101 nama ilmuwan tafsir

23
REMEDIAL PAI Oleh : MEI MAULINA KELAS : VIII C SMPN 5 PURWAKARTA

Upload: orchiedmezzan

Post on 23-Jan-2016

37 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

daftar para ahli dan ilmuwan tafsir dunia lebih dari beberapa abad lalu

TRANSCRIPT

Page 1: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

REMEDIAL PAI

Oleh :

MEI MAULINA

KELAS : VIII C

SMPN 5 PURWAKARTA

Page 2: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

MACAM-MACAM ILMUAN BIDANG TAFSIR

DARI AJABILAH HINGGA ABADIAH SAMPAI ZAMAN MODERN

1. Abu Bakar Muhammad bin Zakaria ar-Razi / Ar-Razi (Tehran, 864-930)

Meneliti: demam, penyakit cacar, alergi asma, dan ilmuwan pertama yang menulis tentang alergi dan imunologi.

Atau dikenali sebagai Rhazes di dunia barat merupakan salah seorang pakar sains Iran yang hidup antara tahun 864 – 930.

Ar-Razi juga diketahui sebagai ilmuwan serba bisa dan dianggap sebagai salah satu ilmuwan terbesar dalam Islam.

2. Abu Ali Muhammad al-Hassan ibnu al-Haitham atau Ibnu Haitham  / Alhazen (Basra, 965 – Kairo 1039)

Meneliti: sifat cahaya.

Dikenal dalam kalangan cerdik pandai di Barat, dengan nama Alhazen, adalah seorang ilmuwan Islam yang ahli dalam bidang sains, falak, matematika, geometri, pengobatan, dan filsafat.

Ia banyak pula melakukan penyelidikan mengenai cahaya dan yang berkaitan dengannya.

Ia telah memberikan ilham kepada ahli sains dari dunia barat seperti Boger, Bacon, dan Kepler dalam menciptakan mikroskop serta teleskop. Bidang lain: Physics, Optics, Mathematics.

3. Abu Musa Jabir bin Hayyan / Jabir Ibnu Hayyan / Gebert (721-815)

Orang-orang Eropa menamakannya Gebert, ia hidup antara tahun 721-815 M.

Dia adalah seorang tokoh Islam yang mempelajari dan mengembangkan dunia Islam yang pertama. Ilmu tersebut kemudian berkembang dan kita mengenal sebagai ilmu kimia.

Bidang keahliannya, (dimana dia mengadakan peneltian) adalah bidang : Logika, Filosofi, Kedokteran, Fisika, Mekanika, dan sebagainya.

4. Abu Yusuf Yacub Ibnu Ishak Al-Kindi / Al Kindus

Meneliti: Filosofi, Matematika, Logika, Musik, Ilmu Kedokteran, ensiklopedi, pengarang 270 buku, ahli matematika, fisika, musik, kedokteran, farmasi, geografi, ahli filsafat Arab dan Yunani kuno,

Dalam dunia barat dia dikenal dengan nama Al-Kindus. Memang sudah menjadi semacam adat kebiasaan orang barat pada masa lalu dengan melatinkan nama-nama orang terkemuka, sehingga kadang-kadang orang tidak mengetahui apakah orang tersebut muslim atau bukan.

Page 3: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

Tetapi para sejarawan kita sendiri maupun barat mengetahui dari buku-buku yang ditinggalkan bahwa mereka adalah orang Islam, karena karya orisinil mereka dapat diketahui dalam bentuk tulisan ilmiah mereka sendiri.

Al Khindi  ahli adalah ilmuwan ensiklopedi, pengarang 270 buku, ahli matematika, fisika, musik, kedokteran, farmasi, geografi, ahli filsafat Arab dan Yunani kuno. Al-Kindi adalah seorang filosof muslim dan ilmuwan sedang bidang disiplin ilmunya adalah: Filosofi, Matematika, Logika, Musik, Ilmu Kedokteran.

5. Abul Hakam Umar bin Abdurrahman bin Ahmad bin Ali Al-Kirmani / Al-Kirmani (Kordoba, Al-Andalus / abad 12)

Meneliti: geometri, logika dan kedokteran (bedah, amputansi, kauterisasi).

Adalah cendekiawan besar abad ke-12 dari Kordoba, Al-Andalus. Ia adalah murid dari Maslamah Al-Majriti.

Ia mempelajari dan berkarya di bidang bidang geometri dan logika. Menurut muridnya Al-Husain bin Muhammad Al-Husain bin Hayy Al-Tajibi, “tak ada yang sepandai Al-Kirmani dalam memahami geometri atau jawaban atas pertanyaan-pertanyaannya yang tersulit, dan dalam mempertunjukkan seluruh bagian dan bentuknya.”

Ia lalu pindah ke Harran, Al-Jazirah (sekarang terletak di Turki). Disana ia mempelajari geometri dan kedokteran. Ia lalu kembali ke Al-Andalus dan tinggal di Sarqasta (Zaragoza). Ia diketahui menjalankan praktik bedah seperti amputasi dan kauterisasi.

6. Abul Qasim Khalaf ibn al-Abbas az-Zahrawi / El-Zahwari / Az Zahra / Abulcasis (Zahra, Kordoba, Spanyol / 936-1013)

Meneliti: Al-Tasrif, kedokteran, gigi, kelahiran anak, bedah, obat-obatan.

Adalah salah satu pakar di bidang kedokteran pada masa Islam abad Pertengahan.

Dia lahir di Madinatuz Zahra’, 936 – 1013 yang dikenal di Barat sebagai Abulcasis. Karya terkenalnya adalah Al-Tasrif, kumpulan praktik kedokteran yang terdiri atas 30 jilid.

Abul Qasim lahir di Zahra, yang terletak di sekitar Kordoba, kini Spanyol. Di kalangan bangsa Moor Andalusia, dia dikenal dengan nama “El Zahrawi”.

Ia juga membuat alat bedah/pembedahan , teknik dan jenis pengoperasian, pengembangan ilmu kedokteran gigi dan operasi gigi serta peralatan bedah gigi.

7. Muhammad ibn Muhammad ibn Mahmud Abu Mansur al-Samarqandi al-Maturidi al-Hanafi  / Abu Mansyur Almaturiddi (Maturidi, Samarqand)

Meneliti: ilmu kalam

Adalah seorang cendekiawan muslim dan ahli di bidang ilmu kalam. Maturidi dilahirkan di Maturid, dekat Samarqand.

Di bidang ilmu agama, beliau berguru pada Abu Nasr al-`Ayadi and Abu Bakr Ahmad al-Jawzajani. Ia banyak menulis tentang Mu’tazilah, Qarmati, dan Syiah.

