2013-2-00795-mc bab4001

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

1/45

BAB 4

HASIL PENELITIAN

4.1 Gambaran Obyek Penelitian

4.1.1 Profil Perusaaan

Sumber profil perusahaan termasuk sejarah, logo perusahan, visi

dan misi, struktur organisasi, CSR, visi misi CSR, landasan dan road

map dan juga hasil wawancara dari informan data yang diambil

merupakan data yang dapat di percaya. Website perusahaan adalah

www.pertanina.com.

P Pertamina !Persero" adalah perusahaan minyak dan gas bumi

yang dimiliki oleh Pemerintah #ndonesia (National Oil

Company),yang bergerak di bidang usaha minyak dan gas bumi dari

sektor hulu hingga hilir beserta kegiatan usaha terkait lainnya baik di

dalam maupun luar negeri. P Pertamina !Persero" yang sebelumnya

merupakan perusahaan monopoli di bidang minyak dan gas bumi

nasional, kini bertransformasi menjadi perusahaan energy yang antara

lain menangani geothermal energy, bio energy yang berasal dari

kelapa sawit, energi angin dan energi terbarukan lainnya seperti energi

yang berasal dari batu bara (Coal to liquid) dan energi yang berasal

dari sampah (waste to energy) .

$isnis sektor hulu P Pertamina !Persero" yang dilaksanakan di

beberapa wilayah di #ndonesia dan luar negeri meliputi kegiatan di

bidang%bidang eksplorasi, produksi, serta transmisi minyak dan gas

bumi.&alam pengusahaan migas baik di dalam mapun di luar negeri,

P Pertamina !Persero" beroperasi baik secara independen maupun

melalui beberapa pola kerja sama dengan mitra kerja yaitu 'erja

Sama (perasi !'S(", )oint (peration $ody !)($", echnical

*ssistance Contract !*C", #ndonesia Participating+ P Pertamina

!Persero" Participating #nterest !#P+PP#", dan $adan (perasi $ersama

!$($".

$isnis sektor hilir P Pertamina !Persero" meliputi kegiatan

pengolahan minyak mentah, pemasaran dan niaga produk hasil

minyak, gas dan petrokimia, dan bisnis perkapalan terkait untuk

-

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

2/45

pendistribusian produk perusahaan. 'egiatan pengolahan terdiri dari

R/ ## !&umai", R/ ### !Plaju", R/ #0 !Cilacap", R/ 0 !$alikpapan",

R/ 0# !$alongan" dan R/ 0## !Sorong". Selain itu PPertamina

!Persero" juga mengoperasikan /nit 'ilang 123 *run !*ceh" dan

/nit 'ilang 123 $ontang !'alimantan imur".

Produk yang dihasilkan dari kegiatan pengolahan dan kedua

kilang 123 di atas meliputi bahan bakar minyak !$$4" seperti

premium, minyak tanah, minyak solar, minyak diesel, minyak bakar

dan 2on $$4 seperti pelumas, aspal, 1i5uefied Petroleum 3as

!1P3", 4usicool, serta 1i5uefied 2atural 3as !123", Para6ylene,

Propylene, Polytam dan produk lainnya.

4.1.! Se"ara #an Perkemban$an Perusaaan

Pertaminamerupakan$adan /saha 4ilik 2egara !$/42"

yang ditugaskan Pemerintah untuk mengelola kegiatan migas

dan panas bumi di #ndonesia. erbentuknya Pertamina

berlangsung melalui serangkaian proses panjang dan tidak

terlepas dari semangat perjuangan bangsa #ndonesia.

Perjuangan bangsa #ndonesia dalam merebut kembali

keutuhan 2egara #ndonesia dari tangan penjajah berhasil pada

tahun 789:. 2amun, perjuangan bangsa #ndonesia tidak berhenti

begitu saja.Pada tahun 78:;%an, Pemerintah Republik #ndonesia

mulai menginventarisasi sumber sumber pendapatan negara,

diantaranya dari minyak dan gas. 2amun saat itu, pengelolaan

ladang%ladang minyak peninggalan $elanda terlihat tidak

terkendali dan penuh dengan sengketa.&i Propinsi Sumatera/tara misalnya, banyak perusahaan%perusahaan kecil saling

berebut untuk menguasai lading < lading tersebut.

/ntuk meredamnya, Pemerintah menyerahkan penguasaan

ladang%ladang itu kepada *ngkatan &arat, yang kemudian

mendirikan P =ksploitasi ambang 4inyak Sumatera /tara.

Perusahaan ini kemudian berubah nama menjadi P Perusahaan

4inyak 2asional, disingkat P=R4#2* pada 7; &esember 78:-.

Pada tahun 78>;, P P=R4#2* direstrukturisasi menjadi P2

?

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

3/45

P=R4#2* sebagai tindak lanjut dari kebijakan Pemerintah,

bahwa pihak yang berhak melakukan eksplorasi minyak dan gas

di #ndonesia adalah negara. 4elalui satu Peraturan Pemerintah

yang dikeluarkan Presiden pada @; *gustus 78>?, P2

P=R4#2* yang bergerak di bidang produksi digabung dengan

P2 P=R*4#2 yang bergerak di bidang pemasaran guna

menyatukan tenaga, modal dan sumber daya yang kala itu

sangat terbatas. Perusahaan gabungan tersebut dinamakan P2

Pertambangan 4inyak dan 3as $umi 2asional !P Pertamina".

/ntuk memperkokoh perusahaan yang masih muda ini,

Pemerintah menerbitkan /ndang%/ndang 2o. ? tahun 78-7,

dimana di dalamnya mengatur peran P Pertamina !Persero"

sebagai satu%satunya perusahaan milik negara yang ditugaskan

melaksanakan pengusahaan migas mulai dari mengelola dan

menghasilkan migas dari ladang%ladang minyak di seluruh

wilayah #ndonesia, mengolahnya menjadi berbagai produk dan

menyediakan serta melayani kebutuhan bahan bakar minyak A

gas di seluruh #ndonesia.

Seiring dengan waktu, menghadapi dinamika perubahan di

industri minyak dan gas nasional maupun global, Pemerintah

menerapkan /ndang%/ndang 2o. @@+@;;7.Pengaturan kebijakan

sektor hulu dilaksanakan oleh Satuan 'erja 'egiatan 4igas

!S'' 4igas", sedangkan yang mengatur kebijakan di sektor

hilir dilaksanakan oleh $adan Pengatur Bilir 4igas !$PB

4igas".Paska penerapan tersebut, P Pertamina !Persero"

memiliki kedudukan yang sama dengan perusahaan minyak

lainnya.

Penyelenggaraan kegiatan bisnis PublicService Obligasi

!PS(" tersebut akandiserahkan kepada mekanisme persaingan

usaha yang wajar, sehat, dan transparan dengan penetapan harga

sesuai yang berlaku di pasar. Pada 7- September @;; P

Pertamina !Persero" berubah bentuk menjadi P Pertamina

!Persero" berdasarkan PP 2o. 7+@;;. /ndang%/ndang tersebut

8

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

4/45

antara lain juga mengharuskan pemisahan antara kegiatan usaha

migas di sisi hilir dan hulu.

Pada 7; &esember @;;:, sebagai bagian dari upaya

menghadapi persaingan bisnis, P Pertamina !Persero"

mengubah logo dari lambang kuda laut menjadi anak panah

dengan tiga warna dasar hijau%biru%merah. 1ogo tersebut

menunjukkan unsur kedinamisan serta mengisyaratkan wawasan

lingkungan yang diterapkan dalam aktivitas usaha

Perseroan.Selanjutnya pada @; )uli @;;>, P Pertamina

!Persero" mencanangkan program transformasi perusahaan

dengan @ tema besar yakni fundamental dan bisnis./ntuk lebih

memantapkan program transformasi itu, pada 7; &esember

@;;- PPertamina !Persero" mengubah visi perusahaan yaitu,

4enjadi Perusahaan 4inyak 2asional 'elas &uniaD.

4enyikapi perkembangan global yang berlaku, P Pertamina

!Persero" mengupayakan perluasan bidang usaha dari minyak

dan gas menuju ke arah pengembangan energi baru dan

terbarukan, berlandaskan hal tersebut di tahun @;77 P

Pertamina !Persero" menetapkan visi baru perusahaannya yaitu,

4enjadi Perusahaan =nergi 2asional 'elas &uniaD. Pada

tanggal 78 )uli @;7@ melalui mekanisme R/PS 1$, P

Pertamina !Persero" melakukan perubahan *nggaran &asar

Perusahaan Perseroan yang terkait dengan perubahan 4odal

&itempatkan+&isetor, Penambahan 'egiatan /saha serta

Perubahan Pasal 7; ayat !7", Pasal 77 *yat !78" dan !@;", serta

Pasal @7 *yat !".

4.1.% &isi' (isi' #an Nilai)Nilai Perusaaan

7" 0isi Pertamina

4enjadi Perusahaan =nergi 2asional $erkelas &uniaD

@" 4isi Pertamina

9;

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

5/45

4enjalankan usaha minyak, gas serta energy baru dan

terbarukan secarater integrasi, berdasarkan prinsip%prinsip

komersial yang kuatD

" ata 2ilai

P Pertamina !Persero" menetapkan enam tata nilai perusahaan

yang dapa tmenjadi pedoman bagi seluruh karyawan dalam

menjalankan perusahaan. 'eenam tata nilai perusahaan P

Pertamina !Persero" adalah sebagai berikut

1 Clean

&ikelola secara profesional, menghindari benturan

kepentingan, tidak menoleransi suap, menjunjung tinggi

kepercayaan dan integritas. $erpedoman pada asas%asas tata

kelola korporasi yang baik.

! Competitive

4ampu berkompetisi dalam skala regional maupun

internasional, mendorong pertumbuhan melalui investasi,

membangun budaya sadar biaya dan menghargai kinerja.

