IDENTIFIKASI KANDUNGAN LOGAM BERAT TIMBAL (Pb) PADA PENJUAL IKAN KERING

DIPINGGIR JALAN BOTTOE KEC.TANETE RILAU

KAB.BARRU

OLEH:

HAERIL

PO.71.3.221.09.1.020

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN MAKASSAR

JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN

MAKASSAR

2012

IDENTIFIKASI KANDUNGAN LOGAM BERAT TIMBAL (Pb) PADA PENJUAL IKAN KERING

DIPINGGIR JALAN BOTTOE KEC.TANETE RILAU

KAB.BARRU

Karya Tulis Ilmiah Ini Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

Penyelesaian Pendidikan Diploma III ( D III)

Kesehatan Lingkungan

HAERILPO.71.3.221.09.1.020

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN MAKASSAR

JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN

MAKASSAR

2012

HALAMAN PERSETUJUAN

Karya Tulis Ilmiah Ini Telah Diperiksa dan Disetujui Untuk Dipertahankan

Dihadapan Tim Penguji Karya Tulis Ilmiah

Jurusan Kesehatan Lingkungan

Politeknik Kesehatan

Makassar

Makassar, Oktober 2012

Pembimbing 1 Pembimbing II

(Hj.Wahyuni Sahani,SKM,M.Si) (Hj.Inayah,SKM,M,Si)

ABSTRAK

Politeknik Kesehatan Kemenkes MakassarJurusan Kesehatan Lingkungan

Karya Tulis Ilmiah, Oktober 2012HAERIL” IDENTIFIKASI KANDUNGAN LOGAM BERAT TIMBAL (Pb) PADA PENJUAL IKAN KERING DIPINGGIR JALAN BOTTOE KEC.TANETE RILAU KAB.BARRU” PEMBIMBING : WAHYUNI SAHANI

INAYAH(xii + 36 Halaman + 4 Tabel + 2 Gambar + 5 Lampiran)

Ikan merupakan produk pangan yang mempunyai nilai nutrisi bagi manusia. Kabupaten Barru adalah salah satu Daerah potensial di bidang Kelautan dan Perikanan. Luas wilayah penangkapan ikan laut sekitar 56.160 Ha, Tambak sekitar 2.570 Ha, pantai 1.400 Ha dan areal budidaya kolam/air tawar 39 Ha. Dengan meningkatnya perkembangan industri meningkat pula tingkat pencemaran pada perairan yang disebabkan oleh buangan industri seperti pencemara Timbal (Pb).

Adapun tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui gambaran pencemaran logam berat (Pb) pada ikan kering yang dijual dipinggir jalan Bottoe Kec. Tanete Rilau Kab. Barru.

Penelitian ini adalah observasional dengan pendekatan deskriptif untuk mengetahui seberapa besar kandungan logam berat timbal (Pb) yang terdapat pada ikan kering yang dijual dipinggir jalan Bottoe Kecamatan Tanete Rilau Kabupaten Barru. Untuk mengetahui kadar pb pada ikan kering di lakukan uji laboratorium. Hasil penelitian akan disajikan dalam bentuk tabel dan dianalisa secara deskriptif disertai uraian-uraian yang didasarkan pada teori-teori pendukung.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kandungan timbal (Pb) pada ikan kering di Titik pertama yaitu sampel pertama dengan rata-rata 0,0162 ppm dan sampel ke dua dengan rata-rata 0,0543 ppm. Pada ikan kering di titik dua yaitu sampel pertama dengan kandungan timbal rata-rata 0,0455 dan sampel ke dua dengan kandungan timbal rata-rata 0,0260. Pada ikan kering di Titik tiga yaitu sampel pertama dengan kandungan timbal rata-rata 0,0153 ppm dan sampel ke dua dengan kandungan timbal rata-rata 0,0240 ppm.

Berdasarkan data diatas dapat disimpulkan bahwa kandungan Logam berat timbal (Pb) dilokasi pertama, kedua dan ketiga masih memenuhi syarat berdasarkan Peraturan Kepala Badan Pengawa Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor HK.00.06.1.52.4011 Tahun 2009 , Tentang Penetapan Batas Maksimum Cemaran Mikroba Dan Kimia Dalam Makanan yaitu 0,3 ppm.

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas

Rahmat Taufik dan Hidayah-Nyalah sehingga penulis dapat

menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah yang berjudul “Identifikasi Kandungan

Logam Berat Timbal (Pb) Pada Penjual Ikan Kering Pada Penjual Ikan

Kering Dipinggir Jalan Bottoe Kelurahan Tanete Kec.Tanete Rilau

Kab.Barru

Adapun tujuan dan maksud penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini

adalah sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan pada

Program Studi Diploma III (D-III) Politeknik Kesehatan Makassar Jurusan

Kesehatan Lingkungan.

Penulis menyadari bahwa Karya Tulis Ilmiah ini masih jauh dari

kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis senantiasa menerima kritikan dan

saran dari semua pihak yang sifatnya membantu demi kesempurnaan

penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.

Dengan selesainya Karya Tulis Ilmiah ini penulis mengucapkan

terima kasih kepada :

1. Bapak Drs.H. Ashari Rasyid, SKM.MS. selaku Direktur Politeknik

Kesehatan Makassar.

2. Bapak Muhammad Hasbi. M, B.Sc., SKM., MPH selaku Ketua

Jurusan Kesehatan lingkungan Politeknik Kesehatan Makassar.

3. Ibu Hj.Wahyuni Sahani, ST, M.Si selaku ketua Program Studi

Diploma III (D-III) jurusan Kesehatan Lingkungan.

4. Ibu Hj.Wahyuni Sahani,ST,M.Si dan Hj.Inayah,SKM,M.Kes selaku

pembimbing yang penuh kesabaran dan keikhlasan meluangkan

waktu, tenaga dan pikirannya untuk memberikan perhatian bimbingan

dan arahan kepada penulis.

5. Bapak Drs.H. Ashari Rasyid, SKM.MS. selaku penguji yang telah

banyak memberikan arahan di dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini.

6. Ibu Rafidah, SST,M.Kes dan Stienje, SKM, selaku penanggung jawab

Laboratorium Kesehatan Lingkungan.

7. Penanggung jawab Laboratorium Terapan (Work Shop) Kesehatan

Lingkungan.

8. Bapak Andi Ruhban, SST.,M.Kes selaku penanggung jawab

Perpustakaan.

9. Bapak / Ibu Dosen serta seluruh Staf Jurusan Kesehatan Lingkungan

Politeknik Kesehatan Kemenkes Makassar.

10.Teristimewa penulis persembahkan kepada Ayahanda dan Ibunda

tercinta yang telah banyak berkorban baik materi, moril dan senantiasa

memberikan Do’a restunya selama menempuh pendidikan di Politeknik

Kesehatan Kemenkes Makassar Jurusan Kesehatan Lingkungan.

11.Rekan – rekan Mahasiswa Kesehatan Lingkungan Angkatan 2009

tanpa terkecuali, yang selalu memberikan motifasi dan semangat

kepada penulis selama menempuh pendidikan dan semua pihak yang

tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

12.Teristimewa kepada Kanda A.Nugraha,A.md.Kl, Asrul, Kamaruddin,

Rusli, Suriadi.Z yang selalu memberikan motifasi dan bantuan serta

kebersamaan selama menyusun Karya Tulis Ilmiah.

Semoga karya tulis ilmiah ini dapat bermanfaat sebagaimana yang

diharapkan, serta kebaikan dan bantuan yang telah diberikan kepada

penulis.

Makassar, Oktober 2012

Penulis