4. bab_ii geologi teknik & mekanika tanah

22
Laporan Geologi Teknik BAB II GEOLOGI TEKNIK & MEKANIKA TANAH 2.1. GEOLOGI REGIONAL 2.1.1.Fisiografi Daerah Rencana pekerjaan SID Embung / Long Storage Bomberay (Program Nasional Peternakan Sapi) Kabupaten Fakfak yang berlokasi di Distrik Bomberay ini termasuk lembar Kabupaten Fakfak, Papua Barat yang dipetakan dan disusun oleh M. Suparman (GDRC) dan G.P Robinson (BMR) pada tahun 1990. Daerah lokasi embung dan sekitarnya dipisahkan oleh morfologi dataran Bomberay dan morfologi semenanjung Onim. 1. Satuan Morfologi Dataran Bomberay Morfologi Dataran Bomberay dengan ketinggian antara 20 – 50 meter di atas permukaan laut, membawahi alluvium pantai dan alluvium pada rataan sungai yang diselingi pelantaran berbentuk tak teratur yang terdiri dari alluvium rata termampatkan dengan umur kuarter dan sebagian perbukitan bergelombang rendah yang tersusun oleh batuan berumur miosen atas hingga plistosen. Muara lebar-lebar dan rawa menorah kearah bagian timur laut dataran ini didekat babo. SID Embung / Long Storage Bomberay (Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 1

Upload: fuad-hasan

Post on 09-Apr-2016

69 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

GEOTEK

TRANSCRIPT

Page 1: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

BAB II

GEOLOGI TEKNIK & MEKANIKA TANAH

2.1. GEOLOGI REGIONAL

2.1.1. Fisiografi Daerah

Rencana pekerjaan SID Embung / Long Storage Bomberay (Program Nasional

Peternakan Sapi) Kabupaten Fakfak yang berlokasi di Distrik Bomberay ini

termasuk lembar Kabupaten Fakfak, Papua Barat yang dipetakan dan disusun

oleh M. Suparman (GDRC) dan G.P Robinson (BMR) pada tahun 1990.

Daerah lokasi embung dan sekitarnya dipisahkan oleh morfologi dataran

Bomberay dan morfologi semenanjung Onim.

1. Satuan Morfologi Dataran Bomberay

Morfologi Dataran Bomberay dengan ketinggian antara 20 – 50 meter di atas

permukaan laut, membawahi alluvium pantai dan alluvium pada rataan sungai

yang diselingi pelantaran berbentuk tak teratur yang terdiri dari alluvium rata

termampatkan dengan umur kuarter dan sebagian perbukitan bergelombang

rendah yang tersusun oleh batuan berumur miosen atas hingga plistosen.

Muara lebar-lebar dan rawa menorah kearah bagian timur laut dataran ini

didekat babo. Morfologi dataran ini oleh penduduk sebagian kecil diolah

menjadi ladang.

2. Satuan Morfologi Semenanjung Onim

Morfologi semenanjung Onim terletak di barat daya dari lokasi embung,

dengan medan bergunung dengan puncaknya menjulang sampai ketinggian

1619 meter di atas permukaan laut. Semenanjung itu terdiri dari hamparan

batu gamping yang telah melengkung lebar menjadi sejumlah antiklin dan

synklin yang melengkung lemah. Retakan dan joint berjodohan yang

berhubungan dengan pelengkungan yang telah terkikis yang mengakibatkan

berkembangnya topografi keras pada sebagian besar semenanjung itu. Pada

SID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 1

Page 2: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

satuan ini sebagian besar masih berupa hutan primer dan sebagian berupa

hutan sekunder.

2.1.2. Stratigrafi Daerah Regional

Daratan Bomberay dan sekitarnya ditempati endapan aluvial yang berumur

kuater dan ditempati batuan sedimen pada formasi steenkool yang berumur

pada zaman plistosen, yaitu :

1. Satuan Aluvial (Qa)

Satuan ini terdiri dari, kerikil, pasir, lumpur dan gambut dengan warna mulai

hitam kekuningan hingga keabu – abuan putih. Hubungan dengan lapisan

formasi yang lebih tua tidak selaras dan di endapkan di lingkungan Fluvial dan

litoral (kuala, delta – delta kecil, pantai). Ketebalan lapisan diperkirakan

sampai 20 meter.