" Con#ident

$erperan dalam pembangunan ekonomi nasional, menjadi

pelopor dalam reformasi $/42, dan membangun

kebanggaan bangsa.

4. Customer $ocused

$erorientasi pada kepentingan pelanggan, dan berkomitmen

untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.

% Commercial

4enciptakan nilai tambah dengan orientasi komersial,

mngambil keputusan berdasarkan prinsip%prinsip bisnis

yang sehat.

& Capable&ikelola oleh pemimpin dan pekerja yang professional dan

memiliki talenta dan penguasaan teknis tinggi, berkomitmen

dalam membangun kemampuan riset dan pengembangan.

9" 1ogo Pertamina

$erikut logo P Pertamina !Persero"

97

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

6/45

3ambar 9.7 1ogo P Pertamina !Persero"

Sumber website Pertamina www.pertamina.com

1ogo P Pertamina !Persero" secara tidak langsung

membentuk huruf PD yang secara keseluruhan merupakan

representasi bentuk panah yang menggambarkan P Pertamina

!Persero" bergerak maju dan progresif.1ogo tersebut terdiri dari

tiga warna yang menunjukkan langkah besar yang diambil P

Pertamina !Persero" dan aspirasi perusahaan akanmasa depan yang

lebih positif dan dinamis. Warna merah berarti keuletan dan

ketegasan, serta keberanian dalam menghadapi berbagai kesulitanE

hijau mencerminkan sumber daya energi berwawasan lingkunganE

dan biru mencerminkan andal, dapat dipercaya, dan bertanggung

jawab.

1ogo P Pertamina !Persero" dirancang untuk

merefleksikan identitas yang lebih segar, lebih modern dan lebih

dinamis serta menunjukkan posisi dan arah baru organisasi

perusahaan.

4.1.4 Struktur Or$anisasi PT Pertamina *Persero+

9@

http://www.pertamina.com/http://www.pertamina.com/

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

7/45

3ambar 9.@ Struktur(rganisasi P Pertamina !Persero"


4.1.5 Corporate Social Responsibility *,S-+ Pertamina

CSR adalah komitmen korporat atas tanggung jawab sosial dan

lingkungan akan memberikan nilai tambah kepada semua pemangku

kepentingan untuk mendukung pertumbuhan perusahaan. &an Pertamina

pun terus menguatkan kegiatan CSR dengan memasukkan pengelolaan

kegiatan ini ke dalam fungsi tersendiri dengan pimpinan setingkat

4anager. CSR adalah komitmen Pertamina sebagai asset nasional untuk

turut memajukan masyarakat #ndonesia.

9


8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

8/45

Program CSR diselaraskan dengan kebutuhan komunitas disekitar

wilayah operasi Pertamina, sebagai salah satu stakeholder penting,

sekaligus untuk mendukung keberhasilan bisnis Pertamina secara

berkelanjutan.

4.1. ST-/0T/- O-GANISASI ,S-

Gambar 4.% Struktur Corporate Social Responsibility


CSR Pertamina di pimpin oleh seorang 4anager yangmempunyai tugas pokok 4enyusun dan merealisasikan rencana

99

Manager

CSR

Ifky

Sukarya

SeniorOcer

Public

Health

-

SeniorOcer

Environment

Binu Boo I!

"

SeniorOcer

E#ucational

Ernayetti

Senior OcerInfra$tructure %

&i$a$ter

Ponco "oe$antoro

Ocer

'#mini$tration %

Re(orting

Rika )re$ia *!

Ocer

Public

Health

-

Ocer

E#ucational

Eko

"ri$tiaan

Ocer

Infra$tructure

% &i$a$ter

-

Ocer

Environment

'chma#

+eman

http://www.pertamina.com/http://www.pertamina.com/http://www.pertamina.com/

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

9/45

kerja dan anggaran fungsi CSR yang mendukung pencitraan positif

perusahaan. &an memutuskan, mengarahkan serta mengendalikan

program%program CSR bidang Pendidikan, 'esehatan,

1ingkungan, #nfrastruktur dan pemberdayaan serta *dministrasi

pelaporan yang terpadu antara korporat, unit operasi di Pengolahan,

Pemasaran dan 2iaga serta *nak Perusahaan sejalan dengan

kebijakan CSR Perusahaan.

&ibawahi empat orang 'ssistant anager yang merangkap

sebagai Senior (fficer pada setiap masing%masing bidang di CSR,

yaitu Senior O##icer ducation mempunyai tugas untuk

menganalisa dan mengevaluasi kerjasama dengan /nit (perasi di

bidang pendidikan terpadu antara korporat dengan unit operasi di

pengolahan, pemasaran dan niaga, serta anak perusahaan sejalan

dengan kebijakan CSR perusahaan.

Senior O##icer *n#rastru+tur and isaster mempunyai tugas

untuk 4engendalikan laporan pelaksanaan program kerja CSR di

bidang #nfrastruktur dan $encana *lam yang yang terpadu antara

korporat dengan unit operasi di Pengolahan, Pemasaran dan 2iaga

serta *nak Perusahaan selaras dengan kebijakan CSR Perusahaan.

Senior O##icer Public -ealth mempunyai tugas untuk

4engendalikan laporan pelaksanaan program kerja CSR di bidang

kesehatan yang yang terpadu antara korporat dengan unit operasi di

Pengolahan, Pemasaran dan 2iaga serta *nak Perusahaan selaras

dengan kebijakan CSR Perusahaan.

Senior O##icer nvironment mempunyai tugas untuk

4engevaluasi dan menganalisa kerjasama dengan /nit (perasi,

*nak Perusahaan dan pihak ### dalam pelaksanaan program

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

10/45

Pengolahan, Pemasaran dan 2iaga serta *nak Perusahaan, sejalan

dengan kebijakan CSR perusahaan.

O##icer ducational mempunyai tugas 4engevaluasi dan

menganalisa kerjasama dengan /nit (perasi, *nak Perusahaan dan

Pihak ### dalam pelaksanaan program < program kerja CSR di

bidang Pendidikan.

O##icer 'dministration and /eporting mempunyai tugas

4enganalisa dan mengevaluasi program%program kerja CSR di

bidang *dministrasi dan Pelaporan yang terpadu antara korporat

dengan unit operasi di hulu, Pengolahan, Pemasaran dan *nak

Perusahaan sejalan dengan kebijakan internal dan eksternal

perusahaan dalam rangka membangun dan menciptakan citra sertakredibilitas perusahaan.

.unior O##icer Public -ealth mempunyai tugas 4engevaluasi

dan menganalisa kerjasama dengan /nit (perasi, *nak Perusahaan

dan Pihak ### dalam pelaksanaan program < program kerja CSR di

bidang 'esehatan.

.unior O##icer nvironment mempunyai tugas

4engendalikan laporan pelaksanaan program kerja CSR di bidang

1ingkungan yang tertib dan sesuai dengan ketentuanperusahaan.

&an mengendalikan laporan pelaksanaan program CSR yang

bekerjasama dengan unit operasi dan pemasaran niaga

4.1. &isi' (isi #an Tu"uan ,S- Pertamina

0isi CSR 4enuju 'ehidupan 1ebih $aikD

4isi CSR

7. 4elaksanakan komitmen korporat atas anggung )awab Sosial dan

1ingkungan !)S1" yang akan memberikan nilai tambah kepada

semua pemangku kepentingan untuk mendukung pertumbuhan

perusahaan.

@. 4elaksanakan tanggung jawab korporat dan kepedulian social

untuk sebuah pembangunan masyarakat yang berkelanjutan.

ujuan CSR

7. Secara =ksternal adalah membantu Pemerintah #ndonesia

memperbaiki #ndeks Pembangunan 4anusia !#P4" #ndonesia,

melalui pelaksanaan program%program yang membantu pencapaian

9>

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

11/45

target pembangunan millennium atau illenium evelopment

0oals !4&3s".

@. Secara #nternal adalah membangun hubungan yang harmonis dan

kondusif dengan semua pemangku kepentingan !stakeholder" untuk

mendukung pencapaian tujuan korporasi terutama dalam

membangun reputasi korporasi !Pertamina".

4.1.2 Lan#asan ,S- Pertamina

'egiatan program%program CSR Pertamina didasarkan pada

beberapa landasan regulasi, walaupun kegiatan memberikan kontribusi

kepada masyarakat sudah dilakukan Pertamina sejak kelahirannya, 7;

&esember 78:- karena perusahaan didirikan dengan perjuangan. &anuntuk membiayai perjuangan, pembangunan dan manfaat sebesar%nesar

kemakmuran rakyat, sesuai proprosinya sebagai perusahaan. landasan%

landasan itu adalah

7. $ab 0 Pasal 9- /ndang%/ndang Perseroan erbatas 2o. 9; tahun

@;;- tanggung jawab social dan lingkungan merupakan

kewajiban perseroan yang dianggarkan dan diperhitungkan sebagai

biaya perseroan yang pelaksanaannya dilakukan dengan kepatutan

dan kewajaran.

@. Surat =daran 4enteri $/42 2omor S=%@7+4$/+@;;?

anggung )awab Sosial dan 1ingkungan diwajibkan kepada

$/42 yang kegiatan usahanya di bidang sumber daya alam, atau

kegiatan usahanya berdampak pada fungsi kemampuan sumber

daya alam. Walaupun $/42 di bidang lain pun dapat saja

melaksankannya.

. Pasal ?? // 2o. 78 ahun @;; tentang $/42 $/42 dapatmenyisihkan sebagian laba bersihnya untuk keperluan pembinaan

usaha kecil+koperasi serta pembinaan masyarakat sekitar $/42.

