Aku suka pagi,pagi selalu memberi semangat.Pagi selalu menjadi angin yang menghapus mimpi buruk semalam.Hai namaku Delisha Az-zahra.Panggil saja Delisha.Aku suka namaku seperti aku suka pagi.Aku bukan siapa-siapa,aku hanya anak kecil yang beruntung dilahirkan dari seorang ibu yang cantik dan bagiku hebat. Delis, bisa bantu ibu nak ? teriak ibu dari dapur. bisa buk sebentar ya.. jawabku Coba kamu tata kue- kue itu sayang, setelah itu kamu tarus di warung bu parmi dan bu asri. jelas ibu baik bu. jawab ibuIbu begitu hebat,setiap pagi beliau harus bangun jam 3.Mengayak tepung,menyalakan api , memanaskan tungku, meniupi api agar apinya tidak mati,dan setelah kue kue yang ibu masak matang,beliau berkeliling menjajakannya.Aku juga membantu ibu,membantu mengantarkan kue- kue itu ke warung- warung.malam harinya setelah aku mengaji, aku sempatkn untuk belajar Delisha sedang belajar apa ? Tanya ibu sedang belajar matematika buk jawabku Kalo sudah capek tidur ya saying,ibu takut kamu kecapekan. Jawab ibu ibu.. ayah kapan pulang ? ayah tidak kangen delis ya ? jawaku Setelah rumah juragan di kota jadi ayah pasti pulang. jawab ibu sambil tersenyumJawaban ibu benar-benar menghibur hatiku.Ayahku memang jarang ada dirumah.Ayah adalah seorang kuli bangunan,kalo ada yang membangun rumah di kota,ayah baru pulang setelah ruah itu jadi.