2. sistem imunologi

30
IMUNOLOGI DASAR Dalia Novitasari S.Kep Ners,.M.Kep

Upload: dalia-novi

Post on 16-Apr-2017

138 views

Category:

Presentations & Public Speaking


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: 2. sistem imunologi

IMUNOLOGI DASARDalia Novitasari S.Kep Ners,.M.Kep

Page 2: 2. sistem imunologi

Definisi

• Imunitas Reaksi tubuh thd masuknya substansi asing

• Respon imun Kumpulan respon thd substansi asing yg terkoordinasi

• Sistem imun Sel & molekul yg bertanggung jawab dlm imunitas

• Imunologi ilmu yang mempelajari antigen, antiobodi dan fungsi pertahanan tubuh host yang diperantarai oleh sel, terutama yg berhubungan dengan imunitas thd penyakit, reaksi biologis hipersensitifitas, alergi dan penolakan benda asing.

Page 3: 2. sistem imunologi

3. Mengenali dan menghilangkan sel yang abnormal Sasaran utama: bakteri patogen & virus.» Leukosit merupakan sel imun utama (disamping sel plasma, makrofag, & sel mast)

Fungsi sistem imun :

1. Melindungi tubuh dari invasi penyebab penyakit; menghancurkan & menghilangkan mikroorganisme atau substansi asing (bakteri, parasit, jamur, dan virus, serta tumor) yang masuk ke dalam tubuh

2. Menghilangkan jaringan atau sel yg mati atau rusak untuk perbaikan jaringan.

Sistem imun yang sehat adalah sistem imun yang seimbang yang bisa meningkatkan kemampuan tubuh dalam melawan penyakit.

Page 4: 2. sistem imunologi

SISTEM IMUN1. Bawaan (the innate immune system )

respon imun non spesifik

2. Diperoleh (the adaptive/acquired immune system)

respon imun spesifik

Respons ImunTahap:1. Deteksi & mengenali benda asing2. Komunikasi dgn sel lain untuk berespons3. Rekruitmen bantuan & koordinasi respons4. Destruksi atau supresi penginvasi

Page 5: 2. sistem imunologi

KEKEBALAN

ALAM (Natural)

DIDAPAT (Acquired)

AKTIF PASIF

ALAM BUATAN

SAKIT VAKSINASI

ALAM (Kongenital)

BUATAN

SERUM HIPERIMUN

TRANSPLASENTA

Page 6: 2. sistem imunologi

Reaksi respon imun terhadap antigen

Antigen

Respon imun

Alamiah Adaptif /diperoleh(Nonspesifik) (spesifik)

Humoral Seluler Humoral Seluler

MACAM RESPON IMUN

1. Bawaan (the innate immune system )

respon imun non spesifik

2. Diperoleh (the adaptive/acquired immune system)

respon imun spesifik

Toleransi

Page 7: 2. sistem imunologi
Page 8: 2. sistem imunologi

•Barier fisik•Barier kimiawi•Flora bakterial

• Barier fisis• Barier kimiawi

Tersebar diseluruh tubuh Dalam sumsum tulang, timus, darah, KGB, limpa, sal nafas, saluran

cerna, sal kemih dan jaringan Berasal dari sel prekursor multipoten dalam sumsum tulang

• Membran mukosa• Epitel bersilia

• Membran mukosa• Asam dan basa• Flora bakterial

Fisik

Page 9: 2. sistem imunologi

LarutLarut

Biokimia

Lisozim (keringat, ludah, air mata, ASI) menghancurkan dinding sel kuman gram positif

Laktoferin & asam neuraminik (ASI) anti bakterial E Coli & staphylococus

HCl, enzim proteolitik, empedu lingkungan ~ cegah infeksi bakteri

Laktoferin & transferin (dr makrofag) ikat zat besi

Lisozim (dr makrofag) hancurkan kuman gram negatif

Page 10: 2. sistem imunologi

» Crp

- protein fase akut

-kadar me pd infeksi akut, kerusakan jaringan

-Cara kerja opsonisasi CRP melapisi bakteri shg mudah dikenali & dimakan oleh makrofag fagositosis >>