4.1.3 Road Map Pro$ram

9-

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

12/45

3ambar 9.9 Road 4ap Program Corporate Social /esponsibility


Road 4ap merupakan targetan setiap tahunnya ingin melakukan apa

saja selama : tahun dari tahun @;7; sampai dengan @;79. #ni road map :

tahunan agar setiap pergerakan CSR jelas dan terarah. Pada tahun @;7;

dilakukan * Mainstreaming + #su Pendidikan sebagai Program /tama CSR

dengan &ukungan Program 1ain. ahun @;77 Pro$ram ,S- Inte$ratif

melalui Program Pembangunan &esa $inaan dan fokus pada program

lingkungan, perbaikan pendidikan sekolah+ dengan dukungan Program

'esehatan, kemandirian masyarakat, dan infrastruktur untuk mendukung

pencapaian peringkat Proper Bijau dan =mas.

ahun @;7@, Pro$ram ,S- Inte$ratif melalui Program

Pembangunan &esa $inaan, mendukung pencapaian peringkat PR(P=R

Bijau dan =mas, dan role out model program CSR yang diintegrasikan

9?


8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

13/45

dengan bisnis inti Pelumas, 3as &(m, $$4+$$' < Fase #. ahun

@;7, Pro$ram ,S- Inte$ratif melalui Program Pembangunan &esa

$inaan, mendukung pencapaian peringkat PR(P=R Bijau dan =mas, dan

role out model program CSR yang diintegrasikan dengan bisnis inti

Pelumas, 3as &om, $$4+$$' < Fase ##.ahun @;79, 'onsolidasi dan

roll out Program #ntegrated CSR pada &esa%&esa $inaan di area

#nstalasi%#nstalasi Pertamina.

4.1. Pro$ram ,S-

Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, CSR Pertamina memiliki dua

misi, yaitu, Pertama, melaksanakan komitmen korporat atas anggung

)awab Sosial dan 1ingkungan !)S1" yang akan memberikan nilai

tambah kepada semua pemangku kepentingan untuk mendukung

pertumbuhan perusahaan. 'edua, melaksanakan tanggung jawab

korporat dan kepedulian sosial untuk sebuah pembangunan masyarakat

yang berkelanjutan.

'edua 4isi tersebut kemudian diimplementasikan menjadi tiga

belas program CSR yang dimiliki oleh P'P/ sebagai indikator

ukurannya, yang tertuang di dalam laporan tahunan corporate secretary,

yaitu

7. 4enanam 7;; juta Pohon

@. Satu *ksi untuk Ciliwung

. &esa $inaan

9. *C 4ilan )unior Camp

:. Pertamina S=B*#

>. (perasi )antung *nak

-. $antuan (ptik

?. $easiswa Sobat $umi

8. (S2 Pertamina

7;. Pertamina Peduli Pendidikan

77. Clino 3igi Sehat

7@. Rehabilitasi 4angrove

7. Pertamina Peduli

98

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

14/45

4.! Penya"ian 5ata Penelitian

Proses penyajian data penelitian berisi seluruh keterangan dan

informasi yang diperlukan dalam hasil penelitian. #nformasi yang

diperoleh akan dianalisis sehingga menjadi sebuah data fakta. Peneliti

akan membagi penyajian data dalam dua pembahasan teknik

pengumpulan data, yaitu data primer berdasarkan wawancara dan

observasiE Serta data sekunder berupa dokumentasi. Penyajian data

penelitian akan dipaparkan sebagai berikut

4.!.1 Gambaran Sub"ek Penelitian

#nforman pertama adalah $apak #fki Sukarya, selaku anager

Corporate Social /esponsibility dari P Pertamina !Persero". &ivisi CS/

merupakan divisi yang sangat penting di Pertamina karena perusahaan

bergerak di bidang gas dan bumi dan mencemarkan lingkungan akibat

penyebab yang ditimbulkan perusahaan. &ivisi CS/ juga sangat penting

untuk membangun *mage positif perusahaan.

#nforman kedua adalah $apak $inu $owo, selaku Senior O##icer

nvironment di bagian lingkungan. &ivisi ini merupakan bagian dari

pelaksanaan program program CS/ Pertamina khususnya dibagian

lingkungan. Peneliti memilih $apak $inu $owo sebagai informan karena

terkait program%program CS/ perusahaan dibagian lingkungan untuk

membangun image positif di mata masyarakat luas.

#nforman ketiga adalah $apak &idier 2eonisa, S.'om., 4.Si. sebagai

pakar ahli dan informan untuk wawancara triangulasi sumber dalam

bidang #lmu 'omunikasi khususnya dalam Corporate Social

/esponsibility

#nforman ke empat dan kelima adalah warga masyarakat &esa 4uara

/jung anjung Pasir yaitu $apak Gatno sebagai lurah dan *bdul khalik

sebagai masyarakat &esa 4uara /jung. 4ereka adalah informan yang

dapat digali ionformasinya terkait program CSR P Pertamina khususnya

dalam penanaman pohon 4nagrove di wilayah desa tersebut.

4.% Penya"ian Hasil 6a7an8ara

:;

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

15/45

Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, maka

dalam teknik pengumpulan data, peneliti memilih menggunakan

Penelitian ini menggunakan wawancara semi terstruktur, biasanya

pewawancara memiliki daftar pertanyaan tertulis tapi memungkinkan

untuk menyakan pertanyaan%pertanyaan secara bebas, yang terkait

dengan permasalahan. *rtinya, wawancara dilakukan secara bebas tapi

terarah dengan tetap berada pada jalur pokok permasalahan yang akan

ditanyakan dan telah disiapkan terlebih dahulu. &alam konteks

penelitian, narasumber harus memiliki pengetahuan mendalam program

CSR yaitu penanaman 4angrove di &esa 4uara /jung anjung Pasir

$anten yang dilakukan oleh P Pertamina.&ari hasil wawancara tersebut,

jawaban akan dianalisa melalui pendekatan data deskriptif.

4.%.1 Peranan Public Relations PT Pertamina 5alam (ensosialisasikan

Pro$ram ,S- 9enanaman 9oon (an$ro:e #i 5esa (uara

/"un$Tan"un$ Pasir Banten.

Peranan yang telah dilakukan oleh Public /elations P Pertamina

!Persero" melalui wawancara dengan narasumber sudah sesuai dengan

teori yang telah dipaparkan, dimana diantaranya yaitu

1. Sebagai seorang teknisi komunikasi, menurut #fki Sukarya selaku

4anager CSR P Pertamina !Persero"

2ami #ungsi CS/ sebagai salah satu bagian yang

menger3a+an peran P/ be+er3a sama dengan manager

#ungsi media dalam mensosialisasi+an program program enabung 144 3uta pohon +husus tanaman angrove di

esa uara 53ung melalui media (bai+ media internal

maupun e+sternal) guna mempermudah proses sosialisasi

dan mencapai audiens yang lebih luas6

4elalui observasi yang dilakukan dilapangan, dinyatakan bahwa

memang P Pertamina bekerjasama dengan fungsi media untuk

mensosialisasikan program CSR ini kepada khalayak luas dan CSR

juga sering mengundang divisi edia /elations P Pertamina untuk

:7

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

16/45

terjun kelapangan guna untuk meliput kegiatan dan progress dari

program penanaman 4angrove tersebut.

!. 7pert Prescriber , pada tahapan ini menurut $inu $owo selaku Senior

=nvironment dan PR dari CSR P Pertamina bahwa

2ami turut andil dalam mensosialisasi+an program

program enabung 144 3uta pohon +husus tanaman

angrove di esa uara 53ung +ami *+ut berperan

langsung +e lapangan dan melihat langsung +eadaan di

wilayah tersebut an mencari tahu apa sa3a yang

dibutuh+an masyara+at sesuai tida+ dengan Program P8

Pertamina dan ini sudah dila+u+an oleh Pertamina sehingga

awal masu+ program penanaman ini ber3alan bai+6

4elalui observasi yang dilakukan dilapangan, dinyatakan bahwa

memang P Pertamina melakukan komunikasi dengan baik kepada

masyarakat &esa 4uara /jung terkait program penanaman 4angrove

tersebut.

%. Fasilitator komunikasi yaitu gunanya untuk menjembatani komunikasi

antara Pertamina dengan 4asyarakat sekitar. 4enurut #fki Sukarya

selaku 4anager CSR Pertamina

alam program ini +ami terus mensosialisasi+an

program +ami dan memberi tahu tentang tu3uan +ami guna

untu+ memecah+an permasalahan yag ter3adi di daerah

tersebut melalui program csr +ami lalu memberi+an edu+asi

tentang man#aat dari program dan dampa+ positi# untu+

masyara+at setempat agar +ami mendapat du+ungan penuh

dan +ei+hlasan hati para masyara+at setempat unut+

membantu menssu+ses+an program +ami, yang senang bu+an

hanya perusahaan tetapi masyara+at sendiri yang a+an

menerima dampa+ positi#nya6

&ari hasil observasi memang P Pertamina mendapat dukungan

penuh dari masyarakat sekitar dan dalam proses penanaman

4angrove masyarakat setempat sukarela membantu dan ingin

dilibatkan dalam proses penanaman tersebut.