Page 4: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

8. Abu Raihan Al-Biruni (Khawarazmi, Turkmenistan, Persia, 15 September 973 – 13 Desember 1048)

Meneliti: matematika, astronomi (determined Earth’s circumference), fisika, ensiklopedia, filsafat, sejarah, obat-obatan, farmasi.

Merupakan matematikawan Persia, astronom, fisikawan, sarjana, penulis ensiklopedia, filsuf, pengembara, sejarawan, ahli farmasi dan guru, yang banyak menyumbang kepada bidang matematika, filsafat, obat-obatan.

Abu Raihan Al-Biruni dilahirkan di Khawarazmi, Turkmenistan atau Khiva di kawasan Danau Aral di Asia Tengah yang pada masa itu terletak dalam kekaisaran Persia. Dia belajar matematika dan pengkajian bintang dari Abu Nashr Mansur.

Abu Raihan Al-Biruni merupakan teman filsuf dan ahli obat-obatan Abu Ali Al-Hussain Ibn Abdallah Ibn Sina/Ibnu Sina, sejarawan, filsuf, dan pakar etik Ibnu Miskawaih, di universitas dan pusat sains yang didirikan oleh putera Abu Al Abbas Ma’mun Khawarazmshah. Dia lahir 15 September 973 dan meninggal  13 Desember 1048. Bidang lain: Astronomy, Mathematics, determined Earth’s circumference.

9. Muhammad Ibnu Musa Al-Khawarizmi (Iran, 780 – 850)

Meneliti: matematika (Algebra / Algoritma / Aritmatika / Aljabar), astronomi dan geografi.

Adalah seorang pakar dalam bidang matematik, astronomi dan geografi dari Iran.

Al-Khawarizmi juga dikenali sebagai bapa Algebra. Orang Eropa menyebutnya dengan AlGorisma. Nama itu kemudian dipakai orang-orang barat dalam arti kata Aritmatika atau ilmu hitung.

Mengapa ? Karena dia adalah seorang muslim yang pertama-tama dan ternama dalam ilmu Matematika dan ilmu hitung.

Bukunya yang terkenal berjudul Al-jabar Wal Muqobalah, kemudian buku tersebut disalin oleh orang-orang barat dan sampai sekarang ilmu itu kita kenal dengan nama Al-Jabar.

10. Muhammad Ibnu Zakaria Al-Razi / Razes (864-930)

Meneliti: Ilmu Kimia (Distilasi, Kalsinasi dan sebagainya), Medicine, Ophthalmology, Smallpox , Chemistry, Astronomy.

Hidup antara tahun 864-930 dan namanya dilatinkan menjadi Razes. Seorang dokter klinis yang terbesar pada masa itu dan pernah mengadakan satu penelitian Al-Kimi atau sekarang lebih terkenal disebut ilmu Kimia.

Di dalam penelitiannya pada waktu itu Muhammad Ibnu Zakaria Al-Razi sudah menggunakan peralatan khusus dan secara sistimatis hasil karyanya dibukukan, sehingga orang sekarang tidak sulit mempelajarinya.

Disamping itu Al-Razi telah mengerjakan pula proses kimiawi seperti: Distilasi, Kalsinasi dan sebagainya dan bukunya tersebut merupakan suatu buku pegangan Lboratorium Kimia yang pertama di dunia. Bidang lain: Medicine, Ophthalmology, Smallpox , Chemistry, Astronomy.

Page 5: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

11. Abu Nasir Al-Farabi / Al-Farabius (870-900)

Meneliti: bidang logika, matematika, etika, filosofi, politik, sosiologi, music, sains.

Orang barat menyebutnya dengan ALFARABIUS. Ia hidup tahun antara tahun 870-900 Masehi dan merupakan tokoh Islam yang pertama dalam bidang Logika.

Al Farabi juga mengembangkan dan mempelajari ilmu Fisika, Matematika, Etika, Filosofi, Politik, dan sebagainya. Bidang lain: Sociology, Logic, Philosophy, Political Science, Music.

12. Abul Wafa Muhammad Ibn Muhammad Ibn Yahya Ibn Ismail Buzjani / Abul Wafa (Buzhgan, Nishapur, Iran / Persia 940 – 997 / 998)

Meneliti: astronomi (pergerakan Bulan), matematika (trigonometri).

Adalah seorang ahli astronomi dan matematikawan dari Persia. Pada tahun 959, Abul Wafa pindah ke Irak, dan mempelajari matematika khususnya trigonometri di sana.

Dia juga mempelajari pergerakan bulan; salah satu kawah di bulan dinamai Abul Wáfa sesuai dengan namanya.

Salah satu kontribusinya dalam trigonometri adalah mengembangkan fungsi tangen dan mengembangkan metode untuk menghitung tabel trigonometri.

13. Abu Ali Al-Husein Ibnu Sina / Ibnu Sina / Syeh Al-Rais / Avicenna (986-1037)

Meneliti: kedokteran, pengobatan (medicine), fisika, geologi, mineralogi, matematika, astronomi, filsafat, ilmuwan ensiklopedi, psikologi, penulis kaidah kedokteran modern (dipakai sebagai referensi ilmu kedokteran barat), menulis buku tentang fungsi organ tubuh, meneliti penyakit TBC, diabetes dan penyakit yang ditimbulkan oleh efek fikiran.

Atau dikenal dengan nama Avicenna, hidup antara tahun 986-1037 M.  Ia adalah seorang ilmuwan muslim dan Filosof besar pada waktu itu, hingga kepadanya diberikan julukan Syeh Al-Rais.

14. Abu Abdullah Muhammad Al-Idrisi / Al-Idrisi (Sicily, Masihi, Ceuta, Spanyol, 1099 – 1166)

Meneliti: geografi.

Merupakan salah seorang pakar sains Islam yang hidup di Sicily. Sumbangan utama tokoh ini ialah menghasilkan peta bebola perak seberat 400 paun untuk Raja Roger II, lengkap dengan membagikan dunia kepada 7 iklim, laluan perdagangan, teluk, tasik, sungai, bandar-bandar besar, bukit dan lembah serta gunung-ganang. Al Idrisi lahir 1099 Masihi di Ceuta, Spanyol dan meninggal pada 1166 Masihi.

Beliau juga mencatatkan jarak dan ketinggian sesuatu tempat dengan tepat. Tokoh Geografi kurun ke-12 ini kemudiannya menghasilkan buku Nuzhah al Musytaq fi Ishtiraq al Afaq (Kenikmatan pada Keinginan Untuk Menjelajah Negeri-negeri) atau Roger’s Book yaitu sebuah ensiklopedia geografi yang mengandungi peta dan informasi tentang negara Eropa, Afrika dan Asia.

Page 6: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

15. Piri Reis 

Meneliti: geografi, peta dunia.

