biologi evolusi

EVOLUSI

PENGERTIAN UMUM EVOLUSI

TEORI – TEORI EVOLUSI

BUKTI – BUKTI EVOLUSI

PENGERTIAN UMUM EVOLUSI

Evolusi merupakan perkembangan mahkluk hidup

secara bertahap dalam jangka waktu

lama dari bentuk yang sederhana

menuju bentuk yang lebih kompleks

Evolusi dalam biologi berarti

proses kompleks pewarisan sifat organisme yang

berubah dari generasi ke generasi dalam kurun waktu

jutaan tahun

EVOLUSIEvolusi Progresif

Evolusi Regresif

Anaximander

Count de Buffon

Jean Baptiste de Lamarck

Thomas Robert Malthus

Charles Leyll

Erasmus Darwin

Aristoteles

Georges Cuvier

Charles Darwin

August Weismann

Empedocles

TEORI - TEORI EVOLUSI

Mempercayai bahwa manusia berevolusi dari makhluk akuatik mirip ikan yang pindah ke

darat.

Anaximander (500 SM)

Empedocles (495-435)

Menyatakan kehidupan muncul dari lumpur dan

tumbuhan kemudian berubah menjadi hewan lalu

berubah bentuk. Mahkluk hidup dengan bentuk paling baik yang mampu bertahan

hidup (seleksi alam)

Aristoteles (384-322 SM)

Mendasari gagasan evolusi dengan metafisika, yaitu

alam mengalami perubahan dari bentuk

sederhana menjadi bentuk yang lebih kompleks dan

sederhana.

Count de Buffon (1707-1788)

Menyatakan bahwa hewan-hewan bersifat plastis.

Variasi-variasi kecil yang dihasilkan lingkungan akan berakumulasi membentuk

perbedaan-perbedaan yang lebih besar. Setiap hewan pada jalur tipe-tipe hewan berubah dari moyangnya, menjadi lebih sederhana.

Erasmus Darwin (1731-1802)

Menyatakan kehidupan berawal dari asal mula yang sama dan respon

fungsional akan diwariskan pada keturunannya.

Menjelaskan evolusi berdasarkan suatu gagasan bahwa perubahan pada suatu individu disebabkan oleh lingkungan

dan bersifat diturunkan.Contoh klasik yang digunakan untuk

menggambarkan teori evolusi ini adalah jerapah memiliki leher yang

panjang karena kebiasaannya memakan daun-daun dari pohon. Jerapah diduga memanjangkan

lehernya agar dapat mencapai pohon yang semakin tinggi. Adaptasi dengan pemanjangan leher ini diwariskan pada

generasi berikutnya, yang akan memiliki leher sedikit lebih panjang dan

pada generasi berikutnya akan lebih panjang lagi.

Jean Baptiste de Lamarck (1744-1892)

Menyatakan tidak adanya keseimbangan antara penduduk dan

bahan makanan.

Thomas Robert Malthus (1766-1834)

Menyatakan bahwa bumi mengalami perubahan terus

menerus . Dan fosil yang ditemukan dilapisan batuan muda berbeda dengan fosil yang ditemukan dilapisan

batuan yang tua. Perbedaan ini menunjukan adanya

perubahan mahkluk hidup secara perlahan-lahan.

Charles Leyll

Menjelaskan bahwa tiap-tiap periode sejarah bumi mungkin selalu diakhiri

dengan adanya bencana alam yang memusnahkan

seluruh mahkluk hidup yang ada, lalu diciptakan kembali mahkluk yang

baru.

Georges Cuvier (1769-1832)

Charles Darwin

Berpendapat spesies yang hidup sekarang berasal

dari spesies-spesies yang hidup pada masa lampau,

dan juga evolusi terjadi melalui seleksi alam.