4. Fasilitator pemecahan masalah, 4enurut #fki Sukarya selaku 4anager

CSR P Pertamina

:@

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

17/45

2ami memang meng+omuni+asi+an program +ami

+epada masyara+at setempat dan +ami 3uga sering

mengada+an muyawarah dengan masyara+at setempat guna

mendengar+an +eluh +esah mere+a tu3uannya adalah agar

Pertamina dapat mengetahui tanaman apa yang coco+ dan

ternyata angrove dan dapat mengedu+asi masyara+at tentang man#aat pohon mangrove untu+ wilayah esa uara

53ung, dan +ami dapat memecah+an +eluh +esah mere+a di

bidang e+onomi dan e+ologis dengan cara memberdaya+an

masyara+at se+itar dalam agar mere+a mendapat+an

pe+er3aan dari penanaman angrove ini6

&ari (bservasi di lapangan dengan P Pertamina menjembatani

komunikasi akhirnya keduanya saling menguntumgkan dan nilai

ekonmi masyarakat sekitar meningkat salah satu contoh dengan

membuka usaha tempat makan dan penjualan bibit 4angrove karena

&esa 4uara /jung sudah menjadi tempat wisata dan sudah banyak

pengunjungnya

4elalui beberapa pernyataan diatas mengenai bagaimana

peranan Public /elations P Pertamina, dapat disimpulkan bahwa

a. P Pertamina sudah menjalankan 9 peranan Public /elations

sesuai dengan teori yaitu 7pert Prescriber,Communications

$acilitator, Problem Solving Process $acilitator,

Communications 8echnician

b. *danya kerjasama yang baik antara perusahaan dengan

masyarakat setempat.

Basil wawancara triangulasi sumber, menurut pendapat pakar ahli

tentang peranan Public /elations P Pertamina dalam mensosialisasikan

Program CSR yaitu penanaman pohon 4nagrove di &esa 4uara /jung

anjung Pasir $anten sudah menjalankannya dengan baik sesuai dengan teori

peranan Public Relations.

#nforman ketiga mengatakan

6Peranan Public /elations sangat penting dalam

proses mensosialisasi+an program CS/ +arena ma+sut dari

program yang dibuat oleh suatu perusahaan a+an dengan

bai+ dipahami oleh masyara+at luas apabila didalamnya ada

penghubung +omuni+asi yang bai+ yaitu berupa peranan dari

Public /elations .adi ma+sutnya dalah seorang Public

/elations harus ter3un langsung +elapangan dan

memperhati+an apa yang ter3adi dilapangan guna untu+ mensus+ses+an program dan 3uga seorang P/ harus dapat

:

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

18/45

bersosialisasi dengan bai+ terhadap masyara+at yang a+an

ditu3u sebagai program CS/ yang a+an dila+u+an oleh

perusahaan6

4.%.! Penera9an Corporate Social Responsibilty di PT Pertamina

&alam penerapan kegiatan CS/ dalam program menabung 7;; juta

pohon khusus penanaman pohon 4angrove di &esa 4uara /jung tidak

terlalu mendapatkan kendala yang besar karena program P Pertamina

memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak. P Pertamina sendiri

mendapat keuntungan berupa image yang baik dan memenuhi tanggung

jawab sebagai perusahaan bonafit di #ndonesia untuk membantu

masyarakat dan melestarikan lingkungan. 4enurut #fki Sukarya selaku

manager CS/ P Pertamina

CS/ P8 Pertamina (Persero) adalah 3embatan

perusahaan terhadap +epedulian perusahaan terhadap

masyara+at dari bidang pendidi+an, ling+ungan, in#astru+tur

dan disaster dan +esehatan ari 9 aspe+ bidang tersebut

sudah menca+up segala +eluhan masyara+at di *ndonesia

enurut Pertamina sendiri pato+an mere+a mengada+an CS/

adalah berasal dari *SO !&444, alam *SO !&444, CS/ dide#inisi+an sebagai: 8anggung3awab suatu organisasi atas

dampa+ dari +eputusan dan a+tivitasnya terhadap masyara+at

dan ling+ungan, melalui perila+u yang transparan dan etis,

yang : +onsisten dengan pembangunan ber+elan3utan dan

+ese3ahteraan masyara+at, memperhati+an +epentingan dari

para sta+eholders sesuai hu+um yang berl a+u dan +onsistensi

dengan norma norma international, terintegrasi di seluruh

a+tivitas organisasi, dalam pengertian ini meliputi bai+

+egiatan, produ+ maupun 3asa i dalam program +husunya

menabung 144 3uta pohon ini di desa uara 53ung Pertamina

membantu dari segi aspe+ ling+ungan dengan tu3uanmemberdaya+an masyara+at setempat agar mening+atnya

nilai e+ologis dan e+onomis masyara+at setempat dengan di

ada+annya program menabung dan menanam pohon

mangrove 2onsep CS/ dari P8 Pertamina (Persero) ini

menganut " +onsep yaitu People, Pro#it, Planet dan semuanya

+ami 3alani isini +ami men3alan+an program CS/ ini bu+an

se+edar menanam sa3a lalu tinggal+an, disini +ita menanam

dan menabung dan otomatis ada tanggung 3awab dan +ita

selalu pantau program +ita dengan bai+ dan harus mening+at

progressnya6

:9

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

19/45

1alu menurut $inu $owo selaku Senior =nvironment P Pertamina

yaitu

alam CS/ P8 Pertamina bahwa perusahaan +ami

bergera+ di bidang gas dan bumi dan +ami mendapat+an

+euntungan dari bumi, ma+a dari itu divisi CS/ P8

Pertamina sangat penting guna membangun image positi#

perusahaan di mata masyara+at, setelah sudah apa yang

telah men3adi dampa+ +iner3a perusahaan untu+ ling+ungan

dll CS/ P8 Pertamina 3uga sangat men3un3ung tinggi pro#it

people and planet +arena dari +e tiga itulah men3adi

landasan CS/ P8 Pertamina dalam mengada+an program;

program CS/ untu+ mendapat +eunutngan bagi +edua belah

piha+ yaitu perusahaan dan masyara+at

Basil wawancara triangulasi sumber, menurut pendapat pakar ahli tentang

penerpaan Corporate Social /esponsibility di P Pertamina sudah baik,

dalam artian perusahaan sudah mengadopsi pedoman dari #S( @>;;; yang

definisi menjadi landasan untuk seluruh perusahaan di #ndonesia maupun

didunia dalam mengadakan program CSR.


CS/ adalah bagian penting dari perusahaan yang

dila+u+an oleh divisi Public /elations perusahaan

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

20/45

dengan para masyarakat secara langsung dan ikut berpartisipasi dalam

proses menanam mangrove dan adanya komunikasi yang baik antara

masyarakat sekitar dan Pertamina sehingga mengurangi miss

communications yang berlebihan. 4enurut $inu $owo selaku Senior

=nvironment dan PR dari CSR P Pertamina

Proses +ami mensosialisasi+an program +ami +epada

masyara+at esa uara 53ung pertama +ami sering

mengada+an pertemuan atau musyawarah dengan

masyara+at dan disitu +ami membicara+an tentang

program penanaman mangrove dan sebelumnya+ami

mendengar+an permasalahan mere+a terlebih dahulu dan

ternyata banya+ masyara+at yang tida+ tahu tentang

bahaya abrasi bahwasanya daerah mere+a adalah daerah peisisir pantai yang apabila tida+ dia3aga a+an ter+i+is

daratannya isitulah +ami memberi+an edu+asi tentang

man#aat pohon mangrove dan dengan penanaman

angrove dapat di3adi+an hutan wisata engan daerah

mere+a men3adi tempat wisata mangrove ma+a banya+

pengun3ung yang datang di situlah mere+a dapat

mening+at+an e+onomi mere+a dengan membu+a usaha

tempat ma+an dll6

Proses sosialisasi yang dilakukan oleh P Pertamina terkait program

penanaman 4angrove terlebih dahulu perusahaan membuat program

programnya sebelum melakukan proses selanjutnya. 4enurut ifki sukarya

6alam mela+u+an proses sosialisasi sebelum

mela+u+an prosesnya +ami terlebih dahulu membuat

rencana seperti pendamping masyara+at, melihat +ondisi

tanah yang a+an ditanami seperti apa, membentu+

+elompo+ +er3a dll 0unanya adalah untu+ mempermudah

dalam proses sosialisasi program CS/ dalam penanaman

angrove agar masyara+at mengerti bahwa tu3uan dari

sosialisasi ini dampa+nya buat daerah mere+a sendiri 2ami 3uga mengada+an musyawarah dengan warga se+itar

dan memberi+an edu+asi tentang man#aat pohon mangrove

dan dengan penanaman angrove dapat di3adi+an hutan

wisata engan daerah mere+a men3adi tempat wisata

mangrove ma+a banya+ pengun3ung yang datang di situlah

mere+a dapat mening+at+an e+onomi mere+a dengan

membu+a usaha restaurant6

anggapan masyarakat &esa 4uara /jung tentang Sosialisasi

penanaman pohon 4angrove yang dilakukan P Pertamina menurut

abdul chodir yaitu

:>

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

21/45

idalam proses sosialisasi penanaman pohon

angrove P8 Pertamina di wilayah +ami memang ber3alan

bai+ +arena cara pende+atan P8 Pertamina dengan warga

bai+ dan dapat diterima oleh warga disiniperusahaan 3uga

membentu+ +elompo+ +er3a dan Sebagian besar warga

setempat menerima sosialisasi berupa edu+asi tentang

pohon angrove yang tu3uanya 3uga untu+ wilayah +ami

3uga +arena banya+ man#aat yang +ami tida+ tahu dari

pohon angrove an 3uga ada warga yang menola+nya

+arena mere+a tida+ bersedia lahan mere+a di3adi+an titi+

titi+ penanaman pohon angrove 8etapi disini hebatnya

P8 Pertamina *alah mere+a sabar menghadapi warga yang

menola+ dan terus berupaya mengedu+asi dan memberi+an

pen3elasan bahwa man#aatnya banya+ bu+an untu+

perusahaan sa3a tetapi +ami sendiri sebagai warga yang a+an mendapat+an dampa+ dari man#aat pohon angrove