Pencipta  peta dunia terlengkap dibuat pada tahun 1513.  Para ahli satelit sendiri pun merasa terkejut dengan model pemetaan yang dibuat oleh tokoh Muslimin ini.

Peta yang dibuat diatas sepotong kulit rusa berukuran 90×65 centimeter itu benar-benar digambarkan lengkap dan cukup detail.

Bahkan hasil perbandingan dengan pemotretan dari angkasa yang dilakukan menggunakan satelit saat ini, memiliki bentuk yang sangat mirip.

16. Ghiyatuddin Abu al-Fatah Omar ibni Ibrahim Al-Nisaburi Khayami / Omar Al-Khayyám (Nishapur, Iran / Persia, 18 Mei 1048 – 4 Desember 1131)

Meneliti: sastra, matematika, astronomi.

Adalah seorang sastrawan, pemuisi (pembuat puisi), ahli matematik, dan ahli astronomi. Khayam yang lahir pada 18 Mei 1048 di Nishapur, Iran (Parsi) dan meninggal  4 Desember 1131 itu mempunyai nama asli Ghiyatuddin Abu al-Fatah Omar ibni Ibrahim Al-Nisaburi Khayami.

Khayam adalah perkataan pinjaman bahasa Arab yang bermakna “pembuat khemah.” Beliau paling dikenali kerena himpunan puisinya, Rubaiyat Omar Khayyam. Ia juga memecahkan persamaan pangkat tiga dan empat melalui kerucut-kerucut yang merupakan ilmu aljabar tertinggi dalam matematika modern, penyair.

17. Ibn Al-Nafis Damishqui / Ibnu Nafis (Damaskus, Suriah 1210 – Kairo, Mesir 17 Desember 1288)

Meneliti: kedokteran (peredaran darah, paru-paru)

Merupakan orang pertama yang secara akurat mendeskripsikan peredaran darah dalam tubuh manusia (pada 1242). Penggambaran kontemporer proses ini telah bertahan hingga kini. Namun, Harvey (1628) dianggap pertama yang menemukannya.

Khususnya, ia merupakan orang pertama yang diketahui telah mendokumentasikan sirkuit paru-paru.

Secara besar-besaran karyanya tak tercatat sampai ditemukan di Berlin pada 1924. Dia lahir di Damaskus (kini wilayah Suriah) tahun 1210 dan meninggal di Kairo (kini wilayah Mesir), 17 Desember 1288 pada umur 77/78 tahun).

18. Ibnu Khaldun (Tunisia, 27 Mei 1332/732H – 19 Maret 1406/808H)

Meneliti: filsafat,  sejarah, sosiologi, ekonomi.

Ibnu Khaldun,  lahir 27 Mei 1332/732H, wafat 19 Maret 1406/808H adalah sejarahwan, pendidik ulung, pendiri filsafat sejarah dan sosiologi.

Ia adalah seorang sejarawan muslim dari Tunisia dan sering disebut sebagai bapak pendiri ilmu historiografi, sosiologi dan ekonomi. Karyanya yang terkenal adalah Muqaddimah (Pendahuluan).

Page 7: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

19. Nasir al-Din Tusi / Al Tusi (17 February 1201 – 25 Juni 1274)

Meneliti: Astronomi, filsafat, teologi, Ilm al-Kalam, Islamic Philosophy, Astronomy, Mathematics, Chemistry, Biology and Medicine, Physics, Non-Euclidean Geometry, Science.

Al Tusi lahir di Tus, wilayah Khorasan, Iran utara, adalah seorang astronom dan ilmuwan kawakan yang melakukan penelitian tentang gerakan planet-planet, membuat model planet (planetarium) jauh sebelum Copernicus.

Ia lahir pada tanggal 17 February 1201 (11 Jamadi al-Ula 597) dan meninggal dunia pada tanggal 25 Juni 1274, pada umur 73 tahun (18 Dhu’l-Hijjah 672).

20. Badi Al-Zaman Abullezz Ibn Alrazz Al-Jazari / Ibnu Ismail Al Jazari / Al Jazari

Meneliti: robotika, mekanika, fluida

Ilmuwan Muslim Penemu Konsep Robotika Modern. Al Jazari mengembangkan prinsip hidrolik untuk menggerakkan mesin yang kemudian hari dikenal sebagai mesin robot.

Ia dipanggil Al-Jazari karena lahir di Al-Jazira, sebuah wilayah yang terletak di antara Tigris dan Efrat, Irak. Seperti ayahnya ia mengabdi pada raja-raja Urtuq atau Artuqid di Diyar Bakir dari 1174 sampai 1200 sebagai ahli teknik.

21. Abu Al Zahrawi / ALBUCASIS

Meneliti: medis, kedokteran, ahli tulang, ahli bedah.

Sang Penemu Gips Era Islam. Abu Al Zahrawi merupakan seorang dokter, ahli bedah, maupun ilmuan yang berasal dari Andalusia.

Dia merupakan penemu asli dari teknik pengobatan patah tulang dengan menggunakan gips sebagaimana yang dilakukan pada era modern ini. Sebagai seorang dokter era kekalifahan, dia sangat berjasa dalam mewariskan ilmu kedokteran yang penting bagi era modern ini.

Al Zahrawi lahir pada tahun 936 di kota Al Zahra yaitu sebuah kota yang terletak di dekat Kordoba di Andalusia yang sekarang dikenal dengan negara modern Spanyol di Eropa.

Kota Al Zahra sendiri dibangun pada tahun 936 Masehi oleh Khalifah Abd Al rahman Al Nasir III yang berkuasa antara tahun 912 hingga 961 Masehi. Ayah Al Zahrawi merupakan seorang penguasa kedelapan dari Bani Umayyah di Andalusia yang bernama Abbas.

22. Abu Uthman Amr ibn Bahr al-Kinani al-Fuqaimi al-Basri / Al Jahiz (Irak, Basra, 781  – Baghdad 869)

Meneliti: biologi, zoologi, evolusi, kuman, teori evolusi, adaptasi, psikologi binatang.

Ia menulis penelitian tentang ilmu hewan (zoology) pertama kali. Ahli zoologi terkemuka dari Basra, Irak ini merupakan ilmuwan Muslim pertama yang mencetuskan teori evolusi. Al-Jahiz lahir di Basra, Irak pada 781 M. Nama aslinya adalah Abu Uthman Amr ibn Bahr al-Kinani al-Fuqaimi al-Basri.

Pengaruhnya begitu luas di kalangan ahli zoologi Muslim dan Barat. Jhon William Draper, ahli biologi Barat yang sezaman dengan Charles Darwin pernah berujar, ”Teori evolusi yang dikembangkan umat Islam lebih jauh dari yang seharusnya kita lakukan. Para ahli biologi Muslim sampai meneliti berbagai hal tentang an-organik serta mineral.”