Weismann (1834-1912) adalah seorang ahli biologi berkebangsaan Jerman.Teori Weismann secara garis

besar mengatakan bahwa evolusi terjadi karena adanya seleksi alam

terhadap faktor genetis. Variasi yang diwariskan dari induk kepada anaknya bukan diperoleh dari

lingkungan tetapi dengan perubahan diatur oleh faktor genetik atau gen

August Weismann (1834-1912)

Berdasarkan sumber ilmunya, bukti – bukti ilmiah evolusi sbb :

BUKTI – BUKTI EVOLUSI

Bukti dari Paleontologi

Variasi Mahkluk Hidup

Embriologi Perbandingan

Bukti Domestika

Petunjuk alat Tubuh yang TersisaPerbandingan Fisiologis Organisme

Bukti Penyebaran Geografis

Petunjuk secara Biokimia

Anatomi Kompararatif

1. Variasi Mahkluk Hidup

Variasi adalah perbedaan yang ditemukan pada individu-individu yang

masih satu spesies. Adanya variasi menunjukan adanya

evolusi yang menuju ke arah terbentuknya spesies

baru.

2. Bukti dari Paleontologi

Paleontology merupakan ilmu yang mempelajari mengenai fosil.

Perbandingan struktur tubuh makhluk hidup yang menjadi fosil dengan

makhluk hidup sekarang menunjukan bahwa keadaan lingkungan pada masa

lampau berbeda dengan masa sekarang, hal inimenunjukan adanya perubahan makhluk hidup dari masa ke masa yang merupakan petunjuk

adanya evolusi.

3. Anatomi Komparatif

Bukti adanya evolusi dapat diteliti dari adaanya persamaan struktur organ berbagai organisme.Homologi adalah organ-organ makhluk hidup yang mempunyai bentuk asal (dasar) yang sama, kemudian berubah strukturnya sehingga fungsinya berbeda, contoh sayap burung homolog dengan tangan manusia.Analogi adalah organ-organ tubuh yang mempuyai fungsi sama tetapi bentuk asalnya berbeda, contoh sayap serangga dengan sayap burung.

4. Embriologi Perbandingan

Semua vertebrata dalam perkembangan embrionya menunjukan persamaan.

Perkembangan individu mulai dari ovum dibuahi hingga

individu tersebut mati disebut ontogeni. Perkembangan ontogeni makhluk hidup

merupakan ulangan filogeni (sejarah perkembangan evolusi

makhluk hidup)

Persamaan biokimia suatu makhluk hidup merupakan salah satu ciri yang mencolok. Misalnya pada :

Enzim sitrokom yang terdapat pada semua makhluk hidup

Urutan asam amino pada hemoglobin pada beberapa mamalia

Dan beberapa hormon yang dimiliki oleh vertebrata , walaupun fungsinya mungkin sedikit berbeda antara organisme yang satu dan yang lainnya.

5. Petunjuk Secara Biokimia

6. Bukti Domestikasi

Domestikasi adalah perbudidayaan spesies hewan atau tumbuhan yang

berasal dari spesies-spesies liar. Proses demostikasi bertujuan untuk

menghasilkan beberapa variasi makhluk hidup yang di pandang menguntungkan bagi manusia.

7. Bukti Penyebaran Geografis

Bukti ini diketahui ketika setelah Darwin melakukan perjalan ke Kepulauan Galapagos di Amerika Selatan dan Kepulauan Cape Verde di Afrika Barat yang memiliki flora dan fauna yang hampir sama. Akan tetapi , pada burung

jenis finch antara ke dua pulau tersebut berbeda, perbedaannya hanya pada tempat asalnya . Hal ini

membuktikan bahwa penyebaran geografis mempengaruhi flora dan fauna di lingkungan yang baru

menunjukan arah perkembangan yang menyimpang dari perkembangan flora dan fauna di tempat asalnya.

Adanya alat-alat tubuh yang mengalami rudimenter, ini juga dianggap sebagai bukti adanya proses evolusi . Contoh – contoh organ yang mengalami Rudimenter ada pada :

8. Petunjunk Alat Tubuh Yang Tersisa

Manusia PausBurung Kiwi

9. Perbandingan Fisiologis Organisme

Organisme mempunyai ciri-ciri fisiologis yang sama, seperti

respirasi, ekskresi, dan sebagainya. Meskipun ciri

morfologi dan jumlah sel yang membentuk setiap organisme

berbeda-beda terdapat kemiripan – kemiripan dalam fisologinya.