tersebutalam proses penanaman perusahaan be+er3a

sama dengan ana+;ana+ 8risa+ti dan 3uga di bantu warga

setempat

Bambatan yang terjadi pada saat P Pertamina mensosialisasikan

program penanaman 4angrove di &esa 4uara /jung menurut $inu

Wibowo sebagai Senior =nvironment lingkungan P Pertamina

=a+tu +ami lagi mensosialisasi+an program +ami

pertama +ali di esa uara 53ung ada beberapa orang

yang menola+ program +ami +arena mere+a tida+ mau

mendengar+an apa ma+sut tu3uan +ita dan man#aatnya

ere+a ber#i+ir tanahnya ingin di+uasai oleh P8

Pertamina Sempat aga+ lama mere+a menola+ dan pada

a+hirnya mere+a a+hirnya mau menerima setelah +ami

mengada+an sosialisasi lagi dan dengan pende+atan yang

bai+ lalu mengedu+asi+an tentang penanaman dan man#aat

pohon angrove a+hirnya mere+a mau menerima program+ami6

Basil wawancara triangulasi sumber, menurut pendapat pakar ahli tentang

sosialiasi program CSR P pertamina di wilayah &esa 4uara /jung sudah

terstruktur dengan baik karena perusahaan membuat tahapan sebelum

mengadakan sosialisasi maupun sesudah mengadakan sosialisasi,


alam mengada+an sosialisasi tentang suatu

program yang perusahaan ada+an untu+ masyara+at luas

:-

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

22/45

memang tida+ mudah, perusahaan harus membuat

planning terlebih dahulu agar dalam proses sosialisai

tida+ ter3adi hal;hal yang tida+ diingin+an Perusahaan

harus pintar dalam mela+u+an pende+atan terhadap

masyara+at, +arena masyara+at tida+ bisa dila+u+an

dengan cara mema+sa tetapi harus dibicara+an dari hati+e hati agar tu3uan dari perusahaan dapat tersampai+an

dengan bai+ dan dapat dipahami oleh masyara+at6

4.%.4 Tu"uan PT Pertamina memban$un Brand Image #i 5esa (uara

/"un$ Tan"un$ Pasir Banten

Cara membangun alu dengan diada+an

sosialisasi tentang prgram ini masyara+at dengan senang

hati membantu dan menerima program ini dengan terbu+adan ini salah satu lang+ah P8 Pertamina berhasil

membangun image positi# dipi+iran masyara+at se+itar dan

di wilayah esa uara 53ung P8 Pertamina menanam+an

bahwa Pertamina adalah perusahaan yang bertanggung

3awab atas semua yang sudah perusahaan ling+ungan yang

berdampa+ pada ling+ungan an dengan 3alannya

program menabung 144 3uta pohon di esa uara 53ung

bertu3uan untu+ membang+it+an e+onomi masyara+at

se+itar6

4enurut $inu $owo cara P Pertamina membangun $rand #mage di

&esa 4uara /jung dan tujuannya yaitu

embangun

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

23/45

perusahaan yang menimbul+an hal negative berupa

pencemaran ling+ungan a+a dari itu dengan adanya

program CS/ di wilayah ini diharap+an masyara+at a+an

sadar bahwa P8 Pertamina 3uga perduli terhadap

ling+ungan dan warga yang terpencil6

ujuan P Pertamina membangun

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

24/45

Basil wawancara triangulasi sumber, menurut pendapat pakar ahli

tentang $rand #mage yang dilakukan perusahaan pasti mempunyai

tujuan dan tujuannya adalah bahwa didaerah tersebut ada produk P

Pertamina agar menguntungkan bagi kedua belah pihak. #nforman ketiga

mengatakan

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

25/45

lainnya, 7

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

26/45

lingkungan atau environment di &esa 4uara /jung anjung Pasir,

$anten.

4elalui hasil penelitian penulis melalui observasi partisipan

yang dilakukan, kegiatan < kegiatan public relations di P Pertamina

!Persero" dijalankan oleh divisi corporate secretary khususnya divisi

komunikasi yang didalamnya terdapat divisi < divisi yang

menjalankan tugas seorang public relations *dapun divisi < divisi

yang dimaksudkan yaitu e7ternal realtion, internal relation, media

relation dan brand management Corporate Social /esponsibility juga

merupakan salah satu divisi yang digunakan Pertamina untuk

menjalankan tugas dan peran public relations, dimana dalam hal ini

Pertamina menugaskan fungsi CSR untuk menjalankan tugas dan

peran public relations dengan membuat program < program CSR yang

unggul untuk membangun dan mempertahankan reputasi baik

perusahaan.

CSR Pertamina terbagi menjadi lima bagian khusus, yaitu

educational, public health, environment, in#rastructure and disaster,

dan administration and reporting &alam penelitian ini peneliti

berfokus pada penelitian mengenai program 2ampung angrove

terpadu6 yang merupakan salah satu program unggulan CSR dalam

bidang lingkungan atau environment Penulis melakukan penelitian

mengenai peranan public relations dalam mensosialisasikan program

'ampung 4angrove erpaduD di &esa 4uara /jung anjung Pasir,

$anten.

Saat melakukan observasi di P Pertamina !Persero" proses

sosialisasi mengenai program 'ampung 4angrove erpaduD ke &esa

4uara /jung anjung Pasir, $anten telah berlangsung, sehingga

penulis hanya sempat berpartisipasi langsung dalam pengecekan

tempat di &esa 4uara /jung dari program sosialisasi yang telah

berjalan dan meneliti mengenai peranan public relations dalam

mensosialisasikan program 'ampung 4angrove erpaduD di &esa

>@

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

27/45

4uara /jung anjung Pasir, $anten melalui pengamatan dengan

menggunakan data sekunder dan proses wawancara.

4elalui hasil observasi yang telah dilakukan oleh penulis, maka

penulis ingin memaparkan hasil observasi mengenai peranan public

relations dalam mensosialisasikan program 'ampung 4angrove

erpaduD di &esa 4uara /jung anjung Pasir, $anten. Proses

sosialisasi program 'ampung 4angrove erpaduD Peneliti

mengamati bagaimana program CSR P Pertamina dalam

mensosialisasikan program programnya ke pada masyarakat luas dan

melihat bagaimana kinerja peranan Public /elations dalam menangani

program%program CSR perusahaan. &ari hasil observasi yang

dilakukan peneliti, Peneliti akan membahas hasil observasi dalam

melaksanakan program ini, tim CSR P. Pertamina !Persero"

melakukan beberapa tahapan, yakni sebagai berikut.

1. Persia9an

&alam tahap ini Pertamina melakukan persiapan mulai dari

pembuatan proposal, pencarian dan pemilihan mitra kerja, dan

memikirkan setiap detail hal%hal yang dibutuhkan saat menjalankan

program ini.

2. Community Maping

Pada tahap ini Pertamina bersama mitra dari 1PP4 risakti

melakukan maping terhadap komunitas sekitar tempat program ini

berlangsung, yaitu komunitas%komunitas seperti nelayan di daerah

eluk 2aga, angerang Selatan ataupun masyarakat setempat yang

secara terintegrasi bersedia ikut menjalankan program. Bal ini

nantinya akan mempermudah Pertamina untuk melakukan monitoring

terhadapa program.

%. I#entifikasi 0arakteristik laan #an kon#isi sosial ekonomi

masyarakat *9enelitian+

&i tahap ini dilakukan penelitian terhadap kondisi sosial dan

ekonomi masyarakat sekitar tempat pelaksanaan program. Bal ini

sangat berguna untuk banyak hal. Selain menyasar lingkungan, tetapi

Pertamina mendambakan adanya dampak yang juga nantinya

>

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

28/45

dirasakan oleh masyarakat sekitar sebagai efek dari pelaksanaan

program. 'esejahteraan rakyat yang berada disekitar tempat

pelaksanaan program CS/ tersebut juga dijadikan salah satu

inndikator keberhasilan program secara jangka panjang.

4. Pembentukan Struktur 0elemba$aan atau 0elom9ok 0er"a

&alam menjalankan program ini Pertamina membentuk

kelembagaan ataupun struktur pelaksana di lapangan yang dijadikan

perpanjangan tangan Pertamina dan sekaligus yang menjalankan

program di lapangan serta bertanggung jawab pada setiap deadline

yang telah dibuat oleh pihak Perusahaan. 2amun, sistem komunikasi

yang dilakukan bukan bersifat komando tetapi lebih mengajak bekerja

sama untuk menciptakan suasana kerja yang saling menguntungkan.

&alam hal ini kelembagaan dan kelompok kerja dibicarakan bersama

dengan beberapa opinion leader di lapangan dan mitra kerja yang

telah ditentukan sebelumnya.

. Pen#am9in$an (asyarakat

Setelah kelompok atau lembaga kerja dibentuk dan materi

sudah matang lalu dilakukan proses pendampingan kepada

masyarakat setempat perihal program dan hal%hal apa saja yang akan

dan ingin dicapai bersama. Pendampingan dilakukan untuk

mempersiapkan masyarakat sebelum nantinya turun ke lapangan

untuk melakukan persemaian dan penanaman mangrove. 'arena pada

dasarnya program ini dilakukan dengan melibatkan masyarakat dan

untuk mengembangkan sosial perekonomian masyarakat setempat

juga.

6. -eabilitasi *Persemaian #an Penanaman (an$ro:e+

Pada tahap ini dilakukan persemaian dan penanaman mangrove

yang langsung dilaksanakan oleh kelompoknkerja dan diawasi oleh

Pertamina dan mitra. Penanaman dilakukan bertahap sesuai dengan

target jumlah pohon bakau yang akan ditanam dan luasnya area yang

akan ditanami. Penanaman tidak dilakukan sekaligus mengingat ada

begitu luas area yang akan ditanami. Program ini dilakukan secara

bertahap dan penanaman selesai pada tahun @;79 ini.