Page 8: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

Al-Jahiz lah ahli biologi Muslim yang pertama kali mengembangkan sebuah teori evolusi. Ilmuwan dari abad ke-9 itu mengungkapkan dampak lingkungan terhadap kemungkinan seekor binatang untuk tetap bertahan hidup.

23. Ali Ibn Rabban Al-Tabari (838-870)

Merupakan salah seorang pakar sains Islam yang hidup antara tahun 838 – 870.

24. Al Ibadi (873)

Seorang pengarang buku tentang anatomi mata, otak dan syaraf optik, permasalahan pada mata.

25. Ibnu Fadlan (abad 10)

Membuat daftar koordinat daerah Volga-Caspian (daerah Rusia) dan sosiologi daerah tersebut.

26. Ibnu Majid (abad 15)

Pemandu Vasco de Gamma dan menerbitkan buku panduan navigasi bagi pilot dan pelaut.

Ibnu Batutah

27. Ibnu Batutah (1369)

Membuat daftar koordinat dan sosiologi wilayah China, Srilangka, India, Byzantium, Rusia Selatan.

28. Ibnu Khuradadhbih (abad 9)

Karya geografi tentang kerajaan-kerajaan dan rute perjalanannya dari negeri-negeri China, Korea dan Jepang.

29. Imam Hanafi / An Nukman bin Tsabit (700)

Lahir tahun 700 M di Kufah, Irak. Ajarannya dalam ilmu fiqih adalah selalu berpegang pada Al-Qur’an dan hadis. Beliau tidak menghendaki adanya taklid dan bid’ah yang tidak ada dasarnya dalam Al Qur’an dan hadis. Dalam menetapkan hukum fiqih beliau bersumber pada Al Qur’an, hadis, qiyas dan ihtisan.

30. Imam Maliki / Abu Abdillah Malik bin Annas (716)

Beliau lahir di Madinah tahun 716 M. Beliau merupakan ulama besar di kawasan Arab. Dalam menetapkan ilmu fiqih, beliau berpedoman pada Al Qur’an, hadis, ijma sahabat, dan kemaslahatan urf (adat) penduduk Madinah. Buku karangannya diantaranya adalah Al Muwaththa. Imam Maliki ini adalah guru Imam Syafi’i.

31. Imam Syafi’i / Muhammad Ibnu Idris bin Abbas bin Usman Asy Syafi’i (767)

Beliau dilahirkan di Palestina tahun 767 M. Menurut riwayat, beliau telah mahir membaca dan menulis Arab pada usia 5 tahun. Pada usia 9 tahun, beliau telah hafal Al Quran 30 juz. Pada usia 10 tahun, beliau sudah menghafal hadist yang terdapat dalam kitab Al Muwaththa karya Imam Malik.

Di usianya yang 15 tahun, beliau lulus dalam spesialisasi hadist dari gurunya Imam Sufyan bin Uyaina, sehingga beliau diberi kepercayaan untuk mengajar dan memberi fatwa kepada masyarakat dan menjadi guru besar di Masjidil Haram, Mekah.

Page 9: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

32. Imam Hambali / Ahmad bin Hambal Asy Syaibani (855)

Beliau lahir di Baghdad tahun 855 M. Ajarannya terkenal dengan nama Mazhab Hambali. Dalam menetapkan hukum fiqih, Imam Hambali berpedoman pada Al Qur’an, hadis, dan fatwa para sahabat.

33. Imam Ghazali / Abu Hamid Muhammad bin Muhammad Al Ghazali (1058)

Beliau lahir di Iran tahun 1058 M. Beliau tokoh yang terkenal dalam bidang ilmu tafsir, ilmu fiqih, ilmu filsafat, dan ilmu akhlak. Karena keluasan ilmunya, beliau mendapat gelar Hujjatul Islam. Karya beliau diantaranya adalah Tahafut Al Falasifah, Huluqul Muslim, dan yang terkenal adalah Ihya’ Ulumuddin.

34. Al Farazi (790)

Pperintis alat astrolab planisferis yaitu mesin hitung analog pertama, sebagai alat Bantu astronomi menghitung waktu terbit dan tenggelam serta titik kulminasi matahari dan bintang serta benda langit lainnya pada waktu tertentu.

35. Taqiuddin (1565)

Merintis jam mekanis pertama dan alarmnya yang digerakkan dengan pegas.

36. Abu Muhammad Abdullah Ibn Ahmad Ibn al-Baitar Dhiya al-Din al-Malaqi / Ibn al-Baitar (Malaga, Spanyol)

Merupakan salah seorang pakar sains Islam yang hidup antara tahun 1200-an, ia meninggal pada tahun 1248. Lebih dikenali sebagai Ibn al-Baitar, beliau dilahirkan di Malaga, Spanyol.

37. Al Ghazali (1111)

Pelopor pembuat klasifikasi fungsi sosial pengetahuan yang dalam perkembangannya mengarah timbulnya berbagai jenis referensi dan karya bibliografi, ahli ilmu kalam, ahli tasawuf.

38. Al Mas’udi

Menerbitkan ensiklopedi geografi yang membahas gempa bumi, formasi geologis, sifat dasar laut mati, evolusi geologi (jauh sebelum Maghelan dan Weber).

39. Al Idris (1154)

Ahli peta Bumi, membuat peta bumi dan globe dengan dilengkapi penjelasan penggunaan kompas.

40. Yaqut Hawami (1229)

Membuat kamus geografi pertama berdasarkan abjad berisikan nama kota dan tempat yang dikenal dan berisi informasi akurat mengenai ukuran bumi, zona iklim dan sifatnya, geografi matematika dan politik.

41. Abu Al-Nasr Al-Farabi / Al-Pharabius (870 – 950)

Dikenali sebagai Al-Pharabius di dunia barat, ia merupakan salah seorang pakar sains dan ahli falsafah Islam yang hebat dalam dunia Islam pada kala itu, beliau hidup antara tahun 870 – 950. Dia berasal dari Farab, Kazakhstan.

Page 10: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

42. Ibnu Abdus Salam (abad 13)

Merumuskan pertama kali tentang hak-hak perlindungan binatang atau konservasi hewani.

43. Safiuddin (1294)

Memperkenalkan teori musik.

44. Al Mawsili (850)

Ahli musik klasik, pengembangan notasi mensural, konsep gloss atau hiasan melodi, pengembangan rumpun alat musik gesek, kecapi, kelompok gitar, busur gesek pada alat musik gesek, musik keroncong dan morisko. Oleh muridnya yang menjadi musisi ulung bernama Ziryab memperkenalkan ke Spanyol pada tahun 822.