2. Satuan Aluvial Termampatkan (Qt)

Satuan ini terdiri dari, kerikil, pasir, lumpur dan gambut dengan warna hitam

kekuningan hingga keputih keabuan, sifat fisik lepas dan terurai sangat lunak –

padat. Hubungan dengan lapisan formasi yang lebih tua tidak selaras dan

diendapkan pada lingkungan daratan – daratan sungai lingkungan dari banjir

sungai, ketebalan lapisan diperkirakan sampai 20 meter.

3. Satuan Formasi Steenkool (TQs, TQss, TQsm)

Satuan ini terdiri dari batu lumpur, batu pasir, batu lanau dan sedikit

kolongmerat, lapisan liqmit, sedikit pirit. TQss pada umumnya batu pasir

kelihatan terdapat di bagian atas, TQsm pada umumnya batu lumpur, yang

diendapakan di lingkungan delta laut, daratan banjir dan jalur lipatan lengguru

kearah timur.

- Batu lumpur berwarna abu – abu muda – tua, sangat lunak, umumnya

mengandung mika, dolomitan, pirit dan gampingan dan mengandung

kepingan cangkang kerang melimpah.

- Batu pasir berwarna abu – abu muda, berbutir halus – sedang, terpilah

baik, kuarsa membundar tanggung dan taburan butiran sela.

- Batu lanau berwarna abu – abu, bersifat lunak sampai keras, gampingan

dan glokonitan dan sebaran tipis bahan organik.

SID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 2

Page 3: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

- Kolongmerat berwarna abu – abu keputihan yang terdiri dari aneka

bahan pasir halus – kasar, kerikil kerakal kuarsa, menyudut tanggung –

membundar tanggung. Terutama pecahan batu pasir dan batu gamping

diameter antara 2 – 5 cm dalam masa dasar batu pasir halus lumpuran.

Bersifat fisik lepas dan padat. Ketebalan formasi steenkool ini

diperkirakan mencapai 3200 meter.

Gambar 2.1 Peta geologi Fakfak

SID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 3

Page 4: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

Gambar 2.2 Keterangan geologi

2.1.3. Struktur Geologi dan Tektonika Daerah

Di Lokasi penyelidikan rencana embung tidak ditemukan adanya gejala –

gejala struktur geologi berupa sesar dan patahan, struktur lipatan berupa

antiklim utama dan sinklim utama onin terdiri lengkungan lebar tunggal di

semenanjung onin dengan arah antiklin antara barat laut – tenggara, antara

sungai bomberay dan sungai otaweri.

2.1.4. Sumber Daya Alam dan Energi

Sumber daya alam yang ada berupa pasir kuarsa, kerikil, kerakal terletak pada

formasi steenkool di SP 2 Kampung Wasya Mulya dan SP 1 Kampung Mbima

Jaya saat ini sedang dilakukan penambangan golongan C berupa pasir,

kerikil/split.

Minyak bumi dan gas alam yang saat ini masih dalam tahap survey dan

sebagian sudah exploitasi terletak di daerah cekungan bintuni dan di daerah

wiri serta daerah kasuri, teric dan wami.

2.2. GEOLOGI DAERAH PENYELIDIKAN DAN PARAMETER TANAHSID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 4

Page 5: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

Rencana embung tergolong dalam morfologi dataran Bomberay dengan ketinggian

antara 28 – 47 m di atas permukaan laut yang ditempati satuan alluvial pantai dan

alluvial rataan yang termampatkan dengan umur pada zaman kuarter.

Sebagian terdiri morfologi pembukitan bergelombang rendah dan tersusun oleh batuan

sedimen pada formasi steenkool yang berumur pada zaman miosen atas hingga

plistosen.