>9

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

29/45

4elalui sosialisasi mengenai program 'ampung 4angrove

erpaduD di &esa 4uara /jung anjung Pasir, akhirnya warga &esa

4uara /jung dapat mengerti tentang tujuan program CSR P

Pertamina di wilayah mereka bahwa keuntungan program ini bukan

hanya untuk perusahaan semata melainkan untuk wilayah &esa 4uara

ujung juga dari segi ekonomi maupun geografis. Contoh nyata bahwa

wilayah ini mendapatkan keuntungan dari program P Peramina

dalam penanaman 4nagrove ini adalah tempat pohon 4angrove

menjadi tempat ekoswisata dan sudah banyak dikunjungi orang orang

di luar wilayah mereka. Warga sudah membuat tempat makan untuk

para pengunjung dan membuat tempat pemancingan di sekitar

wilayah pohon 4angrove. Sudah membuat kapal atau perahu untuk

membantu para pengunjung mengelilingi kawasan pohon 4angrove.

&emikian pemaparan peneliti mengenai proses sosialisasi

mengenai program 'ampung 4angrove erpaduD di &esa 4uara

/jung anjung Pasir. Basil akhir yang didapat yaitu, peranan public

relations dalam mensosialisasikan program 'ampung 4angrove

erpaduD di &esa 4uara /jung anjung Pasir berhasil dilakukan.'arena sejak awal proses sosialisasi berlangsung hingga akhirnya

&esa 4uara /jung menjadi tempat ekowisata pohon 4angrove

manfaat program ini sangat dirasakan oleh warga dan perusahaan dan

sudah ada peningkatan dari segi ekonomi dan penghijauan.

Sebuah program dinyatakan berhasil apabila mampu mengadakan

perbaikan dan berguna bagi orang banyak dan pembuat program itu

sendiri. $erikut beberapa hasil yang positif yang dihasilkan dari

program ini.

1. Tela tertanam sebanyak 1%=.=== bibit (an$ro:e.

Sejauh ini menurut dokumen internal P Pertamina dirasakan cukup

membantu bagi warga dalam mengurangi abrasi oleh pasang air laut.

Sebelum ditanami bakau, daerah pesisir pantai di &esa 4uara ujung

sangat gersang. *brasi yang terjadi pun sangat luas karena tidak ada

pohon bakau yang menopang kala itu. Setelah ditanami bakau, saat ini

>:

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

30/45

kondisi pesisir pantai &esa 4uara /jung telah hijau kembali dan

sedikit demi sedikit wilayah yang dulu mengalami abrasi kini telah

ter%rehabilitasi dengan sendirinya semenjak ada pohon bakau.

2. Ter#a9at 9ersemaian #en$an ka9asitas 4.=== bibit (an$ro:e.

Basil positif lainnya yang dihasilkan, kali ini telah tersedia lahan yang

mampu menampung sekitar 9:.;;; bibit mangrove yang disemai dan

kemudian akan disebarkan bibitnya di tempat lain yang belum

ditanami.

%. Terbentuknya 0omunitas (an$ro:e S7a#aya (asyarakat

(uara /"un$.

Basil berikutnya yang sangat membantu program ini bisa berlangsung

secara terus%menerus adalah dengan terbentuknya 'omunitas

4angrove Swadaya 4asyarakat 4uara /jung yang dibentuk atas

dasar kesadaran masyarakat sendiri sebagai bentuk rasa kepedulian

terhadap lingkungan tempat mereka tinggal dan mencari penghidupan.

4. Pemanfaatan Akar Bakau Seba$ai 0olam Ban#en$ #an /#an$

Sumber Pen8aarian Nelayan.

4asyarakat sangat antusias dengan adanya program penanaman

pohon bakau ini. Bal ini dapat dilihat dari banyaknya masyarakat ata

nelayan yang memanfaatkan akar%akar pohon bakau ang etlah dewasa

untuk ditebar benih ikan bandeng dan udang untuk dijadikan sumber

mata pencaharian yang membantu perekonomian warga. Selain itu,

&esa 4uara ujung di jadikan objek wisata dan pemancingan yang

mana fasilitas dan segala sesuatunya dibuat atas swadaya masyarakat

&esa 4uara /jung dan didukung oleh Pertamina.

4elihat dampak positif yang dihasilkan cukup memuaskan, kedepan

pun Pertamina berencana melakukan tindak lanjut terhadap kegiatan

ini dengan concern yang sedikit diperluas bukan hanya pada

penanaman pohon bakau saja, melainkan

>>

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

31/45

7. Rehabilitasi ekosistem mangrove sebanyak ;;.;;; bibit

@. Suplai kebutuhan bibit mangrove untuk donasi tanaman mangrove

sebagai program lingkungan P=R*4#2* !4enunjang program 7;;

juta bibit mangrove"

. 'awasan percontohan edukasi dan ekowisata mangrove dengan energi

terbarukan

9. 'awasan percontohan konservasi jenis mangrove

:. Pengembangan kapasitas kelembangaan masyarakat melalui kegiatan

pelatihan dan studi banding.

4. 5okumentasi

4etode pengumpulan data yang terakhir adalah dengan dokumen yang

digunakan sebagai bahan informasi berdasarkan data < data baik itu foto, catatan dan

segala bentuk dokumentasi yang berhubungan dengan kegiatan program CSR

dibidang lingkungan yaitu tentang program penanaman pohon 4angrove yang

diadakan di &esa 4uara /jung anjung Pasir $anten.

3ambare 9.: lokasi Butan 4angrove di &esa 4uara /jung

sumber &ata internal P Petrtamina

#ni adalah lokasi penanaman pohon 4angrove di &esa 4uara /jung anjung Pasir

$anten. &an sekarang sudah menjadi hutan ekowisata yang dapat dikunjungi oleh

para warga.

>-

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

32/45

3ambar 9.> 4asyarakat &esa 4uara /jung

sumber &ata internal P Petrtamina

#ni adalah gambar warga &esa 4uara /jung yang sedang merawat pohon 4angrove

dan memeriksa apakah pohon 4angrove dalam kondisi baik atau tidak.

3ambar 9.- Plang milik P Pertamina

Sumber &ata #nternal P Pertamina

$ukti bahwa P Pertamina membranding lokasi penanaman 4angrove

melalui plang yang bertuliskan nama P Pertamina di lokasi penanaman

4. Pembaasan Penelitian

>?

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

33/45

4..1 Penelitian Sebelumnya

Penelitian sebelumnya berfungsi untuk memperlihatkan persamaan dan

perbedaan yang ada di penelitian sebelumnya dengan penelitian setelahnya.

Penelitian sebelumnya harus memberikan kontribusi dalam mengembangkan

ilmu pengetahuan. (leh karena itu, literasi yang berhubungan dengan kegiatan

CSR yang digunakan perusahaan untuk mengelola citra merek dicari dan

dikumpulkan untuk dapat membantu penelitian ini. )urnal tersebut antara lain

7. Penelitian pertama berjudul Sikap Warga &usun Rejoso &esa

Sumber Rejo 'abupaten Pasuruan 4engenai *ktivitas Corporate

Social Responsibility $#(3*S P. P)$. &iambil dari /niversitas

'risten Petra Surabaya. Penelitian ini dilakukan oleh Rahayu

Florensia pada tahun @;7 bertempat di Surabaya yang

menceritakan tentang Sikap Warga &usun Rejeso 'abupaten

Pasuruan mengenai aktiitas CSR $#(3*S P.P)$. Basil dalam

melaksanakan aktivitas corporate social responsibility setiap

langkah mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga evaluasi

kegiatan perlu dilakukan serta perlunya strategi komunikasi yang

baik yang dapat mendapatkan tanggapan positif dari publik. datanyadiolah melalui pendekatan kuantitatif. 'eterkaitan antara jurnal ini

dengan penelitian adalah bahwa aktivitas CSR sangat penting

direncanakan terlebih dahulu agar tidak terjadi kegagaln dalam

melaksanakan program CSR di wilayah yang dituju. 'omunikasi

harus dilaksanakan dengan baik agar tidak terjadi kesalahpahaman

antara perusahaan dengan masyarkat.

@. Penelitian kedua berjudul Pengaruh Corporate Social /esponsibility

erhadap Citra !Survei pada Warga Sekitar P. Sasa #nti 3ending%

Probolinggo". &iambil dari /niversitas $rawijaya 4alang.

Penelitian ini dilakukan oleh $ahrul /lum Hainul dan *rifin &ahlan

Fanani pada tahun @;79, bertempat di Probolinggo. Penelitian ini

membuktikan Pelaksanaan CSR !Corporate Social /esponsibility"

pada perusahaan meskipun sudah di anjurkan untuk melakukannya

namun masih belum terpenuhi secara maksimal, dengan kekuranganyang belum terpenuhi dari masyarakat sekitar harapannya variabel%

>8

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

34/45

variabel dengan pengaruh yang kecil supaya menjadi bahan evaluasi

bagi perusahaan untuk melaksanakan secara baik dan benar demi

meningkatkan Citra Perusahaan. 'eterkaitan antara jurnal dengan

penelitian adalah kegiatan CSR sangat membantu dalam proses

meningkatkan citra perusahaan dimata masyarakat. 'arena CSR

adalah program yang membantu memberdayakan masyarakat.