45. Abu Hasan Al Asy’ari (837)

Adalah tokoh ilmuwan muslim dibidang ilmu tauhid. Beliau lahir di Baghdad tahun 873 M. Ajaran Abu Hasan Al Asy’ari dikenal dengan paham Asy’ariah. Adapun ajaran Asy’ariah yang berkembang sampai saat ini adalah sifat wajib Allah SWT. ada 13 (wujud, qidam, baqa, mukhalafatul lilhawadis, qiyamuhu binafsihi, wahdaniyat, qudrat, iradat, ilmu, hayat. sama’, bashar dan kalam) ditambah dengan 7 sifat maknawiyah (qadiran, muridan, ‘aliman, hayyan, sami’an, basiran, mutakalliman), sehingga menjadi 20 sifat wajib bagi Allah SWT.

46. Nur Al-Din Ibn Ishaq Al-Bitruji / Alpetragius  (1204)

Di dunia barat dikenali sebagai Alpetragius, merupakan salah seorang ahli sains Islam.

47. Muhammad Abduh (Delta Nil, 1849 – Alexandria, 11 Juli 1905 )

Adalah seorang pemikir muslim dari Mesir, dan salah satu penggagas gerakan modernisme Islam. Beliau belajar tentang filsafat dan logika di Universitas Al-Azhar, Kairo, dan juga murid dari Jamal al-Din al-Afghani, seorang filsuf dan pembaharu yang mengusung gerakan Pan-Islamisme untuk menentang penjajahan Eropa di negara-negara Asia dan Afrika. Muhammad Abduh diasingkan dari Mesir selama enam tahun pada 1882, karena keterlibatannya dalam Pemberontakan Urabi. Di Libanon, Abduh sempat giat dalam mengembangkan sistem pendidikan Islam. Pada tahun 1884, ia pindah ke Paris, dan bersalam al-Afghani menerbitkan jurnal Islam The Firmest Bond. Salah satu karya Abduh yang terkenal adalah buku berjudul Risalah at-Tawhid yang diterbitkan pada tahun 1897.

48. al-Allamah al-Muhaddits al-Faqih az-Zahid al-Wara’ asy-Syaikh Abdul Muhsin bin Hammad al-’Abbad al-Badr (1937)

Lahir di Zulfa (300 km dari utara Riyadh) pada 3 Ramadan tahun 1353H (10 Desember 1934. Ia adalah salah seorang pengajar di Masjid Nabawi yang mengajarkan kitab-kitab hadits seperti Shahih Bukhari, Shahih Muslim, Sunan Abu Dawud dan saat ini beliau masih memberikan pelajaran Sunan Turmudzi. Ia adalah seorang ‘Alim Robbaniy dan pernah menjabat sebagai wakil mudir (rektor) Universitas Islam Madinah yang waktu itu rektornya adalah Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz.

49. Ahmad ibnu Yusuf al-Misri (835 – 912)

Adalah seorang matematikawan, putra dari Yusuf ibnu Ibrahim yang juga seorang matematikawan. Ahmad ibnu Yusuf lahir di Baghdad, Irak dan kemudian pindah bersama bapaknya ke Damaskus pada tahun 839. Kemudian ia pindah lagi ke Kairo, dan dari sini lah namanya mendapat tambahan al-Misri (dari Mesir).

Page 11: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

50. Abu-L ‘Abbas Ahmad ibn Khallikan (1211 – 1282)

Adalah sarjana Muslim Kurdi pada abad ke-13. Karyanya yang paling terkenal adalah Wafayat al-Ayan (Berita Kematian Laki-laki Ulung) atau lebih dikenal sebagai Kamus Biografis. Dia lahir Irbil, 22 September 1211 -Damaskus, Suriah dan meninggal 30 Oktober 1282. Menurut Encyclopedia Britannica, ibn Khallikan memilih “bahan faktual untuk biografinya dengan sangat baik dari sisi pengetahuan akademis” dan buku ini juga menyebutkan “… ia adalah seorang yang menyumbangkan sumber berharga untuk karya kontemporer dan berisi petikan dari biografi yang lebih awal yang sudah tidak lagi ada.” Ia mulai mengerjakan karya ini dari tahun 1256 sampai dengan tahun 1274.

51. Said Al-Andalusí (Almería, 1029 – Toledo, 1070) “Al-Tulaytuli” (dari Toledo)

Adalah seorang qadi, ilmuwan dan sejarawan Al-Andalus. Karyanya yang terkenal adalah Tabaqat Al-Umam (Klasifikasi Bangsa-Bangsa), yang banyak dipelajari oleh para sejarawan. Karyanya yang lain adalah Kumpulan Sejarah Bangsa Arab dan Non-Arab, dan Koreksi Pergerakan Bintang-Bintang.

52. Jafar Muhammad bin Musa bin Shakir Banu Musa, (800 – 873)

Adalah seorang astronom dan matematikawan dari Baghdad. Ia bersama kedua saudaranya (Ahmad Banu Musa dan Hasan Banu Musa) sangat aktif menerjemahkan berbagai buku sains dari manuskrip Yunani dan Pahlavi ke dalam bahasa Arab pada masa kekhalifahan Al-Ma’mun.

53. Mālik ibn Anas bin Malik bin ‘Āmr al-Asbahi atau Malik bin Anas (714 – 800)

Ia lahir di Madinah pada tahun 714 (93 H), dan meninggal pada tahun 800 (179 H). Ia adalah pakar ilmu fikih dan hadits, serta pendiri Mazhab Maliki.

54. Yusuf al-Qaradawi (1926 – 2010)

Adalah seorang cendekiawan Muslim yang berasal dari Mesir. Ia dikenal sebagai seorang Mujtahid pada era modern ini. Selain sebagai seorang Mujtahid ia juga dipercaya sebagai seorang ketua majelis fatwa. Banyak dari fatwa yang telah dikeluarkan digunakan sebagai bahan rujukan atas permasalahan yang terjadi. Namun banyak pula yang mengkritik fatwa-fatwanya. Qaradawi lahir di Shafth Turaab, Kairo, Mesir, 9 September 1926, umur 84 tahun.

55. Jalaluddin as-Suyuthi (1445- 1505)

Beliau lahir 1445 (849H) – wafat 1505 (911H), adalah ulama dan cendekiawan muslim yang hidup pada abad ke-15 di Kairo, Mesir. Beliau pernah berguru pada al Bulqini sampai wafatnya Al Bulqini, Beliau juga belajar hadits pada Syaikhul Islam Taqiyyudin al Manaawi. Dalam Kitab beliau yang berjudul Khusnul Muhadlarah beliau menyebutkan bahwa dari setiap guru yang aku datangi aku mendapatkan lisensi dan aku menghitungnya sampai sejumlah 150 ijazah dari 150 guru.

56. Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah (1292 – 1350)

Dilahirkan di Damaskus, Suriah pada tanggal 4 Februari 1292, dan meninggal pada 23 September 1350) adalah seorang Imam Sunni, cendekiawan, dan ahli fiqh yang hidup pada abad ke-13. Ia adalah ahli fiqih bermazhab Hambali. Disamping itu juga seorang ahli Tafsir, ahli hadits, penghafal Al-Quran, ahli ilmu nahwu, ahli ushul, ahli ilmu kalam, sekaligus seorang mujtahid.

Page 12: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

57. Muhammad Marmaduke William Pickthall (1875-1936)

Adalah seorang intelektual Muslim Barat, yang terkenal dengan terjemahan Al Qur’an yang puitis dan akurat dalam bahasa Inggris. Ia merupakan pemeluk agama Kristen yang kemudian berpindah agama memeluk Islam. Pickthall adalah juga seorang novelis, yang diakui oleh D.H Lawrence, H.G Wells dan E.M Forster, juga seorang jurnalis, kepala sekolah serta pemimpin politik dan agama.

Dididik di Harrow, ia terlahir pada keluarga Inggris kelas menengah, yang akar keluarganya mencapai ksatria terkenal William sang penakluk. Pickthall berkelana ke banyak negara-negara Timur, mendapat reputasi sebagai ahli masalah Timur Tengah. Ia menerbitkan terjemahannya atas Al Qur’an (The meaning of the Holy Qur’an), ketika menjadi pejabat di bawah pemerintahan Nizam dari Hyderabad.

58. Ahmad bin Muhammad Miskawaih, Ibnu Miskawaih (932-1030)

Merupakan filsuf Iran yang menonjol dari Ray, Iran. Ia merupakan tokoh politik yang aktif selama masa Al-Booye. Pengaruhnya pada filsafat Islam terutama berkaitan dengan isu etik.

59. Al-Jāḥ�iẓ� (781 – Desember 868/Januari 869)

Adalah seorang cendekiawan Afrika-Arab yang berasal dari Afrika Timur, (781 – Desember 868/Januari 869). Ia merupakan sastrawan Arab dan memiliki karya-karya dalam bidang literatur Arab, biologi, zoologi, sejarah, filsafat, psikologi, Teologi Mu’taziliyah, dan polemik-polemik politik religi.

60. Abu Walid Muhammad Ibnu Ahmad / Ibnu Rushd / Ibnu Rushdi / Ibnu Rusyid / Ibnu Rusyd / Averroes (Spanyol, 1126 – Maghribi, 1198)

Meneliti: falsafah, perubatan, matematik, teologi, ahli fikah mazhab Maliki, astronomi, geografi dan sains.

Dia lahir tahun 1126 – Marrakesh, Maroko, dan meninggal di Maghribi 10 Desember 1198, beliau adalah ahli falsafah dari Spanyol (Andalusia) yang paling agung pernah dilahirkan dalam sejarah Islam.

Adalah ahli falsafah, perubatan, matematik, teologi, ahli fikah mazhab Maliki, astronomi, geografi dan sains. Pengaruhnya bukan sahaja berkembang luas didunia Islam, tetapi juga di kalangan masyarakat di Eropah. Di Barat, beliau dikenal sebagai Averroes dan bapa kepada fahaman sekularisme.

61. Abul Qasim Maslamah bin Ahmad Al-Majriti (Al-Andalus, Madrid, Spanyol, 1008 )

Meneliti: astronomi (kalender Hijriyah, triangulasi, geodesi), kimia, matematika.

Adalah seorang astronom, alkimiawan, matematikawan, dan ulama Arab Islam dari Al-Andalus (Spanyol yang dikuasai Islam). Abdul Qasim lahir di Madrid dan meninggal 1008 atau 1007 M).

Ia juga ikut serta dalam penerjemahan Planispherium karya Ptolemeus, memperbaiki terjemahan Almagest, memperbaiki tabel astronomi dari Al-Khwarizmi, menyusun tabel konversi kalender Persia ke kalender Hijriah, serta mempelopori teknik-teknik geodesi dan triangulasi. Ia juga ditulis sebagai salah satu penulis Ensiklopedia Ikhwan As-Shafa, tapi kecil kemungkinan bahwa ia benar-benar salah satu penulisnya.

Page 13: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

62. Abu Nashr Mansur bin Ali (Khwarazm, 970 – 1036)

Meneliti: matematika (hukum sinus).

Ia merupakan matematikawan dari Khwarazm. Ia banyak dikenal untuk penemuannya tentang hukum sinus.

63. Abu Nashr Mansur (Khwarazm, Afghanistan)

Meneliti: matematika, astronomi, politik.

Dilahirkan di Khwarazm dari keluarga yang menguasai daerah itu. Ia kemudian menjadi pangeran dalam iklim politik. Ia merupakan guru Al-Biruni dan juga kolega penting para matematikawan. Bersama mereka menorehkan karya penemuan besar dalam matematika dan mendedikasikan karyanya pada orang lain.

64. Muhammad Asad / Leopold Weissa (Lemberg, Austria-Hongaria, 1900 – Spanyol 1992)

Meneliti: Tafsir ilmu Islam

Adalah seorang cendekiawan muslim, mantan Duta Besar Pakistan untuk Perserikatan Bangsa Bangsa, dan penulis beberapa buku tentang Islam termasuk salah satu tafsir Al Qur’an modern yakni The Message of the Qur’an.

65. Abu Bakar Muhammad bin Yahya bin ash-Shayigh  / Ibnu Bajjah / Avempace (Saragossa, Spanyol, Fes, 1138)

Meneliti: kedokteran, matematika, astronomi, filsafat Islam

Ia merupakan filsuf dan dokter Muslim Andalusia yang dikenal di Barat dengan nama Latinnya, Avempace. Ia lahir di Saragossa di tempat yang kini bernama Spanyol dan meninggal di Fez pada 1138.

Pemikirannya memiliki pengaruh yang jelas pada Ibnu Rushdi dan Yang Besar Albert. Kebanyakan buku dan tulisannya tidak lengkap (atau teratur baik) karena kematiannya yang cepat. Ia memiliki pengetahuan yang luas pada kedokteran, matematika, dan astronomi. Sumbangan utamanya pada filsafat Islam ialah gagasannya pada Fenomenologi Jiwa, namun sayangnya tak lengkap. Ekspresi yang dicintainya ialah Gharib dan Motivahhed, ekspresi yang diakui dan terkenal dari Gnostik Islam.

66. Kamaluddin Ad Damiri (1450)

Mengembangkan system taksonomi/ klasifikasi khusus ilmu hewan dan buku tentang kehidupan hewan.

67. Abu Bakar Al Baytar (1340)

Pembuat buku tentang kedokteran hewan yang pertama di dunia.