2.2.1. SP 1 Kampung Mbima Jaya

Dari hasil penyelidikan sondir 4 (S.4) dan pemboran tangan 4 (BH.4) SP 1 Kampung

Mbima Jaya didapat hasil sebagai berikut :

No Jenis Pekerjaan Kedalaman(m)

Tahanan konus(kg/cm2) Keterangan

1Sondir 4

(S.4)0.00 – 2.80 10 – 160

Lokasi di

AS Tubuh

Embung

NoJenis

PekerjaanKedalaman (m) Deskripsi Keterangan

1

Bor

Tangan 4

(BH.4)

0.00 – 0.40

0.40 – 2.30

2.30 – 3.00

- Tanah Penutup

- Lanau lempung pasir

- Pasir halus – kasar,

krikil, kerakal

Lokasi di

AS Tubuh

Embung

Rencana embung SP 1 Kampung Mbima Jaya di Distrik Bomberay telah dilakukan

penyelidikan sondir 1 titik (S.4) dan penyelidikan pemboran tangan 1 titik (BH.4)

dengan hasil susunan perlapisan tanah sebagai berikut :

- Satuan tanah penutup

Satuan ini terdiri dari lanau pasir lempungan, campur akar tumbuhan, berwarna

hitam kecoklatan, lunak. Ketebalan lapisan ini 0.40 m dan nilai tahanan konus (Qc)

antara 10 – 12 kg/cm2.

- Satuan Lanau Lempung

SID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 5

Page 6: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

Satuan ini terdiri dari lanau lempung pasiran, organik, berwarna kuning kecoklatan

keabu-abuan hingga keputihan, plastisitas rendah, agak lengket, agak padat - padat.

Ketebalan lapisan ini 1.80 m dan mempunyai nilai tahanan konus (Qc) antara 15 –

35 kg/cm2 dan nilai permebilitas/rembesan (K) = 5.255 x 10-4 cm/det.

Dari hasil laboratorium terhadap contoh tanah tidak terganggu (undisturbed)

didapatkan hasil parameter sebagai berikut :

1. Kadar Air Asli, Wn : 30.840 %

2. Berat Isi/Volume, γn : 1.805 t/m3

3. Berat Isi/Volume Kering, γd : 1.380 gr/m3

4. Angka Pori, e : 0.879 %

5. Derajat Kejenuhan, S : 90.842 %

6. Berat Jenis, Gs : 2.590 t/m³

7. Batas cair, LL : 44.58 %

8. Batas Plastis, PL : 23.85 %

9. Indeks Plastisitas, IP : 20.73 %

10. Sudut geser dalam, Ø : 11.62 o

11. Kohesi, C : 0.183

12. Koefisien Konsolidasi, Cc : 0.190

13. Koefisien konsolidasi, Cv : 0.006

14. Koefesien Permeabilitas, K : 5.255 x 10-5 cm/det.

- Satuan pasir

Satuan ini terdiri dari berbutir halus – kasar, kerikil, kerakal, lanauan, kerakal Ø 2

– 10 cm, berwarna abu-abu kekuningan hingga keputihan, menyudut tanggung

sampai membundar tanggung, lepas, padat. Ketebalan lapisan ini 0,70 m sampai

lebih. Mempunyai nilai tahanan konus (Qc) antara 65 – 160 kg/cm2. koefisien

permeabilitas/rembesan (k) = 3.165 x 10-3 cm/det (sangat porous).