» Interferon- Glikoprotein yg dihasilkan sel tubuh sbg respon thd infeksi virus

- Sifat antivirus

induksi sel sekitar shg resisten thd virus

aktifkan sel NK

» Komplemen

- Komplemen meningkatkan fagositosis dgn cara :

1. Menghancurkan membran bakteri

2. Melepas bahan kemotaktik makrofag >> ke tempat bakteri

3. Opsonisasi memudahkan makrofag mengenali dan memakan bakteri

- Td 9 komponen C1 – C9

- C3 >> kadar C3 serum ~ gamb biologik konsentrasi C

- Aktivasi interaksi Ag-Ab kontak dg dinding sel sasaran

HUMORAL

Page 11: 2. sistem imunologi

1. Jalur klasik

C1qrs (esterase) pengenalan

C4 C4b & C4a

C2 C2a & C2b

C4b2a + Mg C3 konvertase aktivasi

C3 C3b & C3a

C4b2a3b C3 peptidase

C5 C5b & C5a

penghancuran C5-6-7 C5-6-7-8 C5-6-7-8-9

- Jalur reaksi komplemen:

a. Jalur klasik/intrinsik

b. Jalur alternatif/ekstrinsik

Page 12: 2. sistem imunologi

2. Jalur alternatif

- Aktivasi langsung melalui C3

- Pencetus : endotoksin

zymosan

IgA

bisa ular kobra

Fungsi komplemen-Sitolisis C56789

-Anafilatoksin C3a, C4a, C5a

-Kemotaksis C3a, C5a, C567

-Kinin C2 bebas

-Imunoderens C3b, C4b

Page 13: 2. sistem imunologi

- Sel fagosit : monosit, makrofag, neutrofil, eosinofil

SelulerSeluler

- Sel nul : sel Natural Killer - Sel mediator : basofil, mastosit, trombosit

MastositSel Natural Killer

Page 14: 2. sistem imunologi

1. Sel NK

sifat sitotoksik virus, keganasan

aktivasi oleh interferon

2. Mononuklear (MN) monosit & makrofag- Siklus hidup lama- Granul lisozim, komplemen, interferon, sitokin- Gerak lambat 7-8 jam

3. Polimorfonuklear (PMN) neutrofil, eosinofil- Siklus hidup pendek- Granul enzim hidrolitik, laktoferin- Gerak cepat 2-4 jam

Cont’d

Page 15: 2. sistem imunologi

Fagositosis makrofag/monosit, segmen eosinofil, netrofil memakan, mamasukan, menghancurkan Dibantu oleh :

- C3a, C5a, C567 kemotaksis- C3b pengenalan Ag sasaran oleh sel fagosit- opsonin

Proses fagositosisTerdiri dari :1. Kemotaksis gerakan sel fagosit ke tempat infeksi2. Menelan 3. Memakan (fagositosis) dgn pembentukan fagosom4. Membunuh lisozom, H2O2, mieloperoksida

( membentuk fagolisosom)5. Mencerna

Page 16: 2. sistem imunologi

Fagositosis

Pathogen

Fagosit/memakanChemotaxis/bergerak

Menyerangan Membunuh Mencerna

1

2

3 4 5

Page 17: 2. sistem imunologi
Page 18: 2. sistem imunologi

Kemampuan mengenal benda asing/antigen spesifik menghancurkan antigen yg sdh dikenal sebelumnya

Cara sistem ini didapat :

1. Aktif

2. Pasif

Dasar INGATAN/MEMORI !!