68. Al Khazini (1121)

Ahli kontruksi, pengarang buku tentang teknik pengukuran (geodesi) dan kontruksi keseimbangan, kaidah mekanis, hidrostatika, fisika, teori zat padat, sifat-sifat pengungkit/tuas, teori gaya gravitasi (jauh 900 thn dari Newton)

Page 14: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

69. Al Farghani (870)

pengarang buku tentang pergerakkan benda-benda langit dan ilmu astronomi dan dipakai oleh Dante jauh kemudian.

70. Al Razi (abad ke8)

Pengarang kitab Sirr Al Asrar (rahasianya rahasia) tentang penyulingan minyak mentah, pembuatan ekstrak parfum/minyak wangi (sekarang Perancis yang terkenal), ekstrak tanaman untuk keperluan obat, pembuatan sabun, kaca warna-warni, keramik, tinta, bahan celup kain, ekstrak minyak dan lemak, zat warna, bahan-bahan dari kulit, Mengembangkan penelitian tentang penyakit wanita dan kebidanan, penyakit keturunan, penyakit mata, penyakit campak dan cacar.

71. Banu Musa bersaudara (abad ke 9)

Pengarang buku Al Hiyal (buku alat-alat pintar) yang berisikan 100 macam mesin seperti pengisi tangki air otomatis, kincir air dan system kanal bawah tanah (sekarang yang terkenal Belanda), teknik pengolahan logam, tambang, lampu tambang, teknik survei dan pembuatan tambang bawah tanah.

72. Abul Hasan Ali Al-Masu’di

Merupakan salah seorang pakar sains Islam yang meninggal pada tahun 957. Dilahirkan di Baghdad, dia juga merupakan seorang ahli sejarah, geografi dan falsafah. Dia pernah mengembara ke Sepanyol, Rusia, India, Sri Lanka dan China serta menghabiskan umurnya di Syiria dan Mesir. Dia berasal dari keturunan sahabat Nabi Muhammad, Abdullah bin Mas’ud. 

73. Jabir Ibnu Hayyan (813)

Ahli kimia dengan berbagai eksperimennya, penemu sejumlah perlengkapan alat laboraturium modern, system penyulingan air, identifikasi alkali, asam, garam, mengolah asam sulfur, soda api, asam nitrihidrokhlorik pelarut logam dan air raksa (jauh sebelum Mary Mercurie), pembuat campuran komplek untuk cat. Kontribusi terbesar Jabir adalah dalam bidang kimia. Keahliannya ini didapatnya dengan ia berguru pada Barmaki Vizier, di masa pemerintahan Harun Ar-Rasyid di Baghdad.

74. Abu Bakar Ar Razi (935)

Membagi zat kimia ke dalam kategori mineral, nabati dan hewani (klasifikasi zat kimia) jauh sebelum Dalton, pembagian fungsi tubuh manusia berdasarkan reaksi kimia komplek.

75. Al Majriti (1007)

Membuktikan hukum ketetapan massa (900 tahun sebelum Lavoisier)

76. Ibnu Thufail (1185)

Dokter, filosof, penulis novel filsafat paling awal Risalah Hayy Ibn Yaqzan kemudian dijiplak habis-habisan oleh Defoe dengan judul barunya Robinson Crusoe

77. Ibnu Al Muqaffa (757)

Pengarang kitab Al Hayawan atau kitab tentang Binatang/ Ensiklopedia tentang Hewan.

Page 15: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

78. Ikhwan Ash Shafa (983)

Pembuat serial pertama dan ensiklopedi pertama (bukanlah Marshall Cavendish seperti yang diakui sekarang).

79. Al Khwarizmi (850)

Menemukan logaritma (berasal dari nama Al Khwarizmi) dan aljabar (Al Jabr), ilmu bumi dengan menyatakan bumi itu bulat sebelum Galileo dengan bukunya Kitab Surah al Ardh.

80. Abu Wafa’ (997)

Pengembangan ilmu Trigonometri dan Geometri bola serta penemu table Sinus dan Tangen, juga penemu variasi dalam gerakan bulan.

81. Abu’l Hasan Tsabit bin Qurra’ bin Marwan al-Sabi al-Harrani, (826 – 18 Februari 901)

Adalah seorang astronom dan matematikawan dari Arab, dan dikenal pula sebagai Thebit dalam bahasa Latin. Tsabit lahir di kota Harran, Turki. Tsabit menempuh pendidikan di Baitul Hikmah di Baghdad atas ajakan Muhammad ibn Musa ibn Shakir. Tsabit menerjemahkan buku Euclid yang berjudul Elements dan buku Ptolemy yang berjudul Geograpia.

82. Al Battani (929)

Ahli astronom terbesar Islam, mengetahui jarak Bumi – Matahari, alat ukur gata gravitasi, alat ukur garis lintang dan busur bumi pada globe dengan ketelitian sampai 3 desimal, menerangkan bahwa Bumi berputar pada porosnya, dan mengukur keliling Bumi (jauh sebelum Galileo), ia juga membuat table astronomi dan orbit planet-planet.

83. Ibnu Al Haytsam (1039)

Pelopor di bidang optik dengan kamus optiknya (Kitab Al Manazhir) jauh sebelum Roger Bacon, Leonardo da Vinci, Keppler, dan Newton, penemu hukum pemantulan dan pembiasan cahaya (jauh sebelum Snellius), penemu alat ukur ketinggian bintang kutub, menerangkan pertambahan ukuran bintang-bintang dekat zenit.

84. Salman Al Farisi

Pembuat strategi perang kanal, meriam pelontar/tank.

85. Miqdad bin Amru

Pelopor pembuat pasukan kalveleri/berkuda modern pertama.

86. Al Nadim (990)

Pada abad ke 10 adalah pelopor pembuat katalog/ensiklopedi kebudayaan pertama.

87. Ma’mun Ar Rasyid

Yang hidup tahun 815, abad 9 adalah pelopor pendiri perpustakaan umum pertama di dunia yang dikenal dengan Darul Hikmah di Baghdad.

88. Nizam Al Mulk (1067)

Plopor pendiri universitas modern pertama di dunia yang dikenal dengan Nizamiyyah saat itu ditiru sistemnya oleh Oxford University. Inggris.

Page 16: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

89. Al Farabi (950)

Ahli musik dan filsafat Yunani, salah satu karya besarnya dijiplak bebas oleh Thomas Aquinas.

90. Ibnu RusydI / Averusy (1198)

Dikenal oleh barat dengan nama Averusy; ahli fisika, ahli bahasa, ahli filsafat Yunani kuno.

91. Tsabit bin Qurrah (901)

Penemu pertama teori tentang getaran/trepidasi.

92. Fakhruddin Razi (1290)

Ahli matematika, ahli fisika, tabib/dokter, filosof, penulis ensiklopedia ilmu pengetahuan modern.