2.2.2. SP 1 Kampung Tomage

SID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 6

Page 7: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

Dari hasil penyelidikan sondir 5 (S.5) dan pemboran tangan 5 (BH.5) didapat hasil

sebagai berikut :

No Jenis Pekerjaan Kedalaman(m)

Tahanan qonus

(kg/cm2)Keterangan

1Sondir 5

(S.5)0.00 – 2.40 5 – 160

Lokasi di

AS Tubuh

Embung

No Jenis Pekerjaan Kedalaman (m) Deskripsi Keterangan

1Bor Tangan 5

(BH.5)

0.00 – 0.30

0.30 – 1.50

1.50 – 3.00

- Tanah Penutup

- Lanau lempung pasir

- Pasir kuarsa halus –

kasar, krikil, kerakal

Lokasi di AS

Tubuh

Embung

Rencana embung SP. 1 Kampung Tumage telah dilakukan penyelidikan sondir 1 titik

(S.5) dan penyelidikan pemboran tangan 1 titik (BH.5) dengan hasil susunan

perlapisan tanah sebagai berikut :

- Satuan tanah penutup

Satuan ini terdiri dari lanau lempung pasiran, campur akar tumbuhan, berwarna

hitam kecoklatan, agak padat. Ketebalan lapisan ini 0.30 m dan nilai tahanan konus

(Qc) antara 2 – 7 kg/cm2.

- Satuan Lanau Lempung

Satuan ini terdiri dari lanau lempung pasiran, berwarna kuning keabuan hingga

keputihan, plastisitas sedang - tinggi, lengket, padat dan teguh.

Ketebalan lapisan ini 1.20 m dan mempunyai nilai tahanan konus (Qc) antara 7 – 25

kg/cm2 dan nilai permebilitas/rembesan (K) = 4.416 x 10-5 cm/dit.

Dari hasil laboratorium terhadap contoh tanah tidak terganggu (undisturbed)

didapatkan hasil parameter sebagai berikut :

1. Kadar Air Asli, Wn : 32.510 %

SID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 7

Page 8: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

2. Berat Isi/Volume, γn : 1.786 t/m3

3. Berat Isi/Volume Kering, γd : 1.348 gr/m3

4. Angka Pori, e : 0.930 %

5. Derajat Kejenuhan, S : 90.883 %

6. Berat Jenis, Gs : 2.600 t/m³

7. Batas cair, LL : 46.37 %

8. Batas Plastis, PL : 23.80 %

9. Indeks Plastisitas, IP : 22.57 %

10. Sudut geser dalam, Ø : 10.53 o

11. Kohesi, C : 0.085

12. Koefisien Konsolidasi, Cc : 0.185

13. Koefisien konsolidasi, Cv : 0.007

14. Koefesien Permeabilitas, K : 4.416 x 10-5 cm/det.

- Satuan pasir

Satuan ini terdiri dari pasir kuarsa berbutir halus – kasar, kerikil, kerakal, kerakal

Ø 5 – 8 cm, lanauan, berwarna putih susu kekuningan, padat dan lepas. Ketebalan

lapisan ini 1,00 m sampai lebih. Mempunyai nilai tahanan konus (Qc) antara 65 –

150 kg/cm2. koefisien permeabilitas/rembesan (k) = 5.672 x 10-3 cm/det (sangat

porous).

2.2.3. SP 2 Kampung Wasya Mulya

Dari hasil penyelidikan sondir 3 (S.3) dan pemboran tangan 3 (BH.3) didapat hasil

sebagai berikut :

No Jenis Pekerjaan Kedalaman(m)

Tahanan qonus(kg/cm2) Keterangan

1Sondir 3

(S.3)0.00 – 3.00 5 – 150

Lokasi di

AS Tubuh

Embung

No Jenis Pekerjaan Kedalaman (m) Deskripsi Keterangan

SID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 8

Page 9: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

1Bor Tangan 3

(BH.3)

0.00 – 0.50

0.50 – 1.60

1.60 – 3.00

- Tanah Penutup

- Lanau lempung pasir

- Pasir kerikilan

Lokasi di

AS Tubuh

Embung

Rencana embung SP. 2 Kampung Wasya Mulya distrik Bomberay telah dilakukan

penyelidikan sondir 1 titik (S.3) dan penyelidikan pemboran tangan 1 titik (BH.3)

dengan hasil susunan perlapisan tanah sebagai berikut :

- Satuan tanah penutup

Satuan ini terdiri dari lanau lempung pasiran, campur akar tumbuhan, berwarna

hitam kelam, sangat lunak. Ketebalan lapisan ini 0.50 m dan nilai tahanan konus

(Qc) antara 5 – 10 kg/cm2.