. Penelitian ketiga berjudul Strategi Public /elations P P)$

!P=4$*23'#*2 )*W*%$*1#" &alam Program CSR $ank

Sampah. &iambil dari /niversitas 'risten Petra Surabaya. Penelitian

ini dilakukan oleh 1esthia Chrysantin pada tahun @;7, bertempat di

#ndonesia. Basil penelitian menunjukkan bahwa dari pengamatansemua tahapan pelaksanaan CS/ $ank Sampah P P)$ oleh bidang

Bumas A CSR P P)$, peneliti melihat bahwa P P)$ memiliki

tipe cooperative grand strategy, yang memandang lingkungan dan

perusahaan saling terkait !interdependen", isu sebagai hal yang harus

diselesaikan !dan itu berasal dari publik", publik dianggap bisa

terpisah atau sejajar kedudukannya dengan perusahaan, memandang

perubahan sebagai hal yang negatif, dimana komunikasi dipandang

layaknya aliran darah, dan posisi PR seperti manajer komunikasi

bagi perusahaan. 'esemua aspek itu mempengaruhi peranan dan

posisi PR P)$ melakukan tahap mengidentifikasi lingkungan dari

publik dalam scanning lingkungan, menetapkan tujuan, sasaran,

mitra, dan isu dalam formulasi strategi, serta menjalin komunikasi

untuk implementrasi strategi yang ada dan evalusi dan control

program. 'eterkaitan antara jurnal dengan penelitian ini adalah

strategi dan peran Public /elations sangat penting untuk mendukung

program CSR perusahaan. 'alau tidak ada PR yang baik maka akan

sulit mensukseskan program CSR perusahaan.

9. Penelitian keempat berjudul Strategi 'omunikasi &alam

Pelaksanaan Program Corporate Social /esponsibility (leh Bumas

P. S=4=2 (2*S* erhadap 'omunitas 1okal &i 'abupaten

Pangakjene &an 'epulauan &iambil dari Program Studi #lmu

'omunikasi, Fakultas #lmu Sosial dan Politik /niversitas

-;

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

35/45

Basanuddin 4akassar. Penelitian ini dilakukan oleh Siti 4urniati

4uhtar, Bafid Cangara, *limudian /nde pada tahun @;7@,

bertempat di #ndonesia. Penelitian ini menyimpulkan bahwa strategi

komunikasi merupakan hal penting bagi P. Semen onasa. Strategi

komunikasi menjadi tanggungjawab seluruh karyawan yang

tentunya tidak lepas dari manajemen perusahaan. Strategi

komunikasi P. Semen onasa diterapkan melalui pelaksanaan

kegiatan%kegiatan program CSR dengan target capaian yang sifatnya

jangka pendek dan jangka panjang. &alam pelaksanaan program

CSR, terdapat banyak penilaian masyarakat yang berujung pada pro

dan kontra. /ntuk itu, pihak manajemen perusahaan terus

melakukan upaya%upaya pembenahan diri khususnya berkaitan

dengan penerapan strategi komunikasi yang lebih efektif .keterkaitan

jurnal dengan penelitian adalah perusahaan harus menunjukkan

sikap ingin membantu sesama melalui CSR. Pewrusahaan harus

mendekatkan diri dengan masyarakat melalui sosialisasi yang baik

dan strategi yang bagus agar tujuan CSR dapat dijalani dengan baik.

:. Penelitian kelima berjudul Corporate Social /esponsibility:

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

36/45

untuk negara%negara atau daerah%daerah yang perlu dibantu dan

perusahaan harus sadar akan pentingnya CSR.

4..! Peranan Public Relations PT Pertamina 5alam

(ensosialisasikan Pro$ram ,S- 9enanaman 9oon (an$ro:e

#i 5esa (uara /"un$Tan"un$ Pasir Banten.

Peranan public relations seperti yang &oIier dan $room dalam

ana3emen Public /elations @ edia 2omuni+asi : 2onsep dan

'pli+asi !Ruslan, @;;-78" terdiri dari empat bagian, yaitu teknisi

komunikasi, penasihat ahli, fasilitator komunikasi, dan fasilitator

pemecahan masalah. &alam menjalankan peran%peran tersebut

melalui hasil wawancara dan observasi yang telah dilakukan oleh

peneliti, menjelaskan bahwa peran PR pada P Pertamina !Persero"

dijalankan oleh fungsi%fungsi yang berada dibawah divisi corporate

secretary &ivisi corporate secretary yang menajalankan peran PR

yaitu terdiri dari divisi komunikasi !brand management, interanal

relations, e7ternal relations dan media", investor relations, dan CSR.

Peran public relations tersebut dibagi menjadi kebeberapa

bagian, karena P Pertamina !Persero" berharap agar kegiatan PR

dapat lebih terfokus sesuai dengan fungsinya masing%masing. &ilihat

dari kegiatan yang harus dikerjakan, keputusan untuk membagi

peran PR tersebut menjadi kebeberapa bagian merupakan hal yang

sangat baik. 'arena mengingat P Pertamina !Persero" merupakan

perusahaan oil and gas yang dimiliki oleh pemerintah Republik

#ndonesia, untuk itu kegiatan, sta+eholder, rekan kerja, dan masalahyang akan dihadapi pun berlingkup besar. /ntuk itu diperlukan

beberapa divisi yang menjalankan peran PR agar kinerjanya lebih

optimal dan spesifik. 'ita juga perlu meninjau bahwa dalam sebuah

perusahaan besar khususnya P Pertamina !Persero" kegiatan PR

tidaklah mungkin ditangani oleh satu orang atau sekelompok tim

kerja yang menjalankan peran PR, tentu dibutuhkan beberapa tim

kerja yang menjalankan peran PR agar tujuan utama PR dalam

-@

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

37/45

menjaga dan membangun reputasi baik pada perusahaan dapat

tercapai dengan baik dan efektif.

Fungsi Corporate Social /esponsibility (CS/) dalam

menjalankan peran Public /elations yaitu dengan membuat dan

menjalankan program%program CSR yang unggulan, bermanfaat dan

berkelanjutan. Program%program tersebut selain dapat bermanfaat

bagi para penerima manfaat dan lingkungan, program%program yang

ada dapat menciptakan dan membangun citra posotif pada

perusahaan. &alam hal ini lebih tepatnya adalah, CSR merupakan

media P Pertamina dalam menjaga dan membangun reputasi

perusahaan. ujuan utama dari tugas seorang PR adalah untuk

membangun dan mempertahankan citra positif pada perusahaan,

CSR juga mampu melakukan hal itu melalui program%program yang

ada.

Peranan public relations yang dijalankan oleh fungsi

corporate social responsibility dalam program 'ampung 4angrove

erpaduD ke &esa 4uara /jung anjung Pasir, $anten yaitu,

1. 7pert Prescriber , pada tahapan ini Public /elations Pertamina

turut berperan sebagai penasehat ahli, maksudnya adalah Fungsi

CSR sebagai salah satu bagian yang mengerjakan peranan Public

/elations bekerja sama dengan manager fungsi media dalam

mensosialisasikan program 2ampung angrove 8erpadu melalui

edia /elations guna mempermudah proses sosialisasi dan

mencapai target yang lebih luas.

!. Sebagai seorang teknisi komunikasi, Public /elations ikut serta

dalam mensosialisasikan program 2ampung angrove 8erpadu.

Seperti membuat video tentang penanaman dan sosialisasi di

&esa 4uara /jung. 3unanya sebagai bukti nyata bahwa

bagaimana kegiatan penanaman itu berlangsung.

%. Selanjutnya Public /elations P Pertamina berperan sebagai

fasilitator komunikasi diantaranya adalah dengan menanyakan

tanggapan ataupun saran yang membangun dari warga &esa

4uara /jung dan juga dengan anak%anak risakti yang juga

-

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

38/45

membantu dalam proses penanaman 4angrove, hal ini

digunakan untuk dijadikan masukan yang berarti bagi CSR

Pertamina untuk mengembangkan program 2ampung angrove

8erpadu kedepannya.

4. Fasilitator pemecahan masalah, dalam menjalankan dan

mensosialisasikan program Pertamina yaitu 2ampung angrove

8erpadu tentunya terdapat berbagai macam kendala yang

membuat hal tersebut menghambat kinerja Public /elations

untuk mensosialisasikan program ini secara efektif. entunya

saat melihat terdapat masalah dalam melaksanakan pekerjaannya,

seorang Public /elations akan berfikir untuk keluar dari masalahtersebut. Contohnya pada program 2ampung angrove 8erpadu

ada yang menolak program tersebut dan juga pertamina wajib

mengedukasi warga tentang manfaat pohon 4angrove untuk

wilayah mereka. 'arena wilayah &esa 4uara /jung sudah

terkena abrasi air laut akibat kurang pahamnya warga tentang

manfaat pohon 4angrove untuk daerah pesisir pantai seperti

&esa 4uara /jung anjung Pasir, $anten.

4..% Pro$ram)9ro$ram yan$ #ibuat PT Pertamina #alam 9roses

sosialisasi 9ro$ram ,S- #i #esa (uara /"un$ Tan"un$ Pasir

Banten.

&alam melaksanakan program ini, tim CSR P. Pertamina

!Persero" melakukan beberapa tahapan, yakni sebagai berikut.

1. Persia9an

&alam tahap ini Pertamina melakukan persiapan mulai dari

pembuatan proposal, pencarian dan pemilihan mitra kerja, dan

memikirkan setiap detail hal%hal yang dibutuhkan saat menjalankan

program ini.

2. Community Maping

Pada tahap ini Pertamina bersama mitra dari 1PP4 risakti

melakukan maping terhadap komunitas sekitar tempat program ini

-9

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

39/45

berlangsung, yaitu komunitas%komunitas seperti nelayan di daerah

eluk 2aga, angerang Selatan ataupun masyarakat setempat yang

secara terintegrasi bersedia ikut menjalankan program. Bal ini

nantinya akan mempermudah Pertamina untuk melakukan monitoring

terhadapa program.

%. I#entifikasi 0arakteristik laan #an kon#isi sosial ekonomi

masyarakat *9enelitian+

&i tahap ini dilakukan penelitian terhadap kondisi sosial dan

ekonomi masyarakat sekitar tempat pelaksanaan program. Bal ini

sangat berguna untuk banyak hal. Selain menyasar lingkungan, tetapi

Pertamina mendambakan adanya dampak yang juga nantinya

dirasakan oleh masyarakat sekitar sebagai efek dari pelaksanaan

program. 'esejahteraan rakyat yang berada disekitar tempat

pelaksanaan program CS/ tersebut juga dijadikan salah satu

inndikator keberhasilan program secara jangka panjang.