93. Al Battani (sekitar 850 – 923)

Adalah seorang ahli astronomi dan matematikawan dari Arab. Al Battani  lahir di Harran dekat Urfa. Salah satu pencapaiannya yang terkenal adalah tentang penentuan tahun matahari sebagai 365 hari, 5 jam, 46 menit dan 24 detik. Al Battani juga menemukan sejumlah persamaan trigonometri.

94. Al-Juwayni - (1020 - 1079), Fara'id al-Simtayn 95. Ali bin Tahir al-Sulami - meninggal 1106 96. Al-Ghazali - (1058-1111) Teolog dan filsuf Persia 97. Ibnu Yaḥ�yā al-Maghribī al-Samawʾal -( 1130-1180) The Good Jew from Morocco 98. Ibn Qudamah al-Maqdisi - (1147-1223) al-Mughni 99. Fakhr al-Din al-Razi, (1149-1209) Persia 100. Ali bin al-Athir - (1160 - 1233), The Complete History 101. Mahmud al-Alusi - (1217 - 1270), Ahli Tafsir Ruh al-Ma'ani 102. Sibt bin al-Jawzi - meninggal 1257 103. Al-Qurtubi - meninggal 1273 Tafsir al-Qurtubi Andalusia104. Al-Nawawi - (1233-1278) Sharh Sahih Muslim, Riyadh as-Saaliheen, 40 Hadis Nawawi 105. Ibnu Taymiyyah - (1263-1328) Islam Sunni (Majmu al-Fatwa al-Kubra) 106. Abul Fida Ismail bin Hamwi, (1273 -1331), Sunni Shafii (?), Siria, bidang ganda,

Tarikh Abul Fida 107. Adz-Dzahabi - (1274-1348) Talkhis al-Mustadrak 108. Ibnul-Qayyim al-Jauziyyah - (1292-1350) Za'ad al-Ma'ad 109. al-Hafizh ibnu Katsir - (1301-1373) Tafsir Ibnu Katsir 110. Ali bin Abu Bakar al-Haitsami - 13??, Majma al-Zawa'id 111. Ibnu Khaldun - (1332 - 1406), Polymath Arab, sejarawan, dan bapak demografi,

historiografi, filosofi sejarah, sosiologi, dan ilmu sosial 112. al-Hafidh bin Rajab al-Hanbali - (1335-1392) Damaskus 113. Ibnu Hajar al-Asqalani - (1372-1449) Pengarang Muhaddis al-Fath al-Baari dan

Bulugh al-Maram 114. As-Suyuti - (1445 - 1505), History of the Caliphs 115. Ibnu Hajar Al-Haitsami - (1525 - 1590) Al-Sawa'iq al-Muhriqah 116. Shah Waliullah - (1703–1762) 117. Muhammad bin Abdul Wahhab - (1703-1792) Islam Sunni, Najd, Arab Saudi (Usul al-

Iman) 118. Asy-Syaukani - (1760 - 1834) 119. Maulana Rashid Ahmad Gangohi - (1826 – 1905) 120. Maulana Muhammad Qasim Nanotwi - (1832 - 1879), Pendiri Madrasah Deoband 121. Ahmed Rida Khan - (1856-1921)

Page 17: 101 Nama Ilmuwan Tafsir

122. Shams-ul-haq Azeemabadi -1857 -1911, India, Penulis Awn-ul-Mabood Sharh Sunan Abi Dawud

123. Shibli Nomani - (1857 - 1914) 124. Rasyid Ridha - (1865-1935) Orang Siria 125. Abdulhakim Arvasi - (1867 - 1943) 126. Syed Abdullah Shah Naqshbandi - 1872-1964 Sunni Muhaddis Deccan India 127. Badiuzzaman Said Nursi - (1877 - 1960), Cendekiawan Islam Kurdi Turki 128. Muhammad Iqbal - (1877-1938), penyair, filsuf dan politikus, Pakistan Inggris India 129. Abdurrahman bin Nashir As-Sa'di - (1889-1956), penulis kitab Tafsir Al-Qur'an,

Tafsir As-Sa'di. 130. Sayyid Abul Ala Maududi - (1903-1979) Penulis Tafhim al-Quran dan lebih lima puluh

buku dalam Islam, politik dan sejarah, pendiri Jamaah Islam, Pakistan Inggris India 131. Amin Ahsan Islahi (1904–1997) - Penulis Tadabburi-Qur’an 132. Khalid Masud (1935–2003) - Penulis Hayat e Rasul e Ummi 133. Muhammad Metwally Al Shaarawy - (1911-1998) 134. Huseyin Hilmi Isik (1911-2001) - Penulis Seadet-i Ebediyye atau the Endless Bliss 135. Syed Abul Hasan Ali Hasani Nadwi - (1914 - 1999) 136. Muhammad Nashiruddin Al-Albani - (1914-1999) 137. Muhammad Yusuf Khandlawi - (1917 – 1965) Sunni India 138. Ahmed Deedat - (1918 - 2005) 139. Fazlur Rahman - (1919–1988) Cendekiawan Islam 140. Ismail Al-Faruqi - (1921 - 1986), Sunni, Palestina, filsuf 141. Ibnu Utsaimin - (1925 - 2001) 142. Maulana Shah Ahmad Noorani - (1926 - 2003) , Pakistan 143. Yusuf al-Qaradawi - lahir 1926 144. Khurshid Ahmad - lahir 1932 145. Ahmad Syafi'i Maarif - lahir 1935 146. Nurcholish Madjid - (1939 - 2005) 147. Fethullah Gulen - lahir 1941 Orang Turki, 148. Shaykh Abdul Hadi Palazzi - lahir 1961 Orang Italia, Islam Penulis The Jewish-

Moislem Dialogue and the Question of Jerusalem 149. Abdullah Yusuf Azzam - (1941 - 1989) 150. Nasr Hamid Abu Zaid - lahir 1943, 151. Amien Rais - lahir 1944, 152. Muhammad Tahir-ul-Qadri lahir 1951 153. Taqiuddin al-Nabhani- (1909 - 1977) Pemikir, Politikus, Pendiri Hizbut Tahrir 154. Imran Nazar Hosein Penulis Jerusalem in the Quran 155. Meer Abdullah Harun 156. Muhammad Taqi Usmani 157. Imam Tahir Anwar 158. Muhammad Rafi Usmani 159. Amir Hussain Dikenal sebagai Islam dan Agama komparatif 160. Anwar al-awlaki 161. Abdurrahman As-Sudais Imam Besar Masjidil Haram, Besar Arab Saudi & Dunia162. Saud Asy-Syuraim Imam Masjidil Haram, Ketua Pengadilan Tinggi Makkah