- Satuan Lanau Lempung

Satuan ini terdiri dari lanau lempung, pasiran, organik, berwarna hitam kecoklatan,

plastisitas sedang, sangat lunak – lunak.

Ketebalan lapisan ini 1.10 m dan mempunyai nilai tahanan konus (Qc) antara 5 – 30

kg/cm2 dan nilai permebilitas/rembesan (K) = 4.528 x 10-4 cm/det.

Dari hasil laboratorium terhadap contoh tanah tidak terganggu (undisturbed)

didapatkan hasil parameter sebagai berikut :

1. Kadar Air Asli, Wn : 32.500 %

2. Berat Isi/Volume, γn : 1.811 t/m3

3. Berat Isi/Volume Kering, γd : 1.367 gr/m3

4. Angka Pori, e : 0.964 %

5. Derajat Kejenuhan, S : 90.390 %

6. Berat Jenis, Gs : 2.680 t/m³

7. Batas cair, LL : 46.48 %

8. Batas Plastis, PL : 22.59 %

9. Indeks Plastisitas, IP : 23.90 %

10. Sudut geser dalam, Ø : 11.56 o

11. Kohesi, C : 0.072

12. Koefisien Konsolidasi, Cc : 0.183

13. Koefisien konsolidasi, Cv : 0.006

SID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 9

Page 10: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

14. Koefesien Permeabilitas, K : 4.528 x 10-4 cm/det.

- Satuan pasir kerikil

Satuan ini terdiri dari berbutir halus – kasar, kerikil, kerakal Ø 2 – 10 cm,

berwarna abu-abu kekuningan hingga keputihan, padat dan lepas. Ketebalan

lapisan ini 1,40 m sampai lebih. Mempunyai nilai tahanan konus (Qc) antara 25 –

150 kg/cm2. koefisien permeabilitas/rembesan (k) =2.454 x 10-3 cm/det (sangat

porous).

2.2.4. SP 6 Kampung Bumi Muroh Indah

Dari hasil penyelidikan sondir 1 (S.1) dan pemboran tangan 1 (BH.1) didapat hasil

sebagai berikut :

No Jenis Pekerjaan Kedalaman(m)

Tahanan qonus

(kg/cm2)Keterangan

1Sondir 1

(S.1)0.00 – 5.00 5 – 200

Lokasi di

AS Tubuh

Embung

NoJenis

Pekerjaan

Kedalaman

(m)Deskripsi Keterangan

1Bor Tangan

(BH.1)

0.00 – 0.70

0.70 – 1.70

1.70 – 3.00

- Tanah Penutup

- Lanau lempung pasir

- Pasir halus - sedang

Lokasi di

AS Tubuh

Embung

Pada rencana embung SP.6 kampung Bumi Muroh Indah distrik Bomberay telah

dilakukan penyelidikan sondir 1 titik (S.1) dan penyelidikan pemboran tangan 1 titik

(BH.1) dengan hasil susunan perlapisan tanah sebagai berikut :

- Satuan tanah penutupSID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 10

Page 11: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

Satuan ini terdiri dari, lanau, lempung, pasiran, campur akar tumbuhan, gambutan,

berwarna hitam kelam, sangat lunak sampai lunak. Ketebalan lapisan ini 0.70 m dan

nilai tahanan konus (Qc) antara 5 – 12 kg/cm2.

- Satuan Lanau Lempung

Satuan ini terdiri dari lanau lempung, pasiran, berwarna kuning keabu – abuan,

plastisitas sedang, lengput, agak padat sampai padat.

Ketebalan lapisan ini 1.00 m dan mempunyai nilai tahanan konus (Qc) antara 10 –

30 kg/cm2 dan nilai permebilitas/rembesan (K) = 3.400 x 10-5 cm/det.

