasan Pelanggan
Sebagai Upaya Positioning
Produk Jasa,
Universitas
Muhammadiyah
Malang, tanggal 10
Januari 2011
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima risikonya.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Ipteks bagi Masyarakat.
Magelang, 25 April 2014
M. Imron Rosyidi, ST, M.Si
Lampiran 3. Gambaran Ipteks yang akan ditransfer kepada kedua mitra
Ipteks yang akan ditransfer kepada kedua IKM mitra ada 2 hal yaitu :
1. Pengolahan limbah cair tahu sederhana atau skala rumah tangga
Model pengolahan limbah ini menggunakan biodigester yang dilengkapi gas collector
(merah) dan pemanas tenaga matahari (kuning). Walaupun didisain untuk biogas skala
rumah tangga, namun tipe digester ini juga cocok digunakan untuk biogas dari limbah
cair tahu. Namun untuk meningkatkan proses penguraian pada digester perlu dijaga suhu
sekitar 36-38 celcius, untuk itu diperlukan sebuah pompa yang dihubungkan dengan
pemanas matahari yang dapat memompa secara perlahan dan teratur air yang sudah
dipanaskan mengelilingi digester bagian bawah, sehingga suhu digester dapat terjaga.
Bahan yang dimasukkan dapat berupa limbah cair maupun padat, namun limbah padat
yang dicampurkan tidak lebih dari 30 persen. Hal ini untuk menjaga agar proses
penguraian berjalan dengan baik, karena terlalu banyak bahan baku yang dimasukkan
dapat menyebabkan proses penguraian tidak berjalan dan gas tidak dapat dihasilkan
secara terus-menerus.
2.
Gambar 1. Instalasi Biodigester Limbah Tahu Sederhana
Drum bisa bermanfaat untuk menghasilkan biogas yang cukup untuk memenuhi
kebutuhan gas IKM. Konsep dan desainnya sangat mudah untuk dibuat. Pada bagian
tengah terdapat sebuah paralon yang cukup besar dan panjangnya hampir menyentuh
tanah/lantai, dengan jarak dari tanah/lantai kurang lebih 15-25 cm. Pipa paralon ini
berfungsi untuk memasukkan limbah cair yang akan diproses menjadi biogas. Pada
bagian atasnya terdapat tutup, sedangkan bagian bawah digunakan untuk membuang
biodigester
pipa saluran biogas
penampung biogas
panel surya pemanas air
kompor biogas
sisa biogas yang berupa pupuk organik cair. Gas yang terperangkap bisa dibuat untuk
memasak melalui pipa pada bagian atas yang disambungkan dengan kompor biogas.
2. Pembukuan sederhana dengan menggunakan SAPOR
Lampiran 4. Peta Lokasi Wilayah Kedua Mitra
Peta lokasi wilayah kedua IKM mitra dari lembaga pengusul digambarkan sebagai berikut:
Gambar 2. Peta Lokasi Wilayah IKM Mitra
KampusUMMagelang
KaroseriNew Armada
Rin
groad
Soek
arno-
Hatta
Jl. M
ayje
nd
. B
am
ban
g S
oeg
eng
IKM Unggul
IKM Al-Maidah
Armada Town Square(ARTOS)
ke Yogyakarta
ke Kota Magelang
ke Purworejo
Lampiran 6. Format Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas
No Nama/NIDN Instansi Asal Bidang
Ilmu
Alokasi
Waktu
(jam/minggu)
Uraian Tugas
1. Dra. Retno
Rusdjijati,
M.Kes
Universitas
Muhammadiyah
Magelang
Kesehatan
Kerja
10 a. Bertanggungjawab
terhadap pelaksanaan
kegiatan IbM
b. Melakukan
pembagian tugas pada
anggota tim
c. Melakukan koordinasi
untuk setiap
pelaksanaan kegiatan.
2. Agus
Setiawan, ST,
MT
Universitas
Stikubank
Semarang
Teknik
Industri
10 a. Bertanggungjawab
terhadap pelaksanaan
kegiatan penentuan
HPP dan pembukuan
sederhana
b. Bertanggungjawab
terhadap administrasi
kegiatan IbM
3. Imron
Rosyidi, S.T,
M.Si
Universitas
Muhammadiyah
Magelang
Teknik
Kimia
10 a. Bertanggungjawab
terhadap pelaksanaan
teknologi pengolahan
limbah cair tahu.
b. Bertanggungjawab
terhadap pengadaan
bahan habis pakai dan
peralatan.
Lampiran 7. Format Surat Pernyataan Ketua Pelaksana
SURAT PERNYATAAN KETUA PELITI/PELAKSANA
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Dra. Retno Rusdjijati, M.Kes
NIDN : 0015026901
Pangkat / Golongan : Pembina/IVa
Jabatan Fungsional : Lektor Kepala
Dengan ini menyatakan bahwa proposal penelitian saya dengan judul:
IbM Pengrajin Tahu di Kampung Trunan Kota Magelang (Ikutan IbW Kota Magelang) yang
diusulkan dalam skema Ipteks bagi Masyarakat untuk tahun anggaran 2015 bersifat original
dan belum pernah dibiayai oleh lembaga/sumber dana lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan
seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.
Magelang, 25 April 2014
Mengetahui, Yang menyatakan,
Kapus AbdiMas
(Ir. Moehamad Aman, M.T) (Retno Rusdjijati, M.Kes)
NIP/NIK 916306031 NIP 196902151993032001
top related