Page 19: 2. sistem imunologi

1. Sel B menemukan antigen dan menangkap

2. Sel B menunggu aktivasi dari sel T helper

3. Kemudian sel B mengktivasi sel plasma dan sel memori

4. Kmd sel plasma memproduksi antibodi untuk menyerang antigen 5. Sel antibodi memfagosit

antigen

6. Sel memori mengingat terus apbl ada antigen yang sama

Respon imun spesifik

Page 20: 2. sistem imunologi

Sistem seluler (Cell Mediated Immunity/ CMI ) - Diperankan oleh limfosit T : Th, Ts, Tdh, Tc - pertahanan thd bakteri intraseluler, virus, jamur,

parasit, keganasan Antibody dependent cellular immune respons

sel null sel K

Respon imun spesifik terdiri dari :

Sistem humoral - Diperankan oleh limfosit B - Rangsangan antigen sel B proliferasi & diferensiasi sel plasma membentuk antibodi - Pertahanan thd bakteri ekstra seluler, netralisir toksin

Page 21: 2. sistem imunologi

- Dibentuk di sumsum tulang, pematangan di timus - Mempunyai petanda permukaan membedakan dg sel B pemeriksaan rosette (+)- Mempunyai petanda CD (cluster differentiation) sel T dlm berbagai fase pertumbuhan- Mempunyai petanda fungsional concanavalin A & phytohemaglutininFungsi :- membantu sel B dlm memproduksi antibodi

- mengenal & menghancurkan sel yang terinfeksi virus- mengaktifkan makrofag dlm fagositosis- mengontrol ambang & kualitas sistem imun

Jenis : sel Th (helper), Ts (supresor), Td (delayed hypersensitivity), Tc (cytotoxic)

SEL T

Page 22: 2. sistem imunologi
Page 23: 2. sistem imunologi

SEL B

- Dibentuk & dimatangkan di sumsum tulang

-Imunitas yang diperantarai antibodi

-Tinggal di limfe dan kelenjar limfe, beredar di darah dan limfe

-Rangsangan antigen I terbentuk IgM

- Selanjutnya akan terjadi switching Ig A, Ig E. Ig D, Ig G

Sel B

Page 24: 2. sistem imunologi

Sirkulasi limfositSirkulasi limfosit

LimpaKelenjar limfe

Sumsum tulang

Thymus

Blood stream

Page 25: 2. sistem imunologi

Syarat antigen yg baik :

-BM besar 40.000

-Kekakuan struktur

-Keasingan molekul

-Larut/tidak

-Kecepatan dihancurkan sel tubuh

-Jumlah antigen

Sifat

-dapat melekatkan Antibodi pd antigenic determinant/epitop

-dapat merangsang pembentukan Antibodi

ANTIGEN

Page 26: 2. sistem imunologi

Tempat terjadinya ikatan Antigen

Ikatan rantai kuat

Ikatan variabel

Ikatan rantai disulfida

Tempat ikatan rantai yang bersifat konstan

Rantai berat

Rantai terang

Ikatan variabel pada rantai berat

Ikatan constan pada rantai terng

Page 27: 2. sistem imunologi

Sekarang molekul antibodi di sebut imunoglobulin

Dibentuk oleh sel plasma dr limfosit B

Macam/bentuk:

1. Ig M

2. Ig G

3. Ig A

4. Ig D

5. Ig E

ANTIBODI

Page 28: 2. sistem imunologi

BENTUK-BENTUK ANTIBODIKlas Tempat Fungsi

IgG Bentuk antibodi utama di sirkulasi

Mengikat patogen, mengaktifkan komplemen, meningkatkan fagositosis

IgM Di sirkulasi, antibodi terbesar

Aktifkan komplemen, menggumpalkan sel

IgA Di saliva dan susu Mencegah patogen menyerang sel epitel traktus digestivus dan respiratori.

Ig D Di sirkulasi dan jumlahnya paling rendah

Menandai kematuran sel B

Ig E Membran berikatan dengan reseptor basofil dan sel mast dalam jaringan

Bertanggung jawab dalam respon alergi dan melindungi dari serangan parasit cacing

Page 29: 2. sistem imunologi

SELESAI

Page 30: 2. sistem imunologi

Soal

1. Kekebalan terbagi menjadi 2 yaitu ..... & .....2. Sistem kekebalan humoral didukung oleh 5

antibodi yaitu ..... 3. Antibodi yang bertanggungjawab terhadap

respon alergi adalah ................