Dari hasil laboratorium terhadap contoh tanah tidak terganggu (undisturbed)

didapatkan hasil parameter sebagai berikut :

1. Kadar Air Asli, Wn : 30.255 %

2. Berat Isi/Volume, γn : 1.792 t/m3

3. Berat Isi/Volume Kering, γd : 1.376 gr/m3

4. Angka Pori, e : 0.925 %

5. Derajat Kejenuhan, S : 86.504 %

6. Berat Jenis, Gs : 2.644 t/m³

7. Batas cair, LL : 46.88 %

8. Batas Plastis, PL : 21.79 %

9. Indeks Plastisitas, IP : 25.09 %

10. Sudut geser dalam, Ø : 6.604 o

11. Kohesi, C : 0.060

12. Koefisien Konsolidasi, Cc : 0.180

13. Koefisien konsolidasi, Cv : 0.006

14. Koefesien Permeabilitas, K : 3.396 x 10-5 cm/det.

- Satuan pasir

Satuan ini terdiri dari pasir kuarsa berbutir halus sampai sedang, lanauan, berwarna

putih keabu-abuan, agak padat – padat, lepas. Ketebalan lapisan ini 2.30 m sampai

lebih. Mempunyai nilai tahanan konus (Qc) antara 5 – 35 kg/cm2. koefisien

permeabilitas/rembesan (k) = 3.396 x 10-5 cm/det (sangat porous).

SID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 11

Page 12: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

Satuan pasir halus – kasar, kerikilan, kerakalan diameter 2 – 10 cm berwarna putih

keabu-abuan, padat, dan lepas ketebalan lapisan 0.80 m sampai lebih, dengan nilai

tahanan konus (Qc) antara 35 – 200 kg/cm2 dan koefisien permeabilitas/rembesan

(k) = 4.352 x 10-3 cm/det (sangat porous).

2.2.5. SP 7 Kampung Monodadi Mulya

Dari hasil penyelidikan sondir 2 (S.2) dan pemboran tangan 2 (BH.2) didapat hasil

sebagai berikut :

No Jenis Pekerjaan Kedalaman(m)

Tahanan qonus

(kg/cm2)Keterangan

1Sondir 2

(S.2)0.00 – 7.60 5 – 105

Lokasi di

AS Tubuh

Embung

No Jenis PekerjaanKedalaman

(m)Deskripsi Keterangan

1Bor Tangan 2

(BH.2)

0.00 – 0.50

0.50 – 2.00

2.00 – 5.00

- Tanah Penutup

- Lanau lempung pasir

- Pasir halus - sedang

Lokasi di

AS Tubuh

Embung

Rencana embung SP. 7 Kampung Moro Dadi Mulya distrik Bomberay telah

dilakukan penyelidikan sondir 1 titik (S.2) dan penyelidikan pemboran tangan 1

titik (BH.2) dengan hasil susunan perlapisan tanah sebagai berikut :

- Satuan tanah penutup

Satuan ini terdiri dari, lanau lempung pasiran, campur akar tumbuhan, berwarna

hitam keabu-abuan, lunak. Ketebalan lapisan ini 0.50 m dan nilai tahanan konus

(Qc) antara 5 – 10 kg/cm2.

SID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 12

Page 13: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

- Satuan Lanau Lempung

Satuan ini terdiri dari lanau lempung, pasiran, berwarna kuning keabu – abuan,

plastisitas sedang, agak padat sampai padat, lengket.

Ketebalan lapisan ini 1.50 m dan mempunyai nilai tahanan konus (Qc) antara 5 – 10

kg/cm2 dan nilai permebilitas/rembesan (K) = 5.970 x 10-5 cm/dit.