4. Pembentukan Struktur 0elemba$aan>0elom9ok 0er"a

&alam menjalankan program ini Pertamina membetuk

kelembagaan ataupun struktur pelaksana di lapangan yang dijadikan

perpanjangan tangan Pertamina dan sekaligus yang menjalankan

program di lapangan serta bertanggung jawab pada setiap deadline

yang telah dibuat oleh pihak Perusahaan. 2amun, sistem komunikasi

yang dilakukan bukan bersifat komando tetapi lebih mengajak bekerja

sama untuk menciptakan suasana kerja yang saling menguntungkan.

&alam hal ini kelembagaan dan kelompok kerja dibicarakan bersama

dengan beberapa opinion leader di lapangan dan mitra kerja yang

telah ditentukan sebelumnya.

. Pen#am9in$an (asyarakat

Setelah kelompok atau lembaga kerja dibentuk dan materi

sudah matang lalu dilakukan proses pendampingan kepada

masyarakat setempat perihal program dan hal%hal apa saja yang akan

dan ingin dicapai bersama. Pendampingan dilakukan untuk

mempersiapkan masyarakat sebelum nantinya turun ke lapangan

untuk melakukan persemaian dan penanaman mangrove. 'arena pada

dasarnya program ini dilakukan dengan melibatkan masyarakat dan

-:

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

40/45

untuk mengembangkan sosial perekonomian masyarakat setempat

juga.

6. -eabilitasi *Persemaian #an Penanaman (an$ro:e+

Pada tahap ini dilakukan persemaian dan penanaman

mangrove yang langsung dilaksanakan oleh kelompoknkerja dan

diawasi oleh Pertamina dan mitra. Penanaman dilakukan bertahap

sesuai dengan target jumlah pohon bakau yang akan ditanam dan

luasnya area yang akan ditanami. Penanaman tidak dilakukan

sekaligus mengingat ada begitu luas area yang akan ditanami.

Program ini dilakukan secara bertahap dan penanaman selesai pada

tahun @;79 ini.

4..4 Tu"uan sosialisasi PT Pertamina men$enai 9ro$ram

;0am9un$(an$ro:e Ter9a#u

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

41/45

a. 4enjaga garis pantai agar tetap stabil

'ehadiran hutan mangrove di pesisir pantai sangat berperan penting

dalam menjaga garis pantai agar tetap stabil. 4engingat, kehadiran

populasi pohon dan semak yang ada pada hutan mangrove tersebut dapat

melindungi tepian pantai dari terjangan ombak langsung yang berpotensi

menghantam dan merusak bibir pantai. Butan mangrove mampu

meredam energi dari terjangan gelombang arus air laut tersebut.

Rumpun%rumpun tanaman bakau mampu memantulkan, meneruskan dan

menyerap energi gelombang yang datang, sehingga gelombang yang

sampai ke sisi pantai hanya riak%riaknya saja.

b. 4elindungi pantai dan tebing sungai dari kerusakan, seperti erosi atau

abrasi.

Sebagaimana tebing gunung atau jurang yang gundul berpotensi

mengalami erosi atau terkikis oleh aliran air hujan. &emikian juga halnya

dengan bibir pantai yang gundul tanpa tanaman. 'ehadiran populasi

tanaman bakau dan populasi hutan mangrove lainnya, sangat berperan

penting dalam menjaga dan melindungi bibir pantai dari bahaya erosi

atau abrasi.

c. 4enahan atau menyerap tiupan angin kencang dari laut ke darat pada

malam hari.

Pada malam hari, biasanya angin laut bertiup dengan kencang ke darat.

)ika tiupan angin terlalu kencang, tentu akan sangat berbahaya bagi

lingkungan daratan terutama di daerah pinggiran pantai. anaman akan

menjadi rusak, hewan ternak dan satwa liar akan terganggu kenyamanan

hidupnya, demikian juga dengan manusia. &engan adanya hutan

mangrove yang menjadi barier atau pelindung pada pesisir pantai,

kuatnya angin laut yang bertiup ke darat akan dapat ditahan dan diserap.

d. 'awasan penyangga atau penyaring rembesan air laut ke darat, sehingga

air laut yang asin menjadi tawar ketika merembes ke danau atau kolam di

darat.

--

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

42/45

e. &aun tanaman berfungsi sebagai penyerap karbondioksida.

Populasi tanaman pada hutan mangrove akan akan stomata yang siap

menyerap gas karbondioksida dari lingkungan dan melepaskan oksigen

ke lingkungan, sehingga udara di lingkungan pesisir pantai tetap bersih,

segar dan bebas dari polusi.

f. Sebagai tempat perlindungan dan perkembangbiakan berbagai jenis

burung dan satwa lainnya.

Butan mangrove juga menjadi habitat yang nyaman bagi

perkembangbiakan berbagai jenis burung dan satwa lainnya. 'arena itu,

keberadaannya sangat dibutuhkan untuk kelestarian berbagai satwa%satwa

pantai.

g. $ermanfaat sebagai habitat alami bagi berbagai biota darat dan laut

Butan mangrove juga menjadi habitat alami berbagai biota laut. Seperti

udang, berbagai jenis ikan dan sejenisnya. 'arenanya, sangat keliru jika

ada yang dengan sengaja menebang hutan mangrove untuk tujuan

memperluas tambak mereka. 'arena, tindakan tersebut dapat merusak

kelestarian biota%biota laut.

h. $erperan penting sebagai sumber makanan bagi berbagai hewan kecil

maupun besar. !4ajalah CSR internal P Pertamina bagian lingkungan"

4.. Hambatan yan$ ter"a#i #alam 9roses sosialisasi yan$ #ilakukan

PT Pertamina #i 5esa (uara /"un$ Tan"un$ Pasir Banten.

Bambatan yang terjadi dalam proses sosialisasi adalah

adanya masyarakat yang pro dan kontra terhadap program CSR

penanaman pohon 4angrove tersebut. *lasan masyarakat yang

menolak adalah mereka tidak mau tahu tentang program tersebut dan

merasa terganggu dengan kehairan P Pertamina diwilayah mereka.

2amun P Pertamina tidak membiarkan begitu saja terhadap

masyarakat yang menolak, karena tujuan perusahaan aalah

memberdayakan masyarakat dan ingin melibatkan semua masyarakat

dalam proses penanaman 4angrove agar semua masyarakat di desa

merasa bertanggung jawab terhadap pohon yang ditanam. Solusinya

-?

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

43/45

yang diambil oleh perusahaan adalah terus mengadakan musyawarah

di &esa 4uara /jung dan memberikan edukasi tentang program

penanaman 4angrove bahwa manfaatnya ari pohon 4angrove

sangat banyak bukan hanya untuk masyarakat itu sendiri tetapi untuk

wilayah mereka berhubung dengan letak &esa 4uara /jung persis di

pesisir pantai yang rawan terkena abrasi air laut. &alam proses

pelaksanaannya Pertamina yang dibantu oleh mitra dari /niversitas

risakti dan warga setempat merasa program ini sudah dapat

dilaksanakan dengan baik. entunya ini bisa terjadi dikarenakan

adanya penanganan yang serius dari pihak%pihak yang terlibat.

'oordinasi yang baik serta monitoring yang sering dilakukan

membuat program ini menjadi sebuah kebutuhan bagi masyarakat

dan juga Pertamina. 'endala%kendala kecil yang mungkin terjadi di

lapangan dengan cepat diatasi sehingga tidak menjadi hambatan

dalam proses pelaksanaan program kampung terpadu mangrove

dengan energi terbarukan ini.

4.. Pelaksanaan 9ro$ram ,S- #i PT Pertamina *Persero+

&alam menjalankan program CSR P Pertamina sudah sesuaidengan konsep yang ada di teori tentang CSR. P Pertamina juga

dalam menjalankan CSR meggunakan konsep CSR yaitu Profit,

People dan Planet. P Pertamina sadar bhawa perusahaanya bergerak

di bidang oil and gas yang banyak sekali menimbulkan hal negatif

untuk lingkungan dan menyebabkan polusi udara dari hasil kendaraan

bermobil. 4aka dari itu P Pertamina ingin membuat masyarakat

tahu bahwa perusahaan juga melakukan hal positif untuk

memperbaiki hal negatif yang telah dilakukan oleh perusahaan. P

Pertamina juga dalam menjalankan program CSR, mereka menjadikan

#S( @>;;; sebagai pedoman mereka dalam menjalan CSR, karena di

dalam definisi #S( @>;;; sudah menjelaskan bahwa CSR merupakan

tanggung jawab sosial yang harus dilakukan oleh perusahaan.

&idalam definisinya juga bahwa kegiatan CSR harus berkelanjutan

dan perusahaan harus tetap berorientasi di dalam mencari keuntungan

dan juga harus peduli terhadap sesama manusia. tujuan utama

-8

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

44/45

corporate social responsibility pada P Pertamina !Persero" adalah

untuk membangun reputasi perusahaan, melalui penerapan dan

pembuatan program < program CSR yang sifatnya berkelanjutan dan

memberdayakan. Sedangkan untuk kelebihan dari CSR Pertamina

sendiri dapat dilihat melalui banyaknya award yang diberikan kepada

CSR P Pertamina dan banyaknya program%program unggulan yang

dijalankan.

4..2 Tu"uan PT Pertamina memban$un Brand Image #i 5esa (uara

/"un$ Tan"un$ Pasir Banten

ujuan P Pertamina membangun

8/15/2019 2013-2-00795-MC Bab4001

45/45

?7

2013-2-00795-mc bab4001

Documents