Dari hasil laboratorium terhadap contoh tanah tidak terganggu (undisturbed)

didapatkan hasil parameter sebagai berikut :

1. Kadar Air Asli, Wn : 31.460 %

2. Berat Isi/Volume, γn : 1.802 t/m3

3. Berat Isi/Volume Kering, γd : 1.371 gr/m3

4. Angka Pori, e : 0.898 %

5. Derajat Kejenuhan, S : 91.125 %

6. Berat Jenis, Gs : 2.600 t/m³

7. Batas cair, LL : 46.54 %

8. Batas Plastis, PL : 21.81 %

9. Indeks Plastisitas, IP : 24.73 %

10. Sudut geser dalam, Ø : 5.352 o

11. Kohesi, C : 0.085

12. Koefisien Konsolidasi, Cc : 0.190

13. Koefisien konsolidasi, Cv : 0.007

14. Koefesien Permeabilitas, K : 5.965 x 10-5 cm/det.

- Satuan pasir

Satuan ini terdiri dari pasir kuarsa berbutir halus sampai sedang, lanauan, berwarna

abu-abu keputihan, pasir menyudut tanggung hingga membundar tanggung, sifat

fisik lepas, agak padat. Ketebalan lapisan ini 3 - 5 m. Mempunyai nilai tahanan

konus (Qc) antara 5 – 35 kg/cm2. koefisien permeabilitas/rembesan (k) = 3.965 x

10-5 cm/det (sangat porous).

SID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 13

Page 14: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

Satuan pasir halus – kasar, kerikilan, kerakalan diameter 2 – 10 cm berwarna putih

keabu-abuan, padat, dan lepas ketebalan lapisan 0.80 m sampai lebih, dengan nilai

tahanan konus (Qc) antara 20 – 105 kg/cm2 dan koefisien permeabilitas/rembesan

(k) = 3.556 x 10-3 cm/det (sangat porous).

2.3. BAHAN MATERIAL BANGUNAN

Bahan material pasir kuarsa berbutir halus sampai kasar, kerikil, kerakal diameter 2 –

10 cm berwarna putih keabu-abuan, padat, dan lepas. Terdapat di SP 2 kampung

Wasya Mulya yang saat ini sedang di tambang golongan C.

Dari hasil test pengujian laboratorium terhadap contoh material pasir, kerikil, kerakal

mempunyai hasil sebagai berikut :

1. Penentuan Kadar Air, Wn : 10,80 %

2. Penentuan kandungan lempung/clay : 19,60 %

3. Penetuan kandungan pasir +kerikil : 80,40 %

4. Penentuan kandungan organik : nice/baik

5. Penentuan Berat jenis Gs : 2,642 %

6. Angka kehalusan pasir : 4,129/ zone 2

7. Angka kehalusan agregat : 6,140

Data-data hasil laboratorium pelayanan jasa bahan dan beton balai bangunan hidraulik

dan geoteknik keairan pusat litbang sumber daya air termasuk zone 1 dan zone 2

(cukup baik/baik) jadi bahan material yang ada di SP 2 harus ada pencucian sebelum

digunakan untuk bahan bangunan.

SID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 14

Page 15: 4. Bab_ii Geologi Teknik & Mekanika Tanah

Laporan Geologi Teknik

Contents

BAB II.........................................................................................................................12.1. GEOLOGI REGIONAL.....................................................................................12.1.1. Fisiografi Daerah............................................................................................12.1.2. Stratigrafi Daerah Regional...........................................................................22.1.3. Struktur Geologi dan Tektonika Daerah.......................................................42.1.4. Sumber Daya Alam dan Energi.....................................................................42.2. GEOLOGI DAERAH PENYELIDIKAN DAN PARAMETER TANAH...............52.2.1. SP 1 Kampung Mbima Jaya...........................................................................52.2.2. SP 1 Kampung Tomage.................................................................................72.2.3. SP 2 Kampung Wasya Mulya.........................................................................82.2.4. SP 6 Kampung Bumi Muroh Indah.............................................................102.2.5. SP 7 Kampung Monodadi Mulya.................................................................122.3. BAHAN MATERIAL BANGUNAN.................................................................14

Gambar 2.1 Peta geologi Fakfak....................................................................................3Gambar 2.2 Keterangan geologi.....................................................................................4

SID Embung / Long Storage Bomberay(Program Nasional Peternakan Sapi) di Kabupaten Fakfak II - 15